Standar laporan keuangan berkualitas tinggi yang digunakan secara konsisten di seluruh dunia
dapat meningkatkan efisiensi dalam alokasi modal. Biaya modal dapat dikurangi
Para investor dapat mengambil keputusan yang lebih baik dalam berinvestasi
Perusahaan dapat meningkatkan strategi dalam mengambil keputusan engenai merger dan
akuisisi area usaha
Pengetahuan dan keahlian akuntansi dapat ditransfer tanpa batasan ke seluruh dunia
Ide-ide terbaik yang muncul dari aktivitas berstandar nasional dapat ditonjolkan dalam
mengembangkan standar global dengan kualitas terbaik
Pasar modal menjadi global dan modal investasi dapat bergerak di seluruh dunia tanpa
hambatan. Standar pelaporan keuangan berkualitas tinggi yang digunakan secara
konsisten di seluruh dunia akan memperbaiki efisiensi alokasi modal.
Investor dapat membuat keputusan investasi yang lebih baik; portofolio akan lebih beragam
dan risiko keuangan berkurang.
Perusahaan-perusahaan dapat memperbaiki proses pengambilan keputusan strategi dalam
bidang merger dan akuisisi.
Gagasan terbaik yang timbul dari aktivitas pembuatan standard pat disebarkan dalam
mengembangkan standar global yang berkualitas tertinggi.
Sebagian orang mengatakan bahwa standar internasional terlalu sederhana untuk memecahkan
masalah yang rumit
Anggapan bahwa ketika institusi keuangan internasional dan pasar internasional bersikeras
menggunakan standar internasional
Kritikus bersikeras bahwa standar internasional tidaklah cocok untuk perusahaan perusahaan
kecil dan menengah terutama perusahaan yang tidak terdaftar akuntabilitas publik
Dua pendekatan yang telah dimaksimalkan sebagai solusi yang sesuai bagi masalah-
masalah yang berhubungan dengan pengajuan laporan keuangan lintas negara:
Pengakuan bersama (yang juga dikenal dengan sebutan “reciprocity” / timbal balik) : Pengakuan
bersaa dapat terjadi ketika regulator dari luar negeri menerima laporan keuangan milik firma
asing yang disusun berdasarkan prinsip-prinsip di negara asal firma tersebut.
Evaluasi
1959- Jacob Kraayenhof, partner pendiri firma besar Eropa akuntan independen, mendesak
dimulainya pembuatan standar akuntansi internasional
1961- Groupe d’Etudes, yang terdiri atas professional akuntan aktif, dibangun di Eropa untuk
memberi saran pada penjabat Uni Eropa mengenai masalah akuntansi]
1966- Accountants International Study Groub dibentuk oleh institusi professional di Kanada,
Inggris, dan Amerika Serikat
1977- International Federation of Accountants (IFAC) didirikan & Kelompok para ahli ditunjuk
oleh Dewan sosial Ekonomi Perserikatan Bangsa-bangsa mengeluarkan laporan empat bagian
tentang standar akuntansi internasional.
1984- London Stock Exchange menyatakan bahwa perusahaan yang terdaftar dan tidak
tergabung di Inggris atau Irlanda harus mematuhi standar akuntansi internasional.
1989- IASC mengeluarkan Draft Pembukaan 32 mengenai komparabilitas laporan keuangan dan
menerbitkan Kerangka Kerja bagi Penyusunan dan Pemyampaian Laporan Keuangan.
1995- Badan IASC dan komite teknis IOSCO menyetujui program kerja yang penyelesainnya
akan menghasilkan IAS yang membentuk susunan inti standar yang komprehensif & Komisi
Eropa mengadopsi pendekatan baru menuju penyelarasan yang memungkinkan penggunaan IAS
oleh perusahaan yang ada di pasar modal internasional.
1996- U.S. Securities and Exchange Commission (SEC) mengumumkan bahwa “organisasi ini
mendukung tujuan IASC untuk mengembangkan, sebaik mungkin, standar akuntansi yang dapat
digunakan untuk menyusun laporan keuangan yang dapat digunakan dalam penawaran lintas
batas”
1998- IOSCO menerbitkan “International Disclosure Standart for Cross Border Differings and
Intial Listings by Foreign Issuers”
2000- IOSCO menerima semua 40 standar inti yang disiapkan oleh IASC sebagai respons
terhadap daftar permintaan IOSCO tahun 1993.
2001- Komisi Eropa mengajukan peraturan yang menurut semua perusahaan Uni Eropa yang
terdaftar di pasar regulasi untuk menyusun akun konsolidasi yang sesuai dengan IAS 2005 &
Interntional Accounting Standards Board (IASB) menggantikan IASC dan mengemban tanggung
jawabnya. Standar IASB, dikenal juga dengan International Financial Reporting Standards
(IFRS) terdiri atas IAS yang diterbitkan oleh IASC.
2002- Mahkamah Eropa mengesahkan proposal Komisi bahwa hamper semua negara Uni Eropa
harus mengikuti standar IASB ulai tahun 2005 & IASB dan FASB menandatangani "Norwalk
Agreement".
2005- SEC mengajukan “peta” untuk mengeyahkan persyaratan rekonsiliasi antara IFRS dan
GAAP & Menteri Keuangan Cina melakukan konvergensi Standar Akuntansi Cina dan IFRS
tahun 2007.
2006- IASB menerbitkan laporan tentang hubungan kerjanya dengan penyusun standar akuntansi
lainnya. Lalu, mengeluarkan pedoman Audit menurut Undang-undang menggantikan pedoman
Kedelapan. Serta, SEC mrngajukan penghapusan pernyataan rekonsiliasi bagi perusahaan-
perusahaan yang menggunakan IFRS.
Enam organisasi telah enjadi pemain kunci dalam menentukan standar akuntansi internasional
dan dalam memajukan penyelarasan akuntansi internasional:
Memajukan penggunaan dan penerapan yang tepat dari standar-standar yang dibuat
Dewan pengawas
Dewan Penasihat
Salah satu tujuan EU adalah untuk mencapai integrasi pasar keuangan eropa. Untuk
tujuan ini, EC telah memperkenalkan instruksi dan melaksanakan prakarsa besar untuk:
Bekerja sama bersama untuk memajukan peraturan standar tinggi agar dapat
memelihara pasar yang adil, efisien dan baik
Menyatukan usaha setiap negara untuk membuat standard an pengawasan yang tepat
terhadap transaksi sekuritas di setiap negara
IFAC merupakan organisasi global dengan lebih dari 160 anggota di 120 negara,
yang mewakili lebih dari 2,5 juta akuntan. Misi IFAC adalah memperkuat profesi
akuntansi di seluruh dunia dan memberikan peran terhadap perkembangan ekonomi
internasional yang kuat dengan mendirikan dan memajukan kesetiaan terhadap standar
professional berkualitas tinggi, memperluas konvergensi internasional, dan berbicara
mengenai masalah kepentingan public dimana keahlian profesi tersebut lebih relevan.
Tugas professional IFAC dilakukan melalui badan penyusun standard an panitia kerja.
Badan penyusun standar IFAC adalah:
Komite Pencalonan
Pengenalan Kerja
Bukti Audit
Area Khusus
OECD merupakan organisasi internasional yang terdiri atas 30 negara perekonomian pasar
(sebagian negara industri). Badan pengurus OECD bernama Dewan OECD dan memiliki
jaringan sekitar 200 komite dan kelompok pekerja. OECD memublikasikan Tren Pasar
Keuangan dua kali setahun, yang menilai tren dan prospek di pasar keuangan nasional dan
internasional dalam wilayah OECD, yang kegiatan pentingnya adala memajukan pengaturan
yang baik di sektor negara maupun swasta yang telah membangun kecenderungan untuk
melakukan tindakan kontradiktif dengan keinginan anggotanya.