Anda di halaman 1dari 186

perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BLOK DIENES DAN MEDIA


DEKAK-DEKAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
DITINJAU DARI MINAT BELAJAR PADA SISWA SD KELAS III SD
SE-DABIN IV KECAMATAN JATIPURO
KABUPATEN KARANGANYAR
TAHUN PELAJARAN 2013/2014

TESIS
Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan Mencapai Derajat
Magister Program Studi Teknologi Pendidikan

Oleh
JUNET MURDIYANTO
S.810809019

PROGRAM STUDI TEKNOLOGI PENDIDIKAN


PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
commit
2 0 1to4user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BLOK DIENES DAN MEDIA


DEKAK-DEKAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
DITINJAU DARI MINAT BELAJAR PADA SISWA SD KELAS III
SE-DABIN IV KECAMATAN JATIPURO
KABUPATEN KARANGANYAR
TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Disusun Oleh :
JUNET MURDIYANTO
S.810809019

Telah disetujui oleh Tim Pembimbing

Dosen Pembimbing
Jabatan Nama Tanda Tangan Tanggal

Pembimbing I Prof. Dr. Mulyoto, M. Pd


………………… ....................
NIP. 194307121973011001
Pembimbing II Dr. Suharno, M. Pd.
………………… ....................
NIP. 195211291980031001

Mengetahui
Ketua Program Studi Teknologi Pendidikan

Dr. Nunuk Suryani, M. Pd.


commit to user
NIP. 196611081990032001
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA BLOK DIENES DAN MEDIA


DEKAK-DEKAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
DITINJAU DARI MINAT BELAJAR PADA SISWA SD KELAS III
SE-DABIN IV KECAMATAN JATIPURO
KABUPATEN KARANGANYAR
TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Disusun Oleh :
JUNET MURDIYANTO
S.810809019

Tim Penguji :
Jabatan Nama Terang Tanda Tangan Tanggal
1. Ketua : Dr. Nunuk Suryani, M. Pd ………………… ....................
2. Sekretaris : Dr. Leo Agung S, M. Pd ………………… ....................
3. Anggota : 1. Prof. Mulyoto, M. Pd ………………… ....................
2. Dr. Suharno, M. Pd ………………… ....................

Telah dipertahankan didepan penguji


Dinyatakan memenuhi syarat
Pada tanggal ..............................................

Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan


Universitas Sebelas Maret Ketua Program Studi
Dekan Teknologi Pendidikan

Prof. Dr. M. Furqon Hidayatullah, M. Pd. Dr. Nunuk Suryani, M. Pd.


NIP. 19600727 198702 1 001 NIP. 196611081990032001
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PERNYATAAN

Yang bertanda tangan di bawah ini saya :

Nama : Junet Murdiyanto

NIM : S.810809019

Menyatakan dengan sesungguhnya bahwa tesis berjudul PENGARUH


PENGGUNAAN MEDIA BLOK DIENES DAN MEDIA DEKAK-DEKAK
TERHADAP PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA DITINJAU DARI
MINAT BELAJAR PADA SISWA SD KELAS III SE-DABIN IV
KECAMATAN JATIPURO KABUPATEN KARANGANYAR TAHUN
PELAJARAN 2013/2014 adalah benar-benar karya saya sendiri. Hal-hal yang
bukan karya saya dalam tesis tersebut diberi tanda citasi dalam daftar pustaka.
Apabila dikemudian hari terbukti saya tidak benar, maka saya bersedia menerima
sanksi akademik.

Surakarta, Agustus 2014


Yang membuat pernyataan,

Junet Murdiyanto
NIM. S.810809019

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

ABSTRAK

Junet Murdiyanto. S.810809019. Pengaruh Penggunaan Media Blok Dienes


Dan Media Dekak-Dekak Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau
Dari Minat Belajar Pada Siswa SD Kelas III se-Dabin IV Kecamatan
Jatipuro Kabupaten Karanganyar Tahun Pelajaran 2013/2014. Komisi
pembimbing I Prof. Dr. Mulyoto, M. Pd., pembimbing II: Dr. Suharno, M. Pd.
Tesis : Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2014.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Apakah ada pengaruh
penggunaan media Blok Dienes dan media dekak-dekak terhadap prestasi belajar
Matematika, (2) Apakah ada pengaruh minat belajar siswa tinggi dan minat
belajar siswa rendah terhadap prestasi belajar Matematika, (3) Ada tidaknya
interaksi pengaruh penggunaan media pembelajaran dan minat belajar terhadap
prestasi belajar Matematika.
Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu. Populasi dalam
penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III SD se-Dabin IV Kecamatan Jatipuro
Kabupaten Karanganyar tahun pelajaran 2013/2014. Sampel diambil dengan
menggunakan teknik multi stage cluster random sampling sejumlah 2 SD. Teknik
pengumpulan data digunakan tes untuk prestasi belajar Matematika sedangkan
angket untuk minat siswa. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis
variansi dua jalan dengan sel tak sama.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan : (1) Ada pengaruh yang
signifikan media pembelajaran terhadap prestasi belajar matematika pada
kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan
bilangan bulat (2). Ada pengaruh yang signifikan minat siswa terhadap prestasi
belajar matematika pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan
dan pengurangan bilangan bulat (3). Tidak ada interaksi pengaruh bersama yang
signifikan antara media pembelajaran dengan minat siswa terhadap prestasi
belajar matematika pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan
dan pengurangan bilangan bulat.

Kata kunci : Media, prestasi belajar dan minat.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

ABSTRACT

Junet Murdiyanto. S.810809019. The Influence of Using Dienes Block Media


and Abacus Media Toward the Math Studying Achievement Viewed from the
Learning Interest of the Third Grade Elementary School Students of All-
Dabin IV Jatipuro District Karanganyar Regency Academic Year of
2013/2014. Adviser Commission I Prof. Dr. Mulyoto, M. Pd., Adviser II :
Dr. Suharno, M. Pd. Thesis : Post Graduate Program of Sebelas Maret University
of Surakarta. 2014.

The aim of this research is in order to know : (1) Is there any influence of
using Dienes Block Media and Abacus Media toward the Math Studying
Achievement, (2) Is there any influence of high learning interest of the students
and low learning interest of the students toward the Math studying achievement,
(3) If there is there is or there is not any interaction between the influence of using
learning media and learning interest toward the Math sdtudying Achievement.
The research uses quasi experiment. The population of this research is all
of the third grade students of elementary schools in all Dabin IV Jatipuro District
Karanganyar Regency Academic Year of 2013/2014. The samle is taken using
“multi stage cluster random sampling” technique, amaunt of two elementary
schools. The data collecting technique is using test for the Math studying
achievement, while questionaire for the students interest. The data analysis
techique used is two ways variancy analysis with different cell
Based on the research result, it can be concluded : (1) There is a significant
influence of learning media toward the Math studying achievement on the basic
competance of determining location value, addition and subtraction of round
number, (2) Thera is signifacant influence of the students interest toward the
toward the Math studying achievement on the basic competance of determining
location value, addition and subtraction of round number, (3) There isn’t
interaction of both influence which is significant between learning media and the
students interest toward the Math studying achievement on the basic competance
of determining location value, addition and subtraction of round number.

Keywords : Media, studying achievement and interest.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

MOTTO

 Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan. Maka apabila kamu telah
selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan)
yang lain, dan hanya kepada Tuhanmulah hendaknya kamu berharap.
(QS. Alam Nasyrah 6-8).

 Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya...


(QS. Al Baqarah 286).

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PERSEMBAHAN

Tesis ini penulis persembahkan kepada :


Orang tuaku tercinta
Istriku tercinta(Tika Wulandari)
Anaku tersayang (Syifa Uzma Lathifah)
Kakak-kakakku tersayang

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah

memberikan rahmat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan

penyusunan “PENGRUH PENGGUNAAN MEDIA BLOK DIENES DAN

MEDIA DEKAK-DEKAK TERHADAP PRESTASI BELAJAR

MATEMATIKA DITINJAU DARI MINAT BELAJAR PADA SISWA SD

KELAS III SE-DABIN IV KECAMATAN JATIPURO KABUPATEN

KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2013/2014”.

Penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan tesis ini tidak

lepas dari bimbingan petunjuk dan saran-saran dari berbagai pihak baik secara

langsung maupun tidak langsung. Untuk itu dengan segala kerendahan hati

penulis ucapkan banyak terima kasih yang setulus-tulusnya kepada semua pihak

yang telah memberi bantuan berharga, terlebih ucapan terimakasih ini dihaturkan

kepada :

1. Rektor Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah memberikan

kesempatan untuk belajar pada Program Pascasarjana.

2. Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret

Surakarta yang telah berkenan memberikan fasilitas dalam menempuh

pendidikan pada Program Pascasarjana.

3. Dr. Nunuk Suryani, M. Pd selaku Ketua Program Studi Teknologi Pendidikan

Program Pascasarjana Universitas Sebelas Maret Surakarta yang telah


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

memberikan dorongan selama penulis menyelesaikan pendidikan dan

menyelesaikan laporan penelitian ini.

4. Prof. Dr. Mulyoto, M. Pd. Selaku pembimbing pertama yang dengan sabar

bersedia meluangkan waktu disela-sela kesibukannya untuk membimbing,

mengarahkan, dan memotivasi dalam menyelesaikan penelitian ini.

5. Dr. Suharno, M. Pd selaku pembimbing kedua yang dengan sabar bersedia

meluangkan waktu disela-sela kesibukannya untuk membimbing,

mengarahkan, dan memotivasi dalam menyelesaikan penelitian ini.

6. Kepala UPT, PUD, NFI DAN SD Kecamatan Jatipuro, yang telah

memberikan kesempatan dan fasilitas untuk terlaksananya penelitian ini.

7. Kepala SD Negeri 01 Jatipurwo yang telah memberikan kesempatan kepada

penulis untuk mengadakan penelitian.

8. Kepala SD Negeri 02 Ngepungsari yang telah memberikan kesempatan

kepada penulis untuk mengadakan penelitian.

9. Kepala SD Negeri 03 Ngepungsari yang telah memberikan kesempatan

kepada penulis untuk mengadakan penelitian.

10. Pak Waluyo, Pak Rosyd dan rekan-rekan mahasiswa PPS Program Studi

Teknologi Pendidikan angkatan 2009.

11. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu yang telah

memberi bantuan untuk kepentingan penelitian ini.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Atas segala bantuan yang telah diberikan, hanya doa yang dapat penulis

panjatkan, semoga Allah SWT memberikan balasan dan menjadikan amal ibadah

yang mulia.

Penulis menyadari bahwa dalam penulisan tesis ini tidak lepas dari

kekurangan dan kesalahan, sehingga segala masukan baik kritik maupun saran

yang membangun sangat penulis harapkan guna kesempurnaan laporan ini.

Akhirnya, semoga laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca pada

umumnya.

Surakarta, Agustus 2014

Penulis

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i


HALAMAN PERSETUJUAN ......................................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... iii
HALAMAN PERNYATAAN ........................................................................... iv
HALAMAN ABSTRAK ................................................................................... v
HALAMAN MOTTO ....................................................................................... vii
HALAMAN PERSEMBAHAN ....................................................................... viii
KATA PENGANTAR ....................................................................................... ix
DAFTAR ISI ...................................................................................................... xi
DAFTAR TABEL ............................................................................................. xiv
DAFTAR GAMBAR ......................................................................................... xvi
DAFTAR LAMPIRAN .................................................................................. xviii

BAB I PENDAHULUAN .................................................................................. 1


A. Latar Belakang Masalah .......................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ................................................................................ 5
C. Pembatasan Masalah ............................................................................... 6
D. Perumusan Masalah ................................................................................ 6
E. Tujuan Penelitian ................................................................................... 7
F. Manfaat Penelitian ................................................................................. 7

BAB II KAJIAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR DAN


HIPOTESIS ......................................................................................... 9
A. Kajian Teori ............................................................................................ 9
1. Pengertian Belajar .............................................................................. 9
2. Media .................................................................................................. 15
3. Media Blok Dienes ............................................................................. 22
commit to user
4. Media Dekak-dekak ........................................................................... 28
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

5. Pembelajaran Matematika ................................................................... 29


6. Minat Belajar ....................................................................................... 32
B. Penelitian yang Relevan .......................................................................... 35
C. Kerangka Berpikir ................................................................................... 37
D. Hipotesis.................................................................................................. 39

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ...................................................... 41


A. Tempat dan Waktu Penelitian ................................................................ 41
1. Tempat Penelitian ............................................................................... 41
2. Waktu Penelitian ................................................................................ 41
B. Metode dan Desain Penelitian ............................................................... 41
1. Metode Penelitian................................................................................ 41
2.Desain Penelitian .................................................................................. 44
C. Teknik Pengambilan Sampel................................................................... 46
1. Populasi ............................................................................................... 46
2. Teknik Pengambilan Sampel............................................................... 47
D. Definisi Operasional................................................................................ 47
1. Variabel Bebas Pertama...................................................................... 47
2. Variabel Bebas Kedua ........................................................................ 49
3. Variabel Terikat .................................................................................. 49
E. Teknik Pengumpulan Data ...................................................................... 50
1. Metode Angket ................................................................................... 50
2. Metode Tes ......................................................................................... 51
3. Metode Dokumentasi .......................................................................... 52
F. Uji Coba Instrumen ................................................................................. 52
1. Tes ...................................................................................................... 53
a. Daya beda ....................................................................................... 53
b. Tingkat Kesukaran .......................................................................... 53
c. Uji Validitas Butir Soal .................................................................. 54
d. Uji Reliabilitas Tes ......................................................................... 56
commit to user
2. Angket ................................................................................................ 57
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

a. Uji Validitas Angket ...................................................................... 57


b. Uji Reliabilitas Angket .................................................................. 58
G. Teknik Analisis Data ............................................................................... 58
1. Uji Prasyarat Analisis ......................................................................... 59
a. Uji Normalitas ................................................................................ 59
b. Uji Homogenitas ............................................................................. 60
2. Uji Hipotesis ....................................................................................... 61
3. Uji Lanjut Analisis Variansi ............................................................... 66

BAB IV HASIL PENELITIAN ....................................................................... 69


A. Deskripsi Data ........................................................................................ 69
B. Pengujian Prasyarat Analisis ................................................................. 78
1.Uji Normalitas ...................................................................................... 78
2.Uji Homogenitas .................................................................................. 78
C. Pengujian Hipotesis ................................................................................. 79
D. Pembahasan Hasil Analisis Data ............................................................. 81
E. Keterbatasan Peneliti ............................................................................... 84

BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN ................................... 85


A. Kesimpulan ............................................................................................ 85
B. Implikasi ................................................................................................. 86
C. Saran ........................................................................................................ 87

DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 89


LAMPIRAN ....................................................................................................... 91

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Rerata ( ̅ ) dan variansi s2 Nilai rapot matematika Kelas III

Semester 1 pada kelas eksperimen da kelas kontrol ........................... 42

Tabel 3.2 Desain Penelitian ................................................................................ 44

Tabel 3.3 Rangkuman Analisis Variansi ............................................................. 66

Tabel 4.1 Rangkuman Data Prestasi Belajar Matematika ................................... 69

Tabel 4.2 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Blok Dienes ..................................................... 70

Tabel 4.3 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Dekak-dekak .................................................... 71

Tabel 4.4 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat

Siswa Tinggi ....................................................................................... 72

Tabel 4.5 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat

Siswa Rendah ..................................................................................... 73

Tabel 4. 6 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada

Kelompok Minat Siswa Tinggi ........................................................ 74

Tabel 4. 7 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada Kelompok

Minat Siswa Rendah......................................................................... 75

Tabel 4. 8 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada


commit to user
Kelompok Minat Siswa Tinggi ........................................................ 76
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Tabel 4. 9 Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada

Kelompok Minat Siswa Rendah ....................................................... 77

Tabel 4. 10 Hasil Analisis Uji Normalitas .......................................................... 78

Tabel 4. 11 Hasil Analisis Uji Homogenitas ....................................................... 78

Tabel 4. 12 Hasil Analisis Variansi Dua Jalan Dengan Sel Tak Sama ............. 79

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Bentuk Alat Media Blok Dienes ....................................................... 23

Gambar 2 Contoh Penggunaan Media Blok Dienes tentang Nilai Tempat ........ 24

Gambar 3 Peragaan Penggunaan Media Blok Dienes Tentang Nilai Tempat ... 25

Gambar 4 Peragaan Penggunaan Media Blok Dienes Tentang Penjumlahan.... 26

Gambar 5 Peragaan Menggunakan Media Blok Dienes Tentang

Pengurangan ..................................................................................... 27

Gambar 4. 1 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes .......................... 70

Gambar 4. 2 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak ........................ 71

Gambar 4. 3 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat

Belajar Tinggi ................................................................................ 72

Gambar 4. 4 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat

Belajar Rendah ............................................................................... 73

Gambar 4. 5 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada

Kelompok Minat Siswa Tinggi ...................................................... 74

Gambar 4. 6 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada

Kelompok Minat Siswa Rendah .................................................... 75

Gambar 4. 7 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada

Kelompok Minat Siswa Tinggi ...................................................... 76

Gambar 4. 8 Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan

Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada

Kelompok Minat Siswa Rendah .................................................... 77

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR LAMPIRAN

1. Lampiran 1 Silabus Matematika Kelas III .................................................... 91

2. Lampiran 2 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Eksperimen .......... 94

3. Lampiran 3 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Kelas Kontrol .................. 101

4. Lampiran 4 Kisi-kisi Soal Tes Matematika (Try Out) .................................. 108

5. Lampiran 5 Instrumen Soal Tes Matematika (Try Out)................................ 109

6. Lampiran 6 Lembar Jawaban Soal Matematika (Try Out) ........................... 112

7. Lampiran 7 Kunci Jawaban Soal Tes Matematika (Try Out) ....................... 113

8. Lampiran 8 Uji Validitas Tes Prestasi Belajar Matematika .......................... 114

9. Lampiran 9 Uji Validitas dan Reabilitas Tes Prestasi Belajar

Matematika ................................................................................ 117

10. Lampiran 10 Kisi-kisi Minat Siswa (Try Out) .............................................. 120

11. Lampiran 11 Instrumen Angket Minat Siswa (Try Out) ............................... 121

12. Lampiran 12 Lembar Jawaban Angket Minat Siswa (Try Out) .................... 127

13. Lampiran 13 Uji Validitas Angket Minat Siswa ........................................... 128

14. Lampiran 14 Uji Validitas dan Reabilitas Minat Siswa ................................ 131

15. Lampiran 15 Kisi-kisi Soal Tes Matematika ................................................ 134

16. Lampiran 16 Instrumen Soal Tes Matematika .............................................. 135

17. Lampiran 17 Lembar Jawaban Soal Matematika .......................................... 138

18. Lampiran 18 Kunci Jawaban Soal Tes Matematika ...................................... 139

19. Lampiran 19 Kisi-kisi Minat Siswa .............................................................. 140

20. Lampiran 20 Instrumen Angket Minat Siswa ............................................... 141


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

21. Lampiran 21 Lembar Jawaban Angket Minat Siswa .................................... 147

22. Lampiran 22 Data Induk Penelitian .............................................................. 148

23. Lampiran 23 Uji Keseimbangan ................................................................... 150

24. Lampiran 24 Uji Normalitas ........................................................................ 151

25. Lampiran 25 Uji Homogenitas ...................................................................... 155

26. Lampiran 26 Uji Hipotesis ............................................................................ 158

27. Lampiran 27 Foto Media Blok Dienes .......................................................... 162

28. Lampiran 28 Foto Media Dekak-dekak ........................................................ 165

29. Lampiran 27 Tabel Statistika ........................................................................ 171

30. Lampiran 28 Perijinan ................................................................................... 173

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Menurut Pembukaan UUD 1945 tujuan dari bangsa Indonesia adalah

mencerdaskan kehidupan bangsa, hal ini seperti yang tertulis pada alinea ke

empat. Hal ini dijelaskan pula dalam batang tubuh pasal 31 ayat 1 yang berbunyi :

“Setiap warga negara berhak mendapat pendidikan”. Telah banyak usaha yang

dilakukan pemerintah untuk meningkatkan kualitas pendidikan, antara lain

pendidikan gratis bagi seluruh warga negara Indonesia, selain itu juga melakukan

perbaikan kurikulum, pengadaan buku pelajaran, pengadaan gedung dan

peralatan, penataran guru-guru. Berbagai macam seminar dan diskusi telah

diadakan untuk membicarakan masalah tersebut. Yang pada kesimpulannya perlu

diusahakan peningkatan kualitas pendidikan. Demikian juga perlu diadakan

penelitian untuk mencapai pemecahannya.

Proses pembelajaran dilakukan secara berkesinambungan, hal ini dapat

dilihat dari kegiatan belajar mengajar untuk siswa di jenjang sekolah dasar yang

terjadwal secara baik. Untuk mencapai tujuan pendidikan tersebut diatas setiap

sekolah mngenalkan beberapa mata pelajaran salah satunya adalah Matematika.

Matematika merupakan bidang studi yang dipelajari oleh semua siswa dari SD

hingga SLTA dan juga bahkan perguruan tinggi namun banyak orang yang

memandang Matematika sebagai bidang studi yang paling sulit. Meskipun

demikian, semua orang harus mempelajarinya karena Matematika merupakan :


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

1) Sarana berpikir yang jelas dan logis

2) Sarana untuk memecahkan masalah kehidupan sehari-hari

3) Sarana mengenal pola-pola hubungan dan generalisasi pengalaman

4) Sarana untuk mengembangkan kreativitas

5) Sarana untuk meningkatkan kesadaran terhadap perkembangan budaya.

Berdasarkan wawancara beberapa siswa di kecamatan Jatipuro banyak

siswa yang mengatakan bahwa Matematika merupakan salah satu mata pelajaran

yang paling sulit dibandingkan dengan mata pelajaran yang lain. Meskipun

demikian Matematika tetap harus dipelajari oleh siswa di SD karena Matematika

merupakan salah satu mata pelajaran yang harus ditempuh siswa kelas VI pada

Ujian Sekolah.

Belajar merupakan proses pendidikan yang menimbulkan terjadinya suatu

perubahan atau pembaharuan dalam tingkah laku dan kecakapan. Proses belajar

akan berhasil jika dilandasi dengan adanya minat. Minat adalah sesuatu yang

sangat penting bagi seseorang untuk melaksanakan kegiatan dengan baik. Sebagai

suatu aspek kejiwaan minat bukan saja mewarnai perilaku seseorang tetapi lebih

dari itu minat juga dapat mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan yang

menyebabkan seseorang menaruh perhatian pada kegiatan tersebut. Minat dapat

ditumbuhkan oleh pengaruh ranah kognitif dan afektif. Minat dapat didefinisikan

sebagai suatu sikap yang positif atau perasaan yang positif terhadap suatu

aktifitas, orang, pengalaman atau benda. Minat tidak dibawa sejak lahir,

melainkan diperoleh kemudian. Minat terhadap sesuatu dapat dipelajari dan

mempengaruhi proses belajar selanjutnya serta mempengaruhi penerimaan minat-


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

minat baru. Minat belajar Matematika siswa di SD se-Kecamatan Jatipuro relatif

rendah, hal ini disebabkan karena adanya anggapan bahwa Matematika

merupakan salah satu mata pelajaran yang paling sulit dan menakutkan selain itu

guru kurang tepat dalam pemilihan media pembelajaran yang sesuai dengan

materi yang akan diajarkannya. Oleh karena itu, seorang guru harus berusaha

membangkitkan dan membina minat yang sudah ada, tentu dengan kemampuan

yang dimiliki oleh siswa itu sendiri dan menggunakan media yang tepat dalam

pembelajarannya.

Kualitas pendidikan erat hubungannya dengan prestasi belajar. Prestasi

belajar tidak dapat dilepaskan dengan hasil belajar dan hasil belajar merupakan

petunjuk adanya usaha yang dilakukan siswa dalam belajarnya. Hasil belajar yang

dicapai merupakan petunjuk sampai sejauh mana daya serap yang dicapai dalam

belajarnya. Daya serap yang tinggi akan digambarkan dalam hasil belajar yang

tinggi, demikian juga sebaliknya.

Media adalah setiap orang, bahan, alat, atau peristiwa yang dapat

menciptakan kondisi yang memungkinkan pebelajar menerima pengetahuan,

keterampilan, dan sikap (Sri Anitah, 2008 : 2). Tujuan dari penggunaan suatu

media membuat guru menyampaikan pesan secara lebih mudah kepada siswa,

sehingga siswa dapat menguasai pesan tersebut secara cepat dan akurat. Namun

kenyataannya di lapangan banyak dijumpai guru kelas yang mengajar mata

pelajaran matematika tidak tepat dalam penggunaan media pembelajaran,

sehingga hasil pembelajaran matematika masih jauh dari apa yang diharapkan.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Salah satu media pembelajaran Matematika adalah “Blok Dienes.” Blok

Dienes adalah alat peraga yang berfungsi untuk mengajarkan konsep atau

pengertian tentang banyak benda, membandingkan dan mengurutkan banyak

benda, nilai tempat suatu bilangan (satuan, puluhan, ratusan dan ribuan) serta

operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian sesuai dengan jenjang kelas

(Sukayati dan Agus. 2009: 16). Blok model dienes ini terdiri atas satuan (berupa

dadu kecil), puluhan (berupa batang), ratusan (berupa balok) dan ribuan (berupa

kubus besar). Adapun fungsi media Blok Dienes adalah untuk membantu guru

mengajarkan konsep atau pengertian nilai tempat suatu bilangan (satuan, puluhan,

ratusan, ribuan). Selain Blok Dienes ada juga media pembelajaran yang digunakan

untuk memahami konsep dasar nilai tempat yaitu media dekak-dekak. Menurut

Suherman (2003 : 203 ) media dekak-dekak adalah alat berupa deretan bulatan

dari kayu, plastik dan sebagainya (setusuk berisi 10 butir) dan berbingkai. Dalam

pembelajaran matematika untuk mengajarkan konsep nilai tempat suatu bilangan

guru hanya menggunakan media pembelajaran dekak-dekak dan belum

menggunakan media pembelajaran Blok Dienes.

Berdasarkan paparan di atas mendorong penulis untuk mengadakan

penelititan dengan judul “Pengaruh Penggunaan Media Blok Dienes dan Media

Dekak-dekak Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau dari Minat Pada

Siswa SD se-Dabin IV Kecamatan Jatipuro Kabupaten Karanganyar ”.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah penulis uraikan di atas maka dapat

diidentifikasikan beberapa masalah sebagai berikut:

1. Prestasi belajar siswa masih relatif rendah, hal ini mungkin karena guru masih

menggunan media pembelajaran dekak-dekak yang biasa digunakan oleh guru

SD sehingga penggunaan media pembelajaran yang berbeda dimungkinkan

dapat menyebabkan prestasi belajar yang berbeda. Untuk itu perlu dikaji lebih

lanjut pengaruh penggunaan media pembelajaran Blok Dienes terhadap

prestasi belajar matematika.

2. Minat siswa untuk mengembangkan diri kurang karena guru masih terbiasa

menyampaikan pelajaran dengan menggunakan media dekak-dekak yang

menyebabkan siswa kurang maksimal dalam menyerap ilmu yang dipelajari

sehingga diharapkan penggunaan media pembelajaran blok dienes dapat

meningkatkan minat siswa dan secara bersama mempengaruhi peningkatan

prestasi belajar siswa.

3. Adanya minat siswa yang rendah maupun tinggi mungkin berpengaruh

terhadap prestasi belajar siswa yang akan dicapai, untuk itu penulis ingin

mengkaji lebih lanjut pengaruh minat siswa terhadap prestasi belajar

matematika.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

C. Pembatasan Masalah

Agar permasalahan yang dikaji dapat terarah maka permasalahan tersebut

dibatasi sebagai berikut :

1. Media pembelajaran Matematika dibatasi pada kelompok eksperimen dengan

penggunaan media Blok Dienes dan kelompok kontrol dengan penggunaan

media pembelajaran dekak-dekak.

2. Prestasi belajar Matematika dalam penelitian ini dibatasi pada prestasi belajar

Matematika pada siswa SD kelas III Semester II dengan kompetensi dasar

menentukan nilai tempat, serta penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat .

3. Minat siswa dalam penelitian ini dibatasi pada minat siswa dalam proses

belajar Matematika.

D. Rumusan Masalah

Bertitik tolak dari masalah yang telah dirumuskan di atas maka masalah

yang akan diteliti dapat dirumuskan sebagai berikut :

1. Adakah perbedaan pengaruh penggunaan media Blok Dienes dan media

dekak-dekak terhadap prestasi belajar Matematika?

2. Adakah perbedaan pengaruh minat belajar siswa tinggi dan minat belajar

siswa rendah terhadap prestasi belajar Matematika ?

3. Adakah interaksi pengaruh penggunaan media pembelajaran dan minat belajar

terhadap prestasi belajar Matematika ?

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

E. Tujuan Penelitian

Berdasarkan identifikasi dan rumusan masalah di atas maka tujuan dari

penelitian ini untuk mengetahui :

1. Ada atau tidaknya perbedaan pengaruh penggunaan media Blok Dienes dan

media dekak-dekak terhadap prestasi belajar Matematika.

2. Ada atau tidaknya perbedaan pengaruh minat belajar siswa tinggi dan minat

belajar siswa rendah terhadap prestasi belajar Matematika.

3. Ada atau tidaknya interaksi pengaruh antara penggunaan media pembelajaran

dan minat belajar terhadap prestasi belajar Matematika.

F. Manfaat Penelitian

Hasil penelitian ini nantinya diharapkan dapat mempunyai beberapa

manfaat, yaitu :

1. Manfaat Teoritis

Secara teoritis penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan

pengetahuan dalam penggunaan media pembelajaran blok dienes dan

minat siswa pada proses pembelajaran Matematika.

2. Manfaat Praktis

a. Bagi Guru

1) Sebagai bahan masukan untuk menggunakan media pembelajaran

blok dienes dalam pembelajaran matematika.

2) Memberi informasi kepada guru tentang pentingnya minat siswa

untuk mendorong siswa belajar secara maksimal.


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

b. Bagi Siswa

1) Prestasi belajar siswa dapat meningkat.

2) Dengan menggunkan media pembelajaran blok dienes akan lebih

mudah membantu siswa dalam upaya memahami konsep-konsep

matematika.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB II

KAJIAN TEORI, KERANGKA BERPIKIR DAN HIPOTESIS

A. Kajian Teori

1. Pengertian Belajar

a. Konsep Dasar Belajar

Untuk menjelaskan pengertian belajar maka terlebih dahulu akan penulis

kemukakan berbagai pengertian belajar menurut para ahli sebagi berikut.

Menurut Slameto (2010: 2) “Belajar suatu proses usaha yang dilakukan

seseorang untuk memperoleh suatu perubahan tingkah laku yang baru secara

keseluruhan, sebagai hasil pengalamannya sendiri dalam interaksi dengan

lingkungannya”. Perubahan itu pada hakekatnya adalah didapatkannya

kemampuan baru yang berlaku dalam waktu yang relatif lama dan perubahan

itu terjadi karena usaha

Belajar merupakan masalah setiap orang terutama bagi siswa atau

pelajar, sehingga masalah belajar banyak mendapat perhatian dari para

kalangan ahli, terutama sekali psikologi. Namun pendapat ahli yang satu

dengan yang lain selalu berbeda, hal ini tergantung dari teori yang di anutnya.

Menurut Winkel (2009: 36) mengartikan belajar adalah suatu aktivitas

mental atau psikis yang berlangsung dalam interaksi aktif dengan lingkungan

yang menghasilkan perubahan-perubahan dalam pengetahuan, pemahaman,

ketrampilan, dan nilai sikap. Perubahan itu bersifat relatif konstan dan

membekas. commit to user


perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Menurut Whittakaer dalam H.J. Gino (2000: 5) “learning may be

defined as aproces by wich behavior originated or is alterd through training

or experience”. Bila diterjemahkan secara bebas, belajar dapat didefinisikan

sebagai sebuah proses tingkah laku yang tetap akibat dari latihan atau

pengalaman.

Berdasarkan uraian diatas dapat dikatakan bahwa belajar adalah suatu

aktivitas yang dapat menghasilkan perubahan dan kemajuan pada diri individu

yang belajar (dalam arti behavioral changes), tidak hanya di bidang intelek

saja melainkan perubahan dan kemajuan pada seluruh aspek kehidupan, baik

aktual maupun potensial.

b. Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar

Keberhasilan belajar seseorang dipengaruhi oleh berbagi faktor. Faktor-

faktor tersebut dapat diklsifikasikan sebagi berikut :

1) Faktor intern yaitu faktor yang berasal dari dalam diri si pelajar dan ini

masih dapat digolongkan menjadi 3 golongan yaitu :

a) Faktor jasmaniah

b) Faktor psikologis

c) Faktor kelelahan

2) Faktor yang berasal dari luar diri si pelajar dan inipun dapat lagi

digolongkan menjadi 3 golongan yaitu :

a) Faktor keluarga

b) Faktor sekolah
commit to user
c) Faktor masyarakat (Slameto, 2010: 54)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Teori-teori belajar

Masalah teori belajar telah banyak diselidiki dan dibahas oleh para ahli,

Selameto (2010: 8) mengemukakan tentang beberapa teori belajar tersebut.

1) Teori belajar menurut Gestalt


Teori ini dikemukakan oleh Koffka dan Kohler dari Jerman. Hukum
yang berlaku pada pengamatan adalah sama dengan hukum dalam
belajar yaitu :
a) Gestalt mempunyai sesuatu yang melebihi jumlah unsur-unsurnya.
b) Gestalt timbul lebih dahuli daripada bagian-bagiannya.
Jadi dalam belajar yang penting adalah adanya penyesuaiaan pertama
yaitu memperoleh response yang tepat untuk memecahkan problem
yang dihadapi.
2) Teori belajar menurut J. Bruner
Menurut Bruner belajar tidak untuk mengubah tingkah laku seseorang
tetapi untk mengubah kurikulum sekolah menjadi sedemikian rupa
sehingga siswa dapat belajar lebih banyak.
3) Teori belajar menurut Piaget
Pendapat Piaget mengenai perkembangan proses belajar pada anak-
anak adalah sebagai berikut :
a) Anak mempunyai strktural mental yang berbeda dengan orang
dewasa. Mereka bukan orang dewasa dalam bentuk kecil, mereka
mempunyai cara yang khas untuk menyatakan kenyataan dan untuk
menghayati dunia sekitarnya. Maka memerlukan pelayanan
tersendiri dalam belajar.
b) Perkembangan mental pada anak melalui tahap-tahap tertentu
menurut suatu urutan yang sama bagi semua anak.
c) Walaupun berlangsungnya tahap-tahap perkembangan itu melalui
suatu urutan, tetapi jangka waktu untuk berlatih dari satu tahap ke
tahap lain tidaklah selalu sama pada setiap anak.
d) Perkembangann mental nak dipengaruhi 4 faktor yaitu : kemasakan,
pengalaman, interaksi sosial, equilibration (proses dari ketiga faktor
di atas bersama-sama untk membangun dan memperbaiki struktur
mental)
4) Teori belajar menurut R Gegne
Terhadap masalah belajar, Gagne memberikan dua definisi, yaitu :
a) Belajar ialah suatu proses untuk memperoleh motivasi dalam
pengatahuan, keterampilan,
commit kebiasaan,
to user dan tingkah laku
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

b) Belajar adalah penguasaan pengetahuan atau keterampilan yang


diperoleh dari instruksi

d. Hambatan-hambatan dalam belajar

Proses kegiatan belajar mengajar tidak selalu mulus seperti apa yang

diharapkannya. Kadang-kadang mereka mangalami hambatan, kesulitan atau

bahkan kegagalan dalam belajar. Hambatan-habatan dalam kegiatan belajar itu

dapat digolongkan menjadi 2 faktor yaitu :

1) Faktor Endogen

2) Faktor Exogen

( Sukardi, 2006: 49)

e. Prinsip-prinsip belajar

Prinsip-prinsip belajar menurut Slameto (2010: 27-28) dijabarkan

sebagai berikut :

1) Berdasarkan prasyarat yang diperlukan untuk belajar


a) Dalam belajar siswa harus diusahakan partisipasi aktif, meningkatkan
minat dan membimbinga untuk mencapai tujuan instraksional.
b) Belajar harus dapat menimbulkan reinfocement dan motivasi yang
kuat untuk mencapai tujuan instruksional.
c) Belajar perlu lingkungan yang menantang d mana anak dapat
mengembangkan kemampuannya bereksplorasi dan belajar dengan
efektif.
d) Belajar perlu ada interaksi siswa dengan lingkungannya.
2) Sesuai hakikat belajar
a) Belajar itu proses kontinyu, maka harus tahap demi tahp menurut
perkembangannya.
b) Belajar adalah proses organisasi, adaptasi, eksplorasi dan discovery
c) Belajar adalah proses kontinguitas (hubungan antara pengertian satu
dengan pengertian yang lain) sehingga mendapatkan pengertian yang
diharapkan. Stimulus yang diberikan menimbulkan reponse yang
diharapkan.
3) Sesuai materi atau bahan yang harus dipelajari.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

a) Belajar bersifat keseluruhan dan materi itu harus memiliki struktur,


penyajian yang sederhana, sehingga siswa mudah menangkap
pengertiannya.
b) Belajar harus dapat mengembangkan kemampuan tertentu sesuai
dengan tujuan instruksional yang harus dicapai.
4) Syarat keberhasilan belajar
a) Belajar memerlukan sarana yang cukup, sehingga siswa dapat belajar
dengan tenang.
b) Repitisi, dalam proses belajar perlu ulangan berkali-kali agar pengertian
atau keterampilan atau sikap itu mendalam pada siswa.

f. Pengertian prestasi belajar

Pengertian prestasi menurut Poerwadarminta (2007 : 895) “Prestasi

adalah hasil yang dicapai, dilakukan atau dikerjakan”. Maksud dari hasil yang

telah dicapai adalah hasil yang didapatkan seseorang setelah melakukan

kegiatan-kegiatan.

Sedangkan menurut Zaenal Arifin (2011: 12) “Kata prestasi berasal dari

bahasa Belanda yaitu prestatie kemudian dalam bahasa Indonesia menjadi

prestasi yang berarti hasil usaha”. Juga mengemukakan pendapat bahwa :

Presatasi belajar merupakan suatu masalah yang bersifat perennial dalam

sejarah kehidupan manusia selalu mengejar prestasi menurut bidang dan

kemampuan masing-masing. Kehadiran prestasi belajar dalam kehidupan

manusia pada tingkat dan jenis tertentu dapat memberikan kepuasan tertentu

pada manusia, khususnya manusia yang berada di bangku sekolah.

Berdasarkan pendapat diatas dapat diambil suatu kesimpulan bahwa

prestasi belajar adalah bukti atau hasil dari usaha yang dicapai untuk

mengetahui sejauh mana proses belajar mengajar benar-benar tercapai yang


commit to user
ditunjukkan dengan niali tes atau angka.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

g. Fungsi prestasi belajar

Prestasi belajar termasuk bidang Matematika semakin terasa penting

untuk dipermasalahkan, karena mempunyai beberapa fungsi. Fungsi prestasi

belajar tidak saja sebagai indikator (petunjuk) keberhasilan dalam bidang

tertentu saja tetapi juga sebagai indikator kualitas pendidikan. Berikut fungsi

prestasi belajar menurut aenal Arifin (2011: 12) :

1) Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuatitas pengetahuan yang


telah dikuasai anak didik
2) Prestasi belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu
3) Prestasi belajar sebagai bahan informasi dalam inovasi pendidikan
4) Prestasi belajar dapat dijadikan indikator terhadap daya serap (kecerdasan)
anak didik.

Berdasarkan pengertian fungsi prestasi belajar diatas, maka prestasi

belajar Matematika berfungsi sebagai indikator keberhasilan siswa dalam

pelajaran Matematika dan sebagai indikator kualitas pendidikan Matematika

pada umumnya. Permasalahan sekarang tentang bagaiman caranya untuk

mengetahui prestasi belajar siswa dan tinggi rendahnya prestasi belajar

tersebut. Masalah tersebut dijawab dengan adanya kegiatan penilaian dan

evaluasi, tetapi sebelumnya terlebih dahulu akan dibahas tentang faktor-faktor

yang mempengaruhi prestasi belajar.

h. Faktor-faktor yang mempengaruhi prestasi belajar

Proses belajar merupakan hal yang kompleks. Siswalah yang

menentukan terjadinya atau tidaknya belajar. Jika siswa tidak dapat mengatasi

masalahnya maka siswa tidak dapat belajar dengan baik, hal ini akan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

berpengaruh pada prestasi belajarnya. Dimiyati dan Mujiono dalam

Sugihartono (2007: 165) mengutarakan faktor intern yang berpengaruh pada

proses belajar adalah sebagai berikut :

1) Sikap terhadap belajar


2) Motivasi belajar
3) Minat belajar
4) Konsentrasi belajar
5) Mengolah bahan belajar
6) Menyimpan perolehan hasil belajar
7) Kemampuan berprestasi
8) Rasa percaya diri
9) Intelegensi dan keberhasilan belajar
10) Kebiasaan belajar
11) Cita-cita siswa

Selain faktor intern, Dimiyati dan Mudjiono dalam Sugihartono (2007:

165) juga menguraikan tentang faktor-faktor ekstern yang mempengaruhi

prestasi belajar . Faktor-faktor ekstern tersebut adalah sebagai berikut :

1) Guru sebagai pembina siswa belajar

2) Prasarana dan sarana pembelajaran

3) Kebijaksanaan penilaian

4) Lingkungan sosial siswa di sekolah

5) Lingkungan sosial siswa dirumah

2. Media

a. Media

Banyaknya batasan yang diberikan oleh para ahli tentang media menurut

Association for Educational Communications Technology (AECT) di

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Amerika yang dikutip oleh Sri Anitah (2008: 1) media sebagai segala bentuk

saluran yang digunakan orang untuk menyalurkan informasi.

Menurut Sri Anitah (2008: 2) media adalah setiap orang, bahan, alat,

atau peristiwa yang dapat menciptakan kondisi yang memungkinkan pebelajar

menerima pengetahuan, keterampilan, dan sikap.

Dari uraian di atas dapat diambil kesimpulan bahwa pengertian media

adalah segala sesuatu yang dapat digunakan untuk menyalurkan pesan atau isi

pelajaran, merangsang pikiran, perasaan, perhatian dan kemampuan siswa,

sehingga dapat mendorong proses belajar mengajar.

b. Tujuan dan Manfaat Media

Menurut Piaget (dalam Selameto 2010: 20) anak usia 7 sampai 12 tahun

yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar masih dalam taraf berfikir semi

konkrit sebelum memahami konsep Matematika secara jelas tanpa dibantu

benda-benda konkrit. Maka media sangat dibutuhkan dalam menunjang

keberhasilan pembelajaran di Sekolah Dasar.

Tujuan dari penggunaan suatu media membuat guru menyampaikan

pesan secara lebih mudah kepada siswa, sehingga siswa dapat menguasai

pesan tersebut secara cepat dan akurat.

Dalam proses belajar-mengajar yang dilakukan guru penggunaan media

dimaksudkan agar siswa yang terlibat dalam kegiatan belajar itu terhindar dari

gejala verbalisme.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Manfaat media dalam pembelajaran adalah sebagai berikut :

1) Media sebagai alat komunikasi untuk mengefektifkan proses pembe-

lajaran.

2) Sebagai penunjang pencapaian tujuan.

3) Mengurangi kebosanan siswa dalam proses pembelajaran.

4) Sebagai salah satu jembatan yang dapat mengubah pemikiran dari yang

konkrit ke yang abstrak dan sebaliknya.

Senada dengan Kemp dan Dayton dalam Aristo Rohadi (2003: 15-19)

mengidentifikasikan beberapa manfaat media pembelajaran, yaitu:

1) Penyampaian materi pelajaran dapat diseragamkan.

Setiap guru mungkin mempunyai penafsiran yang berbrda-beda terhadap

suatu konsep materi pelajaran tertentu. Dengan bantuan media, penafsiran

yang beragam tersebut dapat dihindari sehingga dapat disampaikan kepada

siswa secara seragam.

2) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas dan menarik.

Dengan berbagai potensi yang dimilikinya, media dapat menampilkan

informasi melalui suara, gambar, gerakan, dan warna, baik secara alami

maupun manipulasi. Materi pelajaran yang dikemas melalui program

media akan lebih jelas, lengkap, menarik minat siswa. Dengan media,

bahkan materi sajian bisa membangkitkan rasa keingintahuan siswa,

merangsang siswa bereaksi baik secara fisik maupun emosional.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

3) Proses pembelajaran menjadi lebih interaktif.

Jika dipilih dan dirancang dengan baik, media dapat membantu guru dan

siswa melakukan komunikasi dua arah secara aktif selama proses

pembelajaran. Tanpa media, seorang guru mungkin akan cenderung

berbicara satu arah kepada siswa. Namun dengan media, guru dapat

mengatur kelas sehingga bukan hanya guru sendiri yang aktif tetapi juga

siswanya.

4) Efisiensi dalam waktu dan tenaga

Keluhan yang selama ini sering kita dengar dari guru adalah selalu

kekurangan waktu untuk mencapai target kurikulum. Sering terjadi guru

menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan suatu materi pelajaran.

Hal ini sebenarnya tidak harus terjadi jika guru dapat memanfaatkan media

secara maksimal. Misalnya, tanpa media seorang guru tentu saja akan

menghabiskan banyak waktu untuk menjelaskan sistem peredaran darah

manusia atau proses terjadinya gerhana matahari. Padahal dengan bantuan

media visual, topik ini dengan cepat dan mudah dijelaskan kepada anak.

Biarkanlah media menyajikan materi pelajaran yang memang sulit untuk

dijelaskan oleh guru secara verbal. Dengan media, tujuan belajar akan

lebih mudah tercapai secara maksimal dengan waktu dan tenaga seminimal

mungkin. Dengan media, guru tidak harus menjelaskan materi ajaran

secara berulang-ulang, sebab hanya dengan sekali sajian mernggunakan

media, siswa akan lebih mudah memahami pelajaran.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

5) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa.

Penggunaan media bukan hanya membuat proses pembelajaran lebih

efisien, tetapi juga membantu siswa menyerap materi belajar lebih

mendalam dan utuh. Bila hanya dengan mendengarkan informasi verbal

dari guru saja, siswa mungkin kurang memahami pelajaran secara baik.

Tetapi jika hal itu diperkaya dengan kegiatan melihat, menyentuh,

merasakan atau mengalami sendiri melalui media, maka pemahaman siswa

pasti akan lebih baik.

6) Media memungkinkan proses belajar dapat dilakukan dimana saja dan

kapan saja.

Media pembelajaran dapat dirancang sedemikian rupa sehingga siswa

dapat melakukan kegiatan belajar secara lebih leluasa, kapanpun dan

dimanapun, tanpa tergantung pada keberadaan seorang guru. Program-

program pembelajaran audio visual, termasuk program pembelajaran

menggunakan komputer, memungkinkan siswa dapat melakukan kegiatan

belajar secara mandiri. Tanpa terikat oleh waktu dan tempat. Penggunaan

media akan akan menyadarkan siswa betapa banyak sumber-sumber

belajar yang dapat mereka manfaatkan untuk belajar. Perlu kita sadari

bahwa alokasi waktu belajar di sekolah sangat terbatas, waktu banyak

justru dihabiskan siswa di luar lingkungan sekolah.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

7) Media dapat menumbuhkan sikap positif siswa terhadap materi dan proses

belajar.

Dengan media, proses pembelajaran menjadi lebih menarik sehingga

mendorong siswa untuk mencintai ilmu pengetahuan dan gemar mencari

sendiri sumber-sumber ilmu pengetahauan. Kebiasaan siswa untuk belajar

dari berbagai sumber tersebut, akan bisa menanamkan sikap kepada siswa

untuk senantiasa berinisiatif mencari berbagai sumber balajar yang

diperlukan.

8) Mengubah peran guru yang lebih positif dan produktif.

Dengan memanfaatkan media secara baik, seorang guru bukan kagi

menjadi satu-satunya sumber belajar bagi siswa. Seorang guru tidak perlu

menjelaskan seluruh materi pelajaran, karena bisa berbagai peran dengan

media. Dengan demikian, guru akan lebih banyak memiliki waktu untuk

memberi perhatian kepada aspek-aspek edukatif lainnya, seperti

membantu kesulitan belajar siswa, pembentukan kepribaian, memotivasi

belajar dan lain-lain.

Selain beberapa manfaat media seperti yang dikemukakan oleh Kemp

dan Dayton tersebut, tentu saja kita masih dapat menemukan banyak manfaat

praktis yang lain. Manfaat praktis media pembelajaran antara lain dijelaskan

sebagai berikut:

1) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih

konkrit. Arus listrik misalnya dapat dijelaskan melalui media grafis

berupa simbol-simbol dan bagan. Demikian pula, materi pelajaran yang


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

rumit dapat dapat disajikan secara lebih sederhana dengan bantuan

media. Misalnya materi yang membahas rangkaian peralatan elektronik,

atau mesin dapat disederhanakan melalui bagan skema yang sederhana.

2) Media juga dapat mengatasi kendala keterbatasan ruang dan waktu.

Sesuatu yang terjadi di luar ruang kelas, bahkan di luar angkasa dapat

dihadirkan di dalam kelas melalui bantuan media. Demikian pula

beberapa peristiwa yang telah terjadi di masa lampau, dapat kita sajikan

di depan siswa sewaktu-waktu. Dengan media pula suatu peristiwa

penting yang sedang terjadi di benua lain dapat dihadirkan seketika di

ruang kelas.

3) Media dapat membantu mengatasi keterbatasan indera manusia. Objek-

objek pelajaran yang terlalu kecil, terlalu besar atau terlalu jauh, dapat

kita pelajari melalui bantuan media. Demikian pula objek berupa

proses/kejadian yang sangat cepat atau sangat lambat, dapat kita

saksikan dengan jelas melalui media, dengan cara memperlambat atau

mempercepat kejadian. Misalnya, proses perkembangan janin dalam

kandungan selama sembilan bulan, dapat dipercepat dan disaksikan

melalui media hanya dalam waktu beberapa menit saja. Sebaliknya,

ketika anak belajar teknik menendang bola atau melakukan smash

permainan bulu tangkis yang sangat cepat, dapat dipelajari dengan cara

memperlambat gerakan tersebut melalui bantuan media (slow motion).

4) Media juga dapat menyajikan objek pelajaran berupa benda atau

peristiwa langka dan berbahaya ke dalam kelas. Peristiwa terjadinya


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

gerhana matahari total yang jarang sekali terjadi, dapat disaksikan oleh

siswa setiap saat melalui media rekaman. Terjadinya gunung meletus

yang berbahaya dapat pula disaksikan siwa di kelas melalui media.

5) Informasi pekerjaan yang disajiakan dengan media yang tepat akan

memberikan kesan mendalam dan lebih lama tersimpan pada diri siswa.

Dari uraian di atas dapat penulis simpulkan manfaat media adalah:

a) Penyampaian materi dapat diseragamkan.

b) Proses pembelajaran menjadi lebih jelas.

c) Proses pembelajaran lebih interaktif.

d) Efisiensi waktu dan tenaga.

e) Meningkatkan kualitas hasil belajar siswa.

f) Media dapat menumbuhkan sikap positif siswa terhadap pelajaran.

g) Merubah peran guru kearah yang lebih positif dan produktif.

h) Media dapat membuat materi pelajaran yang abstrak menjadi lebih

konkrit.

i) Informasi pelajaran yang disajikan dengan media memberikan

kesan lebih mendalam.

3. Media Blok Dienes

Blok Dienes adalah alat peraga yang berfungsi untuk mengajarkan konsep

atau pengertian tentang banyak benda, membandingkan dan mengurutkan banyak

benda, nilai tempat suatu bilangan (satuan, puluhan, ratusan dan ribuan) serta

operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian sesuai dengan jenjang kelas


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

(Sukayati dan Agus. 2009: 16). Blok model dienes ini terdiri atas satuan (berupa

dadu kecil), puluhan (berupa batang), ratusan (berupa balok) dan ribuan (berupa

kubus besar).

Dalam buku Panduan Pemanfaatan Alat Peraga Matematika dalam

Pembelajaran di Sekolah Dasar (Sukayati dan Agus S. 2009: 22) menyebutkan:

a. Fungsi Media Blok Dienes:

Untuk membantu guru mengajarkan konsep atau pengertian nilai tempat

suatu bilangan (satuan, puluhan, ratusan, ribuan) serta operasi penjumlahan

dan pengurangan.

b. Bentuk Alat

Gambar 1. Bentuk Alat Media Blok Dienes.

c. Tujuan Penggunaan Blok Dienes:

1) Mengenal nilai tempat ribuan, ratusan, puluhan, dan satuan.

2) Mengenal nilai tempat pada pecahan desimal.

3) Memahami konsep penjumlahan dan pengurangan.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

d. Penggunaan Alat Blok Dienes.

1) Media ini dapat digunakan untuk individu/kelompok maupun klasikal

tergantung dari ukuran media Blok Dienes tersebut.

2) Media Blok Dienes ini terdiri dari kubus satuan, balok puluhan, balok

ratusan, dan kubus ribuan.

3) Penggunaan Blok Dienes ini disesuaikan dengan materi yang sedang

diajarkan di setiap kelas dan semester.

e. Contoh Penggunaannya.

1) Mengenal nilai tempat ribuan, ratusan, puluhan, dan satuan.

Untuk tahap awal pengenalan nilai tempat guru dapat menjelaskan kepada

siswa dengan cara menyuruh siswa mengambil 26 buah kubus satuan.

Setelah membilang kubus-kubus satuan tersebut siswa disuruh

mengelompokkan dalam jajaran sepuluh-sepuluh. Selanjutnya guru dapat

menanyakan kepada siswa berapa banyaknya kubus-kubus kecil dalam

satu jajaran dan berapa banyaknya kubus-kubus kecil yang terpisah-pisah,

sehingga jawaban yang diharapkan dari siswa adalah: ada dua jajaran

puluhan dan sisanya 6 satuan. Terlihat seperti dalam gambar di bawah ini :

Gambar 2 : Contoh Penggunaan Media Blok Dienes tentang Nilai Tempat.


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Menanyakan kepada siswa berapa banyaknya kubus kecil (kubus

satuan) untuk mendapatkan 1 balok puluhan ?

Dari jawaban siswa guru dapat menegaskan bahwa 10 kubus kecil

dapat ditukar dengan 1 balok, yaitu balok puluhan. Jadi satu balok puluhan

sama dengan 10 kubus kecil. Demikian seterusnya dengan cara yang sama

guru dapat memperagakan bahwa 10 balok puluhan dapat ditukar dengan 1

kubus ratusan. Sehingga didapat suatu pengertian bahwa Blok Dienes

dapat dipergunakan untuk menunjukkan nilai tempat suatu bilangan.

Selanjutnya guru dapat menjelaskan pada siswa bahwa letak

angka-angka pada suatu bilangan akan menunjukkan nilai tempatnya,

misalnya peragaan berikut:

Gambar 3. Peragaan Penggunaan Media Blok Dienes Tentang Nilai Tempat

2) Mengenal konsep operasi penjumlahan dan pengurangan.

Penggunaan Blok Dienes untuk penjumlahan dan pengurangan masih

dimungkinkan untuk bilangan-bilangan yang terdiri dari 3 angka atau 4

angka.

Misalkan: 1.112

123 +

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Dapat diperagakan sebagai berikut:

_____________________________________________________ +

Gambar 4. Peragaan Penggunaan Media Blok Dienes Tentang Penjumlahan

Setelah digabungkan guru dapat menanyakan pada siswa ada berapa

satuan, puluhannya, dan ratusannya. Ternyata hasilnya menunjukkan:

Satuannya ada 5

Puluhannya ada 3

Ratusannya ada 2

Ribuannya ada 1

3) Mengenal konsep operasi pengurangan.

Dalam operasi pengurangan pada prinsipnya sama seperti penjumlahan

yaitu operasi antara satuan dengan satuan, puluhan dengan puluhan, dan

ratusan dengan ratusan.

Misal : 234 - 178 = …, dapat diperagakan sebagai berikut:

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Kita tunjukkan dahulu 234, yaitu:

Gambar 5. Peragaan Menggunakan Media Blok Dienes Tentang Pengurangan.

Setelah ditunjukkan seperti di atas, kemudian pengurangan,

dengan langkah-langkah sebagai berikut:

Langkah 1: Pengurangan pada satuan

Ambil satuannya sebanyak 8 (delapan) kali dan waktu

pengambilan sambil membilang satu, dua, tiga, empat, lima pada

pengurangan ke lima satuannya sudah habis padahal pengurangannya

delapan, sehingga harus diadakan penukaran, yaitu 1(satu) puluhan ditukar

dengan 10 (sepuluh) satuan. Setelah diadakan penukaran, pengurangan

dilanjutkan kembali hingga sebanyak satuan bilangan pengurangannya,

yaitu enam, tujuh, delapan. Hingga satuannya sisa tujuh (7).

Langkah 2: Pengurangan pada Puluhan

Ambil puluhan sebanyak tujuh (7) kali, yaitu: satu, dua, ternyata

pada hitungan ke dua puluhannya sudah habis (tinggal dua sebab satu

puluhannya telah ditukar dengan sepuluh satuan). Maka perlu diadakan

penukaran 1 satuan ratusan ditukar 10 puluhan. Kemudian pengurangan

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

dilanjutkan kembali hingga hitungan ke tujuh, yaitu: tiga, empat, lima,

enam, tujuh. Hingga puluhannya sisa 5

Langkah 3: Pengurangan pada Ratusan

Ambil ratusannya sebanyak satu kali. Ternyata habis sekali ambil.

Ini berarti hasil pengurangan tidak mempunyai ratusan (tidak bersisa).

Setelah diadakan pengurangan pada satuan, puluhan dan ratusan ternyata

sisanya tinggal 5 (lima) puluhan dan 7 (tujuh) satuan. Dengan demikian

hasil pengurangan 57 (lima puluh tujuh).

Jadi : 235 – 178 = 57

4. Media Dekak-dekak

Menurut Suherman (2003 : 203 ) media dekak-dekak adalah alat berupa

deretan bulatan dari kayu, plastik dan sebagainya (setusuk berisi 10 butir) dan

berbingkai. Banyak orang menganggap bahwa dekak-dekak sama artinya dengan

sempo, swipoa, ataupun abacus. Tetapi pada hakekat dan penggunaannya sedikit

berbeda. Yang membedakan antara media ini adalah jika sempoa berbentuk

persegi yang terbuat dari plastik atau kayu, dalam satu bingkai kayu tersebut

dibagi atas dua bagian, bagian pertama berisi dua manik-manik berjejer,

sedangkan bagian kedua berisi beberapa manik-manik, tetapi pada dekak-dekak

ini lebih berbentuk bongkar pasang pada bagian manik-manik, yang nantinya

memudahkan dalam proses latihan.

Media dekak-dekak adalah alat yang digunakan sebagai alat peraga yang

berfungsi untuk memodelkan bilangan secara konkrit yang berbentuk tiang yang
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

berisi manik-manik dan setiap tiang terdiri dari tempat satuan, puluhan, dan

ratusan. Dekak-dekak yang digunakan adalah yang terbuat dari dasar katu dengan

tiang-tiang dari besi, setiap berisikan manik-manik.

5. Pembelajaran Matematika

a. Pengertian Matematika

Munurut Alfred North Whitehead dalam Jujun S. Suriasumantri

(2000: 190) menyatakan bahwa matematika adalah bahasa yang

melambangkan serangkaian makna dari pernyataan yang ingin kita sampaikan.

Lambang-lambang dalam matematika tersebut bersifat arti fisial yang

mempunyai arti setelah sebuah makna diberikan kepadanya. Menurut Elea

Tinggih (Erman Suherman, 2001), matematika berarti ilmu pengetahuan yang

diperoleh dengan bernala. Hal ini dimaksudkan bukan berarti ilmu lain

diperoleh tidak melalui penalaran, akan tetapi dalam matematika lebih

menekankan aktivitas dalam dunia rasio (penalaran), seangkan dalam ilmu

lain lebih menekankan hasil observasi atau eksperimen dismping penalaran.

Menurut Bearnard Barter dalam The Liang Gie (2002: 21)

“matematika disebut satu-satunya ilmu sejati”. Menurut Alfred North

Whitehead dalam Jujun S. Suriasumantri (2000: 190) menyatakan bahwa

matematika adalah bahasa yang melambangkan serangkaian makna yang ingin

kita sampaikan, lambang-lambang tersebut bersifat “arti fasial” suatu arti yang

baru mempunyai arti setelah sebuah makna diberikan padanya.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Prinsip memberikan materi Metematika peguatan menunjuk pada

suatu peningkatan frekuensi respons penguasaan siswa diikuti dengan

konsekuensi. Konsekuensi yang mengikuti perilaku atau respons harus

merupakan satu kesatuan dengan perilaku tersebut. Konsekuensi yang dapat

meningkatkan frekuensi perilaku disebut reinforcer. Ada dua macam

reinforcer, yaitu posotive reinforcer dan negative reinforcer. Positive

reinforcer adalah peristiwa muncul setelah suatu respons diperlihatkan dan

meningkatkan frekuensi perilaku atau respons yang diharapkan. Negative

reinforcer adalah peristiwa hilangnya sesuatu yang tidak menyenangkan

setelah respons yang diharapkan ditampilkan.

Berdasarkan berbagai pendapat diatas dapat disimpulkan bahwa

Matematika adalah bahasa simbolis dan universal dengan ciri utamanya adalah

penggunaan cara bernalar deduktif dan induktif serta hubungan pribadi siswa

agar berkembang sesuai dengan perkembangan ilmu dan teknologi.

b. Fungsi dan Tujuan Matematika di Sekolah

Fungsi Matematika di sekolah adalah sebagai salah satu unsur

memasukkan instrumental yang memiliki objek dasar abstrak dan

berlandaskan kebenaran konsistensi dalam sistem proses belajar megajar

untuk mencapai tujuan pedidikan.

Tujuan Matematika meliputi tujuan umum dan tujun khusus. Tujuan

umum pembelajaran Matematika adalah memberi teknan pada ketrampilan

dalam penerapan Matematika. Sedangkan tujuan khusus pembelajaran

Matematika sekolah dasar adalah meliputi :


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

1) Menumbuhkembangkan ketrampilan menggunakan bilangan (berhitung)

sebgai alat dalam kehidupan sehari-hari.

2) Menumbuhkan kemampuaan siswa, yang dapat dialih gunakan melalui

kegiatan Matematika.

3) Megembagkan kemampuan dasar Matematika sebagai bekal belajar lebih

lajut. (Depdikbud, 2004 : 95-99)

c. Kemampuan yang diterapkan

Tujuan Matematika yang dikutip dari kurikulum Pedidikan Dasar

(2006:30) telah dapat diaggap berhasil bilamana siswa telah meguasai

berbagai kemampuan Matematika yag diterapkan, antara lain sebagai berikut :

1) Kemampuan membaca dan menulis bilangan.

2) Kemampuan membaca dan menulis bilangan.

3) Kemampuan melakukan pekerjaan hitung dasar, pejumlahan, pegurangan,

perkalian dan pembagian.

4) Kemampuan menggunakan sifat-sifat sederhana pekerjaan hitugan

misalnya pertukaran suku penjumlahan, faktor perkalian dan lain-lain.

5) Kemampuan menemukan pola, misalnya bilangn genap atau gasal.

6) Kemampuan menunjukkan bangun ruang bagun datar sederhana.

7) Kemampuan melakukan dan menghitung panjang, lebar, tinggi, luas,

volume suatu bangun dasar dan ruangan keliling yang sederhana.

8) Kemampuan menafsir dan menulis data.

9) Kemampuan menyelesaikan masalah sederhana melalui kalimat soal

cerita. commit to user


perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

d. Prinsip-prinsip pengajaran Matematika

Menurut Abdurrahman (2003: 272) prinsip-prinsip pengajaran

matematika mencakup :

1) Menyiapkan anak untuk belajar matematika

2) Maju dari konkret ke abstrak

3) Menyediakan kesempatan untuk berlatih dan mengulang

4) Generalisasi ke situasi baru

5) Menyadari kekuatan dan kelemahan siswa

6) Membangun fondasi yang kokoh tentang konsep dan keterampilan

7) Menyajikan program matematika seimbang

8) Penggunaan kalkulator

Kesimpulan yang dapat ditarik dari uraian di atas bahwa strategi

pembelajaran Matematika adalah kemampuan yang dimiliki siswa khusus

dibidang Matematika tentang bilangan-bilangan, hubungan antar bilangan dan

prosedur opersioal yang digunkan dalam meyelesaikan masalah bilangan.

6. Minat Belajar

a. Konsep Dasar Minat

Menurut Djaali (2007), “minat adalah rasa lebih suka dan rasa

keterikatan pada sesuatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh”. Sebagai

suatu aspek kejiwaan minat bukan saja mewarnai perilaku seseorang tetapi

lebih dari itu minat juga dapat mendorong seseorang untuk melakukan

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

kegiatan yang menyebabkan seseorang menaruh perhatian pada kegiatan

tersebut.

Menurut Slameto (2010: 180) “Minat adalah suatu rasa lebih suka dan

rasa keterikatan pada suatu hal atau aktivitas tanpa ada yang menyuruh”.

Minat tidak dibawa sejak lahir, melainkan diperoleh kemudian. Minat

terhadap sesuatu dipelajari dan mempengaruhi proses belajar selanjutnya serta

mempengaruhi penerimaan minat-minat baru.

Menurut Djamarah (2008: 132) “Minat adalah kecenderung yang

menetap untuk memperhatikan dan mengenang beberapa aktivitas. Seseorang

yang berminat terhadap aktivitas akan memperhatikan aktivatas itu secara

konsisten dengan rasa senang”.

Muhhibin Syah (2004: 136) berpendapat bahwa “Minat (interest) berarti

kecenderungan dan kegairahan yang tinggi atau keinginan yang mendasar

terhadap sesuatu”.

Minat merupakan indikator dari pada kebutuhan, kendatipun antara

keduanya tidak senantiasa konsisten satu sama lain

Timbulnya minat pada diri seseorang dapat pula disebabkan oleh


pengaruh lingkungkungannya atau oleh lembaga sosial seperti : keluarga,
kelompok bermain, sekolah dan sebagainya. Oleh karena minat turut
mendoronga motivasi perbuatan belajar dan turut menentukan keberhasilan
belajar pada siswa, maka tentu saja guru perlu memahami minat siswa
sebaik mungkin dan menyusun program pengajaran yang sesuai dengan
minat terserbut serta mampu memperluas minat belajar siswa yang
bersangkutan. (Oemar Hamalik, 2004: 97)

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Berdasarkan uraian diatas dapat disimpulkan bahwa minat belajar adalah

keinginan dalam diri seseorang untuk terlibat langsung dalam suatu

permasalahan yang menarik perhatiannya yang menghasilkan suatu perubahan

dari dalam diri seseorang.

b. Macam-macam minat

Banyak ahli yang mengemukakan mengenai jeni-jenis minat.

Diantaranya Carl Safran (dalam Sukardi, 2003: 74) mengklasifikasikan minat

menjadi empat jenis yaitu :

1. Expressed interest, minat yang diekspresikan melalui verbal yang


menunjukkan apakah seseorang itu menyukai dan tidak menyukai suatu
objek atau aktivitas
2. Manifest interest, minat yang disimpulkan dari keikutsertaan individu
pada suatu kegiatan tertentu
3. Tested interest, minat yang disimpulkan dari tes pengetahuan atau
keterampilan dalam suatu kegiatan
4. Inventoried interest, minat yang diungkapkan melalui inventori minat
atau daftar aktivitas dan kegiatan yang sama dengan pernyataan.

c. Cara membangkitkan minat

Minat adalah suatau landasan yang paling meyakinkan demi keberhasilan

suatu proses belajar. Minat merupakan alat motivasi yang pokok. Proses

belajar akan belajar lancar kalau diserta dengan minat. Minat dapat

dibangkitkan dengan cara :

1) Membangkitkan adanya suatu kebutuhan

2) Menghubungkan dengan persoalan pengalaman yang lampau

3) Memberi kesempatan untuk mendapatkan hasil yang baik

commitbentuk
4) Menggunakan berbagai macam to usermengajar. (Sardiman 2009 : 93).
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Jadi jelas bahwa peran minat dalam belajar sangat penting. Oleh karena

itu harus berusaha membangkitkan dan membina minat yang sudah ada, tentu

dengan kemampuan yang dimiliki oleh siswa itu sendiri. Berdasarkan uraian

diatas dapat disimpulkan bahwa minat belajar adalah keinginan dalam diri

seseorang untuk terlibat langsung dalam suatu permasalahan yang menarik

perhatiannya yang menghasilkan suatu perubahan dari dalam diri seseorang.

B. Penelitian yang Relevan

Hasil-hasil penelitian yang relevan dengan penelitian ini antara lain :

1. Penelitian yang dilakukan oleh Sunardi di Kecamatan Puhpelem Kabupaten

Wonogiri dengan judul “ Pengaruh Pendekatan Pembelajaran terpadu dan

Minat Belajar terhadap Penguasaan Kompetensi Dasar Mata Pelajaran Sains

pada Siswa SD di Kecamatan Puhpelem Kabupaten Wonogiri” (2007)

menyimpulkan bahwa terdapat pengaruh antara siswa yang mempunyai minat

belajar tinggi dan siswa yang mempunyai minat belajar rendah terhadap

penguasaan kompetensi dasar mata pelajaran sains. Terkait dengan penelitian

ini yang akan diteliti adalah minat belajar yang berhubungan dengan media

blok dienes dan media dekak-dekak.

2. Penilitian yang dilakukan oleh Sri Saparinsih di SD Gugus Mawar di

Kecamatan Wonogiri Kabupaten Wonogiri dengan judul “Pengaruh

Penggunaan Media Pembelajaran Over Head Proyektor Liquid Crytal Display

Terhadap Kompetensi Dasar Mata Pelajaran IPS ditinjau dari Minat Belajar

commit
Siswa” ( 2010) menyimpulkan to user
bahwa terdapat perbedaan pengaruh antara
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

siswa yang memiliki minat belajar tinggi dengan siswa yang mamiliki minat

belajar rendah terhadap penguasaan kompetensi dasar mata pelajaran IPS pada

siswa SD Gugus Mawar di Kecamatan Wonogiri Kabupaten Wonogiri. Terkait

dengan penelitian ini yang akan diteliti adalah minat belajar yang berhubungan

dengan media blok dienes dan media dekak-dekak.

3. Penelitian yang dilakukan oleh Supriyadi di SLB-B YPPALB Kota Magelang

(2011) dengan judul “Upaya Peningkatan Hasil Belajar Matematika Operasi

Penjumlahan Bilangan 1 – 10 Melalui Penggunaan Alat Peraga Dekak-dekak

Bagi Siswa Kelas D-1 SLB-B YPPALB Kota Magelang 2010/2011”

menyimpulkan bahwa penggunakan alat peraga dekak-dekak dapat

meningkatkan hasil belajar matematika penjumlahan bilangan 1-10 di kelas D-

1 SLB-B YPPALB kota Magelang tahun 2011. Terkait dengan penelitian ini

yang akan diteliti adalah penggunaan media dekak-dekak pada sekolah dasar

umum.

4. Penelitian yang dilakukan oleh Syarif Novembris di SDLBN Talawi Kota

Sawahlunto dengan judul “Meningkatkan Pemahaman Konsep Nilai Tempat

Bilangan Melalui Media Blok Dienes Pada Anak Tuna Grahita Ringan di Kelas

D IV CSDLBN Talawi Sawahlunto” (2012) menyimpulkan bahwa

penggunaan media blok dienes dapat mingkatkan kemampuan pemahaman

konsep nilai tempat bilangan bagi anak tuna grahita ringan

(http://ejournal.unp.ac.id/index.php/jupekhu) diunduh tanggal 7 Maret 2014.

Terkait dengan penelitian ini yang akan diteliti adalah penggunaan media blok

dienes pada sekolah dasar umum.


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

5. Penelitian yang dilakukan oleh Raharti di SDN kecamatan Selogiri Kabupaten

Wonogiri dengan judul “Pengaruh Penggunaan Media Lingkungan dan Media

Gambar Terhadap Prestasi Belajar Mata Pelajaran IPA Dintjau dari Kreativitas

Siswa” (2013) menyimpulkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh yang

signifikan antara pembelajaran dengan menggunakan media lingkungan

lingkungan dengan media gambar terhadap prestasi belajar IPA. Terkait

dengan penelitian ini yang akan diteliti adalah minat belajar yang berhubungan

dengan penggunaan media blok dienes dan media dekak-dekak.

C. Kerangka Berpikir

Kerangka pemikiran merupakan alur penalaran untuk bisa sampai pada

memberi jawaban sementara atas masalah yang dirumuskan. Berdasarkan pada

kajian teori yang telah diuraikan di atas maka dapat dilihat bahwa prestasi belajar

siswa di sekolah merupakan keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan

belajarnya. Banyak faktor yang mempengaruhi keberhasilan belajar diantaranya

adalah penggunaan media pembelajaran oleh guru dan minat minat siswa dalam

merespon pembelajaran.

1. Ada perbedaan pengaruh media pembelajaran terhadap prestasi belajar

maematika.

Salah satu faktor untuk mencapai prestasi belajar yang baik adalah

dengan pemilihan media pembelajaran yang tepat dengan bahan yang akan

diajarkan kepada siswa. Salah satu media pembelajaran tersebut adalah media

blok dienes. Dengan media pembelajaran blok dienes siswa akan lebih mudah
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

untuk memahami konsep nilai tempat suatu bilangan serta operasi penjumlahan

dan pengurangan.

Dalam penelitian ini sesuai dengan dasar teori yang telah diuraikan

media pembelajaran blok dienes diharapkan menghasilkan prestasi belajar

lebih baik daripada media pembelajaran dekak-dekak.

2. Ada perbedaan pengaruh minat belajar tinggi dan minat belajar siswa rendah

terhadap prestasi belajar matematika.

Faktor lain yang mempengaruhi prestasi belajar siswa adalah minat

belajar. Minat belajar adalah keinginan dalam diri seseorang untuk terlibat

langsung dalam suatu permasalahan yang menarik perhatiannya yang

menghasilkan suatu perubahan dari dalam diri seseorang. Sebagai suatu aspek

kejiwaan minat bukan saja mewarnai perilaku seseorang tetapi lebih dari itu

minat juga dapat mendorong seseorang untuk melakukan kegiatan yang

menyebabkan seseorang menaruh perhatian pada kegiatan tersebut. Banyak

siswa yang memandang Matematika sebagai bidang studi yang paling sulit,

oleh sebab itu kalau tidak ada minat yang timbul dalam diri siswa, maka siswa

tersebut akan enggan belajar Matematika yang akhirnya akan mengalami

kesulitan belajar Matematika. Siswa yang mempunyai minat belajar tinggi

diduga akan meningkat prestasi belajarnya.

3. Ada interaksi pengaruh media pembelajaran dengan minat belajar siswa

terhadap prestasi belajar matematika.

Apabila pembelajaran matematika dengan media pembelajaran blok

dienes dan minat belajar siswa disertakan, ada dugaan bahwa terdapat interaksi
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

pengaruh media pembelajaran dan minat siswa terhadap prestasi belajar

matematika. Bagi siswa yang berminat tinggi mendapatkan pembelajaran

dengan menggunakan media blok Dienes diduga akan memperoleh prestasi

belajar tinggi dibandingkan dengan media pembelajaran dekak-dekak,

sedangkan siswa yang berminat rendah mendapatkan pembelajaran dengan

menggunakan media blok Dienes dan media pembelajaran dekak-dekak diduga

akan memperoleh prestasi belajar yang tidak jauh berbeda sehingga media

pembelajaran blok dienes dan media pembelajaran dekak-dekak sama

efektifnya digunakan pada kelompok minat siswa rendah.

Berdasarkan pemikiran diatas dapat digambarkan kerangka pemikiran

dalam penelitian ini sebagai berikut :

Media Pembelajaran Prestasi Belajar


Blok Dienes Matematika

Minat Belajar

D. Hipotesis

Dari permasalahan dan kerangka teori yang telah diuraikan di atas, maka

hipotesa penelitian ini dapat disusun sebagai berikut :

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

1. Ada perbedaan pengaruh yang signifikan penggunaan media pembelajaran

Blok Dienes dan media Dekak-dekak terhadap prestasi belajar Matematika.

2. Ada perbedaan pengaruh yang signifikan minat belajar siswa tinggi dan minat

belajar siswa rendah terhadap prestasi belajar Matematika.

3. Ada interaksi pengaruh yang signifikan penggunaan media pembelajaran dan

minat belajar terhadap prestasi belajar Matematika.

4.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Tempat dan Waktu Penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di lingkungan Dinas Pendidikan Pemuda dan

Olah Raga UPT PUD NFI dan SD Kecamatan Jatipuro tahun pelajaran 2013/2014

yaitu SD Negeri 03 Ngepungsari.

Kelompok kontrol dilakukan di kelas III SDN 02 Ngepungsari tahun

pelajaran 2013/2014, sedangkan kelompok untuk uji coba instrumen dilakukan di

kelas III SDN 01 Jatipurwo tahun pelajaran 2013/2014

2. Waktu Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan pada semester II siswa pada kelas III

tahun pelajaran 2013/2014.

B. Metode dan Desain Penelitian

1. Metode Penelitian

Suatu metode penelitian memiliki rancangan penelitian (reserch design)

tertentu, rancangan ini menggambarkan prosedur atau langkah-langkah yang harus

ditempuh, waktu penelitian, sumber data dan kondisi arti apa data dikumpulkan,

dan dengan cara bagaimana data tersebut dihimpun dan diolah ( Nana Syaodih

Sukmadinata 2010: 52). “Metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh

peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya” (Suharsimi Arikunto. 2005: 7)


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Pada penelitian ini, peneliti menggunakan jenis penelitian eksperimen

semu (Quasi Eksperimental). Metode ini diambil karena peneliti tidak mungkin

untuk mengontrol semua variabel yang relevan.

Pada penelitian ini peneliti bermaksud memberikan perlakuan

pembelajaran dengan menggunakan media blok Dienes, dan media dekak-dekak

untuk mengetahui efek dari perlakuan tersebut, pada awal sebelum dimulai

perlakuan, terlebih dahulu peneliti memperoleh keadaan kemampuan awal dari

sampel yang akan diperlakuan, baik dari kelompok eksperimen, kelompok uji

coba maupun kelompok kontrol.

Hal ini dilakukan untuk mengetahui apakah ketiga kelompok tersebut

dalam keadaan seimbang. Data yang digunakan untuk menguji keseimbangan ini

adalah nilai raport mata pelajaran Matematika kelas III SD Negeri 01 Jatipurwo

dan SD Negeri 02 Ngepungsari semester I. Hasil perhitungan rerata ( ̅ ) dan

variansi (s2) pada kelas eksperimen dan kelas kontrol disajikan pada tabel sebagai

berikut :

Tabel 3.1 Rerata ( ̅ ) dan Variansi (s2) Nilai rapot matematika Kelas III

Semester 1 pada kelas eksperimen dan kelas kontrol

Sumber N Rerata ( ̅ ) Variansi (s2)

Kelas Eksperimen 34 82,88 10,83


Kelas Kontrol 32 81,69 24,16
Hasil analisa dari uji keseimbangan yang menggunakan uji t diperoleh thit

= 1,14 dengan t0,025;64 = 1,96 sehingga thit =1,14 < 1,96 = t0,025;64

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Dari hasil uji keseimbangan tersebut dapat disimpulkan bahwa kelompok

eksperimen dan kelompok kontrol dalam keadaan seimbang. ( Perhitungan

selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 9 )

Adapun prosedur perhitungan uji keseimbangan dengan langkah-langkah

sebagai berikut :

1) Hipotesis
H0 : µ1 = µ2

H1 : µ1 ≠ µ2
2) Taraf Signifikansi
α = 0.05
3) Statistik Uji
̅̅̅̅ ̅̅̅̅
4) t = dengan

5) Daerah Kritis
DK = { t / | t | > 

6) Keputusan Uji
H0 diterima, jika harga statistik uji t jatuh di luar daerah kritis
(Budiyono, 2009: 151)

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

2. Desain Penelitian

Berdasarkan banyaknya faktor dari masing-masing variabel bebas maka

menggunakan desain faktorial 2 x 2 yang matriknya seperti di bawah ini :

Tabel 3.2 Desain Penelitian

Minat
Belajar
Tinggi Rendah
Media
(B1) (B2)
Pembelajaran

Menggunakan
Media Blok Dienes AB11 AB12
(A1)
Menggunakan Media
Dekak-dekak AB21 AB22
(A2)

Keterangan :

AB11= Kelompok siswa yang memiliki minat tinggi yang diberi perlakuan

pembelajaran dengan menggunakan media blok Dienes.

AB12 = Kelompok siswa yang memiliki minat rendah yang diberi perlakuan

pembelajaran dengan menggunakan media blok Dienes.

AB21 = Kelompok siswa yang memiliki minat tinggi yang diberi perlakuan

pembelajaran menggunakan media dekak-dekak.

AB22 = Kelompok siswa yang memiliki minat rendah yang diberi perlakuan

menggunakan media dekak-dekak.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Untuk memperoleh keyakinan terhadap rancangan penelitian ini,

khususnya terhadap terhadap permasalahan “apakah pengaruh yang ditunjukkan

dalam percobaan ini benar0benar disebabkan oleh variabel yang diteliti?”, maka

menurut Moh. Nasir (2003: 270) diperlukan validitas yang tinggi..

Validitas internal yang tinggi di dalam penelitian ini, diusahakan oleh

peneliti dengan cara menghilangkan pengaruh dari :

1. Subjek yang berbeda, dilakukan dengan mengeliminir siswa yang memiliki

skor ekstrim. Tetapi siswa tersebut masih diperbolehkan mengikuti

pembelajaran dalam kelas dan dijaga agar tidak banyak mempengaruhi kelas.

2. Alat ukur yang digunakan, dilakukan dengan menjaga agar tidak terjadi bias

atau kebocoran, dan dilaksanakan sesuai jadwal pelajaran biasa (tidak ada

perubahan jadwal).

3. Kejenuhan siswa, dilakukan dengan melaksanakan eksperimen tidak terlalu

lama, yaitu 5 (lima) kali pertemuan.

4. Kemampuan guru, dilakukan dengan mengusahakan agar guru yang mengajar

baik pada kelas eksperimen maupun pada kelas kontrol memiliki penguasaan

materi yang seimbang.

Sedangkan untuk memperoleh keyakinan penelitian terhadap keinginan

hasil dari percobaan dapat dibuat generalisasi untuk memberi ukuran terhadap

populasi secara mantap, maka diperlukan validitas eksternal yang tinggi (Moh.

Nasir, 2003: 269).

Usaha untuk memperoleh validitas eksternal yang tinggi dalam penelitian

ini diusahakan oleh peneliti dengan cara melakukan:


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

1. Porposional sampel diambil 1 SD secara acak sesuai dengan keterwakilan

masing-masing Sekolah Dasar.

2. Randominasi diusahakan semaksimal mungkin yaitu pada pengambilan kelas

eksperimen maupun kontrol yang diambil dari SD Negeri se-Kecamatan

Jatipuro.

C. Teknik Pengambilan Sampel

1. Populasi

Menurut Sutrisno Hadi (2000: 220) “Populasi adalah seluruh penduduk

yang dimaksudkan untuk diselidiki. Populasi dibatasi sebagai sejumlah penduduk

atau individu yang paling sedikit mempunyai satu sifat yang sama. Menurut Moh

Nasir (2003 : 325) “Sebuah populasi adalah kumpulan dari individu dengan

kualitas serta ciri-ciri yang telah ditetapkan. Kualitas atau ciri tersebut dinamakan

variabel. Sedangkan Suharsimi Arikunto (2005: 102), mengatakan bahwa

“Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian untuk diselidiki”.

Dari ketiga pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa populasi adalah

seluruh individu yang menjadi sasaran penelitian yang paling sedikit memiliki

satu sifat yang sama.

Sebagai populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas III SD

Negeri se-Kecamatan Jatipuro pada tahun pelajaran 2013/2014.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

2. Teknik Pengambilan Sampel

Sutrisno Hadi (2000: 221) mengatakan bahwa sampel adalah sebagian

populasi. Sampel adalah sejumlah penduduk yang jumlahnya dari kurang dari

jumlah populasi. Menurut Moh Nasir (2003 : 325) sebuah sampel adalah bagaian

dari populasi. Survei sample adalah suatu prosedur dimana hanya sebagian dari

populasi saja yang diambil dan digunakan untuk menentukan sifat serta cirri dari

populasi. Sedangakan pendapat Suharsini Arikunnto (2005: 117) sampel adalah

sebagian atau wakil populasi yang diteliti.

Dari pengertian sampel di atas dapat dijelaskan bahwa sampel adalah

sebagian dari populasi yang mewakili dalam sasaran penelitian dan sampel itu

dapat mencerminkan keadaan populasinya.

Teknik pengambilan sampel (sampling) yang digunakan pada penelitian

ini adalah multi state cluster random sampling, yaitu dengan cara menuliskan

nama-nama dari SD Negeri se-Kecamatan Jatipuro pada selembar kertas digulung

dan dimasukkan ke dalam kaleng dikocok, kemudian diambil 2 kertas, yaitu kertas

yang terambil pertama sebagai kelompok eksperimen dan yang kedua sebagai

kelompok kontrol.

D. Definisi Operasional

Dalam metode eksperimen semu yang digunakan dalam penelitian ini

melibatkan dua variabel bebas dan satu variabel terikat, untuk jelasnya dari ketiga

variabel tersebut dapat dijelaskan sebagai berikut :

1. Variabel Bebas Pertama adalah media pembelajaran


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

1) Media pembelajaran blok Dienes.

1) Definisi Operasional :

Blok Dienes adalah alat peraga yang bertujuan untuk memahami

konsep dasar bilangan dan nilai tempat. Blok Dienes ini dapat dibuat

dari balok kayu maupun plastik. Untuk bilangan dasar 10, blok model

dienes ini terdiri atas satuan (berupa dadu kecil), puluhan (berupa

batang), ratusan (berupa balok) dan ribuan (berupa kubus besar).

2) Indikator :

Siswa aktif melakukan kegiatan dalam pembelajaran sehingga

pembelajaran terpusat pada siswa (Student Center) dan guru menjadi

fasilitator.

3) Skala Pengukuran : nominal

2) Media pembelajaran dekak-dekak

1) Definisi Operasional

Media dekak-dekak adalah alat yang digunakan sebagai alat peraga

yang berfungsi untuk memodelkan bilangan secara konkrit yang

berbentuk tiang yang berisi manik-manik dan setiap tiang terdiri dari

tempat satuan, puluhan, dan ratusan. Dekak-dekak yang digunakan

adalah yang terbuat dari dasar katu dengan tiang-tiang dari besi, setiap

berisikan manik-manik.

2) Indikator

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Siswa aktif melakukan kegiatan dalam pembelajaran sehingga

pembelajaran terpusat pada siswa (Student Center) dan guru menjadi

fasilitator.

3) Skala Pengukuran : Nominal

2. Variabel bebas kedua adalah minat belajar siswa yang terdiri atas 2 (dua)

macam minat yaitu minat belajar tinggi dan minat belajar rendah.

a. Definisi Operasional :

Minat adalah suatu rasa lebih suka dan rasa keterikatan pada suatu hal atau

aktivitas tanpa ada yang menyuruh. Minat tidak dibawa sejak lahir,

melainkan diperoleh kemudian. Minat terhadap sesuatu dipelajari dan

mempengaruhi proses belajar selanjutnya serta mempengaruhi penerimaan

minat-minat baru.

b. Indikator :

Skor hasil angket dengan kategori sebagai berikut :

Tinggi apabila skor > mean

Rendah apabila skor < mean

c. Skala pengukuran : interval

3. Variabel terikat

Sebagai variabel terikat pada penelitian ini adalah prestasi belajar Matematika

siswa, yang diketahui lewat tes kemampuan belajar siswa.

a. Definisi Operasional :

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Prestasi belajar matematika adalah skor yang diperoleh siswa setelah

mengerjakan tes pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat,

penjumlahan dan pengurangan bilangan.

b. Indikator :

Skor hasil tes pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat,

penjumlahan dan pengurangan bilangan.

c. Skala pengukuran : interval

E. Teknik Pengumpulan Data

Teknik menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia berarti “cara” atau

metode, sedangkan “Pengumpulan data adalah prosedur yang sistematik dan

standar untuk memperoleh data yang dibutuhkan” (Moh. Nasir, 2003: 211).

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah menggunakan metode

angket, metode tes dan metode dokumen.

1. Metode Angket

Teknik angket dalam penelitian ini untuk memperoleh data tentang

minat belajar. Angket ini bersifat langsung tertutup yang berarti bahwa

responden menjawab pertanyaan secara langsung dan jawaban berupa

alternatif yang sudah disediakan untuk responden yang sudah ditentukan dan

dibatasi. Dengan demikian responden hanya mempunyai sebuah jawaban yang

paling sesuai dengan keadaanya masing-masing. Penyusunan angket meliputi

pembuatan item-item pertanyaan atau pernyataan, surat pengantar angket serta

petunjuk pengisian angket.


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Langkah-langkah penyusunan angket tersebut adalah sebagai berikut :

a. Menentukan kisi-kisi angket

Untuk mendapatkan gambaran yang jelas tentang aspek-aspek yang akan

diungkap atau indikator apa saja yang diukur dalam penyusunan angket.

b. Menentukan jenis angket

Jenis angket yang digunakan adalah jenis angket likert

c. Menyusun angket

Angket yang disusun terdiri atas item-item pertanyaan yang dibuat atas

dasar kisi-kisi angket.

d. Menetapkan skor angket

Pemberian skor untuk masing-masing jawaban.

2. Metode Tes

Teknik tes yang digunakan penulis adalah untuk mengungkapkan

prestasi belajar Metematika sehingga dapat diketahui seberapa besar prestasi

belajar Metematika siswa

Tes adalah serentetan pertanyaan atau latihan atau alat yang lain yang

digunakan untuk mengukur ketrampilan, pengetahuan, intelegensi,

kemampuan atau bakat yang dimiliki oleh individu atau kelompok, Arikunto

(2005: 139).

Adapun tes yang digunakan adalah tes prestasi atau “achievement test”

yaitu tes yang digunakan untuk mengukur pencapaian seseorang setelah

mempelajari sesuatu (Suharsimi Arikunto, 2005: 139)

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Dalam penelitian ini teknik tes untuk mengukur variabel terikat yaitu

prestasi belajar Matematika. Tes yang digunakan untuk mengumpulkan data

adalah tes obyektif yang disusun oleh peneliti berdasarkan rancangan

pembelajaran dan kisi-kisi tes. Tes yang berisi perolehan hasil belajar

matematika tersebut digunakan untuk mengambil data prestasi belajar

matematika. Tes berbentuk pilihan ganda, sebelum digunakan untuk menguji

subyek penelitian tes tersebut telah diujicobakan pada siswa SD try out yaitu

siswa kelas III SDN 01 Jatipurwo.

3. Metode Dokumentasi

Dokumentasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah nilai raport

kelas III semester I mata pelajaran matematika yang selanjutnya digunakan untuk

mengetahui keseimbangan kemampuan awal antara kelas eksperimen dengan

kelas kontrol.

F. Uji Coba Instrumen

Untuk mendapat tes dan angket yang sahih dan mempunyai keandalan

tinggi maka sebelum eksperimen yang sebenarnya dilaksanakan perlu terlebih

dahulu dilakukan uji coba terhadap istrumen yang akan dipakai dalam penelitian.

Uji coba dilaksanakan pada kelas III SD Negeri 01 Jatipurwo. Tujuan dari

uji coba tersebut selain untuk mencari validitas dan releabilitas instrumen, juga

untuk mengetahui tingkat kesukaran dan daya beda dari instrumen yang disusun.

Jumlah soal uji coba untuk tes prestasi belajar minimal sama dengan jumlah

indikator yang digunakan. Instrumen yang valid dan reliabel akan digunakan,

sedangkan yang tidak valid dan reliabel tidak digunakan.


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

1. Tes

a. Daya Beda

Daya beda soal dapat diperoleh dengan menggunakan persamaan

sebagai berikut :

D = PA – P B

Keterangan

D = Daya beda

PA =

PB =

Klasifikasi daya beda soal adalah sebagai berikut : (1) jika besarnya D

diantara 0,40 – 1,00 maka item soal tersebut masuk dalam kategori baik,

jika besarnya D diantara 0,20 – 0,39 maka item soal tersebut dalam kategori

sedang dan (3) jika besarnya diantara negatif – 0,19 maka item soal tersebut

termasuk dalam kategori jelek.

Berdasarkan hasil uji coba instrumen dari 30 item soal tes prestasi

belajar matematika diperoleh 21 soal item soal termasuk kategori baik, 5

item soal termasuk kategori sedang, dan 4 soal termasuk kategori jelek.

Untuk item soal yang termasuk kategori jelek maka perlu diperbaiki atau

didrop sehingga diperoleh instrumen yang memiliki daya pembeda baik.

(perhitungan selengkapnya lihat lampiran 7)

b. Tingkat Kesukaran

Tingkat kesukaran soal memunjukkan sukar mudahnya suatu soal,


commit to user
yang harganya dapat dicari dengan persamaan sebagai berikut :
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

P=

Keterangan :

P = Tingkat kesukaran

B = Jumlah keseluruhan item yang betul

JS = Banyaknya siswa keseluruhan

Besarnya P menunjukkan tingkat kesukaran suatu item soal, tingkat

kesukaran diklasifikasikan dalam beberapa jenis yaitu : (1) jika besarnya P

diantara 0,81 – 1,00 maka item soal tersebut mudah sekali, (2) jika besarnya

P diantara 0,61 – 0,80 maka item soal tersebut mudah, (3) jika besarnya P

diantara 0,41 – 0,60 maka item soal tersebut cukup atau sedang, (4) jika

besarnya P diantara 0,21 – 0,40 maka item soal tersebut sukar dan (5) jika

besarnya P diantara 0,00 – 0,20 maka item soal tersebut sukar sekali.

Berdasarkan hasil uji coba instrumen 30 soal tes prestasi belajar

matematika yang diujikan diperoleh 5 item soal termasuk kategori sangat

sukar, 8 item soal termasuk kategori sukar, 10 item soal termasuk kategori

sedang dan 7 item soal termasuk kategori sukar. Karena terdapat 13 item

soal yang termasuk kategori sukar dan sangat sukar maka perlu dilakukan

perbaikan agar jumlah item soal yang termasuk kategori sukar dapat

dikurangi sehingga diperoleh soal yang sesuai dengan kaidah pembuatan

soal yang benar yaitu untuk soal yang termasukkategori sukar tidak boleh

lebih dari 25 % dari seluruhnya (perhitungan selengkapnya lihat lampiran 8)

c. Uji Validitas Butir Soal

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Dalam penelitian ini untuk menguji validitas tes maupun validitas soal dengan

menggunakan rumus korelasi product moment sebagai berikut :

Nxy  x y 


Nx  
rxy =
 x  Ny 2  y 
2 2 2

dengan :

rxy = koefisien korelasi

N = cacah/banyaknya subyek penelitian

x = Skor butir soal

x = Jumlah skor butir soal

y = Jumlah skor total

x2 = Jumlah kwadrat skor butir soal

y2 = Jumlah kwadrat skor butir total

xy = Jumlah hasil kali x dan y

(Syaifuddin Azwar, 2011: 19)

Untuk menentukan validitas, harga rxy dikonsultasikan dengan harga r tabel

untuk taraf signifikansi (x) = 5 %. Jika rhitung ≥ rtabel maka dikatakan item

valid.

Setelah dilakukan uji coba instrumen ternyata dari 30 item soal tes prestasi

belajar matematika yang diujikan terdapat 4 soal yang tidak valid sehingga

dengan pertimbangan tersebut maka 4 soal yang tidak valid didrop dan hanya

26 soal yang kemudian dipakai pada penelitian. Sehingga yang digunakan

untuk penelitian sebanyak 26 soal tes prestasi belajar matematika.

commit
(perhitungan selengkapnya lihat to user
lampiran 8)
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

d. Uji Reliabilitas Tes

“Reliabilitas berkenaan dengan tingkat keajegan atau ketetapan hasil

pengukuran. Suatu instrumen memiliki tingkat reliabilitas yang memadai bila

instrumen tersebut digunakan mengukur aspek yang diukur beberapa kali hasilnya

sama atau relatif sama” (Nana Syaodih, 2010: 229). Untuk menguji reliabilitas tes

dalam penelitian dengan menggunakan rumus formula Kuder-Richarsoon – 20

atau lebih dikenal dengan sebutan (KR – 20) adalah sebagai berikut :

 k   p1  p 
r =   1  
 k  2  S x2 

dengan :

r = koefisien reliabilitas

k = banyaknya item dalam tes

S x2 = varians skor tes

p = proporsi subyek yang mendapat angka 1 pada suatu item, yaitu

banyaknya subyek yang mendapat angka 1 dibagi oleh banyaknya

seluruh subyek yang menjawab item tersebut.

(Saifuddin Azwar, 2012: 82)

Untuk menentukan reliabilitas harga r dari rumus KR – 20 dikonsultasikan

dengan mengartikan indeks korelasi sebagai berikut :

0,800 < r  1,000 = sangat tinggi

0,600 < r  0,800 = tinggi

0,400 < r  0,600 = cukup

0,200 < r  0,400 =


commit to user
rendah
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

r  0,200 = sangat rendah

Berdasarkan hasil uji coba instrumen, untuk tes prestasi belajar

matematika diperoleh harga r11 sebesar 0,79 sehingga tes memiliki tingkat

reliabilitas tinggi. (perhitungan selengkapnya lihat lampiran 8)

2. Angket

a. Uji Validitas Angket

Dalam penelitian ini untuk menguji validitas butir soal dengan

menggunakan rumus korelasi product moment sebagai berikut :

Nxy  x y 

rxy =
Nx 2 2

 x  Ny 2  y 
2

dengan :

rxy = koefisien korelasi

N = cacah/banyaknya subyek penelitian

x = Skor butir soal

x = Jumlah skor butir soal

y = Jumlah skor total

x2 = Jumlah kwadrat skor butir soal

y2 = Jumlah kwadrat skor butir total

xy = Jumlah hasil kali x dan y

(Syaifuddin Azwar, 2012: 19)

Setelah dilakukan uji coba instrumen angket minat siswa dari 30 soal

yang diuji cobakan terdapat 5 soal yang tidak valid, kemudian hanya 25 soal

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

yang digunakan dalam proses pengambilan data. ( perhitungan selengkapnya

lihat lampiran 12 )

b. Uji Reliabilitas Angket

Sedangkan untuk menguji reliabilitas angket dalam penelitian ini

digunakan rumus koefisien Alpha yaitu :

 k   S j 
2

 =   1  
 k  1   S x2 

dengan :

 = koefisien reliabilitas

k = banyaknya belahan tes

S 2j = varians belahan j ; j = 1, 2, ...k

S x2 = varians skor tes

(Saifuddin Azwar, 2012: 78)

Berdasarkan hasil uji instrumen, untuk angket minat siswa diperoleh

harga r11 sebesar 0,87 sehingga angket memiliki tingkat reliabilitas sangat

tinggi. (perhitungan selengkapnya lihat lampiran 13)

F. Teknik Analisis Data

Dalam penelitian ini digunakan teknik analisis variansi dua jalan. Tujuan

dari analisis ini adalah untuk menguji signifikansi perbedaan efek (pengaruh) dua

variabel bebas terhadap variabel terikat. Kedua variabel bebas tersebut ”baris”

(faktor A) dan ”kolom” (faktor B). Di samping itu, analisis tersebut juga bertujuan
commit to
untuk menguji signifikansi ”kombinasi user(interaksi) kedua variabel bebas
efek”
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

terhadap variabel terikat. Pengujian tersebut tidak lain adalah pengujian terhadap

pengaruh rerata antar baris, antar kolom, serta antar sel. Sebelum teknik analisis

variansi dua jalan digunakan, perlu dilakukan pemeriksaan terhadap syarat yang

diperlukan, yaitu :

1. Uji Prasyarat Analisis

a. Uji Normalitas

Uji normalitas digunakan untuk mengetahui apakah sampel yang

didapat berasal dari populasi yang terdistribusi secara normal atau tidak. Uji

Normalitas yang digunakan dalam penelitian ini adalah Uji Liliefors.

Adapun langkah-langkah ujinya sebagai berikut :

1) Hipotesis

H0 : Sampel random berasal dari populasi normal

H1 : Sampel random bukan berasal dari populasi normal

2) Pilih derajat signifikansi  ( = 0,05)

3) Statistik Uji

L = maksimum F(zi )  S (z i )

dengan :

F (zi) = P ( Z zi);Z N(0,1)

S (x) = proposi cacah Z zi

Zi =

4) Daerah kritis

DK = { L / L > L;n}
commit to user
5) Keputusan Uji
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

H0 = diterima, jika harga statistik uji di luar daerah kritis

(Budiyono, 2009: 170-171)

b. Uji Homogenitas

Uji Homogenitas digunakan untuk mengetahui apakah sampel berasal

dari populasi yang homogen atau tidak. Uji homogenitas yang digunakan

dalam penelitian ini adalah uji homogenitas dari Bartlett. Adapun langkah-

langkah uji homogenitas di Bartlett. Adapun langkah-langkah uji homogen

Bartlett adalah sebagai berikuti :

1) Hipotesis

H0 :  12   22  ...   k2 (varian homogen)

H1 : tidak semua variansi sama (variansi populasi tidak homogen)

2) Pilih derajat sinifikansi  ( = 0,05)

3) Statistik Uji

( )

Dengan :

k = banyaknya sampel

N = Banyaknya seluruh nilai

nj = banyaknya nilai (ukuran) sampel ke-j = ukuran sampel ke-j

fj = nj – 1 = derajat kebebasan untuk

f = N – k = derajat kebebasan untuk RKG

c=

RKG = rerata kuadrat commit


galat = to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

( )
SSj = ( )

4) Daerah Kritis

DK = { | |}

5) Keputusan Uji

H0 diterima, jika harga statistik uji jatuh diluar daerah kritis.

(Budiyono, 2009: 176-177)

2. Uji Hipotesis

Untuk menguji hipotesis dalam pengolahan data pada penelitian ini digunakan

teknik analisis variansi dua jalan dengan frekuensi pengamatan per sel tidak

sama. Menurut Budiyono (2002: 229-231) teknik analisis variansi dua jalur

tersebut adalah sebagai berikut.

a. Model

X ijk    i   j  ij   ijk

Keterangan :

Xijk = data amatan ke-k pada baris ke-i dan kolom ke-j

 = rerata dari seluruh data amatan (rerata besar)

i = efek baris ke-i pada variabel terikat

i = efek kolom ke-j pada variabel terikat

ij = kombinasi efek baris ke-i dan kolom ke-j pada variabel terikat

ijk = deviasi data amata terhadap rataan populasinya (ijk) yang

berdistribusi normal dengan rataan 0. Deviasi amatan terhadap

rataan populasi juga disebut


commit galat (error)
to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

i = 1, 2, ..., p ; p = banyaknya baris

j = 1, 2, ..., q ; q = banyaknya kolom

k = 1, 2, ..., nij ; nij = banyaknya data amatan pada sel ij

b. Prosedur

1) Hipotesis

H0 1 : 1 = 0 untuk semua harga i = 1, 2, ...p

H1 1 : untuk paling sedikit ada 1 yang tidak nol

H0 2 : 1 = 0 untuk setiap j = 1, 2, ..., q

H1 2 : untuk paling sedikit ada satu 1 tidak nol

H0 3 : ij = 0 untuk setiap i = 1, 2, ...p dan j = 1, 2, ...p

H1 3 : untuk paling sedikit ada satu ij yang tidak nol

Ketiga pasang hipotesis ini ekuivalenn dengan tiga variabel terikat ;

Hipotesis sebagai berikut :

H0 1 : Tidak ada pengaruh efek antar baris terhadap variabek terikat.

H1 1 : Ada pengaruh efek antar baris terhadap variabel terikat

H0 2 : Tidak ada pengaruh efek antar kolom terhadap variabel terikat.

H1 2 : Ada pengaruh efek antar kolom terhadap variabel terikat.

H0 3 : Tidak ada interaksi baris dan kolom terhadap variabel terikat

H1 3 : Ada interaksi baris dan kolom terhadap variabel terikat

2) Komputasi

(i) Pada analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama,

didefinisikan notasi-notasi sebagai berikut :

Nij = banyaknyacommit to user


data amatan pada sel ij
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

pq
nh  
1 rerata harmonik frekuensi seluruh sel
ij n
ij

N= = banyaknya seluruh data amatan

= = jumlah kuadrat deviasi data amatan

pada sel ij

AB ij = rerata pada sel ij

A1 = ̅̅̅̅ = jumlah rerata pada baris ke-i

Bj = ̅̅̅̅ = jumlah rerata pada kolom ke –j

G= ̅̅̅̅ = jumlah rerata semua sel

Kelima komponen jumlah yang disajikan dengan (11), (21), (31),

(41) dan (51) dirumuskan sebagai berikut :


2

1 G1
(1 ) =
pq

(21) =  SS
ij
ij

A 12
1
(31) = i

B
j
12
j

(41) =
P

 AB  AB
12 2
(51) = ij =
ij ij ij

Keterangan :
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

2 2
ABij1 = AB ij = kuadrat rerata pengamatan pada sel abij,

2
Ai1 = jumlah kuadrat rerata pengamatan pada baris ke-1,

2
Bi1 = jumlah kuadrat rerata pengamatan pada kolom ke-j,
2
G1 = kuadrat jumlah rerata pengamatan semua sel,

N = n
i, j
ij = jumlah cacah pengamatan semua sel.

(ii) Jumlah Kuadrat

JKa = nh 31  11    
JKb = nh 41  11    
JKab = nh 51  41  31  11        
JKg =  SS
hj
ij

JKT = JKA + JKB + JKAB + JKG

Keterangan :

pq
nh  = rerata harmonik cacah pengamatan semua sel
1

i , j nij

 
SSij = X k
2
ijk    X ijk2  / nij
 k 
= jumlah kuadrat deviasi

pengamatan pada sel abij.

(iii) Derajat Kebebasan

dkA = p – 1

dkB = q – 1
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

dkAB = (p-1) (q-1)

dkG = N –pq

dkT = N – 1

3) Rerata Kuadrat

Rka =

Rkb =

Rkab =

Rkg =

4) Statistik Uji

Hipotesa yang diuji Nisbah F

H0 1 : i = 0 vs H1 1 : i > 0 Fa =

H0 2 : j = 0 vs H1 2 : j > 0
Fb =
H0 3 : ij = 0 vs H1 3 : ij > 0
Fab =

5) Daerah Kritis

Daerah kritis untuk Fa adalah DK = { | }

Daerah kritis untuk Fb adalah DK = { | }

Daerah kritis untuk Fab adalah DK = { | }

6) Keputusan Uji

H0 1, H0 2, H0 3 ditolak apabila harga statistik uji yang bersesuaian melebihi

harga kritik masing-masing, yaitu :


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Fa; p – 1, N – pq, Fa; q – 1, N – pq, Fa; (p – 1) (q – 1), N – pq Harga kritik tersebut

diperoleh dari Tabel Distribusi F pada tingkat signifikasi .

7) Rangkuman Analisis

Tabel 3.2 Rangkuman Analisis

Statistik
Sumber Variasi JK Db RK P
Uji

Media JKa p–1 RKa Fa <

Pembelajaran (A) JKb q–1 RKb Fb atau

Minat Belajar (B) JKab (p – 1) (q – 1) RKab Fab >

Interaksi (AB) JKg N – pq RKg - -

Galat - - -

Total JKT N–1 - - -

3. Uji Lanjut Analisis Variansi

Menurut Soehardjo (2002) uji lanjut analisis variasi (komparasi ganda),

dilakukan apabila hasil analisis tersebut menunjukkan bahwa hipotesis nol

ditolak. Tujuan utama dari komparasi ganda adalah untuk melakukan

pelacakan terhadap perbedaan serata setiap pasangan baris, setiap pasangan

kolom dan setiap pasangan sel. Dalam penelitian ini metode komparasi ganda

yang digunakan adalah metode Scheffe.

Langkah-langkah metode Scheffe adalah sebagai berikut :


commit to user
a. Mengidentifikasi semua pasangan komparasi serata.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

b. Merumuskan hipotesis yang bersesuai dengan komparasi tersebut.

c. Mencari harga statistik uji F dengan menggunakan rumus sebagai berikut :

Untuk komparasi rerata antar baris ke – i dan ke – j adalah :

Fi  j 
x i xj 2

1 1 
RK g   
n n 
 i j 

Untuk komparasi rerata antar kolom ke – i dan ke – i adalah :

Fi  j 
x i xj 2

1 1 
RK g   
n n 
 i j 

Untuk komparasi rerata antar sel i j dan sel k j adalah :

Fij  kj 
x ij  x kj 
2

 1 1 
RK g  
n k n 
 i kj 

Untuk komparasi rerata antar sel i j dan sel i k adalah :

Fij ik 
x ij  x jk 
2

 1 1 
RK g  
n 
 g n jk 

d. Menentukan tingkat signifikansi (  )

e. Menentukan daerah kritik (DK) dengan menggunakan rumus berikut :

DKi – j = {Fi – j / Fi – j > (p – 1) F; p -1, N – pq}

DKi – j = {Fi – j / Fi – j > (q – 1) F; q -1, N – pq}

DKij – kj = {Fij – kj / Fij – kj > (pq – 1) F; pq -1, N – pq}

ik > (pq –
DKij – jik = {Fij – ik / Fij – commit to1) F; pq -1, N – pq}
user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

f. Menentukan keputusan uji (beda rerata) untuk setiap pasangan komparasi

g. Menyusun rangkuman analisis (komparasi ganda)

(Budiyono, 2009: 216-217)

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB IV

HASIL PENELITIAN

A. Deskripsi Data

Tabel 4.1 : Rangkuman Data Prestasi Belajar Matematika

Media Sumber Minat Siswa


Total
Pembelajaran Statistik Tinggi Rendah
N 21 13 34

X 1884,6108 1053,8515 2938,4623


Blok Dienes X 89,7434 81,0655 86,4254

X 2
170679,6568 85917,9705 256597,6273
SD 8,7987 6,3703 8,9442
N 14 18 32
X 1142,3062 1284,6054 2426,9115
Dekak-dekak X 81,5933 71,3670 75,8410

X 2
93416,8876 92572,6628 185989,5504
SD 4,0417 7,2529 7,8908
N 35 31 66

X 3026,9169 2338,4569 5365,3738


Total X 86,4833 75,4341 81,2935

X 2
264096,5444 178490,6333 442587,1776
SD 8,2581 8,3492 9,9359

Berdasarkan tebel tersebut diatas lebih jelasnya dapat diintprestasikan

sebagai berikut :

1. Diskripsi Data Belajar Matematika Dengan Media Pembelajaran Blok Dienes.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 34 siswa,

nilai tertinggi = 100, skor terendah = 65,38, mean ( ̅ ) = 86,43 , modus =

86,8. Median = 86,8, jangkauan = 34,62 dan standar deviasi (SD) = 8,94, untuk

lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan distribusi

frekuensi dan grafik histrogram :

Tabel 4.2 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Blok Dienes

No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)


1 63,00 - 68,20 65,60 1 2,94%
2 68,30 - 73,50 70,90 4 11,76%
3 73,60 - 78,80 76,20 2 5,88%
4 78,90 - 84,10 81,50 5 14,71%
5 84,20 - 89,40 86,80 10 29,41%
6 89,50 - 94,70 92,10 5 14,71%
7 94,80 - 100,00 97,40 7 20,59%
Jumlah 34 100,00%

Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik

histogram sebagai berikut :

12

10
Frekuensi

0
65.60 70.90 76.20 81.50 86.80 92.10 97.40
Nilai Tengah

Gambar 4. 1 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

2. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika Dengan Media Pembelajaran

Dekak-dekak.

Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 32 siswa,

nilai tertinggi = 88,46, skor terendah = 61,54, mean ( ̅ ) = 75,84, modus =

84,40. Median = 76,96 jangkauan = 26,92 dan standar deviasi (SD) = 7,89

untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan

distribusi frekuensi dan grafik histrogram :

Tabel 4.3 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Dekak-dekak
Nilai
No Kelas Interval Frekuensi Prosentase (%)
tengah
1 60,96 - 65,46 63,21 6 18,75%
2 65,56 - 70,06 67,81 4 12,50%
3 70,16 - 74,66 72,41 5 15,62%
4 74,76 - 79,26 77,01 2 6,25%
5 79,36 - 83,86 81,61 7 21,88%
6 83,96 - 88,46 86,21 8 25,00%
Jumlah 32 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik

histogram sebagai berikut:

10

8
Frekuensi

0
63.21 67.81 72.41 77.01 81.61 86.21
Nilai Tengah

Gambar 4. 2 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media
commit Pembelajaran Dekak-dekak
to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

3. Diskripsi Data Preastasi Belajar Matematika Dengan Minat Siswa Tinggi.

Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 35 siswa,

nilai tertinggi = 100, skor terendah = 65,38, mean ( ̅ ) = 86,48, modus =

86,14, median = 86,53, jangkauan = 34,62 dan standar deviasi (SD) = 8,25,

untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan

distribusi frekuensi dan grafik histrogram :

Tabel 4.4 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat


Siswa Tinggi
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 63,0 - 68,2 65,6 1 2,86%
2 68,3 - 73,5 70,9 2 5,71%
3 73,6 - 78,8 76,2 2 5,71%
4 78,9 - 84,1 81,5 7 20,00%
5 84,2 - 89,4 86,8 12 34,29%
6 89,5 - 94,7 92,1 4 11,43%
7 94,8 - 100 97,4 7 20,00%
Jumlah 35 100,00%

Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik

histogram sebagai berikut :

14
12
10
Frekuensi

8
6
4
2
0
65.6 70.9 76.2 81.5 86.8 92.1 97.4
Nilai Tengah

Gambar 4. 3 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan


Minat Belajar Tinggi
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

4. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika dengan Minat Siswa Rendah.

Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 31 siswa,

nilai tertinggi = 92,31, skor terendah = 61,54, mean ( ̅ ) = 75,43, modus =

76,66, median = 75,56, jangkauan = 30,77 dan standar deviasi (SD) = 8,34

untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan

distribusi frekuensi dan grafik histrogram :

Tabel 4.5 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan Minat


Siswa Rendah
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 61,21 - 66,31 63,76 6 19,35%
2 66,41 - 71,51 68,96 4 12,91%
3 71,61 - 76,71 74,16 7 22,58%
4 76,81 - 81,91 79,36 7 22,58%
5 82,01 - 87,11 84,56 4 12,90%
6 87,21 - 92,31 89,76 3 9,68%
Jumlah 31 100,00%

Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik

histogram sebagai berikut:

8
7
6
Frekuensi

5
4
3
2
1
0
63.76 68.96 74.16 79.36 84.56 89.76
Nilai Tengah

Gambar 4. 4 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan


Minat Belajar Rendah

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

5. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika dengan Media Pembelajaran Blok

Dienes pada Kelompok Minat Belajar Siswa Tinggi.

Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 21 siswa,

nilai tertinggi = 100, skor terendah = 65,38, mean ( ̅ ) = 89,74, modus =

95,96, median = 89,16, jangkauan = 34,62 dan standar deviasi (SD) = 8,79

untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan

distribusi frekuensi dan grafik histrogram :

Tabel 4. 6 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1,00 65,30 - 71,00 68,15 1 4,76%
2,00 71,10 - 76,80 73,95 1 4,76%
3,00 76,90 - 82,60 79,75 2 9,52%
4,00 82,70 - 88,40 85,55 6 28,57%
5,00 88,50 - 94,20 91,35 4 19,06%
6,00 94,30 - 100,00 97,15 7 33,33%
Jumlah 21 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik

histogram sebagai berikut :

8
7
6
Frekuensi

5
4
3
2
1
0
68.15 73.95 79.75 85.55 91.35 97.15

Nilai Tengah

Gambar 4. 5 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok commit to userTinggi
Minat Siswa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

6. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika dengan Media Pembelajaran Blok

Dienes pada Kelompok Minat Siswa Rendah.

Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 13 siswa,

nilai tertinggi = 92,31, skor terendah = 73,08, mean ( ̅ ) = 81,06, modus =

81,81, median = 81,81, jangkauan = 19,23 dan standar deviasi (SD) = 6,37,

untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan

distribusi frekuensi dan grafik histrogram :

Tabel 4. 7 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok Minat Siswa Rendah
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 71,41 - 75,51 73,46 3 23,08%
2 75,61 - 79,71 77,66 2 15,38%
3 79,81 - 83,91 81,86 3 23,08%
4 84,01 - 88,11 86,06 2 15,38%
5 88,21 - 92,31 90,26 3 23,08%
Jumlah 13 100,00%

Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik

histogram sebagai berikut :

3.5
3
2.5
Frekuensi

2
1.5
1
0.5
0
73.46 77.66 81.86 86.06 90.26
Nilai Tengah

Gambar 4. 6 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Pembelajaran Blok Dienes pada
Kelompok commit to userRendah
Minat Siswa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

7. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika dengan Media Pembelajaran

Dekak-dekak pada Kelompok Minat Siswa Tinggi.

Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 14 siswa,

nilai tertinggi = 88,46, skor terendah = 73,08, mean ( ̅ ) = 81,59, modus =

81,81, median = 81,17, jangkauan = 15,38 dan standar deviasi (SD) = 4,04

untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan

distribusi frekuensi dan grafik histrogram :

Tabel 4. 8 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 72,06 - 75,26 73,66 1 7,14%
2 75,36 - 78,56 76,96 2 14,30%
3 78,66 - 81,86 80,26 5 35,71%
4 81,96 - 85,16 83,56 5 35,71%
5 85,26 - 88,46 86,86 1 7,14%
Jumlah 14 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik

histogram sebagai berikut:

6
5
Frekuesi

4
3
2
1
0
73.66 76.96 80.26 83.56 86.86
Nilai Tengah

Gambar 4. 7 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Tinggi
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

8. Diskripsi Data Prestasi Belajar Matematika dengan Media Pembelajaran

Dekak-dekak pada Kelompok Minat Siswa Rendah.

Dari data penelitian dapat diketahui jumlah responden (N) = 18 siswa,

nilai tertinggi = 84,62, skor terendah = 61,54, mean ( ̅ ) = 71,36, modus =

68,97, median = 71,92, jangkauan = 23,08 dan standar deviasi (SD) = 7,25,

untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada lampiran 21. Berikut ini disajikan

distribusi frekuensi dan grafik histrogram :

Tabel 4. 9 : Distribusi Frekuesi Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok Minat Siswa Rendah
No Kelas Interval Nilai tengah Frekuensi Prosentase (%)
1 61,32 - 65,12 63,22 2 11,11%
2 65,22 - 69,02 67,12 4 22,22%
3 69,12 - 72,92 71,02 4 22,22%
4 73,02 - 76,82 74,92 4 22,22%
5 76,92 - 80,72 78,82 2 11,11%
6 80,82 - 84,62 82,72 2 11,11%
Jumlah 18 100,00%
Berdasarkan tabel distribusi di atas dapat disajikan dalam grafik

histogram sebagai berikut :

4
Frekuensi

0
63.22 67.12 71.02 74.92 78.82 82.72
Nilai Tengah

Gambar 4. 8 : Grafik Histogram Prestasi Belajar Matematika Dengan


Menggunakan Media Pembelajaran Dekak-dekak pada
Kelompok commit to userRendah
Minat Siswa
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

B. Pengujian Prasyaratan Analisis Data

1. Uji Normalitas

Hasil perhitungan analisis uji normalitas dengan menggunakan metode

liliefors disajikan pada tabel sebagai berikut :

Tabel 4. 10 Hasil Analisis Uji Normalitas

Sumber N Lhit L0.05;n Keputusan


Media Blok Dienes 34 0,8860 0,1519 Normal
Media Dekak Dekak 32 0,1120 0,1566 Normal
Minat Tinggi 35 0,0978 0,1498 Normal
Minat Rendah 31 0,1587 0,1591 Normal

Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi

normal. (Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 10 )

2. Uji Homogenitas

Hasil perhitungan analisis uji Homogenitas dengan menggunakan metode

bartlett disajikan pada tabel sebagai berikut :

Tabel 4. 11 Hasil Analisis Uji Homogenitas

Sumber  2 obs DK Keputusan

Media Pembelajaran 3,0044 3,8410 Homogen


Minat Siswa 2,0703 3,8410 Homogen

Maka dapat disimpulkan bahwa sampel berasal dari populasi yang

homogen. (Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 25 )

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

C. Pengujian Hipotesis

Hasil perhitungan anava dua jalan ( 2 x 2 ) sel tak sama disajikan pada tabel

sebagai berikut :

Tabel 4. 12 Hasil Analisis Variansi Dua Jalan Dengan Sel Tak Sama

Sumber JK dk RK Fobs Ttabel Kep


Media
Pembelajaran 1266,5592 1 1266,5592 24,9931 3,9973 ditolak
(A)
Minat Siswa
1420,8008 1 1420,8008 28,0367 3,9973 ditolak
(B)
Interaksi
9,5328 1 9,5328 0,1881 3,9973 diterima
(AB)
Galat 3141,9376 62 50,6764
Total 5838,8304 65

(Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada lampiran 26 )

Dari tabel diatas dapat disimpulkan bahwa efek utama A dan B nilai hitung

yang lebih besar dar F tabel sehingga ditolak sedangkan pada interaksi AB

nilai F hitung yang diperoleh lebih kecil dari F pada tabel sehingga diterima.

Jadi dari hasil perhitungan analisis dapat diiterprestsikan sebagai berikut :

1. Hipotesis Pertama

Dari hasil anava dua jalan sel tak sama diperoleh = 24,9931 > 3,9973

= , karena > maka ditolak. Dengan ditolaknya , berati

terdapat pengaruh yang signifikan media pembelajaran terhadap prestsi belajar

matematika pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan

pengurangan bilangan.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Karena rerata baris = 86,4254 > = 75,8410 sehingga dapat

disimpulkan dari hasil nilai rerata baris bahwa prestasi belajar matematika pada

kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan

bilangan yang diajar dengan menggunakan media blok dienes lebih baik

dibandingkan dengan media dekak-dekak.

2. Hipotesis Kedua

Dari hasil anava dua jalan sel tak sama diperoleh = 28,0367 > 3,9973

= , karena > maka ditolak. Dengan ditolaknya ,

berarti terdapat pengaruh yang signifikan minat siswa terhadap prestsi belajar

matematika pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan

pengurangan bilangan.

Karena rerata kolom = 171,3367 > = 152,4325 sehingga dapat

disimpulkan dari hasil nilai rerata kolom bahwa prestasi belajar matematika

pada kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan

pengurangan bilangan, peseta didik dengan minat yang tinggi lebih baik dari

pada siswa dengan minat yang rendah.

3. Hipotesis Ketiga

Dari hasil anava dua jalan sel tak sama diperoleh = 0,1881 < 3,9973

= , karena < maka diterima. Dengan diterimanya ,

berarti tidak terdapat pengaruh bersama yang signifikan antara media

pembelajaran dengan minat siswa terhadap prestsi belajar matematika pada

kompetensi dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan

bilangan. commit to user


perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Penggunaan media pembelajaran tidak mempengaruhi minat siswa,

artinya siswa yang mempunyai minat tinggi dan rendah dalam mengikuti

pelajaran yang penyajiannya menggunakan media blok dienes maupun media

dekak-dekak mempunyai prestsi belajar yang sama untuk tiap kategori minat

ssiswa.

D. Pembahasan Hasil Analisis Data

Secara rinci, pembahasan hasil analisis dan pengujian hipotesis dapat

diuraikan sebagai berikut :

1. Pengaruh Media Pembelajaran Terhadap Prestasi Belajar Matematika

Perhitungan analisis statistik menunjukkan bahwa media pembelajaran

blok dienes lebih baik dibanding dengan media pembelajaran dekak-dekak.

Hal ini menunjukkan bahwa pemilihan media pembelajaran yang tepat dapat

memberikan hasil yang lebih baik.

Dalam pembelajaran matematika khususnya pada kompetensi dasar

menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan bilangan lebih tepat

menggunakan media pembelajaran blok dienes daripada menggunakan media

pembelajaran dekak-dekak. Hal ini dikarenakan pada media blok dienes bentuk

dan warna medianya berbeda-beda dan lebih konkret dibandingkan pada media

pembelajaran dekak-dekak.

Pada media pembelajaran blok dienes untuk nilai satuan diwujudkan

dalam bentuk dadu kecil, untuk nilai puluhan diwujudkan dalam bentuk batang,

untuk nilai ratusan diwujudkan dalam bentuk balok dan nilai ribuan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

diwujudkan dalam bentuk kubus besar. Sedangkan pada media pembelajaran

dekak-dekak nilai tempat dari satuan sampai puluhan ribu bentuknya sama

semua yang membedakan hanya warnanya saja. Hal ini menyebabkan siswa

lebih mudah menguasai konsep nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan

bilangan.

2. Pengaruh Minat Siswa Terhadap Prestasi Belajar Matematika.

Perhitungan analisis statistik menunjukkan bahwa minat belajar tinggi

lebih baik dibanding dengan minat belajar rendah. Hal ini menunjukkan bahwa

minat sangat mempengaruhi dalam peningkatan prestasi belajar siswa.

Siswa yang mempunnyai minat belajar tinggi dalam kegiatan belajar

akan berusaha keras dalam belajar dibandingkan dengan siswa yang

mempunyai minat belajar rendah, sehingga minat belajar siswa erat

hubungannya dengan peningkatan hasil belajar siswa

3. Interaksi Pengaruh antara Media Pembelajaran dan Minat Siswa Terhadap

Prestasi Belajar Matematika

Hasil perhitungan statistik menunjukkan bahwa tidak terdapat interaksi

pengaruh yang signifikan media pembelajaran dengan minat siswa terhadap

prestasi belajar matematika. Siswa pada kelompok minat tinggi maupun pada

kelompok minat rendah yang mendapat perlakuan dengan menggunakan media

pembelajaran blok dienes memiliki prestasi belajar yang lebih baik dari pada

siswa yang mendapat perlakuan dengan menggunakan media pembelajaran

dekak-dekak.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Siswa yang memiliki minat belajar tinggi pada kelompok yang mendapat

perlakuan media pembelajaran blok dienes memperoleh prestasi belajar yang

baik dari pada dengan menggunakan perlakuan media pembelajaran dekak-

dekak karena dari data lapangan ternyata siswa yang memiliki minat belajar

yang tinggi pada perlakuan dengan menggunakan media blok dienes mampu

melakukan kegiatan pembelajaran di dalam kelas sesuai dengan indikator

minat siswa yang dibuat peniliti. Pada pembelajaran dengan menggunakan

media pembelajran blok dienes siswa yang memiliki minat tinggi dapat

menyalurkan kemampuannya lewat diskusi kelompok sehingga prestasi

belajarnya lebih baik dari pada perlakuan dengan menggunakan media

pembelajaran dekak-dekak dimana kemampuan siswa tidak dapat tersalurkan

secara maksimal karena media pembelajarannya kurang sempurna.

Siswa yang memiliki minat rendah pada kelompok yang mendapat

perlakuan media pembelajaran blok dienes juga memperoleh prestasi belajar

yang baik dari pada dengan menggunakan perlakuan media pembelajaran

dekak-dekak karena data di lapangan ternyata siswa yang memiliki minat

belajar rendah pada perlakuan dengan menggunakan media pembelajaran blok

dienes siswa dengan mudah memahami materi yang disampaikan.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

E. Keterbatasan Peneliti

Pada saat pelaksanaan penelitian ini berlangsung, peneliti banyak memiliki

keterbatasan. Beberapa keterbatasan tersebut antara lain sebagai berikut :

1. Analisis uji coba angket perhatian siswa dalam belajar kurang terfokus

maupun pada uji coba tes. Untuk mendapatkan data yang valid dan akurat

maka perlu dilakukan analisis data yang mendetail dan berulang-ulang, hal ini

menjadi keterbatasan peneliti mengingat waktu yang diberikan pihak sekolah

sangat terbatas sehingga tidak memperoleh hasil yang baik dan maksimal.

2. Pengambilan populasi hanya terbatas pada siswa kelas III SD se dabin IV

kecamatan Jatipuro tahun pelajara 2013/2014, sehingga masih sangat terbatas

dalam lingkup satu sekolah

3. Keterampilan siswa dalam menggunakan media pembelajaran sangat berbeda,

hal ini mengakibatkan hasil yang diperoleh dalam penelitian tidak bisa

maksimal.

4. Penelitian ini hanya membahas tentang pegaruh penggunaan media blok

dienes dan media dekak-dekak dengan prestasi belajar matematika pada siswa

kelas III SD se dabin IV Ke-camatan Jatipurwo tahun pelajaran 2013/2014,

sementara masih banyak media lain yang bisa mempengaruhi prestasi belajar

siswa.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB V

KESIMPULAN, IMPLIKSI DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan kajian teori dan didukung adanya analisis serta mengacu pada

perumusan masalah yang telah diuraikan pada bab sebelumnya dapat ditarik

kesimpulan sebagai berikut :

1. Ada perbedaan pengaruh yang signifikan media pembelajaran blok dienes dan

media pembelajaran dekak-dekak pada kompetensi dasar menentukan nilai

tempat, penjumlahan dan pengurangan bilangan penjumlahan bila-ngan pada

siswa kelas III SD Negeri se-Dabin IV Kecamatan Jatipuro Kabupaten

Karanganyar Tahun Pelajaran 2013 / 2014. Proses belajar mengajar yang

menggunakan media pembelajaran blok dienes akan menghasilkan prestasi

belajar yang lebih baik dibandingkan dengan proses belajar mengajar yang

menggunakan media pembelajaran dekak-dekak.

2. Ada perbedaan pengaruh yang signifikan minat siswa tinggi dan minat siswa

rendah terhadap prestasi belajar matematika pada kompetensi dasar

menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan bilangan pada siswa

kelas III SD Negeri se-Dabin IV Kecamatan Jatipuro Kabupaten Karanganyar

Tahun Pelajaran 2013 / 2014. Siswa yang memiliki minat tinggi mempunyai

prestasi belajar matematika yang lebih baik dibandingkan dengan peserta didiik

yang mempunyai minat belajar rendah.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

3. Tidak ada interaksi pengaruh yang signifikan media pembelajaran dengan

minat belajar siswa terhadap prestasi belajar matematika pada kompetensi

dasar menentukan nilai tempat, penjumlahan dan pengurangan bilangan pada

siswa kelas III SD Negeri se-Dabin IV Kecamatan Jatipuro Kabupaten

Karanganyar Tahun Pelajaran 2013 / 2014. Proses belajar mengajar yang

menggunakan media blok dienes pada siswa yang mempunyai minat tinggi

maupun minat rendah prestasi belajarnya lebih baik dari pada proses belajar

mengajar yang menggunakan media pembelajaran dekak-dekak pada siswa

yang mumpunyai minat tinggi maupun minat rendah.

B. Implikasi

Berdasarkan pada kajian teori serta mengacu pada hasil penelitian ini maka

penulis akan menyampaikan implikasi yang berguna baik secara teoritis maupun

secara praktis dalam upaya meningkatkan prestsi belajar matematika. Implikasi

tersebut adalah sebagai berikut :

1. Implikasi teoritis

Hasil penelitian ini menyatakan bahwa pembelajaran matematika dengan

menggunakan media pembelajaran blok dienes menghasilkan prestsi belajar

matematika yang berbeda dibandingkan dengan pembelajaran dengan

menggunakan media pembelajaran dekak-dekak.

2. Implikasi praktis

Hasil penelitian secara praktis dapat digunakan guru dan sekolah sebagai

acuan bahwa keberhasilan proses pembelajaran matematika di sekolah daasar


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

dipengaruhi oleh banyak faktor. Diantaranya adalah guru harus mampu memilih

media pembelajaran yang tepat dan sesuai sesuai dengan kompetensi dasar yang

akan diajarkan pada siswanya. Dalam pemilihan media pembelajaran yang tepat

akan membuat proses kegiatan belajar mengajar akan menyenangkan sehingga

siswa dapat menerima pelajaran dengan baik. Seorang guru juga harus

memperhatikan minat siswa sebagai salah satu faktor pengaruh dalam proses

pembelajaran matematika sehingga dapat memberikan perlakuan yang tepat untuk

siswa yang berminat tinggi maupun yang berminat rendah. Dengan

memperhatikan hal tersebut akan dicapai hasil belajar yang tinggi.

C. Saran

Berdasarkan kesimpulan dan implikasi dari hasil penelitian di atas, maka

dapat dikemukakan beberapa saran sebagai berikut :

1. Guru se-Kecamatan Jatipuro

a) Untuk para guru sebaiknya rajin menggunakan media pembelajaran yang

tepat dan sesuai dengan bahan yang akan diajarkan kepada siswanya. Hal

ini disebabkan karena pendidikan anak di sekolah dasar adalah pendidikan

yang paling berkesan dalam pikiran mereka dan akan dikenang sepanjang

hidupnya.

b) Seorang guru senantiasa harus membangkitkan minat belajar para

siswanya.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

2. Kepala Sekolah se-Kecamatan Jatipuro

Untuk kepala sekolah hendaknya selalu menganjurkan kepada jajaran

gurunya untuk senantiasa menggunakan media pembelajaran yang tepat dan

sesuai dengan materi yang akan diajarkan kepada siswanya.

3. Peneliti selanjutnya

Untuk peneliti selanjutnya agar dapat melakukan penelitian yang lebih

mendalam dengan melibatkan faktor-faktor lain yang berkaitan dengan prestasi

belajar motivasi, kedisiplinan, sikap dan bakat.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR PUSTAKA

Abdurahman, Mulyana. 2003. Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar.


Jakarta: Rieneka Cipta

Aisto Rohadi. 2003. Media Pembelajaran. Bandung: CV Maulana

Budiyono. 2009. Statistika untuk Penelitian. Surakarta : UNS Press

Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. 2004. Kamus Besar Bahasa Indonesia.


Jakarta: Balai Pustaka.

Departemen Pendidikan Nasional. 2006. Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.


Jakarta: BNSP

Erman Suherman. 2009. Strategi Pembelajaran Matematika Kontenporer.


Bandung: F.MIPA UPI

Hj. Gino dkk. 2000. Belajar dan Pembelajaran. Surakarta: UNS Press

Jujun S.Suriasumantri. 2000. Filsafat Ilmu Sebuah Pengantar Populer. Jakarta:


Pustaka Sinar Harapan

M. Nasir. 2003. Metode Penelitian. Jakaarta: Galia Indonesia.

Nana Syaodih Sukmadinata. 2010. Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: PT


Remaja Rosdakarya.

Oemar Hamalik. 2004. Psikologi Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru

Saiffuddin Azwar. 2012. Reliabilitas dan Validitas. Yogyakarta: Pustaka Pelajar

Sardiman. 2007. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Raja


Grafindo Persada

Slameto, 2010 Belajar dan Faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:


Rineka Cipta commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Sri Anitah, 2008 Media Pembelajaran. Surakarta: UNS Press

Sugihartono dkk. 2000. Psikologi Pendidikan. UNY Press.

Suharsimi Arikunto. 2005 Dasar-dasar Eveluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi


Aksara

Sukardi. 2003. Bimbingan dan Penyuluhan Belajar di Sekolah. Bandung: Usaha


Nasional

Sukayati dan Agus Suharjana. 2009. Pemanfaatan Alat Peraga Matematika dalam
Pembelajaran di SD. Yogyakarta PPPTK Matematika

Sutrisno Hadi. 2000. Analisis Regresi. Yogyakarta: Andi Offset

Syaiful Bahri Djamarah. 2008. Psikologi Belajar. Jakarta: PT Rineka Cipta.

The Liang Gie. 2008. Pengantar Filsafat Ilmu. Yogyakarta: Liberty

Tim Penyusun Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa. 2001. Kamus Besar
Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka

W.J.S. Poerwadarminta. 2007 Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Dep Dik Bud
Indonesia.

WS Winkel 2009. Psikologi Pengajaran. Yogyakarta: Media Abadi

Zaenal Arifin. 2011. Evaluasi Pembelajaran. Jakarta: Direktorat Jenderal


Pendidikan Islam Kementerian Agama RI.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 1

commit to user
SILABUS

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/ Semester : III (tiga) / 2 (dua)

Standar Kompetensi : 4. Melakukan operasi hitung bilangan sampai tiga angka

Kompetensi Dasar : 4.1Menentukan nilai tempat

4.2 Penjumlahan dan pengurangan bilangan bulat.

Materi Kegiatan Alokasi Sumber dan Media


Indikator
Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu Pembelajaran

Operasi 1. Membaca lambang a. Kognitif a. Prosedur: 2x a. Sumber:

Hitung bilangan 1. Membaca lambang Tes akhir pertemuan Ria Andriana dkk.

bilangan 2. Menentukan nilai bilangan dengan b. Jenis: (4 JP @ 35 Matematika3.

tempat menggunakan media Tes tertulis menit) Yudistira : Jakarta.

3. Penjumlahan dan blok dienes Hal 12-25


Materi Kegiatan Alokasi Sumber dan Media
Indikator
Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu Pembelajaran

pengurangan 2. Menentukan nilai c. Bentuk:

tempat bilangan Subyektif/ b. Media

dengan menggunakan uraian Pembelajaran:

media blok dienes d. Alat: -Media Blok dienes

3. Melakukan Soal, kunci dan dekak dekak

penjumlahan tanpa jawaban, kriteria -Gambar bilangan

menyimpan penilaian, dan

4. Melakukan lembar kerja

pengurangan tanpa siswa (LKS)

teknik meminjam

b. Afektif

1. Menyelesaikan
Materi Kegiatan Alokasi Sumber dan Media
Indikator
Pokok Pembelajaran Penilaian Waktu Pembelajaran

masalah tentang

operasi hitung

bilangan bersama-

sama dengan

kelompok.

c. Psikomotor

1. Menunjukkan cara

mengerjakan soal

dengan menggunakan

media blok dienes


perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP KELAS EKSPERIMEN)

Sekolah : SD Negeri

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas / Semester : III (tiga) / II (dua)

A. Standar Kompetensi

4. Melakukan operasi hitung bilangan sampai tiga angka

B. Kompetensi Dasar

4.1 Menentukan nilai tempat

4.2 Penjumlahan dan pengurangan bilangan

C. Indikator

a. Kognitif

1. Membaca lambang bilangan

2. Menentukan nilai tempat bilangan

3. Melakukan penjumlahan tanpa menyimpan

4. Melakukan pengurangan tanpa teknik meminjam

b. Afektif

1. Menyelesaikan masalah tentang operasi hitung bilangan bersama-sama

dengan kelompok.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Psikomotor

Menunjukkan cara melakukan penjumlahan dan pengurangan dengan media

blok dienes.

D. Tujuan Pembelajaran

a. Kognitif

1. Melalui penjelasan guru menggunakan media blok dienes peserta didik

dapat membaca lambang bilangan.

2. Melalui penggunaan media blok dienes peserta didik dapat menentukan

nilai tempat bilangan ( satuan, puluhan, ratusan,ribuan)

3. Melalui penggunaan media blok dienes peserta didik mampu

menjumlahkan bilangan tanpa menyimpan

4. Melalui penggunaan media blok dienes peserta didik mampu

menjumlahkan

bilangan dengan menyimpan

5. Melalui penggunaan media blok dienes peserta didik mampu

mengurangkan bilangan tanpa meminjam

6. Melalui penggunaan media blok dienes peserta didik mampu

mengurangkan bilangan dengan meminjam

b. Afektif

Peserta didik ikut berpartisipasi aktif dalam menyelesaikan tugas kelompok

yang berkaitan dengan masalah operasi hitung bilangan.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Psikomotor

Peserta didik dapat menujukkan kembali cara menggunakan media blok

dienes untuk menentukan nilai tempat dan melakukan operasi penjumlahan

dan pengurangan

E. Dampak Pengiring

Setelah pembelajaran selesai pesrta didik diharapkan dapat dapat

menyelesaikan masalah yang berkaitan operasi hitung bilangan dalam

kehidupan sehari – hari.

F. Materi Ajar

Operasi Hitung Bilangan

1. Membaca lambang bilangan

2. Nilai tempat

3. Penjumlahan dan pengurangan bilangan

G. Metode Pembelajaran

1. Metode Pemberian Tugas

2. Metode Tanya Jawab

3. Metode Kerja kelompok

H. Langkah – langkah Pembelajaran

Pertemuan pertama

1. Kegiatan awal

a. Guru mengkomunikasikan tujuan belajar dan pokok-pokok materi yang

akan dipelajari.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

b. Guru melakukan apersepsi, guru gambar bilangan di papan tulis dan

meminta peserta didik membacanya

c. Guru memberikan penjelasan tentang pembagian kelompok dan cara belajar

peserta didik.

2. Kegiatan Inti

a. Guru meminta peserta didik membaca lambang bilangan yang ada di papan

tulis .

b. Guru bertanya jawab dengan peserta didik tentang nilai tempat bilangan

yang dibaca peserta didik

c. Guru memberikan contoh penggunaan media blok dienes untuk

menentukan nilai tempat dan penjumlahan bilangan

d. Guru memberikan latihan soal berkaitan dengan operasi hitung bilangan

yang harus diselesaikan peserta didik secara berkelompok (kelompok

kecil), kemudian guru mengajak siswa untuk menyelesaikan tugas seperti

berikut ini.

Lembar Kerja Siswa


Lengkapilah tabel di bawah ini !
NO Bilangan Angka Nilai tempat Nilai
1. 163

2. 274

3. 385

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

3. Kegiatan Akhir (Penutup)

a. Dengan tanya jawab guru dan peserta didik menyimpulkan tentang nilai

tempat bilangan

b. Guru memberi PR tentang nilai tempat.

Pertemuan Kedua

1. Kegiatan awal

a Apersepsi operasi hitung penjumlahan oleh guru menggunakan jari-jari

tangan.

b Guru menyampaikan tujuan pmbelajaran yaitu pentingnya mempelajari

operasi hitung penjumlahan ke samping, salah satu fungsinya pada

kegiatan jual beli menghitung uang

2. Kegiatan inti

a Siswa mengenal media Blok Dienes.

b Siswa mencoba menggunakan media Blok Dienes.

c Guru memberi contoh soal penjumlahan ke samping.

d Siswa menirukan contoh guru menyelesaikan soal penjumlahan kesamping

menggunakan media Blok Dienes.

e Guru memberikan soal penjumlahan ke samping.

f Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan ke samping menggunakan

media Blok Dienes bilangan satuan+satuan.

g Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan ke samping menggunakan

media Blok Dienes bilangan puluhan+puluhan.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

h Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan ke samping menggunakan

media Blok Dienes bilangan puluhan+ratusan

3. Kegiatan akhir

a Siswa bersama guru mengevaluasi pembelajaran penjumlahan ke samping

menggunakan media Blok Dienes tentang kesulitan yang dialami.

b Siswa bersama guru berkolaborasi mengemasi kembali peralatan yang

telah digunakan

I. ALAT DAN SUMBER BELAJAR

a. Media Pembelajaran:

1. Media blok dienes

2. Gambar bilangan

b. Sumber Belajar:

1. Ria Andriana dkk. Matematika3. Yudistira : Jakarta. Hal 12-25

2. Silabus kelas III

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

J. PENILAIAN

a. Prosedur : Tes akhir

b. Jenis : Tes tertulis

c. Bentuk : Subyektif / uraian

d. Alat : Soal, kunci jawaban, kriteria penilaian, dan lembar kerja siswa

(LKS)

Mengetahui Jatipuro, 1 April 2014


Kepala SD Negeri 03 Ngepungsari Peneliti

SUMARDI, S. Pd. JUNET MURDIYANTO


NIP. 19620212 199003 1 007 NIM. S.810809019

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 3

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP KELAS KONTROL)

Sekolah : SD Negeri

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas / Semester : III (tiga) / II (dua)

A. Standar Kompetensi

4. Melakukan operasi hitung bilangan sampai tiga angka

B. Kompetensi Dasar

4.1 Menentukan nilai tempat

4.2 Penjumlahan dan pengurangan bilangan

C. Indikator

a. Kognitif

1. Membaca lambang bilangan

2. Menentukan nilai tempat bilangan

3. Melakukan penjumlahan tanpa menyimpan

4. Melakukan pengurangan tanpa teknik meminjam

b. Afektif

Menyelesaikan masalah tentang operasi hitung bilangan bersama-sama

dengan kelompok.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Psikomotor

Menunjukkan cara melakukan penjumlahan dan pengurangan dengan media

dekak-dekak

D. Tujuan Pembelajaran

a. Kognitif

1. Melalui penjelasan guru menggunakan media blok dekak dekak peserta

didik dapat membaca lambang bilangan.

2. Melalui penggunaan media dekak-dekak peserta didik dapat menentukan

nilai tempat bilangan ( satuan, puluhan, ratusan,ribuan)

3. Melalui penggunaan media dekak-deak peserta didik mampu

menjumlahkan bilangan tanpa menyimpan

4. Melalui penggunaan media dekak-dekak peserta didik mampu

menjumlahkan

bilangan dengan menyimpan

5. Melalui penggunaan media dekak-dekak peserta didik mampu

mengurangkan bilangan tanpa meminjam

6. Melalui penggunaan media dekak-dekak peserta didik mampu

mengurangkan bilangan dengan meminjam

b. Afektif

Peserta didik ikut berpartisipasi aktif dalam menyelesaikan tugas kelompok

yang berkaitan dengan masalah operasi hitung bilangan.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Psikomotor

Peserta didik dapat menujukkan kembali cara menggunakan media dekak-

dekak untuk menentukan nilai tempat dan melakukan operasi penjumlahan

dan pengurangan

E. Dampak Pengiring

Setelah pembelajaran selesai pesrta didik diharapkan dapat dapat

menyelesaikan masalah yang berkaitan operasi hitung bilangan dalam

kehidupan sehari – hari.

F. Materi Ajar

Operasi Hitung Bilangan

1. Membaca lambang bilangan

2. Nilai tempat

3. Penjumlahan dan pengurangan bilangan

G. Metode Pembelajaran

1. Metode Pemberian Tugas

2. Metode Tanya Jawab

3. Metode Kerja kelompok

4. Diskusi

H. Langkah – langkah Pembelajaran

Pertemuan pertama

1. Kegiatan awal

a. Guru mengkomunikasikan tujuan belajar dan pokok-pokok materi yang

akan dipelajari.
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

b. Guru melakukan apersepsi, guru gambar bilangan di papan tulis dan

meminta peserta didik membacanya

c. Guru memberikan penjelasan tentang pembagian kelompok dan cara belajar

peserta didik.

2. Kegiatan Inti

a. Guru meminta peserta didik membaca lambang bilangan yang ada di papan

tulis .

b. Guru bertanya jawab dengan peserta didik tentang nilai tempat bilangan

yang dibaca peserta didik

c. Guru memberikan contoh penggunaan media dekak-dekak untuk

menentukan nilai tempat dan penjumlahan bilangan

d. Guru memberikan latihan soal berkaitan dengan operasi hitung bilangan

yang harus diselesaikan peserta didik secara berkelompok (kelompok

kecil), kemudian guru mengajak siswa untuk menyelesaikan tugas seperti

berikut ini.

Lembar Kerja Siswa


Lengkapilah tabel di bawah ini !
NO Bilangan Angka Nilai tempat Nilai
1. 163

2. 274

3. 385

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

3. Kegiatan Akhir (Penutup)

a. Dengan tanya jawab guru dan peserta didik menyimpulkan tentang nilai

tempat bilangan

b. Guru memberi PR tentang nilai tempat.

Pertemuan Kedua

1. Kegiatan awal

a Apersepsi operasi hitung penjumlahan oleh guru menggunakan jari-jari

tangan.

b Guru menyampaikan tujuan pmbelajaran yaitu pentingnya mempelajari

operasi hitung penjumlahan ke samping, salah satu fungsinya pada

kegiatan jual beli menghitung uang

2. Kegiatan inti

a Siswa mengenal media Dekak-dekak.

b Siswa mencoba menggunakan media dekak-dekak.

c Guru memberi contoh soal penjumlahan ke samping.

d Siswa menirukan contoh guru menyelesaikan soal penjumlahan

menggunakan media dekak-dekak.

e Guru memberikan soal penjumlahan tanpa meminjam.

f Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan ke samping menggunakan

media dekak-dekak bilangan satuan+satuan.

g Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan ke samping menggunakan

media dekak-dekak bilangan puluhan + puluhan.

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

h Siswa mencoba mengerjakan soal penjumlahan menggunakan media

dekak-dekak bilangan puluhan+ ratusan

Lembar Kerja Siswa

3. Kegiatan akhir

a Siswa bersama guru mengevaluasi pembelajaran penjumlahan ke samping

menggunakan media dekak dekak tentang kesulitan yang dialami.

b Siswa bersama guru berkolaborasi mengemasi kembali peralatan yang

telah digunakan

I. ALAT DAN SUMBER BELAJAR

a. Media Pembelajaran:

1. Media dekak-dekak

2. Gambar bilangan

b. Sumber Belajar:

1. Ria Andriana dkk. Matematika3. Yudistira : Jakarta. Hal 12-25

2. Silabus kelas III

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

J. PENILAIAN

a. Prosedur : Tes akhir

b. Jenis : Tes tertulis

c. Bentuk : obyektif /pilgan

d. Alat : Soal, kunci jawaban, kriteria penilaian, dan lembar kerja siswa

(LKS)

Mengetahui Jatipuro, 25 Maret 2014


Kepala SD Negeri 02 Ngepungsari Peneliti

RETNO SETYASIH, S. Pd. JUNET MURDIYANTO


NIP. 19650219 198702 2 002 NIM. S.810809019

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 4
KISI KISI SOAL EVALUASI
Kompetensi Dasar dan K1 K2 K3 K4 K5 K6 JUMLAH
Indikator
4.1Menentukan nilai
tempat 1,2,3 8 9,10, 6
 Membaca 6,13 4,5,7,14,18 11,12, 9
lambang bilangan
 Menentukan 3
23
nilai tempat 15 25
4.2 Penjumlahan dan 16, 17,20 28,30 5
pengurangan
 Melakukan 19,21,22
penjumlahan 3
tanpa 24,29 2
menyimpan 26,27 2

 Melakukan
penjumlahan
dengan teknik
menyimpan
 Melakukan
pengurangan
tanpa teknik
meminjam
 melakukan
pengurangan
dengan teknik
meminjam

Jumlah 10 11 9 30

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 5
Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C atau D pada jawaban yang
paling benar !

1. Lambang bilangan tiga ribu tujuh belas adalah …


A. 3.017 B. 3.170 C. 3.107 D. 3.177
2. Bilangan antara 673 dan 675 adalah …
A. 676 B. 674 C. 675 D. 673
3. Nama bilangan 6.712 adalah …
A. enam ribu tujuh ratus sepuluh C. enam ribu tujuh puluh dua
B. enam ribu tujuh ratus dua D. enam ribu tujuh ratus dua belas
4. Angka 4 pada bilangan 5.741 menempati tempat …
A. satuan B. puluhan C. ratusan D. ribuan
5. Angka puluhan pada bilangan 3.218 adalah …
A. 2 B. 1 C. 8 D. 3
6. Sesudah 475 bilangan berikutnya adalah …
A. 473 B. 476 C. 474 D. 472
7. Angka yang menempati ratusan pada bilangan 2.897 adalah angka …
A. 8 B. 7 C. 9 D. 2
8. Penulisan lambang bilangan seribu dua ratus satu adalah …
A. 1211 B. 1200 C. 1201 D. 1221
9. Sebuah bilangan terdiri dari 2 ribuan, 6 ratusan, 4 puluhan dan 9 satuan.
Bilangan itu adalah …
A. 6249 B. 4629 C. 9462 D. 2649
10. Lambang bilangan dari Sembilan ratus tujuh puluh lima adalah…
A. 970 B. 957 C. 975 D. 9075

11. Nilai angka 8 pada bilangan 3.850 adalah…….


A. .800 B. 8.000 C.80 D. 8
12. Nilai tempat angka 5 dari bilangan 2.975 adalah……
A. ribuan B satuan C. ratusan D. puluhan
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

13. Bilangan yang terletak di antara 476 dan 478 adalah...


A. 474 B. 475 C.477 D. 479
14. Nilai tempat 5 dari bilangan 2.975 adalah...
A. ribuan B. ratusan C.puluhan D. satuan
15. 9 ratusan + 8 satuan + 4 puluhan…….
A. 948 B. 984 C. 962 D. 986
16. 5 ribuan + …..ratusan + 7 puluhan + 4 satuan = 5.874
Bilangan yang tepat untuk mengisi titik-titik adalah……..
A. 5 B. 8 C. 7 D. 4
17. 6 ratusan + 8 puluhan + 7 satuan =………
A. 687 B. 867 C. 786 D. 678
18. Nilai tempat angka 2 pada bilangan 1.928 adalah…
A. Ribuan B. Ratusan C. Puluhan D. satuan
19. Hasil pengurangan dari 876 – 463 adalah ....
A. 431 B. 413 C. 341 D. 423
20. 5 ribuan + 9 ratusan + 2 puluhan + 7 satuan =…
A. 9527 B. 2957 C. 5927 D. 7295
21. Hasil pengurangan 478 – 243 adalah…
A. 234 B. 235 C. 245 D. 236
22. Hasil pengurangan 567 -335 adalah . . .
A. 231 B. 232 C. 242 D. 233
23. 4 ratusan + …..puluhan + satuan = 435
Bilangan yang tepat untuk mengisi titik-titik adalah…
A. 4 B. 3 C. 5 D. 6
24. Hasil pengurangan dari 346 – 278 adalah . . .
A. 65 B. 67 C. 68 D. 69
25. 525 + 210 + 150 =……
A. 885 B. 858 C. 785 D. 875
26. Hasil pengurangan dari 752 – 394 adalah . . .
A. 346 B. 347 C. 348 D. 349
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

27. 867 Nilai tempat puluhan pada bilangan disamping jika dikurangi dengan 5
satuan adalah . ..
A. 55 B. 60 C. 65 D. 66
28. 495 + 247+102 =…
A. 843 B. 844 C. 842 D. 842
29. Sebuah bilangan terdiri dari 2 ribuan, 6 ratusan, 4 puluhan dan 9 satuan.
nilai tempat puluhan dikurangi satuan adalah ...
A. 21 B. 41 C. 31 D. 11
30. 521 + 109 + 121 =…
A. 771 B. 752 C. 751 D. 752

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 6
LEMBAR JAWAB

Nama : ..............................................
Kelas : ..............................................
No : ..............................................

1. A B C D 11. A B C D 21. A B C D

2. A B C D 12. A B C D 22. A B C D

3. A B C D 13. A B C D 23. A B C D

4. A B C D 14. A B C D 24. A B C D

5. A B C D 15. A B C D 25. A B C D

6. A B C D 16. A B C D 26. A B C D

7. A B C D 17. A B C D 27. A B C D

8. A B C D 18. A B C D 28. A B C D

9. A B C D 19. A B C D 29. A B C D

10. A B C D 20. A B C D 30. A B C D

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 7
KUNCI JAWAB

1. A 11. A 21. B

2. B 12. B 22. B

3. D 13. C 23. B

4. B 14. D 24. C

5. B 15. B 25. A

6. B 16. B 26. C

7. A 17. A 27. A

8. C 18. C 28. B

9. D 19. B 29. C

10. C 20. C 30. C

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 8
UJI VALIDITAS
TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
Nomor Butir Soal
No RESP
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Ananda Nor Rahman 1 0 1 1 0 0 0 0 1
2 Febi Tri Wanti 1 1 1 1 0 0 1 0 1
Ayunda Dewi
3 Pramusti 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4 Agus Kusnadi 1 1 1 1 0 1 1 1 1
5 Bayu Andika Putra P 1 1 1 1 1 0 1 1 1
6 Muh. Arifin Eka S 1 1 1 1 1 0 1 1 1
7 Satria Wahyu Utama 1 1 1 1 1 0 1 1 1
8 Titania Lintang Suroy 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 Widodo 1 1 1 1 1 1 0 0 1
10 Zellina Eva Nurmadin 1 1 1 1 1 0 1 1 1
11 Alfi Nur Annisa 1 1 1 1 1 1 1 1 1
12 Wahyu Saputro 1 1 1 1 1 1 1 1 1
13 Indah Pramungtyas 1 1 1 1 1 1 1 1 1
14 Ahmad Aprilia 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Bagas Yuliyanto 1 0 0 0 0 0 0 1 0
16 Ramli Adi Kurniawan 1 1 1 0 0 0 1 1 0
17 Sahrul Widodo 1 1 1 1 0 1 1 1 1
18 Ananda Wahyu P 1 1 0 0 1 1 0 0 1
19 Anisa Rahmawati 1 0 1 1 0 0 1 0 1
20 Ardian Ary Arman S 0 0 1 1 0 1 0 1 0
21 Bayu Ardiansyah 1 0 1 0 1 1 1 0 1
22 Danar Perdana P 1 1 1 1 1 1 1 1 0
23 Fitri Novita Sari 0 1 1 0 0 1 0 0 1
24 Indri Yani 1 1 1 1 1 1 1 1 0
25 Nisa Aulia Cahyaning 1 1 1 1 0 1 1 1 1
26 Restu Febriano Al R 0 1 1 1 1 0 0 0 1
27 Reza Akbar Taufik 1 0 0 0 0 0 1 1 0
28 Smson Ade Prakoso 1 1 1 1 1 1 1 0 1
29 Sofian Aditama 1 0 0 0 0 0 0 1 1
30 Tri Winarsoh 1 1 0 1 0 1 0 1 0
S 26 22 24 22 16 17 20 20 22
nA 15 13 14 13 10 7 12 12 13
nB 11 9 10 9 6 10 8 8 9
∑XY 576 518 538 499 390 385 479 441 491
P 0,813 0,688 0,750 0,688 0,500 0,531 0,625 0,625 0,688
Tafsir P S.Mudah Mudah Mudah Mudah Sedang Sedang Mudah Mudah Mudah
PA 0,9375 0,8125 0,875 0,8125 0,625 0,4375 0,75 0,75 0,8125
PB 0,688 0,563 0,625 0,563 0,375 0,625 0,500 0,500 0,563
D 0,250 0,250 0,250 0,250 0,250 -0,188 0,250 0,250 0,250
Tafsir D Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Jelek Sedang Sedang Sedang
Q 0,1875 0,3125 0,25 0,3125 0,5 0,46875 0,375 0,375 0,3125
P.Q 0,15234 0,21484 0,1875 0,21484 0,25 0,24902 0,23438 0,23438 0,21484
rxy 0,62636 0,75022 0,56944 0,53747 0,61537 0,36473 0,72478 0,32562 0,44789
r-tabel 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Tafsir Validitas Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Invalid Valid
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

UJI VALIDITAS
TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
Nomor Butir Soal
10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
0 0 0 0 0 0 1 1 0 0 1 1
0 1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 0
1 1 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1
1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 0 1
1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1
1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1
1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1 1 1 0 0 1 0 1 1 1 1
1 0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 0 1 1 1 0 1 0 1 1 1 1
0 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1
0 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0 1
1 0 0 1 0 0 0 0 1 0 1 1
1 1 0 1 0 1 1 0 0 1 1 1
1 1 1 0 0 1 1 0 1 1 1 1
1 1 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1
1 0 1 0 1 0 1 0 1 1 1 1
0 0 0 1 0 0 0 0 0 0 0 0
1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0
1 1 1 1 0 0 1 1 1 1 1 1
1 1 1 0 1 0 1 0 1 1 0 1
1 1 1 1 1 1 1 1 1 0 1 1
1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 1
1 0 1 1 1 0 1 0 1 0 0 0
1 0 0 0 0 0 1 1 0 1 1 0
1 0 1 1 1 0 1 1 1 1 1 0
1 0 1 1 0 0 1 1 0 1 0 0
1 0 1 0 1 0 1 1 1 0 1 1
24 13 23 21 16 10 25 19 23 24 24 23
11 8 11 13 7 7 12 10 12 14 14 15
13 5 12 8 9 3 13 9 11 10 10 8
523 308 531 460 369 246 553 425 531 525 542 505
0,750 0,406 0,719 0,656 0,500 0,313 0,781 0,594 0,719 0,750 0,750 0,719
Mudah S.Mudah Mudah Mudah Sedang Sukar Mudah Sedang Mudah Mudah Mudah Mudah
0,6875 0,5 0,6875 0,8125 0,4375 0,4375 0,75 0,625 0,75 0,875 0,875 0,9375
0,813 0,313 0,750 0,500 0,563 0,188 0,813 0,563 0,688 0,625 0,625 0,500
-0,125 0,188 -0,063 0,313 -0,125 0,250 -0,063 0,063 0,063 0,250 0,250 0,438
Jelek Jelek Jelek Sedang Jelek Sedang Jelek Jelek Jelek Sedang Sedang Baik
0,25 0,59375 0,28125 0,34375 0,5 0,6875 0,21875 0,40625 0,28125 0,25 0,25 0,28125
0,1875 0,24121 0,20215 0,22559 0,25 0,21484 0,1709 0,24121 0,20215 0,1875 0,1875 0,20215
0,38375 0,41469 0,69659 0,31876 0,40694 0,43067 0,53811 0,36478 0,69659 0,40851 0,61896 0,3922
0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Valid Valid Valid Invalid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

UJI VALIDITAS
TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
Nomor Butir Soal
X X2
22 23 24 25 26 27 28 29 30
1 0 0 1 0 0 1 0 1 12 144
1 1 1 1 0 1 1 1 1 20 400
0 0 1 1 1 1 0 0 0 23 529
0 0 1 1 1 1 1 0 0 23 529
1 1 1 1 1 1 0 1 1 26 676
1 0 1 1 1 1 0 0 1 25 625
1 1 1 1 1 1 1 1 1 28 784
1 1 1 1 1 1 1 0 1 26 676
1 0 1 1 1 1 0 1 0 22 484
1 1 1 1 1 1 1 1 1 29 841
1 0 1 1 1 1 1 0 1 25 625
1 0 1 1 1 1 1 0 1 25 625
1 1 1 1 1 1 1 0 1 26 676
0 0 0 0 0 0 0 0 0 2 4
0 1 0 0 1 0 1 0 1 11 121
1 1 0 1 1 0 1 1 1 20 400
1 1 1 1 1 1 1 1 1 26 676
0 0 1 1 1 1 1 0 1 22 484
1 1 1 1 1 1 0 1 0 20 400
1 0 0 0 0 0 0 0 1 7 49
0 1 1 1 1 1 1 0 1 22 484
1 1 1 1 0 1 1 1 1 26 676
0 0 0 0 1 0 1 1 1 16 256
1 1 1 1 1 0 1 1 1 27 729
1 1 1 1 0 1 1 1 1 26 676
0 1 0 0 1 0 0 0 1 14 196
0 0 0 1 0 0 1 1 1 12 144
1 1 1 0 1 1 0 1 1 24 576
0 0 0 1 0 0 0 0 1 11 121
1 0 0 1 1 1 1 0 1 19 361
20 16 20 24 22 20 20 14 25 615 13967
12 8 12 14 13 12 11 6 12
8 8 8 10 9 8 9 8 13
459 371 491 541 499 483 441 322 525
0,625 0,500 0,625 0,750 0,688 0,625 0,625 0,438 0,781
Mudah Sedang Mudah Mudah Mudah Mudah Mudah Sedang Mudah
0,75 0,5 0,75 0,875 0,8125 0,75 0,6875 0,375 0,75
0,500 0,500 0,500 0,625 0,563 0,500 0,563 0,500 0,813
0,250 0,000 0,250 0,250 0,250 0,250 0,125 -0,125 -0,063
Sedang Jelek Sedang Sedang Sedang Sedang Jelek Jelek Jelek
0,375 0,5 0,375 0,25 0,3125 0,375 0,375 0,5625 0,21875
0,23438 0,25 0,23438 0,1875 0,21484 0,23438 0,23438 0,24609 0,1709 6,47
0,5147 0,42679 0,85083 0,60658 0,53747 0,76679 0,32562 0,34739 0,16608
0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Valid Valid Valid Valid Valid Valid Invalid Invalid Invalid

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 9
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS
TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
Nomor Butir Soal
No RESP
1 2 3 4 5 6 7 8 9
1 Ananda Nor Rahman 1 0 1 1 0 0 0 1 0
2 Febi Tri Wanti 1 1 1 1 0 0 1 1 0
3 Ayunda Dewi Pramu 1 1 1 1 1 1 1 1 1
4 Agus Kusnadi 1 1 1 1 0 1 1 1 1
5 Bayu Andika Putra P 1 1 1 1 1 0 1 1 1
6 Muh. Arifin Eka S 1 1 1 1 1 0 1 1 1
7 Satria Wahyu Utama 1 1 1 1 1 0 1 1 1
8 Titania Lintang S 1 1 1 1 1 1 1 1 1
9 Widodo 1 1 1 1 1 1 0 1 1
10 Zellina Eva Nurmadin 1 1 1 1 1 0 1 1 1
11 Alfi Nur Annisa 1 1 1 1 1 1 1 1 1
12 Wahyu Saputro 1 1 1 1 1 1 1 1 0
13 Indah Pramungtyas 1 1 1 1 1 1 1 1 0
14 Ahmad Aprilia 0 0 0 0 0 0 0 0 0
15 Bagas Yuliyanto 1 0 0 0 0 0 0 0 1
16 Ramli Adi Kurniawan 1 1 1 0 0 0 1 0 1
17 Sahrul Widodo 1 1 1 1 0 1 1 1 1
18 Ananda Wahyu P 1 1 0 0 1 1 0 1 1
19 Anisa Rahmawati 1 0 1 1 0 0 1 1 1
20 Ardian Ary Arman S 0 0 1 1 0 1 0 0 0
21 Bayu Ardiansyah 1 0 1 0 1 1 1 1 1
22 Danar Perdana P 1 1 1 1 1 1 1 0 1
23 Fitri Novita Sari 0 1 1 0 0 1 0 1 1
24 Indri Yani 1 1 1 1 1 1 1 0 1
25 Nisa Aulia Cahyaning 1 1 1 1 0 1 1 1 1
26 Restu Febriano Al R 0 1 1 1 1 0 0 1 1
27 Reza Akbar Taufik 1 0 0 0 0 0 1 0 1
28 Smson Ade Prakoso 1 1 1 1 1 1 1 1 1
29 Sofian Aditama 1 0 0 0 0 0 0 1 1
30 Tri Winarsoh 1 1 0 1 0 1 0 0 1
S 26 22 24 22 16 17 20 22 24
nA 15 13 14 13 10 7 12 13 11
nB 11 9 10 9 6 10 8 9 13
∑XY 497 449 468 434 341 334 416 430 452
P 0,813 0,688 0,750 0,688 0,500 0,531 0,625 0,688 0,750
Tafsir P S.Mudah Mudah Mudah Mudah Sedang Sedang Mudah Mudah Mudah
PA 0,9375 0,8125 0,875 0,8125 0,625 0,4375 0,75 0,8125 0,6875
PB 0,688 0,563 0,625 0,563 0,375 0,625 0,500 0,563 0,813
D 0,250 0,250 0,250 0,250 0,250 -0,188 0,250 0,250 -0,125
Tafsir D Sedang Sedang Sedang Sedang Sedang Jelek Sedang Sedang Jelek
Q 0,1875 0,3125 0,25 0,3125 0,5 0,46875 0,375 0,3125 0,25
P.Q 0,15234 0,21484 0,1875 0,21484 0,25 0,24902 0,23438 0,21484 0,1875
rxy 0,6002 0,73118 0,59302 0,55158 0,62477 0,36579 0,71137 0,50368 0,38123
r-tabel 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Tafsir Validitas Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
r11 = 0,898
Sangat tinggi commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS


TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
Nomor Butir Soal
10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21
0 0 0 0 1 1 0 0 1 1 1 0
1 0 0 1 0 1 0 1 1 0 1 1
1 1 1 0 1 0 1 1 1 1 0 0
1 1 1 0 1 1 1 1 0 1 0 0
0 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 0
0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1 0 0 1 0 1 1 1 1 1 1
0 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1 0
1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 0
1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 0
0 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1 1
0 0 0 0 0 0 0 1 0 1 0 0
0 0 0 0 0 0 1 0 1 1 0 1
1 0 0 1 1 0 0 1 1 1 1 1
1 1 0 1 1 0 1 1 1 1 1 1
1 1 1 0 1 1 1 1 1 1 0 0
0 1 1 0 1 0 1 1 1 1 1 1
0 0 0 0 0 0 0 0 0 0 1 0
0 1 1 1 1 1 1 1 1 0 0 1
1 1 0 0 1 1 1 1 1 1 1 1
1 1 1 0 1 0 1 1 0 1 0 0
1 1 1 1 1 1 1 0 1 1 1 1
0 1 1 0 1 1 1 1 1 1 1 1
0 1 1 0 1 0 1 0 0 0 0 1
0 0 0 0 1 1 0 1 1 0 0 0
0 1 1 0 1 1 1 1 1 0 1 1
0 1 0 0 1 1 0 1 0 0 0 0
0 1 1 0 1 1 1 0 1 1 1 0
13 23 16 10 25 19 23 24 24 23 20 16
8 11 7 7 12 10 12 14 14 15 12 8
5 12 9 3 13 9 11 10 10 8 8 8
265 464 324 215 478 367 463 457 469 437 397 321
0,406 0,719 0,500 0,313 0,781 0,594 0,719 0,750 0,750 0,719 0,625 0,500
S.Mudah Mudah Sedang Sukar Mudah Sedang Mudah Mudah Mudah Mudah Mudah Sedang
0,5 0,6875 0,4375 0,4375 0,75 0,625 0,75 0,875 0,875 0,9375 0,75 0,5
0,313 0,750 0,563 0,188 0,813 0,563 0,688 0,625 0,625 0,500 0,500 0,500
0,188 -0,063 -0,125 0,250 -0,063 0,063 0,063 0,250 0,250 0,438 0,250 0,000
Jelek Jelek Jelek Sedang Jelek Jelek Jelek Sedang Sedang Baik Sedang Jelek
0,59375 0,28125 0,5 0,6875 0,21875 0,40625 0,28125 0,25 0,25 0,28125 0,375 0,5
0,24121 0,20215 0,25 0,21484 0,1709 0,24121 0,20215 0,1875 0,1875 0,20215 0,23438 0,25
0,38217 0,73152 0,44434 0,43431 0,52805 0,35124 0,719 0,44742 0,60626 0,39351 0,49796 0,4125
0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS


TES PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA
No Butir Soal
X X2
22 23 24 25 26
0 1 0 0 0 10 100
1 1 0 1 1 17 289
1 1 1 1 0 21 441
1 1 1 1 0 20 400
1 1 1 1 1 23 529
1 1 1 1 0 22 484
1 1 1 1 1 24 576
1 1 1 1 0 22 484
1 1 1 1 1 21 441
1 1 1 1 1 25 625
1 1 1 1 0 21 441
1 1 1 1 0 21 441
1 1 1 1 0 23 529
0 0 0 0 0 2 4
0 0 1 0 0 7 49
0 1 1 0 1 16 256
1 1 1 1 1 23 529
1 1 1 1 0 19 361
1 1 1 1 1 20 400
0 0 0 0 0 4 16
1 1 1 1 0 20 400
1 1 0 1 1 22 484
0 0 1 0 1 14 196
1 1 1 0 1 23 529
1 1 0 1 1 22 484
0 0 1 0 0 12 144
0 1 0 0 1 9 81
1 0 1 1 1 22 484
0 1 0 0 0 8 64
0 1 1 1 0 16 256
20 24 22 20 14 529 10517
12 14 13 12 6
8 10 9 8 8
431 468 435 424 281
0,625 0,750 0,688 0,625 0,438
Mudah Mudah Mudah Mudah Sedang
0,75 0,875 0,8125 0,75 0,375
0,500 0,625 0,563 0,500 0,500
0,250 0,250 0,250 0,250 -0,125
Sedang Sedang Sedang Sedang Jelek
0,375 0,25 0,3125 0,375 0,5625
0,23438 0,1875 0,21484 0,23438 0,24609 5,61
0,87985 0,59302 0,56355 0,80122 0,36227
0,349 0,349 0,349 0,349 0,349
Valid Valid Valid Valid Valid

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 10

KISI-KISI ANGKET MINAT BELAJAR (TRY OUT)

Aspek yang diukur Indikator No. Item Jml


1. Kesenangan a. Ketertarikan pada Matematika 14, 22, 1 3
b. Usaha menghendaki Matematika 8, 21, 2, 3
c. Keinginan terhadap Matematika 7, 5, 30 3

2. Kemauan a. Keinginan terhadap Matematika 9, 18, 26 3


b. Pemusatan terhadap Matematika 10, 15, 19, 5
3, 27

3. Kesadaran a. Pengenalan pada bidang 20, 24, 28 3


Matematika
b. Pemahaman pada bidang 13, 23, 29 3
Matematika

4. Perhatian a. Perhatian langsung dengan panca 6, 12, 17, 21 4


indra
b. Perhatian tak langsung yaitu 11, 25 2
tanpa panca indra
Jumlah 30

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 11
SOAL ANGKET MINAT BELAJAR

Petunjuk mengerjakan angket :


 Tulislah nama, kelas dan nomor absen pada lembar jawaban yang telah
disediakan
 Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai dengan kenyataan yang kalian lakukan.

1. Seandainya besok pagi ada ulangan Matematika dan malamnya kalian diajak
bermain, sikap apa yang Kalian lakukan?
a. Akan terus belajar Matematika dan membatalkan acara bermainnya.
b. Ikut bermain, tanpa menghiraukan besok ada ulangan Matematika.
c. Ikut bermain, setalah pulang belajar Matematika
d. Tidak akan bermain, tatapi terus langsung tidur
2. Ketika diterangkan oleh guru mengenai mata pelajaran Matematika,
bagaimana sikap kalian?
a. Memperhatikan dan bertanya bila ada yang kurang jelas
b. Memperhatikan tetapi tidak bertanya walu ada yang belum jelas
c. Sikap acuh tak acuh pada pelajaran Matematika
d. Pura-pura sakit, untuk tidak ikut mata pelajaran Matematika
3. Jika ada tugas mengerjakan soal-soal Matematika, kalian berusaha
mendapatkan jawabannya dengan apa?
a. Dikerjakan sendiri, dengan diskusi bersaa teman yang lain
b. Minta bantuan teman untuk mengerjakan
c. Dikerjakan pada soal yang mudah, yang lain tidak dikerjakan
d. Tidak mengerjakan sama sekali
4. Pada saat guru kalian meninggalkan sekolah sedangkan materi pelajaran
Matematika yang harus disampaikan masih banyak, bagaiamana perasaan
Kalian?
a. Merasa senang, karena pelajaran Maaatematika selesai
commit to user
b. Minta tambahan waktu hanya untuk bermain-main
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Minta tambahan waktu untuk menyelesaikan materi Matematika


d. Sikap acuh tak acuh pada jam pelajaran Matematika
5. Pada saat belajar Matematika kalian menemui kesulitan, maka sikap apa yang
Kalian lakukan?
a. Berusaha memecahkan kesulitan dengan membaca buku atau bertanya
pada guru
b. Menyuruh orang lain untuk memecahkan kesulitan tersebut
c. Memecahkan kesulitan tersebut bila besok ada ulangan saja
d. Sikap acuh tak acuh terhadap kesulitan tersebut
6. Seandainya kalian tidak dapat masuk sekolah pada hari tersebut, sedangkan
ada mata pelajaran Matematika maka tindakan kalian?
a. Menanyakan hal-hal yang telah diterangkan pada teman
b. Menanyakan hal-hal yang telah diterangkan, kecuali mata pelajaran
Matematika
c. Menanyakan dengan menyuruh orang lain
d. Sikap acuh tak acuh terhadap mata pelajaran tersebut
7. Menurut kalian mata pelajaran Matematika apakah perlu diulang di rumah?
a. Ya, karena mata pelajaran Matematika bagi saya sangat penting untuk
memahaminya
b. Ya, kalau ada waktu luang
c. Bila perlu jika dirumah ada orang tua dan teman
d. Tidak akan mengulang sedikitpun
8. Seandainya besok ada mata pelajaran matematika, sikap apa yang kalian
lakukan di rumah?
a. Mempelajari, memahami semua materi Matematika
b. Mempelajari bila ada waktu luang
c. Bermain-main, mempelajari bila ada waktu
d. Tidak akan belajar sedikitpun
9. Seandainya guru kalian memberi tugas untuk mencari tugas Matematika dari
buku lain, sikap apa yang kalian lakukan?
a. Berusaha mencari sampai commit
ketemu to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

b. Mencari bila ada waktu luang


c. Menyontek teman yang sudah menyelesaikan
d. Tidak akan mengerjakan
10. Pada saat ulangan Matematika ada soal yang sulit dikerjakan, apa yang harus
kalian lakukan?
a. Berusaha bertanya kepada guru cara menyelesaikan, setelah ulangan
selesai
b. Bertanya kepada guru, bila ada tema yang bertanya
c. Bertanya pada teman yang bertanya
d. Tidak akan bertanya
11. Dalam membaca buku, apakah kalian senang membaca buku-buku yang
berhubungan dengan Matematika?
a. Sangat senang karena dapat menambah pengetahuan Matematika
b. Cukup senang , walau kadang menyita waktu yang lain
c. Kurang senang karena membosankan
d. Tidak senang karena tidak suka
12. Apakah kalian merasa senang, jika jam pelajaran Matematika ditambah?
a. Sangat senang agar mudah dipahami
b. Senang karena pelajaran yang sulit
c. Kurang senang, karena tidak ada waktu untuk bermain
d. Tidak senang, katrna tidak suka mata pelajaran tersebut
13. Apakah kalian sering merasa mengantuk dan kurang konsentrasi pada waktu
mengikuti mata pelajaran Matematika?
a. Sering mengantuk dan tidak bisa konsentrasi
b. Mengantuk, karena malamnya nonton TV
c. Kadang mengantuk, tidak bisa konsentrasi karena membosankan
d. Tidak pernah, karena mata pelajaran yang saya sukai
14. Karena materinya yang sangat banyak, apakah kalian merasa bosan dengan
mata pelajaran Matematika?
a. Sangat bosan, karena hanya itu-itu saja
commit to user
b. Bosan, karena sulit memahaminya
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Tergantung pada materi


d. Tidak, karena demi memahami dan menambah pengetahuan Matematika
15. Jika guru kalian memberi kesempatan untuk bertanya,apakah kalian merasa
perlu memanfaatkan waktu tersebut?
a. Sangat tidak perlu, karena semua merasa sudah tahu
b. Tidak perlu, karena membuang-buang waktu
c. Perlu, karena banyak materi yang sulit
d. Sangat perlu, karena menambah pengetahuan tentang Matematika
16. Apabila jam mata pelajaran Matematika kosong, sikap apa yang harus kalian
lakukan?
a. Menggunakan waktu untuk mengerjakan soal-soal Matematika atau
mendiskusikan materi pelajaran Matematika bersama teman
b. Memanfaatkan waktu dengan membaca buku yang lain
c. Memanfaatkan waktu tersebut untuk tidur-tiduran
d. Memanfaatkan waktu tersebut untuk membeli makanan dan bermain
17. Menurut kalian apakah pemahaman tentang Matematika sama seperti
pemahaman dengan mata pelajaran yang lain?
a. Ya, karena Matematika mudah dipahami
b. Matematika mata pelajaran yan sulit
c. Sesuai dengan situasi dan kondisi
d. Tidak, karena perlu keahlian khusus
18. Jika kalian merasa tidak begitu jelas dengan pengertian ilmu Matematika,
apakah kalian merasa ogah-ogahan dalam mempelajarinya?
a. Ya, karena sulit dimengerti
b. Seringkali, karena membosankan
c. Kadang, jika malas
d. Tidak pernah, karena Matematika ilmu yang mudah
19. Apakah yang kalian rasakan bila guru Kalian memberi tugas Matematika yang
sangat banyak?
a. Sangat senang, selalu saya kerjakan
b. Cukup senang, tetapi tidakcommit to user
saya kerjakan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Kurang senang, karena tidak ada waktu untuk bermain


d. Tidak senang
20. Apakah kalian selalu mengikuti kelompok belajar, khususnya Matematika
meskipun sudah menguasai pelajaran Matematika?
a. Ya, selalu agar lebih bisa dipahami
b. Seringkali, jika tidak lupa
c. Kadang, jika ada kemauan
d. Tidak pernah, karena malas
21. Apa yang kalian lakukan agar pelajaran Matematika mudah dimengerti dan
dipahami?
a. Memperhatikan dan sering mengerjakan soal-soal
b. Memperhatikan, tetapi tidak sungguh-sungguh
c. Memperhatikan, dengan sungguh-sungguh bila ada gunanya
d. Tidah memperhatikan, acuh tidak acuh
22. Apakah kalian selalu mendalami mata pelajaran Matematika jika menjelang
ulangan saja?
a. Ya, karena itu kebiasaan saya
b. Seringkali, karena besok ada ulangan
c. Kadang jika tidak malas
d. Tidak pernah, karena tidak ada waktu
23. Apakah kalian sering mengerjakan soal-soal Matematika untuk memperdalam
pengetahuan Matematika?
a. Ya, karena itu menambah pengetahuan Matematika
b. Seringkali, bila besok ada ulangan
c. Kadang-kadang, bila ada tugas
d. Tidak pernah karena malas
24. Untuk mendukung kegiatan belajar mata pelajaran Matematika, apakah kalian
sering membaca buku-buku penunjang yang lain?
a. Ya, karena itu menambah pengetahuan Matematika
b. Seringkali, bila ada ulangan Matematika
commit
c. Kadang-kadang, bila diperintah to user
oleh guru
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

d. Tidak pernah , karena malas


25. Apa yang kalian lakukan untuk menambah buku-buku lain yang dapat
menunjang pelajaran Matematika?
a. Membeli dan mencari buku-buku yang ada hubungannya Matematika
b. Meminjam buku ke perpustakaan
c. Meminjam buku teman
d. Tidak mencari buku tambahan
26. Bagaimana perasaan kalian bila ada jadwal Matematika tetapi guru kalian
berhalangan hadir di sekolah?
a. Sangat senang, karena ada waktu untuk bermain
b. Cukup senang, meskipun ditunda karena ada waktu luang
c. Kurang senang, karena Matemaatika mata pelajaran yang kusukai
d. Tidak senang, karena menyita waktu belajar Matematika
27. Apakah kalian sering mengerjakan soal-soal mata pelajaran Matematika?
a. Selalu, karena bisa sambil belajar
b. Seringkali bila ada perintah dari guru
c. Kadang-kadang bila ada penilaian
d. Tidak pernah karena malas
28. Menurut kalian apakah menyenangkan mengunjungi teman yang sedang
belajar kelompok tentang Matematika?
a. Sangat menyenangkan, karena dapat menambah pengetahuan
b. Cukup menyenangkan meskipun menyita waktu bermain
c. Kurang menyenangkan, kerana membosankan
d. Tidak menyenangkan, karena tidak suka
29. Apa yang kalian rasakan setelah mengikuti pelajaran Matematika?
a. Semakin bertambah dan makin banyak pengetahauan Matematika
b. Cukup senang, meskipun tidak memahaminya
c. Kurang senang, karena malas berpikir
d. Tidak senang, karena tidak suka Matematika

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

30. Apa yang kalian lakukan bila ada materi Matematika yang belum jelas dalam
diskusi dengan teman Kalian?
a. Mendiskusikan materi yang sulit dengan teman
b. Mendiskusikan dengan tidak memperhatikan
c. Diam saja, menurut atas pendapat teman
d. Sikap tidak mau tahu, tentang materi Matematika

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 12
LEMBAR JAWAB ANGKET MINAT SISWA

Nama : ..............................................
Kelas : .............................................

1. A B C D 11. A B C D 21. A B C D

2. A B C D 12. A B C D 22. A B C D

3. A B C D 13. A B C D 23. A B C D

4. A B C D 14. A B C D 24. A B C D

5. A B C D 15. A B C D 25. A B C D

6. A B C D 16. A B C D 26. A B C D

7. A B C D 17. A B C D 27. A B C D

8. A B C D 18. A B C D 28. A B C D

9. A B C D 19. A B C D 29. A B C D

10. A B C D 20. A B C D 30. A B C D

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 13
UJI VALIDITAS ANGKET
MINAT SISWA

NAMA Nomor Butir Soal


NO
RESP 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Ananda Nor Rahman 2 4 3 4 4 3 2 4 3 1
2 Febi Tri Wanti 4 4 3 4 4 4 3 4 4 4
Ayunda Dewi
3
Pramus 4 4 2 2 4 2 2 4 4 4
4 Agus Kusnadi 2 4 4 2 4 3 1 4 4 4
5 Bayu Andika Putra P 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4
6 Muh. Arifin Eka S 4 1 3 3 2 3 3 4 4 4
7 Satria Wahyu Utama 4 4 4 1 3 4 2 4 4 4
Titania Lintang
8
Suroy 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4
9 Widodo 3 2 4 3 1 4 3 2 4 3
Zellina Eva
10
Nurmadin 4 4 2 2 4 4 4 4 4 3
11 Alfi Nur Annisa 4 2 2 2 4 4 3 4 3 4
12 Wahyu Saputro 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4
13 Indah Pramungtyas 4 4 4 4 3 3 4 4 4 3
14 Ahmad Aprilia 3 3 4 4 4 3 2 4 4 3
15 Bagas Yuliyanto 4 3 1 3 3 3 3 4 4 3
16 Ramli Adi Kurniawan 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
17 Sahrul Widodo 4 3 4 2 2 4 4 4 4 3
18 Ananda Wahyu P 4 4 4 4 4 4 1 4 4 3
19 Anisa Rahmawati 4 4 4 3 4 4 4 4 4 3
20 Ardian Ary Arman S 4 2 4 2 3 2 2 4 4 3
21 Bayu Ardiansyah 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
22 Danar Perdana P 4 3 4 4 4 4 1 4 4 4
23 Fitri Novita Sari 4 2 2 2 4 3 4 2 4 4
24 Indri Yani 4 4 4 4 4 4 3 4 4 4
Nisa Aulia
25
Cahyaning 4 4 4 4 4 4 2 4 4 3
26 Restu Febriano Al R 3 2 4 2 1 1 3 2 4 4
27 Reza Akbar Taufik 4 4 4 4 3 4 4 4 4 3
28 Smson Ade Prakoso 4 4 4 3 2 4 4 4 4 3
29 Sofian Aditama 4 4 4 1 3 2 2 4 2 3
30 Tri Winarsih 4 4 4 3 4 4 3 4 4 4
SX 111 102 105 90 102 104 87 114 116 104
2 423 370 389 300 372 380 283 444 454 374
SX
S XY 11210 10334 10618 9159 10337 10558 8806 11500 11697 10512
rxy 0,41 0,409 0,352 0,464 0,404 0,55 0,274 0,371 0,491 0,415
r tabel 0,349
Keterangan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Invalid Valid Valid Valid

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

UJI VALIDITAS ANGKET


MINAT SISWA

Nomor Butir Soal


11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
4 3 2 4 1 2 1 2 4 3 1 3 2 4
4 4 3 4 3 3 4 4 4 3 4 4 4 3
4 4 4 1 3 4 4 1 4 4 2 4 4 4
4 4 3 1 2 4 1 4 4 1 4 4 2 2
4 4 2 1 2 3 4 1 4 4 4 4 4 4
4 4 1 1 2 4 4 1 4 4 2 4 4 4
3 4 2 1 2 4 4 1 4 4 4 3 4 4
4 4 4 2 1 4 2 4 4 3 4 3 4 4
1 4 3 1 1 1 3 4 4 4 4 3 4 4
4 4 3 1 4 3 3 2 4 3 4 3 4 4
4 4 4 1 2 4 4 4 4 2 1 3 3 3
4 4 3 2 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4
4 4 4 3 3 4 4 3 4 4 4 4 3 3
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3
4 4 3 2 1 4 4 3 2 1 2 3 2 3
4 4 4 1 1 4 4 0 4 4 4 4 4 4
4 4 4 1 3 4 1 1 4 4 4 4 4 4
4 4 2 1 3 4 4 1 4 4 4 4 4 4
4 4 3 1 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 4 3 1 4 2 4 4 4 4 4 2 4 4
4 4 3 2 2 4 3 4 4 4 4 3 2 4
4 4 4 1 3 4 2 1 4 4 4 4 4 4
4 4 4 1 1 2 2 1 4 4 4 4 4 4
4 4 3 2 4 3 4 3 4 4 4 4 4 4
4 4 1 2 2 4 4 4 4 4 2 4 3 4
4 4 3 1 4 4 4 1 2 4 4 4 4 3
4 4 4 1 1 4 4 1 4 4 2 4 4 4
3 4 3 2 2 4 4 4 4 2 2 4 3 3
2 1 2 4 3 4 4 3 1 3 4 2 3 1
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4
113 116 90 54 75 107 102 78 113 104 102 106 106 108
439 458 292 134 223 401 378 262 441 384 378 386 390 404
11416 11711 9089 5431 7645 10832 10336 7880 11428 10523 10337 10703 10707 10906
0,422 0,463 0,248 0,042 0,396 0,431 0,359 0,138 0,454 0,359 0,363 0,393 0,359 0,353

Valid Valid Invalid Invalid Valid Valid Valid Invalid Valid Valid Valid Valid Valid Valid

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

UJI VALIDITAS ANGKET


MINAT SISWA

Nomor Butir Soal Skor Kuadrat


25 26 27 28 29 30 Total total
1 1 2 3 3 1 77 5929
3 4 3 4 4 2 109 11881
3 4 3 3 4 1 97 9409
4 1 2 3 4 3 89 7921
1 4 4 4 4 4 103 10609
3 4 2 3 4 2 92 8464
3 3 4 4 4 4 100 10000
4 3 4 4 4 4 107 11449
1 1 4 4 4 1 85 7225
2 4 4 4 4 4 103 10609
4 4 3 4 4 4 98 9604
4 4 3 3 4 4 111 12321
4 2 4 4 4 4 110 12100
4 1 4 3 3 4 106 11236
4 3 4 3 1 3 87 7569
4 4 4 4 4 1 107 11449
4 4 4 4 4 1 101 10201
4 2 4 4 4 3 104 10816
3 2 4 4 4 4 110 12100
1 4 3 2 4 2 94 8836
4 3 4 4 4 1 107 11449
4 2 4 4 4 4 105 11025
4 1 4 4 4 1 92 8464
2 4 4 4 4 4 112 12544
3 4 4 4 4 4 106 11236
4 4 1 4 4 4 93 8649
4 3 4 4 4 4 106 11236
3 2 4 4 4 4 101 10201
2 3 4 4 3 2 84 7056
3 4 4 4 3 4 114 12996
94 89 106 111 113 88 3010 304584
328 303 394 419 437 306
9536 9042 10736 11193 11398 9004
0,356 0,354 0,449 0,383 0,352 0,497

Valid Valid Valid Valid Valid Valid

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 14
UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ANGKET
MINAT SISWA

NAMA Nomor Butir Soal


NO
RESP 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
1 Ananda Nor Rahman 2 4 3 4 4 3 4 3 1 4
2 Febi Tri Wanti 4 4 3 4 4 4 4 4 4 4
3 Ayunda Dewi Pramus 4 4 2 2 4 2 4 4 4 4
4 Agus Kusnadi 2 4 4 2 4 3 4 4 4 4
5 Bayu Andika Putra P 4 4 3 2 4 4 4 4 4 4
6 Muh. Arifin Eka S 4 1 3 3 2 3 4 4 4 4
7 Satria Wahyu Utama 4 4 4 1 3 4 4 4 4 3
8 Titania Lintang Suroy 2 3 4 4 4 4 4 4 4 4
9 Widodo 3 2 4 3 1 4 2 4 3 1
10 Zellina Eva Nurmadin 4 4 2 2 4 4 4 4 3 4
11 Alfi Nur Annisa 4 2 2 2 4 4 4 3 4 4
12 Wahyu Saputro 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
13 Indah Pramungtyas 4 4 4 4 3 3 4 4 3 4
14 Ahmad Aprilia 3 3 4 4 4 3 4 4 3 4
15 Bagas Yuliyanto 4 3 1 3 3 3 4 4 3 4
16 Ramli Adi Kurniawan 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
17 Sahrul Widodo 4 3 4 2 2 4 4 4 3 4
18 Ananda Wahyu P 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4
19 Anisa Rahmawati 4 4 4 3 4 4 4 4 3 4
20 Ardian Ary Arman S 4 2 4 2 3 2 4 4 3 4
21 Bayu Ardiansyah 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
22 Danar Perdana P 4 3 4 4 4 4 4 4 4 4
23 Fitri Novita Sari 4 2 2 2 4 3 2 4 4 4
24 Indri Yani 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
25 Nisa Aulia Cahyaning 4 4 4 4 4 4 4 4 3 4
26 Restu Febriano Al R 3 2 4 2 1 1 2 4 4 4
27 Reza Akbar Taufik 4 4 4 4 3 4 4 4 3 4
28 Smson Ade Prakoso 4 4 4 3 2 4 4 4 3 3
29 Sofian Aditama 4 4 4 1 3 2 4 2 3 2
30 Tri Winarsih 4 4 4 3 4 4 4 4 4 4
SX 111 102 105 90 102 104 114 116 104 113
2 423 370 389 300 372 380 444 454 374 439
SX
S XY 10072 9273 9533 8211 9278 9477 10322 10505 9445 10254
rxy 0,46 0,383 0,353 0,406 0,388 0,53 0,365 0,539 0,458 0,452
r tabel 0,349
Keterangan Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid

b
2 0,424 0,8 0,741 1,034 0,869 0,671 0,372 0,189 0,464 0,461
b
2 18,69
t
2 81,27
r11 0,801
Sangat
Keterangan tinggi
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ANGKET


MINAT SISWA

11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21 22 23 24
3 1 2 1 4 3 1 3 2 4 1 1 2 3
4 3 3 4 4 3 4 4 4 3 3 4 3 4
4 3 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 3 3
4 2 4 1 4 1 4 4 2 2 4 1 2 3
4 2 3 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4 4
4 2 4 4 4 4 2 4 4 4 3 4 2 3
4 2 4 4 4 4 4 3 4 4 3 3 4 4
4 1 4 2 4 3 4 3 4 4 4 3 4 4
4 1 1 3 4 4 4 3 4 4 1 1 4 4
4 4 3 3 4 3 4 3 4 4 2 4 4 4
4 2 4 4 4 2 1 3 3 3 4 4 3 4
4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4 4 3 3
4 3 4 4 4 4 4 4 3 3 4 2 4 4
4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 1 4 3
4 1 4 4 2 1 2 3 2 3 4 3 4 3
4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 3 4 1 4 4 4 4 4 4 4 4 4 4
4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4
4 3 4 4 4 4 4 4 4 4 3 2 4 4
4 4 2 4 4 4 4 2 4 4 1 4 3 2
4 2 4 3 4 4 4 3 2 4 4 3 4 4
4 3 4 2 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4
4 1 2 2 4 4 4 4 4 4 4 1 4 4
4 4 3 4 4 4 4 4 4 4 2 4 4 4
4 2 4 4 4 4 2 4 3 4 3 4 4 4
4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4 1 4
4 1 4 4 4 4 2 4 4 4 4 3 4 4
4 2 4 4 4 2 2 4 3 3 3 2 4 4
1 3 4 4 1 3 4 2 3 1 2 3 4 4
4 4 4 4 4 4 4 4 3 4 3 4 4 4
116 75 107 102 113 104 102 106 106 108 94 89 106 111
458 223 401 378 441 384 378 386 390 404 328 303 394 419
1026
10518 6867 9732 9283 9467 9281 9620 9630 9806 8563 8132 9629 10045
3
0,496 0,396 0,461 0,367 0,469 0,44 0,36 0,465 0,453 0,435 0,356 0,393 0,399 0,367

Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid Valid
0,32 1,22 0,66 1,07 0,80 1,07 0,39 0,53 0,52 1,15 1,34 0,67 0,28
0,53
6 4 8 6 9 6 5 3 4 4 4 1 6

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

UJI VALIDITAS DAN RELIABILITAS ANGKET


MINAT SISWA

Skor Kuadrat
25 26 Total total
3 1 67 4489
4 2 95 9025
4 1 89 7921
4 3 80 6400
4 4 95 9025
4 2 86 7396
4 4 94 8836
4 4 93 8649
4 1 74 5476
4 4 93 8649
4 4 86 7396
4 4 100 10000
4 4 96 9216
3 4 93 8649
1 3 76 5776
4 1 98 9604
4 1 91 8281
4 3 99 9801
4 4 98 9604
4 2 84 7056
4 1 94 8836
4 4 98 9604
4 1 82 6724
4 4 101 10201
4 4 97 9409
4 4 85 7225
4 4 96 9216
4 4 88 7744
3 2 73 5329
3 4 100 10000
113 88 2701 245537
437 306
10243 8088
0,423 0,491

Valid Valid
0,392 1,651

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 15
KISI KISI SOAL TES MATEMATIKA
Kompetensi Dasar dan K1 K2 K3 K4 K5 K6 JUMLAH
Indikator
4.1Menentukan nilai
tempat 1,2,3 9,10, 5
 Membaca 6 4,5,7,14,18 11,12, 8
lambang bilangan
 Menentukan 3
23
nilai tempat 15 25
4.2 Penjumlahan dan 16, 17,20 3
pengurangan
 Melakukan 19,21,22
penjumlahan 3
tanpa 24,29 2
menyimpan 26,27 2

 Melakukan
penjumlahan
dengan teknik
menyimpan
 Melakukan
pengurangan
tanpa teknik
meminjam
 melakukan
pengurangan
dengan teknik
meminjam

Jumlah 10 11 9 30

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 16
Berilah tanda silang (X) pada huruf A, B, C atau D pada jawaban yang paling benar !

1. Lambang bilangan tiga ribu tujuh belas adalah …


A. 3.017 B. 3.170 C. 3.107 D. 3.177
2. Bilangan antara 673 dan 675 adalah …
A. 676 B. 674 C. 675 D. 673
3. Nama bilangan 6.712 adalah …
A. enam ribu tujuh ratus sepuluh C. enam ribu tujuh puluh dua
B. enam ribu tujuh ratus dua D. enam ribu tujuh ratus dua belas
4. Angka 4 pada bilangan 5.741 menempati tempat …
A. satuan B. puluhan C. ratusan D. ribuan
5. Angka puluhan pada bilangan 3.218 adalah …
B. 2 B. 1 C. 8 D. 3
6. Sesudah 475 bilangan berikutnya adalah …
B. 473 B. 476 C. 474 D. 472
7. Angka yang menempati ratusan pada bilangan 2.897 adalah angka …
B. 8 B. 7 C. 9 D. 2
8. Sebuah bilangan terdiri dari 2 ribuan, 6 ratusan, 4 puluhan dan 9 satuan. Bilangan itu
adalah …
B. 6249 B. 4629 C. 9462 D. 2649
9. Lambang bilangan dari Sembilan ratus tujuh puluh lima adalah…
A. 970 B. 957 C. 975 D. 9075

10. Nilai angka 8 pada bilangan 3.850 adalah…….


B. .800 B. 8.000 C.80 D. 8
11. Nilai tempat angka 5 dari bilangan 2.975 adalah……
A. ribuan B satuan C. ratusan D. puluhan
12. Nilai tempat 5 dari bilangan 2.975 adalah...
A. ribuan B. ratusan C.puluhan D. satuan

13. 9 ratusan + 8 satuan + 4 puluhan…….


commit to user
A. 948 B. 984 C. 962 D. 986
14. 5 ribuan + …..ratusan + 7 puluhan + 4 satuan = 5.874
Bilangan yang tepat untuk mengisi titik-titik adalah……..
B. 5 B. 8 C. 7 D. 4
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

15. 6 ratusan + 8 puluhan + 7 satuan =………


B. 687 B. 867 C. 786 D. 678
16. Nilai tempat angka 2 pada bilangan 1.928 adalah…
B. Ribuan B. Ratusan C. Puluhan D. satuan
17. Hasil pengurangan dari 876 – 463 adalah ....
B. 431 B. 413 C. 341 D. 423
18. 5 ribuan + 9 ratusan + 2 puluhan + 7 satuan =…
B. 9527 B. 2957 C. 5927 D. 7295
19. Hasil pengurangan 478 – 243 adalah…
B. 234 B. 235 C. 245 D. 236
20. Hasil pengurangan 567 -335 adalah . . .
B. 231 B. 232 C. 242 D. 233
21. 4 ratusan + …..puluhan + satuan = 435
Bilangan yang tepat untuk mengisi titik-titik adalah…
B. 4 B. 3 C. 5 D. 6
22. Hasil pengurangan dari 346 – 278 adalah . . .
B. 65 B. 67 C. 68 D. 69
23. 525 + 210 + 150 =……
B. 885 B. 858 C. 785 D. 875
24. Hasil pengurangan dari 752 – 394 adalah . . .
B. 346 B. 347 C. 358 D. 349
25. 867 Nilai tempat puluhan pada bilangan disamping jika dikurangi dengan 5 satuan adalah
. ..
B. 55 B. 60 C. 65 D. 66

26. Sebuah bilangan terdiri dari 2 ribuan, 6 ratusan, 4 puluhan dan 9 satuan.
nilai tempat puluhan dikurangi satuan adalah ...
B. 21 B. 41 C. 31 D. 11

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 17
LEMBAR JAWAB

Nama : ..............................................
Kelas : ..............................................
No : ..............................................

1. A B C D 11. A B C D 21. A B C D

2. A B C D 12. A B C D 22. A B C D

3. A B C D 13. A B C D 23. A B C D

4. A B C D 14. A B C D 24. A B C D

5. A B C D 15. A B C D 25. A B C D

6. A B C D 16. A B C D 26. A B C D

7. A B C D 17. A B C D

8. A B C D 18. A B C D

9. A B C D 19. A B C D

10. A B C D 20. A B C D

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 18

KUNCI JAWABAN

1. A 11. B 21. B

2. B 12. D 22. C

3. D 13. B 23. A

4. B 14. B 24. C

5. B 15. A 25. A

6. B 16. C 26. C

7. A 17. B

8. D 18. C

9. C 19. B

10. A 20. B

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 19

KISI-KISI ANGKET MINAT BELAJAR

Aspek yang diukur Indikator No. Item Jml


5. Kesenangan a. Ketertarikan pada Matematika 22, 1 2
b. Usaha menghendaki Matematika 8, 21, 2, 3
c. Keinginan terhadap Matematika 5, 30 2

6. Kemauan c. Keinginan terhadap Matematika 9, 26 2


d. Pemusatan terhadap Matematika 10, 15, 19, 5
3, 27

7. Kesadaran c. Pengenalan pada bidang 20, 24, 28 3


Matematika
d. Pemahaman pada bidang 23, 29 2
Matematika

8. Perhatian c. Perhatian langsung dengan panca 6, 12, 17, 21 4


indra
d. Perhatian tak langsung yaitu 11, 25 2
tanpa panca indra
Jumlah 26

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 20
SOAL ANGKET MINAT BELAJAR

Petunjuk mengerjakan angket :


 Tulislah nama, kelas dan nomor absen pada lembar jawaban yang telah disediakan
 Pilihlah salah satu jawaban yang sesuai dengan kenyataan yang kalian lakukan.

1. Seandainya besok pagi ada ulangan Matematika dan malamnya kalian diajak bermain,
sikap apa yang kalian lakukan?
a. Akan terus belajar Matematika dan membatalkan acara bermainnya.
b. Ikut bermain, tanpa menghiraukan besok ada ulangan Matematika.
c. Ikut bermain, setalah pulang belajar Matematika
d. Tidak akan bermain, tatapi terus langsung tidur
2. Ketika diterangkan oleh guru mengenai mata pelajaran Matematika, bagaimana sikap
kalian?
a. Memperhatikan dan bertanya bila ada yang kurang jelas
b. Memperhatikan tetapi tidak bertanya walu ada yang belum jelas
c. Sikap acuh tak acuh pada pelajaran Matematika
d. Pura-pura sakit, untuk tidak ikut mata pelajaran Matematika
3. Jika ada tugas mengerjakan soal-soal Matematika, kalian berusaha mendapatkan
jawabannya dengan apa?
a. Dikerjakan sendiri, dengan diskusi bersaa teman yang lain
b. Minta bantuan teman untuk mengerjakan
c. Dikerjakan pada soal yang mudah, yang lain tidak dikerjakan
d. Tidak mengerjakan sama sekali
4. Pada saat guru kalian meninggalkan sekolah sedangkan materi pelajaran Matematika yang
harus disampaikan masih banyak, bagaiamana perasaan kalian?
a. Merasa senang, karena pelajaran Maaatematika selesai
b. Minta tambahan waktu hanya untuk bermain-main
c. Minta tambahan waktu untuk menyelesaikan materi Matematika
d. Sikap acuh tak acuh pada jam pelajaran Matematika
commit
5. Pada saat belajar Matematika kalian to userkesulitan, maka sikap apa yang kalian
menemui
lakukan?
a. Berusaha memecahkan kesulitan dengan membaca buku atau bertanya pada guru
b. Menyuruh orang lain untuk memecahkan kesulitan tersebut
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Memecahkan kesulitan tersebut bila besok ada ulangan saja


d. Sikap acuh tak acuh terhadap kesulitan tersebut
6. Seandainya kalian tidak dapat masuk sekolah pada hari tersebut, sedangkan ada mata
pelajaran Matematika maka tindakan kalian?
a. Menanyakan hal-hal yang telah diterangkan pada teman
b. Menanyakan hal-hal yang telah diterangkan, kecuali mata pelajaran Matematika
c. Menanyakan dengan menyuruh orang lain
d. Sikap acuh tak acuh terhadap mata pelajaran tersebut
7. Seandainya besok ada mata pelajaran matematika, sikap apa yang kalian lakukan di
rumah?
a. Mempelajari, memahami semua materi Matematika
b. Mempelajari bila ada waktu luang
c. Bermain-main, mempelajari bila ada waktu
d. Tidak akan belajar sedikitpun
8. Seandainya guru kalian memberi tugas untuk mencari tugas Matematika dari buku lain,
sikap apa yang kalian lakukan?
a. Berusaha mencari sampai ketemu
b. Mencari bila ada waktu luang
c. Menyontek teman yang sudah menyelesaikan
d. Tidak akan mengerjakan
9. Pada saat ulangan Matematika ada soal yang sulit dikerjakan, apa yang harus kalian
lakukan?
a. Berusaha bertanya kepada guru cara menyelesaikan, setelah ulangan selesai
b. Bertanya kepada guru, bila ada tema yang bertanya
c. Bertanya pada teman yang bertanya
d. Tidak akan bertanya
10. Dalam membaca buku, apakah kalian senang membaca buku-buku yang berhubungan
dengan Matematika?
a. Sangat senang karena dapat menambah pengetahuan Matematika
b. Cukup senang , walau kadang menyita waktu yang lain
c. Kurang senang karena membosankan
d. Tidak senang karena tidak suka commit to user
11. Apakah kalian merasa senang, jika jam pelajaran Matematika ditambah?
a. Sangat senang agar mudah dipahami
b. Senang karena pelajaran yang sulit
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Kurang senang, karena tidak ada waktu untuk bermain


d. Tidak senang, katrna tidak suka mata pelajaran tersebut
12. Jika guru kalian memberi kesempatan untuk bertanya,apakah kalian merasa perlu
memanfaatkan waktu tersebut?
a. Sangat tidak perlu, karena semua merasa sudah tahu
b. Tidak perlu, karena membuang-buang waktu
c. Perlu, karena banyak materi yang sulit
d. Sangat perlu, karena menambah pengetahuan tentang Matematika
13. Apabila jam mata pelajaran Matematika kosong, sikap apa yang harus kalian lakukan?
a. Menggunakan waktu untuk mengerjakan soal-soal Matematika atau mendiskusikan
materi pelajaran Matematika bersama teman
b. Memanfaatkan waktu dengan membaca buku yang lain
c. Memanfaatkan waktu tersebut untuk tidur-tiduran
d. Memanfaatkan waktu tersebut untuk membeli makanan dan bermain
14. Menurut kalian apakah pemahaman tentang Matematika sama seperti pemahaman dengan
mata pelajaran yang lain?
a. Ya, karena Matematika mudah dipahami
b. Matematika mata pelajaran yan sulit
c. Sesuai dengan situasi dan kondisi
d. Tidak, karena perlu keahlian khusus
15. Apakah yang kalian rasakan bila guru kalian memberi tugas Matematika yang sangat
banyak?
a. Sangat senang, selalu saya kerjakan
b. Cukup senang, tetapi tidak saya kerjakan
c. Kurang senang, karena tidak ada waktu untuk bermain
d. Tidak senang
16. Apakah kalian selalu mengikuti kelompok belajar, khususnya Matematika meskipun sudah
menguasai pelajaran Matematika?
a. Ya, selalu agar lebih bisa dipahami
b. Seringkali, jika tidak lupa
c. Kadang, jika ada kemauan
d. Tidak pernah, karena malas commit to user

17. Apa yang kalian lakukan agar pelajaran Matematika mudah dimengerti dan dipahami?
a. Memperhatikan dan sering mengerjakan soal-soal
b. Memperhatikan, tetapi tidak sungguh-sungguh
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Memperhatikan, dengan sungguh-sungguh bila ada gunanya


d. Tidah memperhatikan, acuh tidak acuh
18. Apakah kalian selalu mendalami mata pelajaran Matematika jika menjelang ulangan saja?
a. Ya, karena itu kebiasaan saya
b. Seringkali, karena besok ada ulangan
c. Kadang jika tidak malas
d. Tidak pernah, karena tidak ada waktu
19. Apakah kalian sering mengerjakan soal-soal Matematika untuk memperdalam
pengetahuan Matematika?
a. Ya, karena itu menambah pengetahuan Matematika
b. Seringkali, bila besok ada ulangan
c. Kadang-kadang, bila ada tugas
d. Tidak pernah karena malas
20. Untuk mendukung kegiatan belajar mata pelajaran Matematika, apakah kalian sering
membaca buku-buku penunjang yang lain?
a. Ya, karena itu menambah pengetahuan Matematika
b. Seringkali, bila ada ulangan Matematika
c. Kadang-kadang, bila diperintah oleh guru
d. Tidak pernah , karena malas
21. Apa yang kalian lakukan untuk menambah buku-buku lain yang dapat menunjang
pelajaran Matematika?
a. Membeli dan mencari buku-buku yang ada hubungannya Matematika
b. Meminjam buku ke perpustakaan
c. Meminjam buku teman
d. Tidak mencari buku tambahan
22. Bagaimana perasaan kalian bila ada jadwal Matematika tetapi guru kalian berhalangan
hadir di sekolah?
a. Sangat senang, karena ada waktu untuk bermain
b. Cukup senang, meskipun ditunda karena ada waktu luang
c. Kurang senang, karena Matemaatika mata pelajaran yang kusukai
d. Tidak senang, karena menyita waktu belajar Matematika
commit to
23. Apakah kalian sering mengerjakan soal-soal userpelajaran Matematika?
mata
a. Selalu, karena bisa sambil belajar
b. Seringkali bila ada perintah dari guru
c. Kadang-kadang bila ada penilaian
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

d. Tidak pernah karena malas


24. Menurut kalian apakah menyenangkan mengunjungi teman yang sedang belajar kelompok
tentang Matematika?
a. Sangat menyenangkan, karena dapat menambah pengetahuan
b. Cukup menyenangkan meskipun menyita waktu bermain
c. Kurang menyenangkan, kerana membosankan
d. Tidak menyenangkan, karena tidak suka
25. Apa yang kalian rasakan setelah mengikuti pelajaran Matematika?
a. Semakin bertambah dan makin banyak pengetahauan Matematika
b. Cukup senang, meskipun tidak memahaminya
c. Kurang senang, karena malas berpikir
d. Tidak senang, karena tidak suka Matematika
26. Apa yang kalian lakukan bila ada materi Matematika yang belum jelas dalam diskusi
dengan teman Kalian?
a. Mendiskusikan materi yang sulit dengan teman
b. Mendiskusikan dengan tidak memperhatikan
c. Diam saja, menurut atas pendapat teman
d. Sikap tidak mau tahu, tentang materi Matematika

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 21
LEMBAR JAWAB ANGKET MINAT SISWA

Nama : ..............................................
Kelas : .............................................
Nomor : .............................................

1. A B C D 11. A B C D 21. A B C D

2. A B C D 12. A B C D 22. A B C D

3. A B C D 13. A B C D 23. A B C D

4. A B C D 14. A B C D 24. A B C D

5. A B C D 15. A B C D 25. A B C D

6. A B C D 16. A B C D 26. A B C D

7. A B C D 17. A B C D

8. A B C D 18. A B C D

9. A B C D 19. A B C D

10. A B C D 20. A B C D

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 22
DATA INDUK PENELITIAN
KELAS EKSPERIMEN KELAS KONTROL
No Raport Angket Kategori Tes No Raport Angket Kategori Tes
1 81 89 Rendah 76,92 1 77 91 Rendah 61,54
2 83 97 Tinggi 96,15 2 79 90 Rendah 80,77
3 78 90 Rendah 76,92 3 79 95 Tinggi 80,77
4 87 96 Tinggi 88,46 4 78 93 Tinggi 84,62
5 80 88 Rendah 88,46 5 83 85 Rendah 73,08
6 87 99 Tinggi 96,15 6 90 95 Tinggi 76,92
7 81 96 Tinggi 73,08 7 80 91 Rendah 69,23
8 80 96 Tinggi 80,77 8 82 92 Rendah 73,08
9 82 96 Tinggi 96,15 9 83 96 Tinggi 84,62
10 84 100 Tinggi 92,31 10 90 96 Tinggi 73,08
11 80 96 Tinggi 100,00 11 83 94 Tinggi 84,62
12 80 90 Rendah 80,77 12 81 93 Tinggi 80,77
13 84 95 Tinggi 100,00 13 88 84 Rendah 65,38
14 80 84 Rendah 80,77 14 79 95 Tinggi 80,77
15 80 101 Tinggi 100,00 15 74 88 Rendah 73,08
16 85 93 Tinggi 88,46 16 78 92 Rendah 80,77
17 83 96 Tinggi 88,46 17 77 94 Tinggi 80,77
18 81 93 Tinggi 88,46 18 76 85 Rendah 84,62
19 81 94 Tinggi 92,31 19 75 90 Rendah 69,23
20 80 87 Rendah 73,08 20 81 86 Rendah 69,23
21 84 94 Tinggi 92,31 21 85 95 Tinggi 84,62
22 82 92 Rendah 80,77 22 89 93 Tinggi 80,77
23 83 99 Tinggi 88,46 23 85 88 Rendah 69,23
24 87 80 Rendah 84,62 24 90 89 Rendah 84,62
25 79 82 Rendah 92,31 25 89 92 Rendah 65,38
26 80 90 Tinggi 65,38 26 81 94 Tinggi 76,92
27 84 89 Rendah 73,08 27 80 90 Rendah 73,08
28 92 96 Tinggi 92,31 28 87 93 Tinggi 88,46
29 86 98 Tinggi 88,46 29 79 91 Rendah 61,54
30 85 86 Rendah 88,46 30 72 82 Rendah 65,38
31 80 102 Tinggi 80,77 31 83 93 Tinggi 84,62
32 85 91 Rendah 84,62 32 81 92 Rendah 65,38
33 83 86 Rendah 73,08
commit to user
34 91 98 Tinggi 96,15
Jml 2818 3159 2938,5 Jml 2614 2917 2427
SD 3,29 5,49 8,94 SD 4,92 3,66 7,89
Var 10,83 30,14 80,00 Var 24,16 13,43 62,26
Mean 82,88 92,91 86,43 Mean 81,69 91,16 75,84
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

1. Mencari rata-rata gabungan skor angket minat siswa ( ̅ gabungan )

̅ gabungan = = = = 92,06

Keterangan :

Y1 = skor angket kelas kontrol

Y2 = skor angket kelas eksperimen

n1 = banyak data kelas kontrol

n2 = banyak data kelas eksperimen

2. Mencari batas kategori dari skor angket minat siswa.

Jika skor angket > ̅ gabungan = Tinggi

skor angket < ̅ gabungan = Rendah

3. Dari data induk penelitian diperoleh tabel kategori minat tinggi dan rendah pada

kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol sebagai berikut :

Minat Siswa
Sumber
Tinggi Rendah

Kelas Eksperimen 21 13
Kelas Kontrol 14 18

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 24
Uji Normalitas
1. Uji Normalitas Kelompok Baris a1
a. Hipotesis
H0 : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
b. Tingkat signifikansi  = 0,05
c. Statistik Uji
̅
L = Maks F(zi )  S (z i ) Zi =
;
d. Komputasi

No Xi fi Xifi Zi F(Zi) S(Zi) |F(Zi)-S(Zi)|


1 65,38 1 65,38 -2,35 0,0094 0,0294 0,0200
2 73,08 4 292,32 -1,49 0,0681 0,1471 0,0790
3 76,92 2 153,84 -1,06 0,1446 0,2059 0,0613
4 80,77 5 403,85 -0,63 0,2643 0,3529 0,0886
5 84,62 2 169,24 -0,20 0,4207 0,4118 0,0089
6 88,46 8 707,68 0,23 0,5910 0,6471 0,0561
7 92,31 5 461,55 0,66 0,7454 0,6765 0,0689
8 96,15 4 384,60 1,09 0,8621 0,9118 0,0497
9 100,00 3 300,00 1,52 0,9357 1,0000 0,0643
Jml 34 2938,46 Lmaks 0,8860 Tabel 0.1519
̅ 86,43 n 34
S2 Keputusan NORMAL
79,99 n > 30
S 8,94 √

e. Daerah Kritis
DK = { L / L > L0,05;34 = 0,1519}; Lobs = 0,0886 DK
f. Keputusan Uji : H0 diterima
g. Kesimpulan : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

2. Uji Normalitas Kelompok Baris a2


a. Hipotesis
H0 : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
b. Tingkat signifikansi  = 0,05
c. Statistik Uji
̅
L = Maks F(zi )  S (z i ) Zi =
;
d. Komputasi

No Xi fi Xifi Zi F(Zi) S(Zi) |F(Zi)-S(Zi)|


1 61,54 2 123,08 -1,81 0,0351 0,0625 0,0274
2 65,38 4 261,52 -1,33 0,0918 0,1875 0,0957
3 69,23 4 276,92 -0,84 0,2005 0,3125 0,1120
4 73,08 5 365,40 -0,35 0,3632 0,4688 0,1056
5 76,92 2 153,84 0,14 0,5557 0,5313 0,0245
6 80,77 7 565,39 0,62 0,7324 0,7500 0,0176
7 84,62 7 592,34 1,11 0,8665 0,9118 0,0453
8 88,46 1 88,46 1,60 0,9452 1,0000 0,0548
Jml 32 2426,95 Lmaks 0,1120 Tabel 0.1566
̅ 75,84 n 32
S 2
Keputusan NORMAL
62,28 n > 30
S 7,89 √

e. Daerah Kritis
DK = { L / L > L0,05;32 = 0,1566}; Lobs = 0,1120 DK
f. Keputusan Uji : H0 diterima
g. Kesimpulan : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal

3. Uji Normalitas Kelompok Kolom b1


a. Hipotesis
H0 : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal
commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

b. Tingkat signifikansi  = 0,05


c. Statistik Uji
L = Maks F(zi )  S (z i )
̅
Zi =

d. Komputasi

No Xi fi Xifi Zi F(Zi) S(Zi) |F(Zi)-S(Zi)|


1 65,38 1 65,38 -2,55 0,0054 0,0286 0,0232
2 73,08 2 146,16 -1,62 0,0526 0,0857 0,0331
3 76,92 2 153,84 -1,16 0,123 0,1429 0,0199
4 80,77 7 565,39 -0,69 0,2451 0,3429 0,0978
5 84,62 5 423,10 -0,23 0,409 0,4857 0,0767
6 88,46 7 619,22 0,24 0,5948 0,6857 0,0909
7 92,31 4 369,24 0,71 0,7611 0,8000 0,0389
8 96,15 4 384,60 1,17 0,879 0,9143 0,0353
9 100,00 3 300,00 1,64 0,9495 1,0000 0,0505
Jml 35 3026,93 Lmaks 0.0978 Tabel 0.1498
̅ 86,48 n 35
2
S 68,19 Keputusan NORMAL
S 8,26

e. Daerah Kritis
DK = { L / L > L0,05;35 = 0,1498}; Lobs = 0,0978 DK
f. Keputusan Uji : H0 diterima
g. Kesimpulan : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal

4. Uji Normalitas Kelompok Kolom b2


a. Hipotesis
H0 : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal
H1 : Sampel tidak berasal dari populasi yang berdistribusi normal

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

b. Tingkat signifikansi  = 0,05


c. Statistik Uji
̅
L = Maks F(zi )  S (z i ) Zi =
;

d. Komputasi

No Xi fi Xifi Zi F(Zi) S(Zi) |F(Zi)-S(Zi)|


1 61,54 2 123,08 -1,66 0,0485 0,0645 0,0160
2 65,38 4 261,52 -1,20 0,1151 0,1935 0,0784
3 69,23 4 276,92 -0,74 0,2296 0,3226 0,0930
4 73,08 7 511,56 -0,28 0,3897 0,5484 0,1587
5 76,92 2 153,84 0,18 0,5714 0,6129 0,0415
6 80,77 5 403,85 0,64 0,7389 0,7742 0,0353
7 84,62 4 338,48 1,10 0,8643 0,9032 0,0389
8 88,46 2 176,92 1,56 0,9406 0,9677 0,0271
9 92,31 1 92,31 2,02 0,9783 1,0000 0,0217
Jml 31 2338,48 Lmaks 0.1587 Tabel 0.1591
̅ 75,43 n 31
S2 69,72 Keputusan NORMAL
n > 30
S √
8,35

e. Daerah Kritis
DK = { L / L > L0,05;31 = 0,1591}; Lobs = 0,1587 DK
f. Keputusan Uji : H0 diterima
g. Kesimpulan : Sampel berasal dari populasi yang berdistribusi normal

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 25
Uji Homogenitas

Tabel Prestasi Belajar Matematika Siswa Berdasarkan Metode Pembelajaran dan Minat Siswa.

B Minat Siswa
A Tinggi (b1) Rendah (b2)

96,15 96,15 88,46 88,46 96,15 76,92 73,08 88,46


Metode 88,46 92,31 88,46 65,38 76,92 80,77 84,62
Pembelajaran
96,15 100 88,46 92,31 88,46 84,62 73,08
Dengan Media
Blok Dienes (a1) 73,08 100 92,31 88,46 80,77 92,31

80,77 100 92,31 80,77 80,77 73,08

80,77 84,62 80,77 61,54 65,38 69,23 61,54

Metode
Pembelajaran 84,62 80,77 76,92 80,77 73,08 69,23 65,38

Dengan Media
Dekak Dekak 76,92 80,77 88,46 73,08 80,77 84,62 65,38
(a2)
84,62 80,77 84,62 69,23 84,62 65,38

73,08 84,62 73,08 69,23 73,08

1. Uji Homogenitas antar baris (Kelompok a1 dengan kelompok a2)


a. Hipotesis
H0 :  12   22 = Kedua kelompok berasal dari populasi yang homogen

H1 :  12   22 = Kedua kelompok tidak berasal dari populasi yang homogen


b. Tingkat signifikansi α = 0,05
c. Statistik Uji

χ2 = ~ χ2 (k-1)

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

d. Komputasi
Sampel fj SSj Sj2 Log Sj2 fj Log Sj2
Eksperimen 33 2559,796 79,9936 1,90306 62,8008
Kontrol 31 1868,548 62,2849 1,79438 55,6259
Jumlah 64 4428,344 - - 118,4267

RKG Log RKG f Log RKG c  2 obs DK


69,1929 1,8401 117,7639 1,0156 -1,5029 3,8410

f = N – k = 66 – 2 = 64

RKG = = = 69,1929

Log RKG = Log 69,1929 = 1,8401


f Log RKG = 64(1,8401) = 117,7639

c =1+ =1+ = 1,0156

χ2 =

= = -1,5029

e. Daerah Kritis
DK = { χ2 | χ2 > χ20,05;1 = 3,841 }; χ2 = -1,5029 Є DK

f. Keputusan Uji = H0 diterima


g. Kesimpulan : Kedua kelompok berasal dari populasi yang homogen

2. Uji Homogenitas antar kolom (Kelompok b1 dengan kelompok b2)


a. Hipotesis
H0 :  12   22 = Kedua kelompok berasal dari populasi yang homogen

H1 :  12   22 = Kedua kelompok tidak berasal dari populasi yang homogen


b. Tingkat signifikansi α = 0,05

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

c. Statistik Uji

χ2 = ~ χ2 (k-1)
d. Komputasi

Sampel fj SSj Sj2 Log Sj2 fj Log Sj2


Eksperimen 34 2318,4486 68,1897 1,8337 62,3464
Kontrol 30 2091,6298 69,7210 1,8434 55,3009
Jumlah 64 4410,0784 117,6473

RKG Log RKG f Log RKG c  2 obs DK


68,9075 1,8383 117,6490 1,0160 0,0039 3,8410

f = N – k = 66 – 2 = 64

RKG = = = 68,9075

Log RKG = Log 68,9075 = 1,8383


f Log RKG = 64(1,8383) = 117,6490

c =1+ =1+ = 1,0160

χ2 =

= = 0,0039

e. Daerah Kritis
DK = { χ2 | χ2 > χ20,05;1 = 3,8410 }; χ2 = 0,0039 Є DK

f. Keputusan Uji = H0 diterima


g. Kesimpulan : Kedua kelompok berasal dari populasi yang homogen

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 26
Uji Hipotesis
Analisis Variansi Dua Jalan (2x2) dengan Sel Tak Sama
1. Hipotesis
a. H0 A : i = 0 untuk setiap i = 1, 2 ..., p
H1 A : paling sedikit ada satu i yang tidak nol
b. H0 B : i = 0 untuk setiap j = 1, 2, ..., q
H1 B : paling sedikit ada satu i yang tidak nol
c. H0 AB : ij = 0 untuk setiap i = 1, 2, ..., p dan j = 1, 2, ...p
H1 AB : paling sedikit ada satu ij yang tidak nol
2. Taraf Signifikansi : α = 0,05
3. Statistik Uji :
a. Fa =

b. Fb =

c. Fab =

4. Komputasi

B Minat Siswa
A
Tinggi (b1) Rendah (b2)
96,15 96,15 88,46 88,46 96,15 76,92 73,08 88,46
Metode
Pembelajaran 88,46 92,31 88,46 65,38 76,92 80,77 84,62
Dengan 96,15 100 88,46 92,31 88,46 84,62 73,08
Media Blok
Dienes (a1) 73,08 100 92,31 88,46 80,77 92,31

80,77 100 92,31 80,77 80,77 73,08

80,77 84,62 80,77 61,54 65,38 69,23 61,54


Metode
Pembelajaran 84,62 80,77 76,92 80,77 73,08 69,23 65,38
Dengan
76,92 80,77 88,46 73,08 80,77 84,62 65,38
Media Dekak
Dekak (a2) 84,62 80,77 84,62 69,23 84,62 65,38

73,08 84,62 73,08 69,23 73,08


commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

5. Data Amatan, Rerata dan Jumlah Kuadrat Deviasi

b1 b2 Total

N 21 13 34

X 1884,6108 1053,8515 2938,4623

X 89,7434 81,0655 72,3325


a1
X 2
170679,6568 85917,9705 256597,6273

C 169131,3215 85431,0050 254562,3265

SS 1548,3353 486,9654 2035,3008

N 14 18 32

X 1142,3062 1285 2426,9115

X 81,5933 71,3670 62,1978


a2
X 2
93416,8876 92572,6628 185989,5504

C 93204,5249 91678,3886 184882,9135

SS 212,3626 894,2742 1106,6369

6. Komponen Jumlah Rerata

b1 b2 Total
a1 89,7434 81,0655 170,8089 A1
a2 81,5933 71,3670 152,9603 A2
Total 171,3367 152,4325 323,7691 G
B1 B2 G

G 2 323, 76912
(1) =   26206, 6133
pq 4
(2) =  SSi, j
ij  1548,3353  486,9654  212,3626  894, 2742  3141,9376

A 1
2
(170,8089) 2  (152,9603) 2
(3) = i
  26286, 2565
q 2

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

B 2
j
(171,3367)2  (152, 4325) 2
  26295,9554
j
(4) =
P 2

 AB
2
(5) =  (89,7434)2  (81,0655) 2  (81,5933) 2  (71,3670) 2
i, j ij

= 26376,1981

pq 4
nh    15,9029
1 1 1 1 1

i , j nij
  
21 13 14 18

JKA = nh 3  1


= 15,9029(26286,2565 – 26206,61327) = 1266,5592
JKB = nh 4  1
= 15,9029 (26295,9554 – 26206,61327) = 1420,8008
JKAB = nh 1  5  3  4
= 15,9029 (26206,61327+ 26376,1981 – 26286,2565 – 26295,9554)
= 9,5328
JKG = (2) = 3141,9376
JKT = JKA + JKB + JKAB + JKG
= 1266,5592 + 1420,8008 + 9,5328 + 3141,9376 = 5838,8304
dkA = p–1=2–1=1
dkB = q–1=2–1=1
dkAB = (p – 1) (q – 1) = (2-1)(2-1) = 1
dkG = N – pq = 66 – 4 = 62
dkT = N – 1 = 66 – 1 = 65

Rka =

Rkb =

Rkab =

Rkg =

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

7. Statistik Uji

a. Fa =

b. Fb =

c. Fab =

8. Daerah Kritis
Daerah kritis untuk Fa adalah DK = {F | F > F0,05;1,62} = 3,9973
Daerah kritis untuk Fb adalah DK = {F | F > F0,05;1,62} = 3,9973
Daerah kritis untuk Fab adalah DK = {F | F > F0,05;1,62}= 3,9973
9. Keputusan Uji
H0A, ditolak sebab Fa = 24,9931 > F0,05;1,62 = 3,9973
H0A, ditolak sebab Fb = 28,0367 > F0,05;1,62 = 3,9973
H0AB, diterima sebab Fab = 0,1881 < F0,05;1,62 = 3,9973
10. Rangkuman Analisis

Sumber JK dk RK Fobs Ttabel Kep


A 1266,5592 1 1266,5592 24,9931 3,9973 ditolak
B 1420,8008 1 1420,8008 28,0367 3,9973 ditolak
AB 9,5328 1 9,5328 0,1881 3,9973 diterima
Galat 3141,9376 62 50,6764
Total 5838,8304 65

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 27

Foto Media Blok Dienes

Satuan

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Puluhan

Ratusan

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Ribuan

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Lampiran 28

Foto Media Pembelajaran Dekak-dekak

Satuan

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Puluhan

Ratusan

commit to user
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Ribuan

Puluhan ribu

commit to user

Anda mungkin juga menyukai