Anda di halaman 1dari 4

LOGBOOK 2

KONSEP DASAR KEPERAWATAN II DIABETES MELITUS


(KDK II DM)

LOGBOOK :
2.1 MANAJEMEN DIABETES:
MODIFIKASI GAYA HIDUP 
2.1.1 Pengendalian BB
2.1.2 Olahraga
2.1.3 Diet

Nama Mahasiswa: Grace Nazavira (NIM PO.62.20.1.17.326)

Logbook S.Tr. Keperawatan 1


LOGBOOK 2.1
Manajemen:
Modifikasi Gaya Hidup

Tujuan
Setelah pembelajaran manajemen modifikasi gaya hidup, peserta didik diharapkan mampu :
1. Mengidentifikasi tujuan manajemen modifikasi gaya hidup
2. Menyebutkan kriteria pengendalian DM

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Aktivitas 2.1.1 (Pengendalian BB)
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Soal 1
Berikan tanda  pada kolom B (Benar) atau S (Salah) sesuai dengan pernyataan tentang
tujuan manajemen DM pada tabel di bawah ini.
No. Pernyataan B S
1 Manajemen diabetes terutama dilakukan melalui modifikasi gaya
hidup berupa pengendalian berat badan yang dapat dicapai dengan 
olahraga dan pengaturan diet.
2 Lemak yang berlebih pada obesitas akan menyebabkan resistensi

insulin.
3 Upaya menurunkan berat badan dan meningkatkan massa otot akan
mengurangi jumlah lemak sehingga tubuh dapat memanfaatkan 
insulin dengan lebih baik.

Berikan masing-masing alasan dari jawaban Saudara di atas.

1. Benar , karena dengan cara memodifikasi gaya hidup melalui pengendalian berat
badan dapat mencegah risiko terkena diabetes melitus ataupun komplikasi dari DM
bagi orang yang sudah terkena penyakit diabetes melitus.
2. Benar , karena Tumpukan lemak di dalam perut juga akan menghasilkan zat-zat yang
merusak (pro inflamasi) sehingga akhirnya fungsi insulin terganggu. Gangguan
metabolik bisa meningkatkan risiko terjadinya resistensi insulin , kondisi dimana
insulin tidak lagi berkerja semestinya sehingga glukosa tidak dapat masuk ke dalam
sel-sel tubuh dan tetap berada di peredaran darah. Akibatnya kadar gula darah tinggi.
3. Benar , karena dengan kita rajin berolah raga untuk meningkatkan massa otot maka
pembakaran lemak menjadi energi akan lebih efektif . Hal ini dapat meningkatkan laju
metabolisme tubuh .

Soal 2

Logbook S.Tr. Keperawatan 2


Tabel 2.1.1 berikut ini memuat kriteria pengendalian DM. Isi kotak yang masih kosong
dengan informasi yang benar.
Tabel 2.1.1 Kriteria Pengendalian DM

Kriterian Pengendalian DM
No. Pemeriksaan
Baik Sedang Buruk
1 Glukosa darah puasa (mg/dL) 80-100 100-125 ≥ 126
2 Glukosa darah 2 jam PP (mg/dL) 110-144 145-179  180
3 A1C  6,5 6,5-8 8
4 Kolesterol total (mg/dL)  200 200-239  240
5 Kolesterol LDL (mg/dL)  100 100-129  130
6 Kolesterol HDL (mg/dL)  40 40-59 60
7 Trigliserida (mg/dL)  150 150-199  200
8 IMT (kg/m2) 18,5 23-25  25
9 Tekanan darah  110/80 130-140/  140/90
80-90

Jelaskan masing-masing jenis pemeriksaan di atas dan mengapa dilakukan ?


1. Pemeriksaan GDP bertujuan untuk umumnya digunakan sebagai tes pertama untuk
mendiagnosa penyakit diabetes.
2. Pemeriksaan darah 2 jam PP bertujuan untuk mengukur kemampuan tubuh untuk
memproses glukosa.
3. Pemeriksaan HbAC1 bertujuan untuk untuk mengukur rata-rata jumlah hemoglobin A1c
yang berikatan dengan gula darah (glukosa) selama tiga bulan terakhir. Durasi ini sesuai
dengan siklus hidup sel darah merah, termasuk hemoglobin, yaitu tiga bulan.
4. Pemeriksaan Kolesterol total bertujuan untuk untuk mengetahui hasil pemeriksaan kadar
kolesterol dan gambaran perbedaan hasil kadar kolesterol total metode CHOD-PAP dari
sampel serum dan plasma EDTA.
5. Pemeriksaan LDL bertujuan untuk mengetahui penyumbatan di daerah peredaran darah yang
di akibatkan plak yang menempel di dinding aliran darah. LDL merupakan protein yang
bersifat buruk bagi tubuh atau di kenal kolesterol jahat.
6. Pemeriksaan HDL bertujuan untuk menegtahui kadar lemak pada aliran darah dan mengikat
lemak atau plak agar tidak menyumbat aliran darah.
7. Pemeriksaan trigliserida bertujuan untuk memantau kadar lemak yang berpotensi
meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, seperti jantung dan stroke.
8. Pemeriksaan IMT bertujuan untuk mengendalikan berat badan agar mencegah
terjadinya obesitas yang dapat berisiko menimbulkan berbagai macam penyakit.
9. Pemeriksaan tekanan darah bertujuan untuk mengukur tekanan pada
pembuluh darah arteri ketika jantung berdenyut.
Soal 3

Logbook S.Tr. Keperawatan 3


Identifikasi dan uraikan pemeriksaan penunjang lainnya yang diperlukan oleh klien
DM (selain pemeriksaan laboratorium di atas).

1. Periksa serum elektrolit , bertujuan untuk mengukur tingkat kalium dalam darah.


Kalium merupakan zat elektrolit yang penting untuk fungsi otot dan saraf.
Pemeriksaan elektrolit inipun dapat digunakan untuk memantau atau
mendiagnosis kondisi medis yang berkaitan dengan tingkat kalium abnormal
seperti penyakit ginjal, tekanan darah tinggi, dan penyakit jantung.
2. Periksa serum keton bertujuan untuk menegetahui kadar keton pada darah atau urine .
3. Periksa darah lengkap (Hb, L, Ht, Tr, Hitung jenis) di lakukan untuk mengetahui
jumlah sel darah merah, sel darah putih, dan trombosit dalam tubuh. Jumlah sel darah
dapat menggambarkan kondisi kesehatan sehingga bisa membantu dokter dalam
menentukan diagnosis dan pengobatan.
4. Periksa urine: gulkosa, keton, protein bertujuan untuk mendeteksi atau mendiagnosis
penyakit serta memantau kondisi kesehatan dan fungsi ginjal.

Logbook S.Tr. Keperawatan 4

Anda mungkin juga menyukai