&
ANGGARAN RUMAH TANGGA
IKATAN REMAJA MASJID (IRISMA)
BABUL WAHAB
ANGGARAN DASAR
MUKADDIMAH
Bismillahirrahmanirrahim
Segala puji bagi Allah Swt. Tuhan sekalian alam, shalawat dan salam semoga selalu
terlimpahkan kepada Baginda Nabi Muhammad SAW. Keluarga, sahabat dan umatnya.
Generasi muda adalah penerus bagi kesinambungan syi’ar islam bagi zaman berikutnya,
maka pembinaan dalam segala bidang tentu menjadi keniscayaan agar terwujud generasi
yang bertaqwa, memiliki wawasan yang utuh, terampil, berilmu, serta berakhlak mulia,
sehingga mampu untuk menerima estafet tongkat syiar islam.
IRISMA BABUL WAHAB adalah wadah bagi pembinaan kerohanian generasi muda islam di
Dusun 1B Karang Sari dan sekitarnya, sekaligus menjadi sarana ukhwah Islamiah kaum
muda serta pengembangan diri dalam kegiatan sosial masyarakat.
Atas dasar pemikiran tersebut, maka dengan ini disusunlah Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga IRISMA BABUL WAHAB sebagai berikut :
BAB I
NAMA, TEMPAT DAN WAKTU PENDIRIAN
Pasal 1
1. Ikatan Remaja Masjid Babul Wahab adalah organisasi sosial kepemudaan yang bersifat
pembinaan generasi muslim.
2. Pusat Kegiatan IRISMA BABUL WAHAB berlokasi di Mushola Al Ajidin, Masjid Nurul Islam
dan Mushola Baitul Ilmi di Dusun 1B Karang Sari Kecamatan Jati Agung Kabupaten
Lampung Selatan Provinsi Lampung.
3. IRISMA BABUL WAHAB, didirikan pada tanggal 08 Agustus 2020 di Dusun 1B Karang Sari
Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung.
BAB II
AQIDAH
Pasal 2
IRISMA BABUL WAHAB, beraqidah Ahlus Sunnah Wal Jamaah dengan menempuh salah
satu Madzhab sebagai landasan fiqh, yakni Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Syafi’i
dan Imam Ahmad. Madzhab Abul Hasan Al-Asy’ari dan Abu Mansur Al-Maturidi sebagai
landasan teologi, Al-Ghazali dan Al-Junaidi sebagai landasan Tasawuf, dan Al-Mawardi
sebagai landasan Siyasah.
BAB III
AZAS
Pasal 3
BAB IV
STATUS
Pasal 4
IRISMA BABUL WAHAB, adalah organisasi otonom yang berada di dalam naungan Dusun
1B Karang Sari Kecamatan Jati Agung Kabupaten Lampung Selatan Provinsi Lampung
meliputi Mushola Al Ajidin, Masjid Nurul Islam dan Mushola Baitul Ilmi.
BAB V
SIFAT
Pasal 5
BAB VI
TUJUAN
Pasal 6
BAB V
LAMBANG DAN ARTI LAMBANG
Pasal 7
Lambang
Pasal 8 :
Arti Lambang
BAB VIII
KEDAULATAN
Pasal 9
BAB IX
LEMBAGA TERTINGGI DAN TINGGI IRISMA BABUL WAHAB
Pasal 10
Lembaga Tertinggi
1. Lembaga Tertinggi IRISMA BABUL WAHAB adalah Rapat Umum Anggota (RUA)
2. Ketentuan RUA diatur dalam Anggaran Rumah Tangga
Pasal 11
Lembaga Tinggi
BAB X
PERMUSYAWARATAN
Pasal 12
BAB XI
SUMBER KEUANGAN
Pasal 13
Sumber Keuangan
Sumber dana IRISMA BABUL WAHAB diperoleh dari :
1. Iuran anggota yang ditetapkan dan disepakati bersama
2. Sumbangan sukarela dari anggota
3. Penghasilan lainnya yang halal dan tidak mengikat
4. Bantuan dari Mushola Al Ajidin, Masjid Nurul Islam dan Mushola Baitul Ilmi sesuai
kemampuan keuangan
BAB XII
KEANGGOTAAN
Pasal 14
BAB XIII
KEWAJIBAN PENGURUS DAN ANGGOTA
Pasal 15
Kewajiban Pengurus dan Anggota IRISMA BABUL WAHAB diatur dalam Peraturan
Anggaran Rumah Tangga
BAB XIV
KEPENGURUSAN DAN MASA KHIDMAH
Pasal 16
BAB XV
PEMBUBARAN ORGANISASI
Pasal 17
Pembubaran organisasi hanya dapat dilakukan dalam Rapat Umum Anggota yang
diadakan khusus untuk itu, dengan ketentuan quarum dan pengambilan keputusan diatur
dalam Peraturan Rumah Tangga
BAB XVI
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 18
Perubahan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga hanya dapat dilakukan oleh
Rapat Umum Anggota (RUA)
Pasal 19
Hal-hal yang belum diatur dalam AD/ART, diatur dalam peraturan-peraturan atau
ketentuan-ketentuan lain yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan Anggaran
Rumah Tangga
Pasal 20
Semua peraturan dan ketentuan yang bertentangan dengan AD/ART dinyatakan tidak
berlaku
Pasal 21
Apabila segala ketentuan dalam AD/ART tidak sesuai dengan situasi dan kondisi yang
sedang terjadi, maka AD /ART dapat diamandemen melalui Rapat Umum Anggota
Pasal 22
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga ini berlaku sejak tanggal disahkan.
Mengetahui :
KEPALA DESA KARANG SARI
ROMSI
ANGGARAN RUMAH TANGGA
BAB I
KEANGGOTAAN
Pasal 1
Keanggotaan IRISMA BABUL WAHAB
Pasal 2
Penerimaan Anggota
Pasal 3
Kewajiban dan Hak Anggota
1. Setiap anggota dan pengurus berkewajiban mentaati AD/ART dan menjaga nama baik
IRISMA BABUL WAHAB
2. Setiap Anggota biasa dan pengurus dilarang mempe-ngaruhi anggota lain agar terlibat
politik praktis.
3. Setiap anggota biasa dan pengurus berkewajiban mem-bayar iuran wajib anggota yang
telah disepakati
4. Setiap anggota berhak mengikuti kegiatan IRISMA BABUL WAHAB
5. Memperoleh hak/perlakuan yang sama dari organisasi
6. Setiap anggota memiliki hak mengeluarkan pendapat, mengajukan usul, dan mengajukan
Pertanyaan kepada pengurus IRISMA BABUL WAHAB
7. Anggota biasa berhak untuk dipilih dan memilih
8. Mengadakan pembelaan terhadap keputusan organi-sasi tentang dirinya
Pasal 4
Kehilangan dan Pemberhentian Aggota
BAB II
KEPENGURUSAN
Pasal 5
Pengurus IRISMA BABUL WAHAB
1. Ketua IRISMA adalah anggota yang diberi amanat oleh Rapat Umum Anggota (RUA)
2. Pemberian amanat pada ayat 1 melalui musyawarah untuk mufakat dan demokrasi
3. Ketua IRISMA adalah pemegang tanggung jawab tertinggi organisasi baik ke dalam maupun
ke luar.
4. Ketua IRISMA berhak menyusun kepengurusan di bawahnya dengan memilih anggota yang
dianggap profesional yang terdiri dari :
a. Wakil Ketua
b. Sekretaris
c. Bendahara
d. Lembaga – lembaga sesuai kebutuhan
5. Pengurus IRISMA BABUL WAHAB membuat rancangan Tata Tertib dan Agenda Acara RUA
BAB III
Kewajiban dan Hak Pengurus
Pasal 7
Kewajiban Pengurus IRISMA BABUL WAHAB
1. Ketua IRISMA BABUL WAHAB wajib mengkoordiniir anggotanya untuk menyukseskan
kegiatan Hari Besar Islam yang diselenggarakan pengurus Mushola Al Ajidin, Masjid Nurul
Islam dan Mushola Baitul Ilmi.
2. Ketua IRISMA BABUL WAHAB bertanggung jawab terhadap kesinambungan dan
keberlangsungan organisasi baik yang bersifat internal maupun eksternal.
3. Ketua Organisasi menandatangani surat keluar dan dapat mengalihkan wewenang dan
tugasnya kepada Wakil Ketua atau jabatan di bawahnya jika berha-langan tugas.
4. Wakil Ketua bersama Ketua bertanggung jawab dalam mengkoordinir lembaga dibawahnya.
5. Sekretaris menandatangani surat-surat keluar dan bertanggung jawab terhadap penataan
administrasi dan dokumentasi.
6. Bendahara bertanggung jawab terhadap pengelolaan keuangan dan peralatan/inventarisasi
baik yang baru maupun lama.
7. Pengurus IRISMA BABUL WAHAB harus mentaati AD/ART
8. Pengurus IRISMA BABUL WAHAB wajib menetapkan program kerja
Pasal 8
Hak Pengurus IRISMA BABUL WAHAB
1. Pengurus berhak dan wajib mengadakan rapat khusus/istimewa jika dianggap perlu
2. Pengurus IRISMA BABUL WAHAB berhak menerima maupun menolak anggota baru
3. Pengurus IRISMA BABUL WAHAB berhak meminta subsidi kepada Pengurus Masjid setelah
ikut serta menyukseskan kegiatan PHBI
BAB IV
PERMUSYAWARATAN
Pasal 9
Rapat-Rapat
Pasal 10
Rapat Umum Anggota
2. RUA dilaksanakan oleh Pengurus IRISMA BABUL WAHAB dengan ketentuan :
a. Dilaksanakan sekurang-kurangnya 3 bulan sekali
b. Apabila dalam kurun waktu tertentu terjadi hal - hal khusus maka pengurus IRISMA
BABUL WAHAB dapat mengadakan Rapat Umum Anggota Luar Biasa.
1. Rapat Pengurus IRISMA BABUL WAHAB minimal dihadiri oleh Ketua, Sekretaris dan
Bendahara
2. Rapat Pengurus IRISMA BABUL WAHAB dipimpin oleh Ketua dan dimoderatori oleh
Sekretaris
Pasal 12
Rapat Istimewa
1. Rapat Istimewa adalah rapat yang bersifat kondisional karena adanya hal - hal krusial
internal atau istimewa
2. Rapat Istimewa minimal dihadiri Pengurus IRISMA BABUL WAHAB
Pasal 13
Rapat Umum Anggota Luar Biasa
1. Rapat Umum Anggota Luar Biasa bersifat kondisional karena hal hal yang bersifat
mendadak atau khusus
2. Rapat Umum Anggota Luar Biasa dihadiri Pengurus IRISMA BABUL WAHAB, Anggota,
Pengurus Mushola Al Ajidin, Masjid Nurul Islam dan Mushola Baitul Ilmi dan undangan.
Pasal 14
Dewan Penasehat
a. Dewan Pembina meliputi 4 anggota yakni : Ta’mir Masjid, Mantan Ketua sebelumnya dan
tokoh IRISMA yang ditunjuk dalam RUA
b. Dewan Pembina berhak meminta laporan kegiatan, memberi saran, usul, nasehat,
pendapat serta memantau kegiatan IRISMA BABUL WAHAB
a. Dewan Penasehat terdiri dari 3 anggota yang dipilih dan diangkat dalam Rapat Umum
Anggota.
b. Dewan Penasehat berhak memberi saran, usul, nasehat, dan pendapat serta bimbingan
kegiatan
BAB V
SUMBER KEUANGAN
Pasal 15
Sumber Dana
1. Setiap kegiatan yang berhubungan dengan syiar Agama /Peringatan Hari Besar Islam
(PHBI), IRISMA BABUL WAHAB berhak meminta subsidi kepada Pengurus Masjid.
2. Untuk kegiatan sosial kemasyarakatan selain dari Pengurus Masjid, IRISMA BABUL
WAHAB bisa meminta dana dari masyarakat serta donatur yang tidak tetap.
3. Segala pemasukan subsidi/ dana wajib dilaporkan kepada bendahara IRISMA BABUL
WAHAB
4. Bendahara RISMA wajib melaporkan kondisi keuangan setiap Triwulan dalam Rapat
Pengurus
5. koordinator Lembaga harus membuat rancangan program kegiatan dan anggarannya
6. koordinator Lembaga mempertanggung jawabkan dan melaporkan kegiatannya maksimal 2
minggu setelah acara selesai baik secara lisan maupun tulisan.
7. Setiap kepanitiaan dalam hal penyusunan anggaran kegiatan berkonsultasi dengan
Bendahara IRISMA BABUL WAHAB dan mempertanggungjawabkan pelaksanaannya paling
lambat 2 minggu setelah kegiatan tersebut berakhir.
BAB VI
PERATURAN
Pasal 16
Peraturan
BAB VII
PERUBAHAN DAN PEMBUBARAN
Pasal 17
Perubahan
Perubahan AD/ART ini dapat dilaksanakan oleh Rapat Umum Anggota yang dihadiri
sekurang-kurangnya 50% dari jumlah anggota dan atau pengurus yang berwenang.
Pasal 18
Pembubaran
Apabila organisasi IRISMA BABUL WAHAB dibubarkan, maka semua asset organisasi
diserahkan untuk Masjid Al Ajidin, Masjid Nurul Islam dan Masjid Baitul Ilmi.
BAB VIII
ATURAN TAMBAHAN
Pasal 19
1. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga harus ditetapkan dalam RUA
2. Perubahan AD/ ART dilakukan dalam RUA
3. Pengesahan Perubahan AD/ART dapat dilakukan hanya dalam Rapat Umum Anggota.
4. AD/ART berlaku sejak tanggal disahkan.
BAB IX
PENUTUP
Pasal 20
Penutup
1. Segala ketentuan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga donyatakan sah apabila
dikeluarkan sesuai ketentuan rapat Umum anggota dan atau rapat luar biasa.
2. Anggaran Dasar ini ditetapkan oleh rapat anggota yang berlangsung di Mushola Al-Ajidin.
3. Anggaran Rumah Tangga ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan dan peraturan yang
bertentangan dengan Anggaran Dasar ini dinyatakan tidak berlaku.
Ditetapkan di : Lampung Selatan
Pada Tanggal : 08 Agustus 2020
Mengetahui :
KEPALA DESA KARANG SARI
ROMSI
PENGERTIAN AD/ART
2. Anggaran dasar :
Garis Besar mengenai pokok-pokok mekanisme kerja orga-nisasi yang berfungsi sebagai
pedoman dasar pengambilan peraturan/hukum pada konteks tertentu dalam organisasi
DAFTAR ISI