KOTA SAMARINDA
Dibuat oleh :
Isi dokumen ini sepenuhnya merupakan rahasia Puskesmas Sempaja dan tidak boleh diperbanyak,
baik sebagian maupun seluruhnya kepada pihak lain tanpa ijin tertulis dari Kepala Puskesmas
Sempaja
1. Pengertian Suatu kegiatan yang ditujukan sebagai wujud pengelolaan obat rusak dan
Puskesmas Sempaja
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)
kadaluarsa.
2. Tujuan Sebagai acuan petugas untuk menghindari pemakaian obat yang telah
rusak atau kadaluarsa
3. Kebijakan SK Kepala Puskesmas Sempaja No. 67/903/SK-AKR/VII/2015 tentang
Pelayanan Obat
4. Referensi Pedoman Mutu UPTD Puskesmas Sempaja Tahun 2015
5. Alat dan -
Bahan
6. Prosedur 1. Petugas farmasi memisahkan obat-obat yang kadaluarsa/rusak
2. Petugas farmasi meletakkan obat-obat yang kadaluarsa/rusak ditempat
terpisah
3. Petugas farmasi mencatat jenis –jenis obat yang kadaluarsa/rusak
4. Petugas farmasi menyiapkan administrasi ( laporan dan berita acara
pemusnahan)
5. Melakukan pemusnahan disesuaikan dengan jenis dan bentuk sediaan.
a. Sediaan padat di hancurkan lalu di kubur atau di larutkan dan di
buang ke saluran pembuangan atau wastafle.
b. Sediaan cair di buang ke saluran pembuangan atau wastafle.
6. Membuat laporan pemusnahan obat rusak atau kadaluarsa
a. Waktu dan tempat pelaksanaan pemusnahan obat
b. Nama dan jumlah obat kadaluarsa
c. Nama petugas farmasi yang melaksanakam pemusnahan obat
d. Nama saksi dalam pelaksanaan pemusnahan obat kadaluarsa
7. Berita acara di buat 3 rangkap dan di kirim kepada :
a. Dinas kesehatan kabupaten kota
b. Balai pemeriksaan obat dan makanan
c. Arsip apotek
7. Alur
Proses
8. Unit Unit Apotek
Terkait
9. Dokumen Kartu Stok
Terkait Laporan berita acara pemusnahan
10. Catatan
Revisi
Puskesmas Sempaja
STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)
Puskesmas Sempaja