1
TRENDS IN ROUTINE AND NON-ROUTINE TASKS IN
OCCUPATIONS, UNITED STATES, 1960 TO 2009
KEBUTUHAN
BELAJAR
BERSIFAT
PERSONAL
SELF-DIRECTED
LEARNING
(INISIATIF SISWA;
TEACH LESS, LEARN MORE;
CBSA)
Gardner, 1983. Frame of Mind.
3
PEMBELAJARAN SESUAI PRAKARSA SISWA
(SELF DIRECTED LEARNING) – TEACH LESS, LEARN MORE
• Siswa didorong membuat rencana pengembangan diri sesuai minat dan
potensi masing-masing dengan didampingi/dibimbing guru & orang tua
(Self-directed learning)
• Memberdayakan siswa untuk memimpin sendiri proses belajar mereka.
• Guru memberi inspirasi
• Siswa digugah untuk bermimpi yang tinggi
• Melibatkan peran kakak kelas/orang tua/maestro/praktisi/tempat magang
• Guru mengarahkan pembelajaran berbasis proyek, discovery-inquiry, problem
based learning
• Siswa rajin mencari umpan balik, memperbaiki hasil karya, dan melakukan refleksi
terhadap hal-hal yang mereka pelajari
• Guru mengarahkan proses belajar dengan memberikan tema atau
pertanyaan terarah agar aktivitas belajar, kegiatan lapangan siswa tetap
terarah
• Guru blusukan: Guru perlu membangun komunikasi informal kepada siswa
atau orang tua agar dapat memahami minat, potensi diri masing-masing
siswa
• Teknologi sebagai pendukung – bukan pemeran utama
(Monica Martinez, 2014). 4
30 FAKTOR PENENTU KESUKSESAN
BERDASARKAN URUTAN PENGARUHNYA
(Responden: 1001, 733 diantaranya para Miliuner atau 1% orang terkaya di USA);
Nilai Kuliah : B atau 2,9)
TUJUAN PROSES
PEMBELA MATERI MEDIA & PEMBELA EVALUASI
JARAN METODE JARAN
PEMBUATAN JADWAL;
PELAKSANAAN PEMBELAJARAN:
CAMPURAN TM & PJJ;
KELAS TERBALIK?
BELAJAR MANDIRI? 7
Contoh skenario pembelajaran tatap muka (TM) dan
pembelajaran jarak jauh (PJJ)
SIKLUS BELAJAR MASA TRANSISI
PEKAN KE: MODEL AKTIVITAS JUMLAH SESI
I TM Asesmen awal, orientasi 1-2 jam
tema/topik/materi
II TM Aktivitas belajar: diskusi/ refleksi/ praktik 1-2 jam
III PJJ Penguasan awal 4-8 jam
III TM Asesmen formatif & refleksi hasil 1-2 jam
asesmen
III TM Kelas tambahan untuk siswa yang 2-4 jam
membutuhkan
IV PJJ Penugasan lanjutan/akhir 4-8 jam
TOTAL 14-28 Jam
1 jam @ 30 menit.
Sumber: Panduan Pembelajaran di Era Kenormalan Baru. Tim GTK Kemdikbud. 2020.
8
KI HAJAR DEWANTARA
• ING NGARSO SUNG TULODO : DI DEPAN
SEBAGAI TELADAN
• ING MADYO MBANGUN KARSO : DI TENGAH
MEMOTIVASI, MEMBANGUN PRAKARSA
• TUT WURI HANDAYANI : DI BELAKANG
MEMBERDAYAKAN (EMPOWERMENT),
MEMANDIRIKAN
9
NILAI-NILAI (JAWA BARAT)
Silih Asah : saling menajamkan pikiran
Silih Asih : saling mengasihi
Silih Asuh : saling mengasuh, membimbing
10
Pendidikan Ins Kayu Tanam (Engku
Moehammad Syafei)
• 3H (HEAD -CIPTA, HEART -RASA, HAND -
KARSA) – MANUSIA SEUTUHNYA.
– Menumbuhkembangkan budi pekerti dan akhlak
mulia
– Menumbuhkembangkan kemerdekaan berpikir
– Menumbuhkembangkan pengetahuan, talenta,
etos kerja
– Menanamkan percaya diri, kreativitas,
kemandirian, kewirausahaan
11
3N - KI HAJAR DEWANTARA
Niteni : proses pencarian dan penemuan makna (sifat,
ciri, prosedur, kebenaran) melalui pengamatan,
pemahaman, dan penyimpulan.
Nirokke: proses mastery learning, self-mastery,
membangun best practices, PDCA (Plan, Do, Check,
Act)
Nambahi: adaptasi (adapt), modifikasi (modify),
mengganti serupa (substitute), memperbesar
(magnify), memperkecil (minimize), menata ulang
(rearrange), sebaliknya (reversal), kombinasi
(combine), difermak/direnovasi/dibangun baru secara
kreatif (turn it upside down), Eureka!!! ...
12
Surat Edaran Sesjen Kemdikbud No. 15 Th 2020 Tentang
Pedoman Penyelenggaraan Belajar Dari Rumah Dalam Masa
Darurat Penyebaran COVID-19. (Tangggal 18 Mei 2020)
13
14
TOP TOOLS FOR LEARNING
15
OER
• https://libguides.siue.edu/c.php?g=333886&p=2242217
• https://pitt.libguides.com/openeducation/biglist
• https://libguides.nsu.edu/c.php?g=292834&p=5937021
16
STRATEGI PENINGKATAN EFEKTIVITAS PROSES BELAJAR-MENGAJAR
23
24