Anda di halaman 1dari 11

J. Entomol. Indon., September 2010, Vol. 7, No.

2, 67-77
Perhimpunan Entomologi Indonesia

Preferensi Kecoa Amerika Periplaneta americana (L.)


(Blattaria: Blattidae) terhadap Berbagai
Kombinasi Umpan
HERMA AMALIA DAN IDHAM SAKTI HARAHAP

Departemen Proteksi Tanaman Insitut Pertanian Bogor

(diterima Mei 2010, disetujui Juli 2010)

ABSTRACT
Preference of American Cockroach Periplaneta americana (L.) (Blatta-
ria: Blattidae) to Several Bait Combinations. Currently, most cockroach
control in urban environment relies on bait application. Aversion of some
commercial bait by cockroach cause failure to control cockroach problems.
Developing local bait can improve this situation. This research was aimed to
find proper combination of some cockroach diet to be formulated in
effective bait. Research was conducted in Department of Plant Protection,
Bogor Agricultural University, since November 2007-March 2008.
Combination of peanut butter, chicken egg, and strawberry jam seem to be a
candidate of effective bait for local cockroach.
KEY WORDS: American cockroach, bait, combination, preference

insektisida ini dapat menyebar keselu-


PENDAHULUAN ruh ruangan di dalam rumah dan mera-
cuni penghuni rumah. Selain itu
Kecoa merupakan hama per- metode ini juga dapat meninggalkan
mukiman yang seringkali mengganggu residu yang berbahaya bagi manusia
kenyamanan hidup manusia dengan (EHW 2005). Oleh karena itu, perlu
meninggalkan bau yang tidak sedap, dicari pengendalian lain yang lebih
menyebarkan berbagai patogen pe- aman terhadap lingkungan dan
nyakit, menimbulkan alergi, serta me- manusia. Salah satu solusinya adalah
ngotori dinding, buku, dan perkakas menggunakan formulasi umpan
rumah tangga. beracun.
Pengendalian kecoa dapat dilaku- Langkah awal untuk membuat for-
kan dengan berbagai cara, seperti mulasi umpan tersebut adalah mencari
secara sanitasi, biologis, mekanis, atau kombinasi umpan yang paling disukai
kimiawi. Pada umumnya cara kimiawi oleh kecoa. Menurut Cooper & Schal
lebih banyak dilakukan oleh masyara- (1992) setiap jenis kecoa memiliki
kat seperti penyemprotan atau penga- preferensi umpan yang berbeda, maka
sapan, karena dinilai lebih praktis. dari itu perlu dicari umpan yang paling
Walaupun, asap yang mengandung

67
Herma Amalia dan Idham Sakti Harahap: Preferensi Kecoa Amerika

disukai oleh kecoa yang sering di- kecoa amerika P. americana terhadap
temukan di permukiman Indonesia. berbagai kombinasi umpan, serta
Menurut Cornwell (1968) jenis mengevaluasi keefektifan penggunaan
kecoa yang sering ditemukan di ling- umpan di permukiman.
kungan permukiman adalah kecoa Penelitian ini diharapkan dapat
amerika Periplaneta americana (L.), memberikan informasi tentang kom-
kecoa jerman Blatella germanica (L.), binasi umpan yang paling dipilih oleh
dan kecoa australia Periplaneta kecoa amerika P. americana, sehingga
australasiae (F.). Jenis kecoa yang dapat digunakan dalam pengembangan
banyak ditemukan di lingkungan per- metode pengendalian kecoa di ling-
mukiman Indonesia adalah kecoa kungan permukiman.
amerika P. americana.
Kecoa amerika merupakan se- BAHAN DAN METODE
rangga omnivora, yang mengkonsumsi Penelitian dilaksanakan di labo-
makanan asal tumbuhan maupun ratorium Ekologi Serangga Departe-
hewan. Pada dasarnya kecoa sangat men Proteksi Tanaman, Fakultas Per-
membutuhkan nutrisi untuk per- tanian, Institut Pertanian Bogor dan di
tumbuhan, perkembangan, dan repro- lingkungan permukiman di Desa Baba-
duksi. Hal inilah yang memungkinkan kan Lebak, Kecamatan Dramaga,
adanya preferensi dalam memilih Bogor. Penelitian dilaksanakan bulan
makanan. Hasil penelitian Salbiah November 2007 sampai Maret 2008.
(2006) menunjukkan bahwa kecoa Imago kecoa amerika P. americana
amerika lebih memilih selai kacang diperoleh dari rumah-rumah penduduk
tanah. Menurut Cooper & Schal (1992) dan dipelihara dalam wadah peme-
faktor nutrisi juga memberikan efek liharaan. Paket telur kecoa (ooteka) di-
jangka pendek dan jangka panjang pelihara dalam wadah terpisah hingga
pada perkembangan dan reproduksi menetas dan selanjutnya nimfa yang
serangga. Sekalipun keperluan nutrisi keluar dipisahkan ke dalam wadah
sebagian besar serangga hampir sama baru. Serangga uji yang digunakan
tetapi tipe dan proporsi nutrisi yang adalah nimfa instar 2-3 dan imago.
optimal berbeda tergantung spesies dan Pengujian preferensi kecoa ter-
tahap reproduksi. Maka dari itu hadap berbagai kombinasi umpan
pengujian preferensi nimfa dan imago dilakukan dengan dua metode, yaitu
kecoa amerika P. americana terhadap metode pilihan dan metode tanpa
berbagai kombinasi umpan perlu pilihan. Perlakuan pada kedua metode
dilakukan. tersebut berupa kombinasi umpan.
Penelitian ini bertujuan untuk me- Kombinasi umpan yang digunakan
ngetahui preferensi nimfa dan imago adalah umpan tunggal, campuran, dan

68
J. Entomol. Indon., September 2010, Vol. 7, No. 2, 67-77

gel bait (Tabel 1). Masing-masing frekuensi kehadiran kecoa pada


umpan ini ditimbang seberat 2 gram. masing-masing wadah umpan, kemu-
Arena pengujian pada metode dian setelah 72 jam dilakukan peng-
pilihan berupa wadah tempat pelepasan hitungan jumlah konsumsi kecoa ter-
kecoa berbentuk lingkaran dengan hadap masing-masing kombinasi um-
diameter 15 cm yang dihubungkan pan. Serangga yang diuji adalah nimfa
oleh delapan pipa PVC berdiameter ½ dan imago, dengan pengujian secara
inci dengan wadah umpan berbentuk terpisah. Setiap perlakuan diulang se-
lingkaran berdiameter 10 cm, bagian banyak tiga kali.
tutup wadah diberi kain kasa sebagai Pada pengujian dengan metode
tempat sirkulasi udara dan memudah- tanpa pilihan, pengujian imago meng-
kan dalam pengamatan. Setiap wadah gunakan wadah plastik berbentuk ling-
umpan diisi dengan satu kombinasi karan dengan diameter 10 cm dan
umpan. Satu hari sebelum pengujian tinggi 8 cm, pada bagian dinding dan
dipilih 10 ekor nimfa dan 10 ekor atas dilubangi sebagai tempat sirkulasi
imago untuk masing-masing ulangan, udara. Masing-masing kombinasi um-
kemudian dipisahkan dalam wadah pan diletakkan dalam wadah kemu-
plastik untuk dipuasakan. dian dimasukkan 3 ekor imago yang
Setiap kombinasi umpan diletak- telah dipuasakan selama satu hari.
kan secara acak pada wadah umpan Pengamatan dilakukan 72 jam setelah
yang tersedia di arena pengujian. perlakuan dengan menghitung jumlah
Serangga uji yang telah siap kemudian konsumsi imago terhadap masing-
ditempatkan di bagian tengah arena masing kombinasi umpan. Setiap per-
pengujian. Pengujian dilakukan dengan lakuan dilakukan dengan tiga kali
dua perlakuan yaitu perlakuan gelap ulangan.
dan terang. Pengamatan dilakukan
pada 6, 12, 24, 48, dan 72 jam setelah
perlakuan. Peubah yang diamati adalah

Tabel 1. Kombinasi umpan yang digunakan dalam pengujian


No. Perlakuan
1. Selai kacang tanah
2. Selai stroberi
3. Telur ayam
4. Selai kacang tanah + telur ayam
5. Selai kacang tanah + selai stroberi
6. Selai stroberi + telur ayam
7. Selai kacang tanah + selai stroberi + telur ayam
8. Gel bait

69
Herma Amalia dan Idham Sakti Harahap: Preferensi Kecoa Amerika

Pada pengujian dengan metode Umpan yang digunakan dalam


tanpa pilihan, pengujian nimfa meng- pengujian keefektifan umpan terhadap
gunakan wadah plastik berbentuk kecoa di permukiman adalah kom-
lingkaran dengan diameter 4 cm dan binasi umpan yang paling disukai
tinggi 6 cm yang bagian tutupnya berdasarkan pengujian di laboratorium,
diberi kain kasa sebagai tempat sir- yaitu kombinasi stroberi-telur. Umpan
kulasi udara. Selanjutnya kombinasi ditimbang sebanyak 2 gram kemudian
umpan diletakkan dalam wadah, diletakkan pada perangkap yang ter-
kemudian dimasukkan 3 ekor nimfa buat dari bahan stirofoam berukuran
yang telah dipuasakan selama satu 20 x 12 cm dengan tinggi 8 cm.
hari. Pengamatan dilakukan 1 minggu Perangkap dilengkapi dengan 3 pintu
setelah perlakuan, karena jumlah kon- yang didesain seperti bubu, yaitu kecoa
sumsi nimfa terhadap umpan sangat yang sudah masuk tidak dapat keluar
rendah. Peubah yang diamati adalah lagi.
jumlah konsumsi nimfa terhadap Perangkap yang telah berisi umpan
masing-masing kombinasi umpan. Se- diletakkan pada 30 rumah tinggal di
tiap perlakuan diulang sebanyak tiga lingkungan permukiman di Desa
kali. Babakan Lebak, Kecamatan Dramaga,
Jumlah umpan yang dikonsumsi Bogor. Lokasi peletakan perangkap di
merupakan selisih berat kering umpan dalam rumah adalah dapur dan kamar
sebelum dan sesudah percobaan di- mandi.
lakukan. Penentuan berat kering di- Pengamatan dilakukan 24 jam
lakukan dengan cara memasukkan setelah perangkap diletakkan. Sesaat
umpan ke dalam oven dengan suhu sebelum pengambilan perangkap, di-
105ºC selama 24 jam atau sampai lakukan pengukuran suhu dan kelem-
bobotnya tidak berubah lagi. Berat baban relatif pada masing-masing
kering akhir ditentukan dengan cara ruangan dengan thermohygrometer.
memasukkan semua umpan sisa Selanjutnya perangkap dibawa ke
(secara terpisah-pisah) ke dalam oven, laboratorium untuk dihitung jumlah
sementara berat kering awal ditentukan kecoa yang tertangkap, baik nimfa
hanya pada contoh umpan seberat 2 maupun imago. Kecoa yang tertangkap
gram dengan tiga kali ulangan kemudian diidentifikasi.
kemudian dihitung rata-ratanya. Hal Percobaan dilaksanakan dengan
ini dilakukan karena umpan yang telah Rancangan Acak Lengkap (jumlah
dikeringovenkan dikhawatirkan tidak konsumsi dan frekuensi kehadiran
dapat dikembalikan wujudnya seperti kecoa di tempat umpan). Pemban-
semula, agar tetap menarik bagi kecoa. dingan nilai tengah untuk jumlah

70
J. Entomol. Indon., September 2010, Vol. 7, No. 2, 67-77

umpan yang dikonsumsi dan frekuensi pada kondisi terang maupun gelap.
kehadiran kecoa di tempat umpan Tetapi pada kondisi terang nimfa juga
dilakukan dengan uji selang berganda ditemukan pada selai stroberi-telur
Duncan pada taraf nyata 5%. Analisis ayam, selai kacang tanah-telur ayam,
statistika dilakukan dengan meng- dan di tempat pelepasan (Tabel 3).
gunakan program SAS (SAS Institute Nimfa lebih menyukai makanan yang
1990). bertekstur lunak dan berbentuk cair,
karena nimfa tidak mempunyai
HASIL DAN PEMBAHASAN mandibel yang bergigi (Anonim 2000).
Pada kondisi terang maupun gelap Maka dari itu kombinasi umpan
dengan metode pilihan, kombinasi yang dipilih pada umumnya memiliki
umpan selai kacang tanah + telur ayam kandungan air yang tinggi seperti selai
paling banyak dikonsumsi oleh nimfa stroberi dan selai stroberi-telur ayam.
kecoa amerika. Kombinasi umpan Selain itu, nimfa juga memilih selai
yang paling sedikit dikonsumsi pada kacang tanah-telur ayam karena teks-
kondisi terang adalah selai kacang turnya yang lunak dan memiliki kan-
tanah, sedangkan pada kondisi gelap dungan protein yang tinggi. Nimfa
adalah kombinasi umpan selai kacang membutuhkan protein untuk per-
tanah + selai stroberi (Tabel 2). Jika tumbuhan dan perkembangannya.
dilihat frekuensi kehadiran nimfa pada Pada pengujian dengan metode
setiap kombinasi umpan dengan tanpa pilihan pada kondisi terang, selai
metode pilihan, kecoa lebih banyak stroberi dan campuran selai kacang
ditemukan pada selai stroberi baik tanah - selai stroberi - telur ayam lebih

Tabel 2. Konsumsi nimfa kecoa amerika terhadap kombinasi umpan pada


pengujian dengan metode pilihan
Σ konsumsi (gram)a
Umpan
Terang Gelap
Selai kacang tanah 0,439 b 0,473 bcd
Selai stroberi 1,343 a 0,850 ab
Telur ayam 0,989 ab 0,204 cd
Selai kacang tanah-telur ayam 1,399 a 0,906 a
Selai kacang tanah-selai stroberi 0,528 ab 0,057 d
Selai stroberi-telur ayam 0,671 ab 0,606 abc
Selai kacang tanah-selai stroberi-telur ayam 0,573 ab 0,566 abc
Gel bait 0,765 ab 0,445 bcd
a
Angka-angka pada kolom yang sama dan diikuti oleh huruf yang sama menunjukkan hasil yang
tidak berbeda nyata berdasarkan uji selang berganda Duncan pada taraf α=5%

71
Herma Amalia dan Idham Sakti Harahap: Preferensi Kecoa Amerika

Tabel 3. Frekuensi kehadiran nimfa kecoa amerika pada setiap kombinasi umpan
Frekuensi kehadiran (kali) a
Umpan
Terang Gelap
Selai kacang tanah 23,33 b 23,33 b
Selai stroberi 100,00 ab 203,33 a
Telur ayam 16,67 b 3,33 b
Selai kacang tanah-telur ayam 56,67 ab 23,33 b
Selai kacang tanah-selai stroberi 23,33 b 23,33 b
Selai stroberi-telur ayam 130,00 a 40,00 b
Selai kacang tanah-selai stroberi-telur ayam 33,33 b 63,33 b
Gel bait 33,33 b 50,00 b
Tempat pelepasan 83,33 ab 70,00 b
a
Angka-angka pada kolom yang sama dan diikuti oleh huruf yang sama menunjukkan hasil yang
tidak berbeda nyata berdasarkan uji selang berganda Duncan pada taraf α=5%

Tabel 4. Konsumsi nimfa kecoa amerika terhadap kombinasi umpan pada


pengujian dengan metode tanpa pilihan
Σ konsumsi (gram) a
Umpan
Terang Gelap
Selai kacang tanah 0,281d 0,122 e
Selai stroberi 2,924 a 1,525 a
Telur ayam 1,471 c 0,879 bcd
Selai kacang tanah-telur ayam 1,387 c 0,367 de
Selai kacang tanah-selai stroberi 1,623 bc 0,994 bc
Selai stroberi-telur ayam 1,454 c 1,378 ab
Selai kacang tanah-selai stroberi-telur ayam 2,327 ab 0,733 cd
Gel bait 0,971 cd 0,937 bc
a
Angka-angka pada kolom yang sama dan diikuti oleh huruf yang sama menunjukkan hasil yang
tidak berbeda nyata berdasarkan uji selang berganda Duncan pada taraf α=5%

disukai oleh nimfa kecoa amerika kacang tanah-selai stroberi-telur ayam,


dibandingkan umpan lain, sedangkan karena kandungan nutrisinya yang
pada kondisi selai stroberi dan selai lengkap, sehingga mampu menunjang
stroberi-telur ayam yang lebih disukai pertumbuhan dan perkembangannya.
oleh nimfa (Tabel 4). Seperti yang Imago kecoa amerika lebih menyukai
telah diuraikan di atas nimfa lebih selai stroberi dan selai stroberi-telur
menyukai makanan yang bertekstur ayam pada kondisi terang maupun
lunak dan berbentuk cair, oleh karena gelap. Selain itu pada kondisi terang
itu nimfa lebih menyukai selai stroberi imago juga menyukai telur ayam
dan selai stroberi-telur ayam. Selain itu (Tabel 5).
nimfa juga menyukai campuran selai

72
J. Entomol. Indon., September 2010, Vol. 7, No. 2, 67-77

Tabel 5. Konsumsi imago kecoa amerika terhadap kombinasi umpan pada


pengujian dengan metode pilihan
Σ konsumsi (gram) a
Umpan
Terang Gelap
Selai kacang tanah 1,028 cd 0,588 b
Selai stroberi 2,889 ab 2,639 a
Telur ayam 2,748 ab 1,372 b
Selai kacang tanah-telur ayam 1,971 bc 1,434 b
Selai kacang tanah-selai stroberi 1,11 cd 1,227 b
Selai stroberi-telur ayam 3,443 a 3,571 a
Selai kacang tanah-selai stroberi-telur ayam 1,209 cd 0,744 b
Gel bait 0,431 d 0,393 b
a
Angka-angka pada kolom yang sama dan diikuti oleh huruf yang sama menunjukkan hasil yang
tidak berbeda nyata berdasarkan uji selang berganda Duncan pada taraf α=5%

Tabel 6. Frekuensi kehadiran imago kecoa amerika pada setiap kombinasi umpan
Frekuensi kehadiran (kali) a
Umpan
Terang Gelap
Selai kacang tanah 46,67 bc 20,00 c
Selai stroberi 46,67 bc 30,00 c
Telur ayam 93,33 b 110,00 b
Selai kacang tanah-telur ayam 36,67 bc 26,67 c
Selai kacang tanah-selai stroberi 20,00 c 30,00 c
Selai stroberi-telur ayam 23,33 c 20,00 c
Selai kacang tanah-selai stroberi-telur ayam 30,00 bc 20,00 c
Gel bait 23,33 c 13,33 c
Tempat pelepasan 180,00 a 230,00 a
a
Angka-angka pada kolom yang sama dan diikuti oleh huruf yang sama menunjukkan hasil yang
tidak berbeda nyata berdasarkan uji selang berganda Duncan pada taraf α=5%

Selai stroberi dan selai stroberi- Tabel 6 memperlihatkan bahwa


telur ayam memiliki kandungan air, frekuensi keberadaan imago kecoa le-
protein dan gula yang tinggi. Menurut bih banyak di tempat pelepasan. Tetapi
Winarno (2001) kecoa menyukai ma- imago kecoa juga banyak ditemukan di
kanan yang mengandung gula, protein, tempat umpan telur ayam karena bau-
dan kadar air tinggi, serta memiliki bau nya yang menyengat dan bentuknya
yang menyengat seperti hasil fermen- yang padat. Menurut Anonim (2000) &
tasi. Selain itu imago kecoa juga Hadi (2006), imago cenderung
menyukai telur ayam karena imago menyukai makanan yang padat, karena
memiliki mandibel yang kuat dan imago memiliki mandibel yang kuat
bergigi sehingga mampu mengkon- dan bergigi.
sumsi makanan yang berbentuk padat
(Anonim 2000; Hadi 2006).

73
Herma Amalia dan Idham Sakti Harahap: Preferensi Kecoa Amerika

Tabel 7. Konsumsi imago kecoa amerika terhadap kombinasi umpan pada


pengujian dengan metode tanpa pilihan
Σ konsumsi (gram) a
Umpan
Terang Gelap
Selai kacang tanah 3,913 b 2,525 ab
Selai stroberi 7,801 a 4,422 ab
Telur ayam 4,235 b 3,969 ab
Selai kacang tanah-telur ayam 4,805 ab 2,006 ab
Selai kacang tanah-selai stroberi 7,136 ab 3,695 ab
Selai stroberi-telur ayam 6,824 ab 4,982 a
Selai kacang tanah-selai stroberi-telur ayam 6,663 ab 2,129 ab
Gel bait 6,089 ab 1,461 b
a
Angka-angka pada kolom yang sama dan diikuti oleh huruf yang sama menunjukkan hasil yang
tidak berbeda nyata berdasarkan uji selang berganda Duncan pada taraf α=5%

Pada pengujian dengan metode Berdasarkan beberapa pengujian


tanpa pilihan (Tabel 7), tingkat kon- dapat diketahui bahwa kecoa amerika
sumsi kecoa pada setiap kombinasi P. americana baik nimfa maupun
umpan tidak berbeda nyata. Hal ini imago lebih memilih kombinasi umpan
dapat terjadi karena semua jenis selai stroberi dan selai stroberi-telur
umpan dapat menjadi makanan kecoa, ayam dengan jumlah konsumsi yang
maka dalam keadaan tanpa pilihan tidak berbeda nyata pada kedua
mereka akan memakan jenis umpan pengujian (Tabel 8).
yang disediakan. Kecoa merupakan salah satu hama
Hasil analisis regresi antara fre- yang seringkali ditemukan di rumah
kuensi kehadiran kecoa dengan jumlah tinggal, selain tikus, lalat, nyamuk, dan
konsumsi menghasilkan persamaan y = hama lainnya. Menurut Winarno
-0,0015x + 0,2945 dan R2 = 0,0011 (2001) kecoa menyukai tempat yang
atau r = 0,0333. Menurut Mattjik dan hangat, lembab, dan gelap. Berda-
Sumertajaya (2006) nilai r yang men- sarkan informasi dari masyarakat,
dekati nol menggambarkan bahwa hu- kecoa seringkali ditemukan di kamar
bungan kedua peubah tersebut tidak mandi dan dapur. Tetapi kadang-
linier atau tidak berkorelasi. Dalam hal kadang juga terlihat di ruang keluarga,
ini dapat dikatakan bahwa tidak ada kamar tidur, dan tempat-tempat lain
korelasi antara frekuensi kehadiran (Gambar 2).
kecoa dengan jumlah konsumsi setiap Penggunaan bahan-bahan kimiawi
kombinasi umpan. Maka dari itu, di rumah tinggal sebenarnya berbahaya
kombinasi umpan yang banyak dikun- bagi anggota keluarga, karena dapat
jungi oleh kecoa belum tentu dikon- meracuni udara dan meninggalkan
sumsi lebih banyak.

74
J. Entomol. Indon., September 2010, Vol. 7, No. 2, 67-77

Tabel 8. Konsumsi kecoa amerika terhadap berbagai kombinasi umpan


Σ konsumsi (gram)
Umpan Metode pilihan Metode tanpa
pilihan
Selai kacang tanah 0,625 c 1,711 e
Selai stroberi 1,931 ab 4,168 a
Telur ayam 1,328 b 2,638 cde
Selai kacang tanah-telur ayam 1,428 b 2,141 de
Selai kacang tanah-selai stroberi 0,731 c 3,362 abc
Selai stroberi-telur ayam 2,073 a 3,659 ab
Selai kacang tanah-selai stroberi-telur ayam 0,773 c 2,962 bcd
Gel bait 0,509 c 2,364 de
Ket: Angka-angka pada kolom yang sama dan diikuti oleh huruf yang sama menunjukkan hasil
yang tidak berbeda nyata berdasarkan uji selang berganda Duncan pada taraf α = 5%

Gambar 1. Hasil analisis regresi antara frekuensi kehadiran kecoa dengan


jumlah konsumsi

Kamar tidur
Lain-lain
4%
2%
Ruang keluarga
Dapur
4%
42%

Kamar mandi
48%

Gambar 2. Tempat biasa ditemukan kecoa berdasakan informasi dari masyarakat

75
Herma Amalia dan Idham Sakti Harahap: Preferensi Kecoa Amerika

residu (EHW 2005). Sementara pe- stroberi-telur ayam tidak hanya efektif
ngendalian secara mekanis memang untuk menarik kecoa, tetapi juga semut
praktis, tetapi belum tentu efektif dan tikus, sehingga dalam perkemba-
membunuh semua kecoa di rumah, ngannya diharapkan kombinasi umpan
sehingga seringkali kecoa datang kem- ini dapat digunakan untuk mengen-
bali. Maka dari itu perlu dicari pengen- dalikan kecoa, semut, dan tikus.
dalian yang efektif dan efisien yang Hasil pengamatan dari pengujian di
mampu mengendalikan kecoa. Peng- 30 rumah tinggal di daerah Babakan
umpanan merupakan salah satu solusi Lebak menunjukkan hasil bahwa kecoa
untuk menjawab permasalahan ter- banyak ditemukan pada suhu 24-27ºC
sebut. Sebagian besar masyarakat se- dengan kelembaban berkisar 85-91%.
tuju untuk menggunakan umpan seba- Kecoa banyak ditemukan di kamar
gai upaya pengendalian, tetapi ada juga mandi. Pengujian umpan yang di-
yang tidak setuju karena seperti yang lakukan di permukiman berhasil me-
telah diuraikan di atas mereka tidak merangkap 9 ekor kecoa. Hasil iden-
merasa terganggu akan kehadiran tifikasi menunjukkan bahwa 8 ekor
kecoa. merupakan kecoa amerika P. ameri-
Hasil pengujian perangkap di 30 cana sedangkan 1 ekor lagi adalah
rumah tinggal dengan lokasi penem- kecoa australia P. australasiae. Hasil
patan di dapur dan kamar mandi me- pengamatan dari pengujian di 30
nunjukkan bahwa hanya 6 Perangkap rumah tinggal juga menunjukkan
yang berhasil, yaitu 1 perangkap di bahwa kecoa yang ditemukan adalah
dapur dan 5 perangkap di kamar man- 87.5% imago sedangkan nimfa hanya
di. Rendahnya tingkat keberhasilan 12.5%.
perangkap dapat disebabkan oleh ba-
nyak faktor, diantaranya desain pe- KESIMPULAN
rangkap yang belum sempurna se- Nimfa kecoa amerika lebih me-
hingga kecoa dapat keluar, keberadaan milih umpan yang berbentuk cair dan
tikus yang merusak perangkap, serta bertekstur lunak, sedangkan imago
rendahnya populasi kecoa pada saat lebih memilih umpan yang berbentuk
pengujian. Tetapi penggunaan kombi- padat dengan kandungan air, gula, dan
nasi umpan selai stroberi-telur ayam protein yang tinggi. Berdasarkan bebe-
cukup efektif dalam menarik kecoa rapa pengujian dapat diketahui bahwa
karena beberapa kecoa masuk ke kecoa amerika baik nimfa maupun
dalam perangkap dan mengkonsumsi imago menyukai selai stroberi dan
umpan yang disediakan. Hal ini dapat selai stroberi-telur ayam.
terlihat dari terjadinya pengurangan Umpan yang digunakan dalam
berat umpan. Kombinasi umpan selai aplikasi perangkap di lingkungan per-

76
J. Entomol. Indon., September 2010, Vol. 7, No. 2, 67-77

mukiman adalah selai stroberi-telur an Industrial Pest. London:


ayam dengan pertimbangan memiliki Hutchinson.
kandungan nutrisi yang lebih lengkap. [EHW] Environmental Health Watch.
Tingkat keberhasilan perangkap di per- 2005. Factsheet Cockroach con-
mukiman rendah, tetapi penggunaan trol guide. Enviromental Health
kombinasi umpan selai stroberi-telur Watch.http://www.ehw.org/Astm
ayam efektif dapat menarik kecoa a/ ASTH_cockroach-control html
untuk masuk ke dalam perangkap. [diakses 2 Januari 2008].
Kecoa yang ditemukan di 30 rumah Hadi UK. 2006. Lipas. Di dalam: Sigit
tinggal di daerah Babakan Lebak, SH, Hadi UK, (ed.), Hama
Dramaga, Bogor adalah 8 ekor P. permukiman Indonesia: penge-
americana dan 1 ekor P. australasiae. nalan, biologi dan pengenda-
Kecoa yang ditemukan tersebut terdiri lian. Bogor: Unit Kajian Pengen-
dari 87,5% imago dan 12,5% nimfa. dalian Hama Permukiman, Fakul-
Kamar mandi lebih banyak dikunjungi tas Kedokteran Hewan, Institut
oleh kecoa daripada dapur. Umumnya Pertanian Bogor.
kecoa banyak ditemukan pada suhu Mattjjik AA, Sumertajaya IM. 2006.
24-27ºC dengan kelembaban berkisar Perancangan Percobaan. Bogor:
85-91%. IPB Press.
Salbiah. 2006. Preferensi Periplaneta
DAFTAR PUSTAKA americana (Linnaeus.) (Blattaria:
Blattidae) terhadap berbagi jenis
[Anonim]. 2000. Roach Bait. Factsheet umpan [skripsi]. Bogor: Fakultas
profesional pest products. Pen- Pertanian, Institut Pertanian
sacola, Florida. http://www. Pest Bogor.
products.com/roachbait.htm. SAS Institute. 1990. SAS/STAT User’s
[diakses 2 Januari 2008] Guide, Version 6, 4th ed., Volume
Cooper A, Schal C. 1992. Differential 2. Cary (North Carolina): SAS
development and reproduction of Institute.
the German Cockroach (Dyctiop- Winarno FG. 2001. Hama Gudang dan
tera: Blatellidae) on three labo- Teknik Pemberantasannya.
ratory diets. Econ Entomol 85(3): Bogor: M Brio Press.
838-844.
Cornwell PB. 1968. The Cockroach
Vol. 1, A Laboratory Insect and
_____________________

77

Anda mungkin juga menyukai