Anda di halaman 1dari 10

KATA PENGANTAR

Assalamu'alaikum Warahmatullahi wabarakatuh. 

Salam sejahtera untuk kita semua. Puji dan syukur senantiasa kita panjatkan ke hadirat Allah
Subhanahu wa Ta'ala, karena atas kehendak-Nya lah kita masih diberi nikmat sehat wal afiat
untuk bisa bersama-sama menyelesaikan karya ilmiah Bahasa Indonesia ini. Shalawat serta
salam semoga tercurahkan kepada Habiba wa Nabiyya Ba'da, Muhammad SAW. 

Pertama-tama, kami ucapkan terima kasih kepada Ibu Euis Fatmawati selaku guru Bahasa
Indonesia yang telah membimbing serta mengarahkan kami dengan penuh kesabaran.
Selanjutnya kami ucapkan terima kasih juga kepada teman-teman satu kelompok yang telah
bersusah payah mengorbankan waktu dan menuangkan pemikirannya serta telah mendukung
kami dalam menyelesaikan karya ilmiah ini. Karena tanpa teman-teman kami tidak dapat
menyelesaikan penulisan karya ilmiah ini.

Akhir kata, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila ada kesalahan maupun
kekurangan dalam pembuatan karya ilmiah ini. Wabillahi taufiq walhidayah, 

Wassalamu'alaikum Warahmatullahi wabarakatuh.

Cianjur, Februari 2020

Penyusun
Kelompok Karya Ilmiah XI IPA 8
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Di era globalisasi, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi semakin canggih.
Selain itu, penyebaran informasi serta akses telekomunikasi dan transportasi semakin cepat
dan mudah. Internet merupakan salah satu hasil dari kecanggihan dan kemajuan ilmu
pengetahuan dan teknologi buatan manusia. Fungsi internet bermacam-macam, dan salah
satunya adalah sebagai tempat komunitas jejaring sosial dunia maya. Jejaring sosial
merupakan suatu layanan dari sebuah cakupan sistem software internet yang memungkinkan
penggunanya dapat berinteraksi dan berbagi data dengan pengguna lain dalam skala besar.
Situs jejaring sosial di internet bermacam-macam jenis dan bentuknya, namun yang paling
dikenal dan banyak digunakan remaja masa kini adalah Facebook (FB), Twitter, Instagram
(IG), Path, Tumblr, dan situs jejaring sosial lainnya.
Dengan situs jejaring ini kita dapat memperluas pertemanan secara kekerabatan maupun
dengan masyarakat luas, bukan hanya dalam ruang lingkup lingkungan tempat tinggal saja
tetapi dari berbagai macam kalangan lingkungan maupun status sosial. Sekaligus kita juga
bisa dengan mudah bergaul tanpa ada batasan ruang dan waktu. Hal tersebut menjadi suatu
kewajiban bagi remaja untuk memilikinya. Media sosial bagi para remaja merupakan hal
yang penting, tidak hanya sebagai tempat memperoleh informasi yang menarik tetapi juga
sudah menjadi lifestyle atau gaya hidup. Banyak pelajar yang tidak ingin dianggap
ketinggalan zaman karena tidak memiliki akun media sosial. Media sosial bagi para pelajar
biasanya di gunakan untuk mengekspresikan diri, berbagai segala tentang dirinya kepada
banyak orang terutama teman-teman dan media sosial juga bisa dijadikan sebagai tempat
untuk menghasilkan uang.
Kini sosial media sudah menjadi faktor penting interaksi bagi manusia. Namun dengan
adanya media sosial ini, menjadikan seseorang terlalu terbuka akan dirinnya dihadapan orang
lain ataupun dengan orang yang belum dikenalnya, khususnya para kaum remaja. Ditambah
lagi dengan munculnya smartphone yang menyediakan kebebasan bersosial media dan
provider yang menyediakan murahnya layanan sosial media. Hal ini jelas mengakibatkan
remaja melupakan akan batasan-batasan pergaulan yang seharusnya mereka ketahui.
Besarnya dampak media sosial tidak hanya memberikan dampak postif tetapi juga
memberikan dampak negatif kepada manusia terutama dampaknya bagi interaksi sesama
manusia yang saat ini telah di pengaruhi media sosial. Media sosial sedikit demi sedikit
membawa kita ke suatu pola budaya yang baru dan mulai menentukan pola pikir kita. Media
sosial dapat membuat seseorang menjadi ketergantungan.
B. Rumusan Masalah
Dari uraian latar belakang di atas, maka dapat dirumuskan permasalahannya, yaitu:
1. Bagaimana pengaruh media sosial bagi remaja?
2. Apa saja batasan-batasan yang harus dilakukan remaja terhadap media sosial?
C. Tujuan Penelitian
Secara terperinci, tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Mengetahui bagaimana pengaruh media sosial bagi remaja.
2. Mengetahui apa saja batasan-batasan yang harus dilakukan remaja terhadap media
sosial.
D. Manfaat Penelitian
Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Manfaat Praktis
Bagi penulis, manfaat praktis yang diharapkan adalah bahwa seluruh tahapan penelitian
serta hasil penelitian yang diperoleh dapat memperluas wawasan dan sekaligus
memperoleh pengetahuan empiris mengenai Pengaruh Media Sosial Bagi Remaja. Bagi
pihak-pihak yang berkepentingan dengan hasil penelitian, penulis berharap manfaat hasil
penelitian dapat diterima dan bermanfaat.
2. Manfaat Akademis
Manfaat akademis yang diharapkan adalah bahwa hasil penelitian dapat dijadikan
rujukan bagi upaya untuk meminimalisasi pengaruh media sosial bagi remaja. dan
berguna juga untuk menjadi referensi bagi masyarakat yang melakukan kajian terhadap
pengaruh sosial media terhadap remaja.
BAB II
PEMBAHASAN

Media sosial adalah sebuah media daring yang para penggunanya bisa dengan mudah
berpartisipasi, berbagi, dan menciptakan isi meliputi blog, jejaring sosial, wiki, forum dan
dunia virtual. Blog, jejaring sosial dan wiki merupakan bentuk media sosial yang paling
umum digunakan oleh masyarakat di seluruh dunia.
Andreas Kaplan dan Michael Haenlein mendefinisikan media sosial sebagai
"sekelompok aplikasi berbasis internet yang membangun di atas dasar ideologi dan teknologi
Web 2.0, dan yang memungkinkan penciptaan dan pertukaran user-generated content".
Jejaring sosial merupakan suatu layanan dari sebuah cakupan sistem software internet
yang memungkinkan penggunanya dapat berinteraksi dan berbagi data dengan pengguna lain
dalam skala besar. Media sosial (Social Media) juga bisa berarti saluran atau sarana
pergaulan sosial secara online di dunia maya (internet). Para pengguna (user) media sosial
berkomunikasi, berinteraksi, saling kirim pesan, dan saling berbagi (sharing), dan
membangun jaringan (networking).
Jejaring sosial merupakan situs dimana setiap orang bisa membuat web page pribadi,
kemudian terhubung dengan teman-teman untuk berbagi informasi dan berkomunikasi.
Jejaring sosial terbesar antara lain Facebook, Myspace, dan Twitter. Jika media tradisional
menggunakan media cetak dan media elektronik (penyiaran), maka media sosial
menggunakan internet. Media sosial mengajak siapa saja yang tertarik untuk berpartisipasi
dengan memberi kontribusi dan feedback secara terbuka, memberi komentar, serta membagi
informasi dalam waktu yang cepat dan tak terbatas.
Saat teknologi internet dan ponsel makin maju maka media sosial pun ikut tumbuh
dengan pesat. Kini untuk mengakses FB atau Twitter misalnya, bisa dilakukan dimana saja
dan kapan saja hanya dengan menggunakan ponsel. Demikian cepatnya orang bisa
mengakses media sosial mengakibatkan terjadinya fenomena besar terhadap arus informasi
tidak hanya di negara-negara maju, tetapi juga di Indonesia. Karena kecepatannya media
sosial juga mulai tampak menggantikan peranan media massa konvensional dalam
menyebarkan berita-berita.
Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan semua orang seperti bisa memiliki
media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti televisi, radio, atau koran
dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan media.
Seorang pengguna media sosial bisa mengakses menggunakan social media dengan jaringan
internet bahkan yang aksesnya lambat sekalipun, tanpa biaya besar, tanpa alat mahal dan
dilakukan sendiri tanpa karyawan. Kita sebagai pengguna medsos dengan bebas bisa
mengedit, menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan berbagai
konten lainnya.
Ciri-ciri medsos
§ Pesan yang di sampaikan tidak hanya untuk satu orang saja namun bisa keberbagai banyak
orang contohnya pesan melalui SMS ataupun internet
§ Pesan yang di sampaikan bebas, tanpa harus melalui suatu Gatekeeper
§ Pesan yang di sampaikan cenderung lebih cepat di banding media lainnya
§ Penerima pesan yang menentukan waktu interaksi
Berkembangnya medsos
Pesatnya perkembangan media sosial kini dikarenakan semua orang seperti bisa memiliki
media sendiri. Jika untuk memiliki media tradisional seperti televisi, radio, atau koran
dibutuhkan modal yang besar dan tenaga kerja yang banyak, maka lain halnya dengan media.
Seorang pengguna media sosial bisa mengakses menggunakan media sosial dengan jaringan
internet bahkan yang aksesnya lambat sekalipun, tanpa biaya besar, tanpa alat mahal dan
dilakukan sendiri tanpa karyawan. Pengguna media sosial dengan bebas bisa mengedit,
menambahkan, memodifikasi baik tulisan, gambar, video, grafis, dan berbagai model konten
lainnya.

Peran dan fungsi medsos


Media sosial merupakan alat promosi bisnis yang efektif karena dapat diakses oleh siapa
saja, sehingga jaringan promosi bisa lebih luas. Media sosial menjadi bagian yang sangat
diperlukan oleh pemasaran bagi banyak perusahaan dan merupakan salah satu cara terbaik
untuk menjangkau pelanggan dan klien. Media sosial seperti blog, FB, Twitter, dan YouTube
memiliki sejumlah manfaat bagi perusahaan dan lebih cepat dari media konvensional seperti
media cetak dan iklan TV, brosur dan selebaran.

Keunggulan medsos
§ Kesederhanaan
Dalam sebuah produksi media konvensional dibutuhkan keterampilan tingkat tinggi dan
keterampilan marketing yang unggul. Sedangkan media sosial sangat mudah digunakan,
bahkan untuk orang tanpa dasar teknologi informasi pun dapat mengaksesnya, yang
dibutuhkan hanyalah komputer dan koneksi internet.
§ Membangun Hubungan
Sosial media menawarkan kesempatan tak tertandingi untuk berinteraksi dengan
pelanggan dan menjalin hubungan. Perusahaan mendapatkan sebuah feedback langsung,
ide, pengujian dan mengelola layanan pelanggan dengan cepat. Tidak dengan media
tradisional yang tidak dapat melakukan hal tersebut, media tradisional hanya melakukan
komunikasi satu arah.
§ Jangkauan Global
Media tradisional dapat menjangkau secara global tetapi tentu saja dengan biaya sangat
mahal dan memakan waktu. Melalui media sosial, bisnis dapat mengkomunikasikan
informasi dalam sekejap, terlepas dari lokasi geografis. Media sosial juga memungkinkan
untuk menyesuaikan konten anda untuk setiap segmen pasar dan memberikan
kesempatan bisnis untuk mengirimkan pesan ke lebih banyak pengguna.

Fungsi medsos
§ Administrasi
Pengorganisasian profil karyawan perusahaan dalam jaringan sosial yang relevan dan
relatif dimana posisi pasar anda sekarang. Pembentukan pelatihan kebijakan media sosial,
dan pendidikan untuk semua karyawan pada penggunaan media sosial. Pembentukan
sebuah blog organisasi dan integrasi konten dalam masyarakat yang relevan. Riset pasar
untuk menemukan dimana pasar anda.
§ Mendengarkan dan Belajar
Pembuatan sistem pemantauan untuk mendengar apa yang pasar anda inginkan, apa yang
relevan dengan mereka.
§ Berpikir dan Perencanaan
Dengan melihat tahap 1 dan 2, bagaimana anda akan tetap didepan pasar dan begaimana
anda berkomunikasi ke pasar. Bagaimana teknologi sosial meningkatkan efisiensi
operasional hubungan pasar.
§ Pengukuran
Menetapkan langkah-langkah efektif sangat penting untuk mengukur apakah metode yang
digunakan, isi dibuat dan alat yang anda gunakan efektif dalam meningkatkan posisi dan
hubungan pasar anda.

Linimasa/garis waktu perkembangan medsos


 1978 Awal dari penemuan Sistem papan buletin yang memungkinkan untuk dapat
berhubungan dengan orang lain menggunakan surat elektronik, atau mengunggah dan
mengunduh Perangkat lunak , semua ini dilakukan masih dengan menggunakan
saluran telepon yang terhubung dengaan modem
 1995 Kelahiran dari situs GeoCities, situs ini melayani Web Hosting yaitu layanan
penyewaan penyimpanan data situs web agar halaman situs web tersebut bisa di akses
dari mana saja, dan kemunculan GeoCities ini menjadi tonggak dari berdirinya situs-
situs web lain.
 1997 Muncul situs jejaring sosial pertama yaitu Sixdegree.com walaupun sebenarnya
pada tahun 1995 terdapat situs Classmates.com yang juga merupakan situs jejaring
sosial namun, Sixdegree.com di anggap lebih menawarkan sebuah situs jejaring sosial
di banding Classmates.com
 1999 Muncul situs untuk membuat blog pribadi, yaitu Blogger. situs ini menawarkan
penggunanya untuk bisa membuat halaman situsnya sendiri. sehingga pengguna dari
Blogger ini bisa memuat hal tentang apapun. termasuk hal pribadi ataupun untuk
mengkritisi pemerintah. sehingga bisa di katakan blogger ini menjadi tonggak
berkembangnya sebuah Media sosial.
 2002 Berdirinya Friendster, situs jejaring sosial yang pada saat itu menjadi booming,
dan keberadaan sebuah media sosial menjadi fenomenal.
 2003 Berdirinya LinkedIn, tak hanya berguna untuk bersosial, LinkedIn juga berguna
untuk mencari pekerjaan, sehingga fungsi dari sebuah Media Sosial makin
berkembang.
 2003 Berdirinya MySpace, MySpace menawarkan kemudahan dalam
menggunakannya,sehingga myspace di katakan situs jejaring sosial yang user
friendly.
 2004 Lahirnya Facebook, situs jejaring sosial yang terkenal hingga sampai saat ini,
merupakan salah satu situs jejaring sosial yang memiliki anggota terbanyak.
 2006 Lahirnya Twitter, situs jejaring sosial yang berbeda dengan yang lainnya, karena
pengguna dari Twitter hanya bisa mengupdate status atau yang bernama Tweet ini
yang hanya di batasi 140 karakter.
 2007 Lahirnya Wiser, situs jejaring social pertama sekali diluncurkan bertepatan
dengan peringatan Hari Bumi (22 April) 2007. Situs ini diharapkan bisa menjadi
sebuah direktori online organisasi lingkungan seluruh dunia termasuk pergerakan
lingkungan baik dilakukan individu maupun kelompok.
 2011 Lahirnya Google+, google meluncurkan situs jejaring sosialnya yang bernama
Google+, namun pada awal peluncuran. Google+ hanya sebatas pada orang yang telah
di invite oleh google. Setelah itu Google+ di luncurkan secara umum.

Dampak positif dan negatif medsos


Adapun pengaruh positif dari media sosial sebagai berikut.
a) Dapat menambah informasi yang lebih luas, asalkan bisa menyaring informasi yang ada
kemudian diambil manfaatnya.
b) Mengetahui dunia luar dan perkembangannya. Karena setiap orang harus berkembang
menjadi lebih baik seiring waktu.
c) Mengetahui sesuatu yang baru dari dalam negeri maupun luar negri dengan cepat.
d) Menambah banyak teman dengan sosial media dan dapat berkomunikasi dengan teman
jauh/teman lama.
e) Bisa mendapatkan uang dari media sosial dengan cara berjualan online.
f) Menemukan dunia baru dengan berita yang nyatanya tak pernah lagi menonton televisi
karena yang isinya tidak ada yang bermanfaat dan berpendidikan.
Adapun pengaruh negatif media sosial adalah.
a) Bisa merusak otak atau pola berfikir sehingga prestasi menurun.
b) Membuat kecanduan untuk remaja saat ini.
c) Membuat remaja malas dalam hal belajar dan dapat Menganggu saat belajar.
d) Sering lupa waktu karena orang yang nyaman dengan sosial media jika tidak bisa
mengontrol kegiatannya maka akan melupakan dunianya yang nyata.
e) Menghabiskan banyak uang untuk membeli kuota internet .
f) Menampilkan iklan konten dewasa (17++) .
g) Jika sudah sering menggunakan media sosial kalau sehari tidak menggunakan rasanya
susah.
h) Membuat orang unsos, kurang respect dengan sekitar, tidak mempunyai attitude, bad
behavior, menghalalkan segala cara demi keeksisan semata, tidak bisa menghormati orang yang
lebih tua, judgement everywhere.
i) Mudah terpengaruh dengan perkataan orang lain yang belum tentu nyatanya dan susah
mengontrol apa yg seharusnya tidak baik untuk di cerna ataupun ditiru.
j) Terkadang sosial media sekarang sering disalahkan gunakan contohnya mendekatkan yang
jauh menjauhkan yang dekat.

Pengaruh medsos bagi remaja


1. Pengaruh Positif :
1) Remaja dapat belajar mengembangkan keterampilan teknis dan sosial yang sangat
di butuhkan di zaman digital seperti sekarang ini.
2) Memperluas jaringan pertemanan dan remaja akan menjadi lebih mudah berteman
dengan orang lain di seluruh dunia.
3) Memudahkan dalam memperoleh informasi.Remaja menjadi mudah untuk
memperoleh informasi yang ada di internet karena adanya blog atau website.
4) Memudahkan remaja untuk sharing atau berbagi. Dengan adanya blog, remaja
mudah berbagi mengenai pengalaman hidupnya dan berbagai hal lainnya yaitu dengan
mempostingnya ke blog.
2. Pengaruh Negatif
1) Menjadi malas belajar berkomunikasi di dunia nyata. Tingkat pemahaman bahasa
pun menjadi terganggu.
2) Situs jejaring sosial akan membuat remaja lebih mementingkan diri sendiri. Mereka
menjadi tidak sadar akan lingkungan sekitar mereka, karena kebanyakan menghabiskan
waktu di internet.
3) Menjadikan seorang remaja menjadi malas belajar karena sering menggunakan
jejaring sosial untuk bermain game yang ada di situs tersebut.
4) Semakin maraknya penipuan, pencemaran nama baik/penggunaan, kejahatan
penculikan remaja putri, judi online dan kejahatan lainnya yang sangat marak terjadi
akhir-akhir ini.
5) Media sosial juga terkadang digunakan untuk bisnis prostitusi.
BAB III
KESIMPULAN

Media sosial adalah saluran atau sarana pergaulan sosial secara online di dunia maya
(internet). Para pengguna media sosial berkomunikasi, berinteraksi, saling kirim pesan, dan
saling berbagi dan membangun jaringan. Adapun pengaruh positif dari media sosial adalah
dapat menambah informasi yang lebih luas, menambah banyak teman dengan sosial media,
mendapatkan uang dari media sosial dengan cara berjualan online, menemukan dunia baru
dengan berita yang nyatanya tak pernah lagi menonton televisi karena yang isinya tidak ada
yang bermanfaat dan berpendidikan, dan lain-lain. Adapun pengaruh negatif media sosial,
yaitu bisa merusak otak atau pola berfikir sehingga prestasi menurun, membuat kecanduan
dan malas dalam hal belajar dan dapat Menganggu saat belajar, sering lupa waktu,
menghabiskan banyak uang untuk membeli kuota internet, menampilkan iklan konten dewasa
(17++), dan lain-lain.
DAFTAR PUSTAKA
1. ^ a b Kaplan, Andreas M.; Michael Haenlein (2010) "Users of the world, unite! The
challenges and opportunities of Social Media". Business Horizons 53(1): 59–68.
2. ^ Gamble, Teri and Michael. Communication works. Seventh edition.
3. ^ http://www.mediabistro.com/alltwitter/history-social-media_b12770
4. ^ Grant, August E & Meadows, Jennifer H. (eds.) (2010).Communication Technology Update
and Fundamental.12th Edition.Boston: Focal Press
5. ^ Kietzmann, Jan H.; Kris Hermkens, Ian P. McCarthy, and Bruno S. Silvestre (2011). "Social
media? Get serious! Understanding the functional building blocks of social media". Business
Horizons 54 (3): 241–251. ISSN 0007-6813. doi:10.1016/j.bushor.2011.01.005. Diakses
tanggal 2011-08-23.
6. http://lindasukmahayati.blogspot.co.id/2017/03/penelitian-sosial-pengaruh-media-sosial.html

Anda mungkin juga menyukai