BAB III

ANALISIS MASALAH

Cakupan penemuan penderita diare pada balita pada Program

Pencegahan dan Pengendalian Penyakit di Puskesmas Mertoyudan II masih
merupakan masalah yang perlu dicari pemecahan masalahnya. Dinas
Kesehatan Kabupaten Magelang menargetkan cakupan penemuan penderita
diare pada balita sebesar 20%, sedangkan cakupan penemuan penderita diare
pada balita di Puskesmas Mertoyudan II bulan Januari-Febuari 2019 sebesar
0,31% dengan pencapaian sebesar 1.55% sehingga hasil tersebut merupakan
suatu masalah.
Tabel 1. Cakupan Penemuan Penderita Diare Pada Balita di Puskesmas
Mertoyudan II Periode Januari-Febuari 2019
Target Cakupan
Target Tahun Sasaran 1
Indikator Hasil
2019 Bulan Tahun Persen (%)
Kegiatan
Berjalan
Cakupan
penemuan
penderita 20% 3.33% 2934 9 0.31%
diare pada
balita
Sumber : SIMPUS Puskesmas Mertoyudan II, Januari-Febuari 2019
Desa Sukorejo terdiri dari sembilan dusun yaitu Dogaten, Bagongan,
Klentengan, Senden, Bintaro, Ganjuran, Sukosari, Jonggrangan, dan
Puskopad. Dari data puskesmas didapatkan bahwa dusun dengan cakupan
penemuan penderita diare pada balita yang terendah terdapat di dusun
Sukosari yaitu sebesar 3.85%.

18
Tabel 2. Cakupan Penemuan Penderita Diare Pada Balita di Desa
Sukorejo Bulan Januari-Febuari 2019
Cakupan
Dusun Jumlah Hasil Persen Urutan
Balita Kegiatan (%)
Dogaten 70 4 5.71% 3
Bagongan 59 6 10.17% 1
Klentengan 65 4 6.15% 2
Senden 56 3 5.36% 4
Bintaro 49 2 4.08% 7
Ganjuran 56 3 5.36% 5
Sukosari 26 1 3.85% 8
Jonggrangan 64 3 4.69% 6
Puskopad 55 0 0.00% 9
Sumber : SIMPUS Puskesmas Mertoyudan II, Januari-Febuari 2019
Jumlah cakupan penemuan penderita diare pada balita di Dusun
Sukosari, Desa Sukorejo adalah sebagai berikut :
Jumlah Penderita Diare Pada Balita
𝐶𝑎𝑘𝑢𝑝𝑎𝑛 = × 100%
Jumlah Seluruh Balita
1
𝐶𝑎𝑘𝑢𝑝𝑎𝑛 = × 100% = 3,85%
26

19