Mata pelajaran akuntansi adalah mata pelajaran yang membutuhkankesabaran, kecermatan,serta
ketelitian. Selama ini guru di dalam menyampaikanmateri pelajaran akuntansi menggunakan
metode ceramah sehingga dirasamembosankan bagi peserta didik. Sering guru mengeluh, banyak siswa motivasi belajarnya rendah walaupun guru sudah berupaya menggunakan berbagai metode.Maka dari itu dibuatlah suatu inovasi agar siswa tidak merasa bosan atau jenuhdengan pelajaran akuntansi yang terlalu monoton dengan metede ceramah ataudiskusi.Penerapan media permainan bisa digunakan sebagai salah satu alternativeuntuk meningkatkan motivasi belajar siswa. Banyak orang yang beranggapan bahwa bermain dan belajar adalah sesuatu yang bertolak belakang. ” Banyak bermain akanmengurangi waktu belajar”, begitu kata para orangtua. Sedangkan menurut anak, ” bermain itu menyenangkan dan belajar itu menjemukan!”. bermain kadang disamakan dengan main-main yang lebih bernada sepele, tidak serius dan dianggap sebagaitindakan yang hanya dilakukan oleh anak kecil. Padahal, banyak aspek yangterkandung dalm bermain terlebih bermain yang memiliki unsur pendidikan .Bermain mengandung aspek kegembiraan, kelegaan, kenikmatan yangintensif, bebas dari ketegangan atau kedukaan, bersifat memerdekakan jiwa.Permainan manusia sangat erat dan ekspresi diri, spontanitas, melatih pribadi untuk siap melewati persaingan, siap menerima kemenangan sekaligus siap menerimakekalahan, dan aktualisasi diri. Oleh karena itu, permainan bersifat mendewasakan.Melalui bermain, seseorang belajar banyak tentang kehidupan baik itu belajatkemandirian, keberanian, sosialisasi, kepemimpinan dan menyadari arti akaneksistensi dirinya .Dave Meier, dalam The Accelerated Learning Handbook, mengatakan katafun itu dalam kata-kata menarik berikut ini : menyenangkan atau membuat suasana belajar dalam keadaan gembira bukan berarti menciptakan suasana ribut dan hura-hura. Ini tidak ada hubungannya dengan kesenangan yang sembrono dan kemeriahanyang dangkal. Kegembiraan disini berarti bangkitnya minat adanya keterlibatan penuh, serta terciptanya makna, pemahaman (penguasaan atas materi), dan nilai yang
membahagiakan bagi diri si pembelajar. Itu semua adalah kegembiraan dalammelahirkan sesuatu yang baru. Penciptaan kegembiraan ini jauh lebih pentingdaripada segala teknik atau metode atau medium yang mungkin anda pilih untuk digunakan.Untuk itu dalam upaya meningkatkan prestasi siswa dan merubah presepsinegatif siswa mengenai akuntansi, maka dilakukanlah sebuah inovasi dalam model pembelajaran akuntansi dengan menggunakan permainan monopoli.B.
Perumusan MasalahBerdasarkan latar belakang di atas maka rumusan masalah dalam makalah iniadalah:1.
Bagaimanakah konsep akuntansi ?2.
Mengapa harus menggunakan permainan monopoli dalam mata pelajaranakuntansi ?3.
Bagaimana penerapan pembelajaran akuntansi dengan menggunakan permainan monopoli ?C.
Tujuan Penulisan1.
Mengetahui konsep akuntansi2.
Mengetahui kegunaan permainan monopoli dalam mata pelajaran akuntansi3.
Mengetahui penerapan pembelajaran akuntansi dengan menggunakan permainan monopoli ?D.
Sumber Informasi-
Buku-
Internet Dalam dunia usaha,ilmu akuntansimemegang peranan yang sangat penting dalammenjalankan operasi perusahaan tersebut, apabila ilmu akuntansi pada perusahaanditerapkan dengan baik, maka perusahaan dapat lebih profesional dan bijaksana dalam pengambilan keputusan agar keputusan yang diambil benar-benar menunjang keberhasilanusaha.Pengertian akuntansi menurut American Institute of Certified Public Accounting (AICPA) dalam Ahmed Riahi Balkaoui mendefinisikan akuntansi sebagai berikut:Akuntansiadalah seni pencatatan, penggolongan dan peringkasan transaksi dan kejadianyang bersifat keuangan dengan cara yang berdaya guna dan dalam bentuk satuan uang dan penginterprestasikan hasil tersebut (Balkaoui, 2000:37).Menurut Sugiarto dan Suwardjono akuntansi dapat didefinisikan dari dua segiyaitu: Pertama dari segi ilmu akuntansi yang berarti keseluruhan pengetahuan yang bersangkutan dengan fungsi menghasilkan informasi keuangan suatu unit organisasikepada pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dasar pengambilan keputusan. Keduadari segi proses atau kegiatannya akuntansi dapat diartikan sebagai kegiatan pencatatan, penyortiran, penggolongan, pengikhtisaran, peringkasan dan penyajian transaksi keuangansuatu unit organisasi dengan cara tertentu (Sugiarto, 1999:4).Dari definisi diatas akuntansi mengandung dua hal. Pertama, akuntansimemberikan jasa, maksudnya kita harus memanfaatkan sumber – sumber yang ada(misalnya : sumber daya alam, tenaga kerja dan kekayaan keuangan) dengan bijaksanasehingga kita dapat memaksimalkan manfaat bagi kesejahteraan masyarakat, semakin baik system akuntansi yang mengukur dan melaporkan biaya penggunaan sumber dayatersebut, maka akan semakin baik juga keputusan yang di ambil untuk mengalokasikannya. Kedua, akuntansi menyediakan informasi kauangan yang bersifatkuantitatif yang di gunakan dalam kaitannya dengan evaluasi kualitatif dalam membuat perhitungan. Sehingga informasi masa lalu yang disediakan akan bermanfaat dalam pengambilan keputusan ekonomi masa mendatang.
Pada umumnya tujuan akuntansi adalah menyajikan informasi ekonomi dari satukesatuan ekonomi kepada pihak – pihak yang berkepentingan. Sedangkan hasil dari prosesakuntansi yang berbentuk laporan keuangan yang diharapkan dapat membantu bagi pemakai informasi keuangan.Dalam penerapan akuntansi ada hal-hal yang perlu diperhatikan mengenai konsep-konsep dasar akuntansi, yaitu sebagai berikut (Sugiarto, 1999:54): a. Kesatuan usaha (business entity) Menurut Sugiarto dan Suwardjono konsep kesatuan usaha yaitu sebagai berikut: konsep yang mengatakan bahwa dari akuntansi unit usaha atau perusahaan harusdianggap sebagai orang atau badan atau organisasi yang berdiri sendiri, bertindak atasnamanya sendiri, dan terpisah dari pemilik. b. Dasar – dasar pencatatan Terdapat dua macam dasar pencatatan dalam akuntansi yang dipakai dalammencatat transaksi yaitu:1.
Dasar kas, yaitu suatu dasar akuntansi yang mengakui pendapatan danmelaporkannya pada saat kas diterima, serta mengakui biaya atau beban danmengurangkannya dari pendapatan pada saat pengeluaran kas untuk membayar biaya atau beban tersebut dilakukan dalam suatu periodetertentu.2.
Dasar akrual, yaitu mencatat setiap transaksi yang terjadi tanpamemperhatikan kas yang sudah diterima atau belum. c. Konsep periode waktu Yaitu suatu konsep yang menyatakan bahwa akuntansi menggunakan periodewaktu sebagai dasar dalam mengukur dan menilai kemajuan perusahaan. d. Unit moneter Unit moneter digunakan sebagai alat pengukur suatu objek atau aktivitas perusahaan dan menganggap bahwa nilai uang adalah stabil dari waktu ke waktu.
e. Transaksi yaitu kejadian atau peristiwa didalam perusahaan yang dapat menyebabkan perubahan pada jumlah harta, hutang dan modal. f. Kelangsungan Usaha ( going concern ) Asumsi akuntansi bahwa perusahaan akan berjalan terus sampai pada masa yangtidak dapat ditetapkan atau cukup lama untuk melaksanakan rencananya. g. Konsep Penandingan ( Matching Concept ) Menurut C. Rollin Niswonger, Carl S. Warren, James M. Reeve, Philip E. Fess,Matching Concept, didefinisikan sebagai berikut: Konsep akuntansi yang mendukung pelaporan pendapatan dan beban terkait pada periode yang sama
pemahaman mereka tentang materi pelajaran yang sedang dipelajari . Setiapanggota kelompok bertanggung jawab untuk tidak hanya belajar apa yangdiajarkan tetapi juga untuk membantu rekan rekan belajar, sehingga bersama-sama mencapai keberhasilan. Semua Siswa berusaha
sampai semua anggotakelompok berhasil memahami dan melengkapinya. b.
PengembanganDengan menggunakan permainan monopoli ini, peserta didik harusmempersiapkan terlebih dahulu kertas atau buku yang mencatat semu kegiatan jual beli pada permainan monopoli ini, guna mencatat semua transaksi yangdiperlukan.c.
PemanfaatanPembelajaran akuntansi dengan menggunakan monopoli ini, dirasakan banyak manfaatnya, diantaranya ; siswa berusaha untuk salingmenguntungkan sehingga siswa dapat merasakan keuntungan dari setiap usahateman lainnya, siswa menyadari bahwa semua teman - temanya mempunyainasib yang sama, siswa mengetahui bahwa prestasi seseorang ditentukan olehorang lain dalam satu kelompok, siswa tentunya akan merasa bangga danmerayakan bersama ketika salah satu anggota kelompok mendapatkankeberhasiland.
PengelolaanPembelajaran akuntansi dengan menggunakan monopoli ini dikeloladengan kerjasama antara pengajar dan peserta didik, dimana seorang pengajar menuntun atau menjelaskan bagaimana menerapkanya dalam permainanmonopoli.Setelah pengajar mata pelajaran akuntansi selesai menjelaskan meteriyang diajarkan, barulah pengejar tersebut membimbing peserta didik untuk mencobanya atau memperaktekkannya dengan bermain monopoli.
e.
PenilaianUntuk penilaian hasil akhir dari metode permainan monopoli ini bisadilihat dari keaktifan siswa dikelas dengan menjawab pertanyaan guru, dimanaguru tersebut akan meriview ulang pelajaran yang telah diajarkan. Selain darikeaktifan dikelas, penilaian bisa dilakukan dengan ujian atau pada waktu ulanganmata pelajaran.2.
Kemungkinan Penerapan (keberlanjutan)Diharapkan siswa dapat termotivasi dalam mengikuti proses belajar mengajar dan selanjutnya hasil belajar mereka dapat meningkat.3.
Hikmah yang dipetik Dari metode pembelajaran dengan permainan dapat dipetik bahwa, pembelajaranini akan dapat : • meningkatkan aktivitas belajar siswa dan prestasi akademiknya.
• meningkatkan daya ingatan siswa
• meningkatkan kepuasan siswa dengan pengalaman belajar
• membantu siswa dalam mengembangkan keterampilan berkomunikasi secaralisan • mengembangkan keterampilan social siswa • meningkatkan rasa percaya diri siswa
• membantu meningkatkan hubungan positif antar siswa.
BAB IVKESIMPULAN DAN REKOMENDASIA.
KESIMPULAN Mata pelajaran akuntansi adalah mata pelajaran yang membutuhkankesabaran, kecermatan,serta ketelitian. Selama ini guru di dalam menyampaikanmateri pelajaran akuntansi menggunakan metode ceramah sehingga dirasamembosankan bagi peserta didik. Sering guru mengeluh, banyak siswa motivasi belajarnya rendah walaupun guru sudah berupaya menggunakan berbagai metode.Maka dari itu dibuatlah suatu inovasi agar siswa tidak merasa bosan atau jenuhdengan pelajaran akuntansi yang terlalu monoton dengan metede ceramah ataudiskusi.Untuk itu dalam upaya meningkatkan prestasi siswa dan merubah presepsinegatif siswa mengenai akuntansi, maka dilakukanlah sebuah inovasi dalam model pembelajaran akuntansi dengan menggunakan permainan monopoli. B.
REKOMENDASI Guru harus meningkatkan kemampuan mengajar yang lebih kreatif , inovatif,dan menciptakan suasana belajar menyenangkan.Diharapkan mampu menerapkan pembelajaran metode kooperatif denganmenggunakan media permainan monopoli sehingga siswa dapat termotivasi dalammengikuti proses belajar mengajar dan selanjutnya hasil belajar mereka dapatmeningkat.