SKRIPSI
Oleh:
MUHAMMAD ABDUL KHOLIQ ASHIDIQ
(15030174049)
v
vi
Penulis
vi
ABSTRAK
Hannafin & Peck yang terdiri dari tiga fase yaitu fase Need asses,
fase design, dan fase develop and implementation. Instrumen
pendukung yang digunakan meliputi lembar validasi, lembar
kepraktisan, tes hasil belajar dan angket respon siswa.
Media Pembelajaran yang dikembangkan dikatakan baik
jika memenuhi tiga kriteria yaitu valid, praktis, dan efektif. Hasil
penelitian ini menunjukan bahwa, 1) valid, dengan nilai
berdasarkan validator dengan total rata-rata skor 3,25, 2) praktis,
yang didasari oleh penilaian umum para validator yang
menyatakan bahwa media pembelajaran ini dapat digunakan
dengan sedikit revisi dan hasil lembar kepraktisan siswa yang
menunjukan bahwa presentase jawaban “YA” siswa sebesar 100%,
dan 3) efektif, dengan berdasarkan tes hasil belajar siswa yang
menunjukan bahwa 77,8% siswa memperoleh nilai > 75 dan dari
hasil angket respon siswa yang menunjukan hasil positif dengan
nilai rata-rata total 75,75%.
viii
ABSTRACT
ix
x
x
DAFTAR ISI
ABSTRACT .......................................................................................... ix
BAB I PENDAHULUAN
xi
xii
C. Schoology ............................................................................ 16
C. Pembahasan ........................................................................84
A. Kesimpulan .........................................................................89
B. Saran.....................................................................................92
xiii
DAFTAR TABEL
xiv
DAFTAR GAMBAR
xv
LAMPIRAN
xvi
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Perkembangan zaman berlangsung begitu pesat, terutama
pada bidang teknologi yang memiliki berbagai dampak bagi
kehidupan manusia di berbagai aspek kehidupan, salah satunya
pada aspek pendidikan. Pendidikan merupakan salah satu proses
peningkatan kualitas manusia yang berlangsung seumur hidup
mulai dari saat kita lahir sampai dewasa. Pendidikan berperan
penting dalam kehidupan kita untuk menjadikan hidup yang lebih
baik dan masa depan yang lebih bermutu. UU RI No. 20 Tahun
2003 menyatakan, Pendidikan adalah usaha sadar dan terencana
untuk mewujudkan suasana belajar dan proses pembelajaran agar
siswa secara aktif mengembangkan potensi dirinya untuk
memiliki kekuatan spiritual keagamaan, pengendalian diri,
kepribadian, kecerdasan, akhlak mulia, serta keterampilan yang
diperlukan dirinya, masyarakat, bangsa, dan negara. Pemerintah
Indonesia dengan tujuan mulia untuk mencerdaskan kehidupan
bangsa terus berusaha menciptakan sistem pendidikan yang lebih
baik dari waktu ke waktu, serta berupaya untuk selalu mengikuti
perkembangan jaman. Pendidikan yang baik akan menghasilkan
manusia dengan kualitas yang lebih baik dan berkembang dari
yang tidak bisa menjadi bisa dan semuannya berdampak pada
generasi-generasi mendatang.
1
2
sekarang ini antara lain laptop, tablet, dan yang paling diminati
anak muda sekarang yaitu smartphone. Nielsen (2011) melakukan
survey yang memperlihatkan tingkat kepemilikan telepon seluler
dikalangan anak muda tumbuh pesat. Dimana pada tahun 2005
hanya 20% anak muda yang memiliki telepon seluler. Hanya
dalam tempo lima tahun (2010), tumbuh lebih dari 3 kali lipat,
sebanyak 70% anak-anak muda yang berusia 15-19 tahun yang
memiliki telepon seluler untuk mengakses internet. Di Indonesia
sendiri jumlah pengguna smartphone semakin bertambah hari demi
hari. Menurut Lembaga riset digital marketing Emarketer
memperkirakan pada 2018 jumlah pengguna aktif smartphone di
Indonesia lebih dari 100 juta orang. Dengan jumlah sebesar itu,
Indonesia akan menjadi negara dengan pengguna aktif
smartphone terbesar keempat di dunia setelah Cina, India, dan
Amerika. Hal tersebut menunjukan bahwa penduduk indonesia
punya minat besar terhadap smartphone.
Mobile learning memiliki sebuah potensi yang besar dalam
dunia pendidikan. Mobile learning memungkinkan kita belajar
dimanapun dan kapanpun. Dengan mobile learning siswa bisa
belajar kapan mereka ingin belajar dan dari tempat yang mereka
inginkan, tidak perlu menunggu waktu tertentu atau pergi ke
tempat tertentu untuk belajar. Menggunakan mobile learning, siswa
akan dapat belajar dimanapun dan kapanpun yang mereka
inginkan. Mobile learning pun dapat di kemas untuk
mempermudah proses pembelajaran, sehingga mobile learning
6
B. Pertanyaan Penelitian
Berdasarkan latar belakang di atas, maka pertanyaan
dalam penelitian ini sebagai berikut.
1. Bagaimanakah proses pengembangan Media
Pembelajaran menggunakan Mobile Learning Schoology
pada materi peluang?
2. Bagaimanakah hasil pengembangan Media Pembelajaran
menggunakan Mobile Learning Schoology pada materi
peluang?
C. Tujuan Penelitian
Berdasarkan pertanyaan penelitian yang telah
dirumuskan, maka tujuan penelitian ini yaitu:
1. Mendeskripsikan proses pengembangan Media
Pembelajaran menggunakan Mobile Learning Schoology
pada materi peluang.
8
D. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini sebagai
berikut.
1. Sebagai alternatif sumber belajar
2. Sebagai alternatif media bagi guru untuk
menyelenggarakan pembelajaran tanpa tatap muka secara
langsung
3. Sebagai bahan informasi bagi peneliti lain untuk
melakukan penelitian lebih lanjut mengenai
pengembangan aplikasi mobile learning dalam
pembelajaran matematika
F. Definisi Operasional
Untuk menghindari terjadinya perbedaan penafsiran
terhadap istilah dalam penelitian ini maka peneliti mendefinisikan
beberapa istilah sebagai berikut.
1. Media Pembelajaran
Media pembelajaran merupakan segala sesuatu yang
dapat di ubah, dilihat, didengar, dibaca atau dibicarakan
yang digunakan sebagai perantara untuk mengirimkan
informasi sumber belajar (guru) dan penerima (siswa)
pada suatu lingkungan belajar dalam proses
pembelajaran.
2. Mobile Learning
Mobile Learning merupakan salah satu E-Learning yang
disampaikan atau didukung oleh perangkat mobile, baik
smartphone, tablet atau perangkat lain yang sifatnya mobile
yang mempunyai fungsi yang sama.
3. Schoology
Schoology adalah sebuah LMS yang menggabungkan suatu
konsep E-Learning dengan konsep media sosial yang
praktis dan mudah digunakan dan mempunyai fitur
antara lain : (1) Course yaitu membuat kelas suatu mata
11
12
BAB II
KAJIAN PUSTAKA
A. Media Pembelajaran
Media pembelajaran diartikan segala sesuatu yang dapat
digunakan atau berfungsi untuk menyampaikan materi
pembelajaran. Sadiman, dkk. (2005: 6) menjelaskan bahwa
kata ”media” berasal dari bahasa Latin dan merupakan bentuk
jamak dari kata medium yang secara harfiah berarti perantara
atau penghantar. Gagne dan Briggs (Azhar Arsyad, 2011:4)
mengatakan bahwa media pembelajaran meliputi alat yang
secara fisik digunakan untuk menyampaikan isi materi
pembelajaran, yang terdiri dari buku, tape recorder, kaset, video
camera, video recorder film, slide, foto, gambar, grafik, televisi,
dan komputer.
Beberapa ciri-ciri umum media yang dikemukakan Azhar
Arsyad (2011:6) yaitu sebagai berikut:
a. media pembelajaran memiliki pengertian fisik yang
dewasa ini dikenal sebagai hardware (perangkat keras),
yaitu sesuatu benda yang dapat dilihat, didengar, atau
diraba dengan pancaindera,
b. media pembelajaran memiliki pengertian nonfisik
yang dikenal sebagai software (perangkat lunak), yaitu
kandungan pesan yang terdapat dalam perangkat
13
14
B. Mobile Learning
Konsep Mobile Learning atau M-Learning diberikan oleh
Alan Kay pada tahun 1970, Mobile Learning didefinisikan oleh
Clark Quinn (2000) sebagai : “The intersection of mobile
computing and e-learning : accessible resources wherever you are,
strong search capabilities, richinteraction, powerful support for
effective learning, and performance-based assessment. E-Learning
independent of location in time or space”. Berdasarkan definisi
tersebut maka mobile learning merupakan model
pembelajaran yang memanfaatkan Teknologi Informasi dan
Komunikasi. Istilah M-Learning sendiri berasal dari teknologi
16
C. Schoology
Menurut Nurhasanah (2014) Schoology merupakan salah
satu Learning Management System (LMS) berbentuk web dan
mobile yang menawarkan pembelajaran yang sama seperti
pembelajaran pada umumnya yang dapat diakses gratis
maupun berbayar dan mudah di gunakan seperti
menggunakan media sosial lain.
Schoology merupakan suatu media yang memadukan
antara E-Learning dan jejaring sosial. Konsepnya mirip dengan
Edmodo, namun dalam hal E-Learning, Schoology punya
17
2. Design (desain)
Fase desain ini dilakukan untuk mengidentifikasi tujuan
yang ingin dicapai dari pengembangan suatu media. Tujuan-
tujuan tersebut kemudian disusun sebagai suatu rangkaian
tujuan yang berurutan yang kemudian diidentifikasi cara
paling baik untuk mencapai tujuan tersebut. Untuk mencapai
tujuan tersebut diperlukan deskripsi kegiatan apa saja yang
akan dilaksanakan berdasarkan informasi dari tahap analisis
kebutuhan. Deskripsi tersebut diwujudkan dalam bentuk
dokumen storyboard. Dokumen ini yang menjadi dasar dan
pegangan dalam pembuatan media pembelajaran. Dokumen
storyboard mencakup urutan aktivitas pembelajaran
pembelajaran berdasarkan keperluan pelajaran dan objek dan
objek media pembelajaran seperti yang diperoleh dalam
dalam analisis kebutuhan. Sebagai ilustrasi awal yang
menggambarkan setiap perubahan layar, alur kegiatan, serta
semua informasi penting yang digunakan dalam
pengembangan media pembelajaran. Seperti halnya pada fase
pertama, evaluasi perlu dijalankan dalam fase ini sebelum
melanjutkan ke fase ketiga yaitu pengembangan dan
implementasi.
3. Develop and Implementation (pengembangan dan
implementasi)
23
E. Materi Peluang
Di dalam penilitian ini, peneliti menggunakan materi
Peluang yang disampaikan pada tingkat SMP kelas VIII
Semester 2 Kurikulum K13. Materi prasyarat untuk materi
peluang adalah materi pecahan yang sudah diajarkan pada
tingkatan sebelumnya.
Kompetensi dasar yang digunakan yaitu berdarkan
Permendikbud No.24 tahun 2016 tentang KI dan KD kurikulum
2013 yang berisi tentang peluang empirik dan teoritik suatu
24
Kejadian
0 ≤ 𝑃(𝐾) ≤ 1
Peluang Empirik
𝑛(𝐴)
𝑓(𝐴) =
𝑀
Peluang Teoritik
𝑓(𝐸) = 𝑃(𝐴) × 𝑛
A. Jenis Penelitian
Jenis penelitian ini yaitu Penelitian Pengembangan.
Penelitian pengembangan adalah metode penelitian yang
digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan
menguji keefektifan produk tersebut (Sugiyono, 2013: 407).
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode
pengembangan Hannafin & Peck. Pengembangan berupa
pembuatan media pembelajaran menggunakan mobile
learning schoology pada materi Peluang. Pada langkah evaluasi
fase ketiga, peneliti melakukan uji coba terbatas.
B. Prosedur Penelitian
Prosedur penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Persiapan Penelitian
a. Menyusun proposal penelitian dan mempersiapkan
semua yang berhubungan dengan proposal
penelitian, seperti : pemilihan materi, penentuan
waktu dan tempat penelitian.
b. Berkonsultasi dengan dosen pembimbing tentang
proposal penelitian dan pemilihan materi.
2. Pelaksanaan penelitian
a. Melakukan survei lapangan untuk melakukan fase
analisis kebutuhan.
29
30
Evaluasi
Fase 2 : Membuat Story Board
Design
Evaluasi
Membuat Diagram Alur Media
Pembelajaran
Draft Media
Pembelajaran I
Validasi
Fase 3 :
Develop and Draft Media
Implementation Pembelajaran i, i >1
Analisis Hasil
Validasi
Tidak
Ya
Apakah Valid Revisi
Media
Pembelajaran
Evaluasi
Uji Coba
Terbatas
2. Fase Design
Dalam fase ini informasi yang didapat dari fase
analisis kebutuhan dibuat menjadi sebuah dokumen
Storyboard yang mengikuti urutan aktivitas berdasarkan
keperluan siswa dan media pembelajaran, langkah
selanjutnya adalah evaluasi dan revisi hasil desain
sebelum melangkah ke tahap develop and Implementation.
E. Jenis Data
Ada tiga jenis data dalam penelitian ini yaitu data hasil
validasi media pembelajaran, data kepraktisan media
pembelajaran dan data keefektifan media pembelajaran yang
didapat dari dua aspek yaitu data hasil belajar siswa dan data
respon siswa.
Keterangan:
𝐽𝐵𝑖 = presentase jawaban “YA” siswa
∑ 𝐽𝐵 = jumlah jawaban “YA” siswa
∑ 𝐽 = jumlah jawaban keseluruhan
42
(Mulyasa, 2004)
43
∑ 𝑁𝑅𝑆
%𝑅𝑆 = × 100%
𝑁𝑅𝑆 maksimum
Keterangan
%NRS = presentase nilai respon siswa
∑ 𝑁𝑅𝑆 = total nilai respon siswa yang diperole dari
∑ 𝑁𝑅𝑆 = 𝑁𝑅𝑆 SS + 𝑁𝑅𝑆 S + 𝑁𝑅𝑆 TS + 𝑁𝑅𝑆 STS
𝑁𝑅𝑆 maksimum = banyaknya seluruh responden ×
skor pilihan terbaik
c. Menentukan nilai angket respon siswa dengan
mencocokan nilai total %NRS dengan tabel kriteria
respon siswa.
46
47
48
Materi Peluang
Perhitungan Percobaan
MembedakanPeluang
Teoritik dan peluang
Empirik
2. Fase Design
Berdasarkan fase need assess, peneliti kemudian
melakukan fase design. Hasil dari fase need assess akan
dituangkan dalam bentuk dokumen storyboard yang akan
dijadikan dasar untuk membuat media pembelajaran
mobile learning Schoology. Berikut ini Storyboard tampilan
untuk media pembelajaran
Logo Schoology
Kompetensi
Materi
Forum Diskusi
Latihan
1. Kesesuaian pendahuluan
3 3
dengan materi
2. Penyusunan materi pada media
3 4
pembelajaran mobile learning
3. Kesesuaian isi materi dengan
3 3
indikator
Isi 4. Kejelasan konsep materi yang
2 3
disampaikan
5. Kesesuaian antara materi dan
3 3
latihan soal dengan indikator
6. Kesesuaian latihan soal dengan
3 3
indikator
7. Ketepatan Kunci jawaban soal 2 3
1. Kebakuan Bahasa yang
3 3
digunakan
2. Kemudahan siswa dalam
Bahasa
memahami bahasa yang
3 4
digunakan dalam media
pembelajaran
Selain validasi terhadap media pembelajaran
yang dikembangkan, validator memberikan
penilaian secara umum serta komentar dan saran
65
1. Kesesuaian pendahuluan
3 3 3
dengan materi
2. Penyusunan materi pada
media pembelajaran 3 4 3,5
mobile learning
3. Kesesuaian isi materi
3 3 3
dengan indikator
4. Kejelasan konsep materi
Isi 3 3 3 3,00
yang disampaikan
5. Kesesuaian antara materi
dan latihan soal dengan 3 3 3
indikator
6. Kesesuaian latihan soal
3 3 3
dengan indikator
7. Ketepatan Kunci jawaban
2 3 2,5
soal
1. Kebakuan Bahasa yang
Bahasa 3 3 3 3,25
digunakan
72
Sebelum revisi
Sesudah revisi
Gambar 4.11 Revisi kecil penambahan
pembahasan tentang materi
2) Perbaikan penggunaan kata-kata pada media
pembelajaran
Pada setiap Pada setiap
permasalahan coba permasalahan coba
kamu cari sendiri kamu cari terlebih
terlebih dahulu dahulu hasilnya,
74
Sebelum revisi
Setelah revisi
75
menggunakan Mobile
Learning Schoology dapat
menarik perhatian saya
Petunjuk penggunaan
yang ada dalam media
pembelajaran
4 0 0 8 1 28 77,78%
menggunakan Mobile
Learning Schoology mudah
dipahami
Teks dalam media
pembelajaran
5 menggunakan Mobile 0 2 6 1 27 75,00%
Learning Schoology cukup
jelas untuk dipahami
Materi yang ada di dalam
media pembelajaran
menggunakan Mobile
6 0 3 5 1 25 69,44%
Learning Schoology
membantu saya dalam
memahami materi peluang
Contoh soal yang ada di
dalam media pembelajaran
menggunakan Mobile
7 Learning Schoology 0 0 6 3 30 83,33%
membantu saya dalam
memahami materi yang
berkaitan
Latihan soal yang ada di
dalam media pembelajaran
menggunakan Mobile
8 0 0 6 3 30 83,33%
Learning Schoology
membantu saya
memahami konsep materi
Soal-soal yang ada di
dalam media pembelajaran
9 menggunakan Mobile 2 2 4 1 22 61,11%
Learning Schoology mudah
diselesaikan
Tidak ada kendala dalam
10 menggunakan media 0 0 5 4 31 86,11%
pembelajaran
80
menggunakan Mobile
Learning Schoology
Materi dalam media
pembelajaran
menggunakan Mobile
11 Learning Schoology perlu 2 2 3 2 23 63,89
dijelaskan kembali oleh
bapak/ibu guru di dalam
kelas
Rata-rata Total 27,3 75,75%
C. Pembahasan
Hasil pengembangan dalam penelitian ini adalah
media pembelajaran menggunakan mobile learning Schoology
pada materi peluang kelas VIII SMP yang dikatakan layak
untuk digunakan karena memenuhi tiga aspek yaitu valid,
praktis dan efektif. Media yang dikembangkan merupakan
media pembelajaran yang untuk mengaksesnya diperlukan
koneksi internet atau online. Media pembelajaran ini bisa
85
88
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Kesimpulan dari penelitian pengembangan ini adalah
sebagai berikut
1. Pengembangan media pembelajaran menggunakan mobile
learning schoology pada materi peluang dilakukan dengan
metode Hannafin&Peck yang terdiri dari tiga fase yatui
need assess, Design dan Develelop/Implementation sehingga
menghasilkan produk yang layak digunakan.
a) Fase Need Asses
Pada fase Need Assess ini hal yang dilakukan yaitu
mengidentifikasi berbagai kebutuhan dalam
pengembangan media pembelajaran meliputi
1. Analisi Kurkulum
Kurikulum yang berlaku dan digunakan
pada sekolah saat ini yaitu Kurikulum 2013 (K13).
Materi yang akan dipelajari siswa yaitu materi
peluang. Pada K13 materi peluang akan
disampaikan kepada siswa kelas VIII di semester
genap.
2. Analisis Siswa
Subjek adalah siswa kelas VII SMP yang
sudah diajarkan materi pecahan yang menjadi
89
90
B. Saran
Dari hasil penelitian yang dilakukan dapat
dikemukakan beberapa saran sebagai berikut :
1. Belajar dengan media pembelajaran menggunakan mobile
learning Schoology pada materi peluang dapat
dikembangkan lagi secara berkelanjutan untuk materi
yang berbeda bergantung dengan kreativitas.
2. Mengujicobakan media pembelajaran menggunakan
mobile learning Schoology pada materi peluang pada subjek
yang berbeda.
3. Dalam pembuatan media pembelajaran menggunakan
mobile learning Schoology pada materi peluang ada
beberapa kendala atau kesulitan yang mungkin bisa
dijadikan perbaikan bagi peneliti lain diantaranya adalah
93
DAFTAR PUSTAKA,
LAMPIRAN A1
KOMPETENSI
Kompetensi Dasar
Indikator
LAMPIRAN A2
14. Ita dan Andi sedang bermain suit jari. Jika mereka suit
satu kali, maka peluang mereka anakan seri adalah
101
LAMPIRAN A3
1 0,76 8 ½
2 0,78 9 1/3
3 0,74 10 ½
4 4/25 11 0,1
5 3/25 12 1/4
6 19/25 13 1/5
7 1/2 14 1/3
102
LAMPIRAN A4
Pendahulu Materi
Kompetens
Materi
Peluang
Latihan
Empirik
Materi
Materi
Forum
Materi
Penerapan Latihan
102
103
LAMPIRAN A5
LAMPIRAN B1
1. <!DOCTYPE html>
2. <html lang="en">
3. <head>
4. <meta charset="utf-8">
5. <meta http-equiv="X-UA-Compatible" content="IE=edge">
6. <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-
scale=1, maximum-scale=1.0, user-scalable=no">
7.
8. <title>Judul</title>
9.
10. <link href="css/bootstrap.css" rel="stylesheet">
11. <link href="css/mapok.css" rel="stylesheet">
12. <link rel="icon" href="favicon.ico">
13. </head>
14.
15. <body>
16.
17. <div>
18. <table class="framekonten">
19. <tbody>
20. <tr>
21. <td class="frameisi">
22. <div class="frameteksisi">
23.
24. <!-
- ============================= M A T E R I =============
======================= -->
25. <br>
26. <!-- --------------------------------------- M A T E R I ---------------------------------
--------------- --></p>
27. </div>
28. </td>
29. </tr>
30. </tbody>
31. </table>
32.
33.
106
34. </div>
35.
36.
37.
38. </body>
39. </html>
40.
41. <script src="js/jquery-1.11.2.min.js"></script>
42. <script src="js/bootstrap.js"></script>
43.
44. <!-
- ============================= KHUSUS ANIMASI DAN SO
AL ==================================== -->
45. <script>
46. var ratioWidth = 720;
47. var ratioHeight = 540;
48. var isChrome = !!window.chrome && !!window.chrome.webstore;
49.
50.
51. $(document).ready(function () {
52. var timeOutFunction = false;
53. $(window).resize(function() {
54. if(timeOutFunction) clearTimeout(timeOutFunction);
55. setTimeout(updateImageSize, 100);
56. }).resize();
57.
58. if(isChrome==true)
59. {
60. //alert("Perhatian!! MEDIA TIDAK SEMPURNA DI CHROME");
61. }
62.
63. });
64.
65. function updateImageSize() {
66. var objectWidth = $('.objek').width();
67. var objectHeight = ratioHeight/ratioWidth * objectWidth;
68. $('.objek').height(objectHeight);
69. };
70. </script>
71. <!-- -------------------------------- KHUSUS ANIMASI DAN SOAL -------------
--------------------------- -->
107
LAMPIRAN B2
1. <!DOCTYPE html>
2. <html lang="en">
3. <head>
4. <meta charset="utf-8">
5. <meta http-equiv="X-UA-Compatible" content="IE=edge">
6. <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-
scale=1, maximum-scale=1.0, user-scalable=no">
7.
8. <title>Bahan Ajar</title>
9.
10. <link href="css/bootstrap.css" rel="stylesheet">
11. <link href="css/mapok.css" rel="stylesheet">
12. <link rel="icon" href="favicon.ico">
13. </head>
14.
15. <body>
16.
17. <div>
18. <table class="framekonten">
19. <tbody>
20. <tr>
21. <td class="frameisi">
22. <div class="frameteksisi">
23. <!--
============================= M A T E R I ==============
========== -->
24. <p class="judulmenu">Pendahuluan</p>
25. <hr>
26. <p>Salam matematika. Selamat berjumpa kembali pada bahan belajar i
nteraktif matematika. Bagaimana kabar kamu semua, tentu dalam kead
aan baik.</p>
27. <p> <img src="media/pendah.jpg" width="400" height="197"></p>
28. <p>Di Dalam kehidupan sehari-
hari, kamu pasti sering mendengar pernyataan-
pernyataan berikut:</p>
29. <ul>
30. <li>Peluang tim basket kita akan menang melawan SMP-
SMP lain sangat besar</li>
31. <li>Kemungkinan hari ini tidak turun hujan</li>
108
55. <!-
- ============================= KHUSUS ANIMASI DAN SO
AL ==================================== -->
56. <script>
57. var ratioWidth = 720;
58. var ratioHeight = 540;
59. var isChrome = !!window.chrome && !!window.chrome.webstore;
60.
61.
62. $(document).ready(function () {
63. var timeOutFunction = false;
64. $(window).resize(function() {
65. if(timeOutFunction) clearTimeout(timeOutFunction);
66. setTimeout(updateImageSize, 100);
67. }).resize();
68.
69. if(isChrome==true)
70. {
71. //alert("Perhatian!! MEDIA TIDAK SEMPURNA DI CHROME");
72. }
73.
74. });
75.
76. function updateImageSize() {
77. var objectWidth = $('.objek').width();
78. var objectHeight = ratioHeight/ratioWidth * objectWidth;
79. $('.objek').height(objectHeight);
80. };
81. </script>
82. <!-- -------------------------------- KHUSUS ANIMASI DAN SOAL -------------
--------------------------- -->
1. <!DOCTYPE html>
2. <html lang="en">
3. <head>
4. <meta charset="utf-8">
5. <meta http-equiv="X-UA-Compatible" content="IE=edge">
6. <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-
scale=1, maximum-scale=1.0, user-scalable=no">
7.
8. <title>Bahan Ajar</title>
110
9.
10. <link href="css/bootstrap.css" rel="stylesheet">
11. <link href="css/mapok.css" rel="stylesheet">
12. <link rel="icon" href="favicon.ico">
13. </head>
14.
15. <body>
16.
17. <div>
18. <table class="framekonten">
19. <tbody>
20. <tr>
21. <td class="frameisi">
22. <div class="frameteksisi">
23.
24. <!-
- ============================= M A T E R I =============
======================= -->
25. <p class="judulmenu">Pengertian Peluang Empirik</p>
26. <hr>
27. <p>Salam peserta didik semua. Senang sekali kita dapat bersama-
sama memahami tentang hal-
hal yang berkaitan dengan matematika, mari kita mulai materi 1, yaitu t
entang peluang empirik suatu kejadian dalam suatu percobaan. Apaka
h kamu tahu tentang peluang empirik? Sebelum kita memulai pembaha
san coba kamu perhatikan gambar berikut!</p>
28. <p> <img src="media/mat 1 sepak bola.jpg" width="327" height="227">
</p>
29. <p> </p>
30. <p>Berapa peluang tim sepak bola Indonesia akan menang melawan Si
ngapura? Bagaimana cara mencari peluang kemenangannya? Nah, cara
mencari peluang kemenangan tim Indonesia melawan Singapura itu ya
ng disebut dengan peluang empirik. Untuk memahami pengertian pelu
ang empirik suatu kejadian dari suatu percobaan, marilah kita coba sim
ulasi menggunakan sebuah dadu berikut</p>
31. <p><object data="media/simulasi/simempirik.html" class="objek2" sty
le="width:550px;height:550px" type="text/html">
32. </object>
33. </p>
34. <p>Nah, dari simulasi yang telah kamu coba tersebut, kita dapatkan ke
simpulan bahwa:<br>
35. <strong>peluang empirik adalah “perbandingan antara frekuensi keja
dian terhadap percobaan yang dilakukan”. </strong><br>
111
68.
69.
70. </body>
71. </html>
72.
73. <script src="js/jquery-1.11.2.min.js"></script>
74. <script src="js/bootstrap.js"></script>
75.
76. <script>
77. var ratioWidth = 500;
78. var ratioHeight = 200;
79. var ratioWidth2 = 550;
80. var ratioHeight2 = 550;
81. var isChrome = !!window.chrome && !!window.chrome.webstore;
82.
83.
84. $(document).ready(function () {
85. var timeOutFunction = false;
86. $(window).resize(function() {
87. if(timeOutFunction) clearTimeout(timeOutFunction);
88. setTimeout(updateImageSize, 100);
89. }).resize();
90.
91. if(isChrome==true)
92. {
93. //alert("Perhatian!! MEDIA TIDAK SEMPURNA DI CHROME");
94. }
95.
96. });
97.
98. function updateImageSize() {
99. var objectWidth = $('.objek').width();
100. var objectHeight = ratioHeight/ratioWidth * objectWidth;
101. $('.objek').height(objectHeight);
102. var objectWidth2 = $('.objek2').width();
103. var objectHeight2 = ratioHeight2/ratioWidth2 * objectWidt2h;
104. $('.objek2').height(objectHeight2);
105. };
106. </script>
107. <!-- -------------------------------- KHUSUS ANIMASI DAN SOAL -------------
--------------------------- -->
1. <!DOCTYPE html>
2. <html lang="en">
3. <head>
4. <meta charset="utf-8">
5. <meta http-equiv="X-UA-Compatible" content="IE=edge">
6. <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-
scale=1, maximum-scale=1.0, user-scalable=no">
7.
8. <title>Bahan Ajar</title>
9.
10. <link href="css/bootstrap.css" rel="stylesheet">
11. <link href="css/mapok.css" rel="stylesheet">
12. <link rel="icon" href="favicon.ico">
13. </head>
14.
15. <body>
16.
17. <div>
18. <table class="framekonten">
19. <tbody>
20. <tr>
21. <td class="frameisi">
22. <div class="frameteksisi">
23.
24. <!-
- ============================= M A T E R I =============
======================= -->
25. <p class="judulmenu">Pengertian Peluang Teoritik</p>
26. <hr>
27. <p>Pada materi ke 1 kamu sudah paham mengenai peluang empirik.
Nah, pada pembelajaran ke 2 ini kita akan membahas tentang peluang t
eoritik. Sebelum kita membahas materi peluang teoritik, apakah kamu
masih ingat materi sebelumnya tentang ruang sampel? Berapa banyak
anggota ruang sampel untuk 2 buah dadu? Ya kamu benar, banyak ang
gota ruang sampel untuk 2 buah dadu adalah 36 buah, tampak pada ta
bel berikut:</p>
28. <p><img src="media/menu4.jpg" width="486" height="260"></p>
29. <p>Materi ruang sampel ini sangat berguna sekali pada peluang teoriti
k, karena materi ruang sampel merupakan dasar untuk menentukan pe
luang teoritik. Setelah kamu ingat kembali materi tentang ruang samp
el, mari kita pahami pengertian peluang teoritik suatu kejadian dari s
uatu percobaan, dengan mencoba animasi pelemparan dua buah dadu
berikut </p>
114
90. </tr>
91. </table>
92. <p> </p>
93. <table width="703" border="1" cellspacing="0">
94. <p><object data="media/menu4-
2/m4penyelesaian2.html" class="objek3" style="width:700px;height:400
px" type="text/html">
95. </object></p>
96. </table>
97. <p> </p>
98. <p> </p>
99. <!-- --------------------------------------- M A T E R I ---------------------------------
--------------- -->
100. </div>
101. </td>
102. </tr>
103. </tbody>
104. </table>
105.
106.
107. </div>
108.
109.
110.
111. </body>
112. </html>
113.
114. <script src="js/jquery-1.11.2.min.js"></script>
115. <script src="js/bootstrap.js"></script>
116.
117. <script>
118. var ratioWidth = 650;
119. var ratioHeight = 500;
120. var ratioWidth2 = 700;
121. var ratioHeight2 = 300;
122. var ratioWidth3 = 700;
123. var ratioHeight3 = 400;
124. var isChrome = !!window.chrome && !!window.chrome.webstore;
125.
126.
127. $(document).ready(function () {
128. var timeOutFunction = false;
129. $(window).resize(function() {
117
1. <!DOCTYPE html>
2. <html lang="en">
3. <head>
4. <meta charset="utf-8">
5. <meta http-equiv="X-UA-Compatible" content="IE=edge">
6. <meta name="viewport" content="width=device-width, initial-
scale=1, maximum-scale=1.0, user-scalable=no">
7.
8. <title>Bahan Ajar</title>
9.
10. <link href="css/bootstrap.css" rel="stylesheet">
11. <link href="css/mapok.css" rel="stylesheet">
12. <link rel="icon" href="favicon.ico">
13. </head>
14.
118
15. <body>
16.
17. <div>
18. <table class="framekonten">
19. <tbody>
20. <tr>
21. <td class="frameisi">
22. <div class="frameteksisi">
23.
24. <!-
- ============================= M A T E R I =============
======================= -->
25. <p class="judulmenu">Menyelesaikan Masalah Dalam Kehidupan Seha
ri-Hari Yang Berkaitan Dengan Peluang Empirik Dan Teoritik</p>
26. <hr>
27. <p>Setelah kamu mempelajari materi peluang empirik dan peluang teo
ritik pada materi 1 dan 2 , sekarang kita akan mempelajari aplikasinya d
alam kehidupan sehari-hari, karena dalam kehidupan sehari-
hari banyak sekali kita jumpai masalah-
masalah yang berkaitan dengan peluang, baik itu berkaitan dengan pel
uang empirik maupun dengan peluang teoritik. Mari kita simak perma
salahan-
permasalahan berikut. Pada setiap permasalahan coba kamu cari sendir
i terlebih dahulu hasilnya, kemudian hasil silahkan kamu klik tombol p
enyelesaian, apakah jawabanmu benar atau salah,</p>
28. <p><strong>Permasalahan 1</strong></p>
29. <p><img src="media/mobil.jpg" width="667" height="98"><br>
30. </p>
31. <p>Ayah ingin membeli sebuah mobil, pilihan warna mobil yang terse
dia adalah merah, putih, hijau, hitam dan perak, sedangkan tipe transm
isinya adalah otomatis atau manual. Berapa peluang ayah memilih ken
daraan berwarna merah dengan transmisi otomatis?</p>
32. <p>Bisakah kamu menghitung peluang ayah memilih kendaraan berwa
rna merah dengan transmisi otomatis? Nilai peluang ayah memilih ke
ndaraan berwarna merah dengan transmisi otomatis adalah …?<br>
33. </p>
34. <p><object data="media/m5-
1/m5penyelesaian1.html" class="objek" style="width:700px;height:530p
x" type="text/html">
35. </object>
36. </p>
37. <p><strong>Permasalahan 2 :</strong><br>
119
38. Berdasarkan ramalan cuaca pada bulan Desember akan turun hujan sel
ama 20 hari. Jika suatu hari pada bulan Desember tersebut ayah henda
k pergi ke Bandung. Berapakah peluang cuaca cerah pada waktu ayah h
endak pergi ke Bandung?</p>
39. <p>Bisakah kamu menghitung peluang cuaca cerah pada waktu ayah h
endak pergi ke Bandung? <br>
40. Peluang cuaca cerah pada waktu ayah hendak pergi ke Bandung adala
h...?</p>
41. <p><object data="media/m5-
2/m5penyelesaian2.html" class="objek2" style="width:550px;height:260
px" type="text/html">
42. </object>
43. </p>
44. <p><strong>Permasalahan 3 </strong>:</p>
45. <p>Pada suatu pertandingan basket tim basket dugas dan tim basket s
apalas bertanding sebanyak 10 kali. Dalam 10 pertandingan tersebut ti
m basket dugas kalah 2 kali, seri 5 kali dan sisanya menang. Berapakah
peluang tim basket dugas akan menang pada pertandingan basket ters
ebut? </p>
46. <p><img src="media/basket.jpg" width="415" height="245"></p>
47. <p>Bisakah kamu menghitung peluang tim basket dugas akan menang
pada pertandingan basket?</p>
48. <p>Peluang tim basket dugas akan menang pada pertandingan basket
adalah …. </p>
49. <p><object data="media/m5-
3/m5penyelesaian3.html" class="objek3" style="width:550px;height:320
px" type="text/html">
50. </object>
51. </p>
52. <br>
53. </p>
54. <!-- --------------------------------------- M A T E R I ---------------------------------
--------------- -->
55. </div>
56. </td>
57. </tr>
58. </tbody>
59. </table>
60.
61.
62. </div>
63.
64.
65.
120
66. </body>
67. </html>
68.
69. <script src="js/jquery-1.11.2.min.js"></script>
70. <script src="js/bootstrap.js"></script>
71.
72. </div>
73. </td>
74. </tr>
75. </tbody>
76. </table>
77.
78.
79. </div>
80.
81.
82.
83. </body>
84. </html>
85.
86. <script src="js/jquery-1.11.2.min.js"></script>
87. <script src="js/bootstrap.js"></script>
88.
89. <script>
90. var ratioWidth = 700;
91. var ratioHeight = 530;
92. var ratioWidth2 = 550;
93. var ratioHeight2 = 260;
94. var ratioWidth3 = 550;
95. var ratioHeight3 = 320;
96. var isChrome = !!window.chrome && !!window.chrome.webstore;
97.
98.
99. $(document).ready(function () {
100. var timeOutFunction = false;
101. $(window).resize(function() {
102. if(timeOutFunction) clearTimeout(timeOutFunction);
103. setTimeout(updateImageSize, 100);
104. }).resize();
105.
106. if(isChrome==true)
107. {
108. //alert("Perhatian!! MEDIA TIDAK SEMPURNA DI CHROME");
121
109. }
110.
111. });
112.
113. function updateImageSize() {
114. var objectWidth = $('.objek').width();
115. var objectHeight = ratioHeight/ratioWidth * objectWidth;
116. $('.objek').height(objectHeight);
117. var objectWidth2 = $('.objek2').width();
118. var objectHeight2 = ratioHeight2/ratioWidth2 * objectWidt2h;
119. $('.objek2').height(objectHeight2);
120. var objectWidth3 = $('.objek2').width();
121. var objectHeight3 = ratioHeight3/ratioWidth3 * objectWidt3h;
122. $('.objek3').height(objectHeight3);
123. };
124. </script>
125. <!-- -------------------------------- KHUSUS ANIMASI DAN SOAL -------------
--------------------------- -->
122
LAMPIRAN B3
Halaman Pendahuluan
LAMPIRAN C1
Petunjuk :
1.
Mohon Kepada Bapak/Ibu untuk memberikan penilaian
(validasi) terhadap media pembelajaran mobile learning
schoology.
2. Pengisian lembar vaidasi ini dilakukan dengan
memberikan tanda cek (√) pada kolom yang tersedia.
Skala penilaian :
1 = Kurang
2 = Cukup
3 = Baik
4 = Sangat Baik
Penilaian
Aspek Indikator
1 2 3 4
4. Kejelasan petunjuk penggunaan
media pembelajaran
Forma
t 5. Kesesuaian isi pada lembar kerja
dengan konsep atau definisi yang
diinginkan
8. Kesesuaian pendahuluan dengan
materi
9. Penyusunan materi pada media
pembelajaran mobile learning
10. Kesesuaian isi materi dengan
Isi
indikator
11. Kejelasan konsep materi yang
disampaikan
12. Kesesuaian latihan soal dengan
indikator
128
Tanpa Revisi
Revisi
Tidak dapat digunakan
Tuliskan kritik, saran perbaikan, atau pendapat Bapak/Ibu
mengenai media pembelajaran mobile learning schoology yang
dikembangkan
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………
………………………………………………………………………
Surabaya, 2019
Validator,
(…………………………………….)
129
LAMPIRAN C2
21 Dapat mengakses
halaman-halaman penting
media pembelajaran
22 Dapat keluar dari aplikasi
132
LAMPIRAN C3
Petunjuk :
Penilaian
No Pernyataan
1 2 3 4
Belajar dengan media pembelajaran
1 menggunakan Mobile Learning Schoology
menyenangkan
Saya sangat berminat untuk menggunakan
media pembelajaran menggunakan Mobile
2
Learning Schoology dalam membantu proses
belajar saya
Tampilan (gambar, teks, animasi flash, dll)
pada media pembelajaran menggunakan
3
Mobile Learning Schoology dapat menarik
perhatian saya
Petunjuk penggunaan yang ada dalam
4 media pembelajaran menggunakan Mobile
Learning Schoology mudah dipahami
133
LAMPIRAN D1
135
136
137
138
LAMPIRAN D2
139
140
LAMPIRAN D3
141
142
143
144
LAMPIRAN D4
145