CARDIAC ARREST

PENGERTIAN

Henti jantung atau yang disebut juga sebagai cardiac arrest atau sudden cardiac arrest (SCA)
adalah kondisi di mana jantung Anda tiba-tiba berhenti berdetak. Kondisi ini merupakan
masalah kesehatan yang sangat serius.

PENYEBAB

1. Penyebab paling utama dari jantung yang berhenti secara mendadak adalah adanya
masalah pada sistem elektrik di dalam jantung.
2. Hal ini disebabkan oleh fibrilasi ventrikel, yaitu kondisi ritme jantung yang tidak wajar.
Jantung Anda terdiri dari 4 ruang, yaitu dua ruang di bawah yang disebut dengan bilik
(ventrikel) dan dua sisanya di atas adalah serambi (atrium).
3. Pada fibrilasi ventrikel, ventrikel akan bergetar secara tidak terkendali. Kondisi ini
menyebabkan ritme jantung berubah secara drastis.
4. Ventrikel yang bermasalah menyebabkan jantung tidak dapat memompa darah dengan
baik. Pada beberapa kasus, peredaran darah akan berhenti total. Hal tersebut dapat
menyebabkan kematian.
5. Ketika fibrilasi ventrikel terjadi, nodus sinoatrial (SA) tidak dapat mengirimkan
impuls elektrik dengan baik. Nodus SA berada di ruang kanan jantung. Fungsinya
adalah mengatur seberapa cepat jantung memompa darah

TANDA-TANDA & GEJALA

1. Kepala pusing
2. Napas lebih pendek dari biasanya
3. Dada terasa sakit
4. Sesak napas
5. Detak jantung tidak beraturan
6. Detak jantung mendadak lebih cepat
7. Mengi (wheezing)
8. Kejang di kaki dan lengan
9. Kehilangan kesadaran atau pingsan
10. Napas berhenti

PENGOBATAN

1. Beta Blockers
2. Inhibitor Enzim Angiotensin-Converting (ACE)
3. Blocker Saluran Kalsium
4. Pemasangan Mesin ICD
5. Angioplasti Koroner
6. Operasi Bypass Koroner
7. Ablasi Kateter Radiofrekuensi
8. Operasi Perbaikan Jantung
 ANGINA PEKTROSIS

PENGERTIAN

Angina pektroris (angina) adalah rasa nyeri pada dada yang terjadi saat aliran darah dan
oksigen menuju otot jantung tersendat atau terganggu, khususnya saat arteri jantung
mengeras atau menyempit.

PENYEBAB

Risiko seseorang mengalami angina pektoris meningkat saat memasuki usia tua,
memiliki keturunan kelainan jantung atau gejala angina, dan kondisi medis lainnya seperti
hipertensi, kolesterol tinggi, dan diabetes. Selain itu, gaya hidup juga menjadi faktor yang
dapat meningkatkan risiko, seperti merokok, mengonsumsi alkohol berlebih, mengonsumsi
makanan berlemak, kurang berolahraga, obesitas, dan stres.

TANDA DAN GEJALAH

1. Sesak napas.
2. Merasakan nyeri seperti gejala penyakit asam lambung (GERD).
3. Mual.
4. Pusing.
5. Mudah lelah.
6. Gelisah.
7. Keringat berlebih.

PENGOBATAN

1. perubahan gaya hidup. Penderita umumnya disarankan untuk berhenti merokok atau
menjauhi asap rokok,
2. Obat-obatan.
Aspirin
Obat penghambat beta (beta blocker)
Obat anti pembekuan darah
Obat enzim pengubah angiotensin (ACE inhibitors)
Obat penghambat kanal kalsium (calcium channer blockers)
Statin
Ivabradine.
Ranolazine
Nicorandril
3. Operasi.
Coronary artery bypass graft (CABG).
Percutaneous coronary intervention (PCI).
 ACUT MCI

PENGERTIAN ACUT MCI

Infark miokard (MCI) adalah suatu keadaan dimana secara tiba-tiba terjadi
pembatasan atau pemutusan aliran darah ke jantung yang menyebabkan otot jantung
(miokardium) mati karna kekuranagn oksigen.

PENYEBAB ACUT MCI

1. Infeksi pada paru-paru
2. Demam atau sepsis
3. Beban cairan yang berlebihan
4. Infark jantung berulang
5. Animea
6. Emboli paru
7. Keadaan high output
8. Stress emosional
9. Hipertensi yang tidak terkontrol
10. Miokarditis
11. Endocarditis

TANDA DA GEJALA

1. Nyeri dada yang terjasi secara medadak dn terus-mrnerus tidak meraba, biasanya di
atas region sternal bawah dan abdomen bagian atas, ini merupakan gejala utama.
2. Keparahan nyeri dapat menigkat secara menetap sampai nyeritidak tertahankan lagi
3. Nyeri tersebut sangat sakit, seperti tertusuk-tusuk yang dapat menjalar ke bahu dan
terus ke bawah menuju lengan (biasanya lengan kiri )
4. Nyeri mulai spotang (tidak terjadi setelah kegiatan atau gangguan emosional),
menetap selama beberapa jam dan hari, dan tidak hilang dengan bantuan istirahat
atau nitrogliserin (NTG)
5. Nyeri dapat menjalar ke arah rahang an leher
6. Nyeri sering di sertai dengan sesak nafas,pucat,dingin,diaphoresis berat,pening atau
kepala terasa melayang dan mual muntah
7. Pasien dengan diabetes mellitus tidak akan mengalami nyeri yang hebat karna
istirneurpati yang menyertai diabetes dapat menganggu neuroreseptor
(mengumpulkan pengalaman nyeri).

PENGOBATAN

1. Istirahat total
2. Diet makan lunak/saring serta rendah garam (bila gagal jantung )
3. Pasang infus dekstrosa 5% untuk persiapan pemberian obat intravena
4. Morfin 2,5-5 mg iv atau petidin 25-50 mg im, bisa di ulang-ulang
5. Nitrat,antagonis kalsium, dan beta bloker .
6. Oksigen 2-4 liter/menit