2020
Oleh
a. Perumusan Masalah
Berdasarkan hasil pengkajian yang dilaksanakan oleh mahasiswa PSP2N
Stase Keperawatan Gerontik Fakultas Keperawatan Universitas Jember, klien
belum mengetahui tindakan terapi non farmakologi untuk mengatasi gangguan
mobilitas fisik, maka perumusan masalah yang akan dilakukan adalah dengan
mengajarkan Home exercise pada lansia kelolaan yang berada di Desa Sepawon
Kec. Plosoklaten Kab. Kediri.
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Keperawatan Universitas Jember
2020
2.1 Tujuan
2.1.1 Tujuan Umum
Kegiatan ini bertujuan untuk membantu menurunkan gangguan
mobilitas fisik dengan meningkatkan kekuatan otot dan sendi klien.
2.2 Manfaat
2.2.1 Bagi Klien
Manfaat pengajaran Home exercise pada klien Tn.K adalah klien
mampu melakukan secara mandiri sehingga kebutuhan kenyamanan
terpenuhi.
2.2.2 Bagi Tenaga Kesehatan
Manfaat Home exercise bagi tenaga kesehatan adalah sebagai salah satu
teknik meningkatkan kekuatan otot dan sendi klien yang dapat
membantu tercapainya outcome yang diharapkan yaitu untuk mengatasi
masalah gangguan mobilitas fisik pada klien dalam lingkup pelayanan
asuhan keperawatan.
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Keperawatan Universitas Jember
2020
DS DO :
Klien mengatakan bahwa kakinya Tampak luka bekas jahitan yang
tidak sekuat seperti sebelumnya sudah kering pada pergelangan kaki
Klien mengatakan kanan
pergelangannya sering ngilu kekuatan otot menurun
Klien mengatakan ketika nyeri 5555 5555
susah digerakkan
3333 4444
SIKI :
Home Exercise
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Keperawatan Universitas Jember
2020
S: Klien mengatakan bahwa kakinya tidak sekuat seperti sebelumnya , Klien mengatakan
pergelangannya sering ngilu, Klien mengatakan ketika nyeri susah digerakkan
O: Tampak luka bekas jahitan yang sudah kering pada pergelangan kaki kanan
kekuatan otot menurun
5555 5555
3333 4444
A: Gangguan fisik b.d trauma, osteoartritis d.d klien mengatakan nyeri ketika bergerak,
kekuatan otot menurun, gerakan terbatas.
P:
1. Ajarkan Tn.K melakukan gerak sensi secara sistematis(Home Exercise)
2. Lakukan (Home Exercise) secara mandiri di rumah
I:
1. Mengajarkan teknik melakukan Home Exercise
E:
1. Lansia dapat melakukan Home Exercise
2. Klien dapat mempraktekkan secara mandiri di rumah
R: Lansia mampu melakukan Home Exercise secara mandiri sehingga masalah gangguan
mobilitas fisik klien dapat teratasi
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Keperawatan Universitas Jember
2020
: Perawat
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Keperawatan Universitas Jember
2020
DAFTAR PUSTAKA
Suzuki dkk. 2018. Home exercise therapy to improve muscle strength and joint
flexibilityeffectively treats pre-radiographic knee OA in community-
dwellingelderly: a randomized controlled trial. Clinical Rheumathology
(38):133-141
Lampiran:
Lampiran 1 : Berita Acara
Lampiran 2 : Daftar Hadir
Lampiran 3 : Satuan Acara Penyuluhan (SAP)
Lampiran 4 : Standar Operasional Prosedur (SOP)
Lampiran 5 : Materi
Lampiran 6 : Leaflet
Pembimbing Penguji
PSP2N Stase Keperawatan Gerontik
Fakultas Keperawatan Universitas Jember
BERITA ACARA
Pada hari ini, tanggal 13 bulan Mei 2020 jam 08.00 -09.00 WIB di Rumah Tn.K
di Desa Sepawon Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri Provinsi Jawa Timur
telah dilaksanakan kegiatan Home Exercise.
Pembimbing Penguji
PSP2N Stase Keperawatan Gerontik
Fakultas Keperawatan Universitas Jember
DAFTAR HADIR
Kegiatan hydroterapi rempahPada hari ini, Kamis tanggal 13 bulan Mei 2020
pada jam 09.00 -10.00 WIB di Rumah Tn.K di Desa Sepawon Kecamatan
Plosoklaten Kabupaten Kediri Provinsi Jawa Timur dihadiri oleh :
1.
2.
3.
4.
5.
Pembimbing Penguji
PSP2N Stase Keperawatan Gerontik
Fakultas Keperawatan Universitas Jember
1. Standar Kompetensi
Setelah diberikan pendidikan kesehatan klien mampu melakukan Home
exercise secara mandiri dan teratur
2. Kompetensi Dasar
Setelah dilakukan pendidikan kesehatan dan demonstrasi selama 30 menit
klien mampu untuk :
a. Memahami apa yang dimaksud Home Exercise
b. Memahami manfaat dari Home Exercise
c. Melaksanakan latihan yang telah diajarkan
3. Pokok Bahasan: Home exercise
4. Waktu : 1x30menit
5. Bahan/Alat yang digunakan : Materi, demonstrasi
6. Model Pembelajaran
a. Jenis model pembelajaran : Demonstrasi
b. Landasan teori :
c. Landasan pokok :
a) Menciptakan suasana pertemuan yang baik dengan memperkenalkan
diri dan menjelaskan maksud, tujuan, serta kontrak waktu tindakan.
b) Mengidentifikasi keadaan kesehatan keluarga
c) Mengidentifikasi pilihan tindakan
d) Menyepakati tindakan bersama klien
e) Melakukan kegiatan yang telah disepakati
f) Melakukan penilaian terkait respon klien setelah dilakukan tindakan
g) Mengevaluasi tindakan yang telah dilaksanakan.
h) Menetapkan tindak lanjut sasaran.
7. Setting Tempat
Keterangan:
: Lansia
: Perawat
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Keperawatan Universitas Jember
2020
8. Persiapan
9. Kegiatan Pendidikan Kesehatan
Tindakan
Proses Waktu
Kegiatan Kegiatan Peserta
Pendahuluan 1. Memberikan salam dan a. Menjawab salam 2
perkenalan b. Memperhatikan Menit
2. Menjelaskan Tujuan c. Memperhatikan
3. Menyebutkan pokok d. Menyepakati
bahasan yang akan
disampaikan
4. Menyampaikan kontrak
waktu
Penyajian 1. Penyajian hasil pengkajian Klien memperhatikan 25
2. Penyusunan rencana dan memperagakan Menit
tindakan keperawatan
yang dilakukan untuk
pendidikan kesehatan
tentang
3. Menyampaikan
permasalahan
4. Menjelaskan pentingnya
melakukan latihan di
rumah
5. Memberitahu prosedur
pelaksaan latihan di rumah
6. Mempraktekkan gerakan
Penutup 1. Memberikan kesempatan a. Klien bertanya 3
klien bertanya b. Menjawab Menit
2. Mengucapkan c. Menjawab salam
Terimakasih
3. Mengakhiri dengan salam
10. Evaluasi
1. Apa manfaat dari Home Exercise?
2. Ada berapa gerakan dari Home Exercise ?
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Keperawatan Universitas Jember
2020
STANDART OF PROCEDURE
HOME EXERCISE
FAKULTAS
KEPERAWATAN
UNIVERSITAS
JEMBER
Lampiran 5 : Materi
A. Definisi
Osteoartritis (OA) merupakan penyakit sendi degeneratif karena suatu
kelaianan pada kartilago (tulang rawan sendi) yang ditandai perubahan klinis,
radiologis. Hal ini dapat menyebabkan lansia sangat tergantung pada orang
lain, kehilangan kepercayaan diri, dan pola aktivitas sehari-hari terganggu. Di
antara terapi non-farmakoterapi, terapi olahraga telah terbukti efektif. Latihan
kekuatan otot paha depan khususnya ditunjukkan dalam studi intervensi dan
tinjauan sistematis untuk secara efektif menghilangkan rasa sakit dan
meningkatkan fungsi fisik.
B. Tanda dan Gejala
Adapun tanda gejala dari osteoartritis adalah nyeri sendi, kaku sendi, nyeri
raba, kenaikan suhu di sekitar rabaan, pergerakan terhambat, postur tubuh
abnormal, gaya berjalan abnormal.
C. Cara Mencegah
Melakukan latihan kekuatan otot dan sendi melalui kegiatan berikut:
a. Duduk di kursi dengan lutut pada 90 ° fleksi, kemudian sepenuhnya
memanjang mereka menggunakan resistensi dari berat sendiri.
b. Duduk dengan lutut terentang. Kontraksikan otot paha depan sementara
meninggikan tumit dan mendorong lutut ke arah matras.
c. Posisi telentang dengan lutut tertekuk dan pinggul sepenuhnya naik
menggunakan hambatan dari berat sendiri
d. Duduklah di kursi dengan lutut pada 90 ° fleksi dan handuk di antaranya
paha. Gunakan adduksi pinggul untuk mendorong paha ke arah handuk.
e. Dalam posisi terlentang, lakukan penculikan pinggul isometrik
menggunakan resistensi berat sendiri
f. Dalam posisi berbaring miring, lakukan abduksi pinggul isometrik
menggunakan resistensi berat sendiri
g. Jongkok sempit
h. Jongkok lebar
i. Peregangan duduk-duduk untuk paha belakang Duduklah di kursi dengan
satu lutut terulur. Miringkan tubuh bagian atas ke depan dan regangkan
paha belakang di sisi yang sama.
j. Dalam posisi berbaring miring dengan lutut tertekuk, tarik satu kaki ke
belakang
Laporan PSP2N Stase Keperawatan Gerontik – Fakultas Keperawatan Universitas Jember
2020
D. Manfaat
Adapun manfaat dari Home Exercise adalah membantu menjaga fleksibilitas
sendi, membantu pemeliharaan fungsi jantung dan pernafasan, untuk
meningkatkan pergerakan aktif pada bagian tubuh yang mengalami
kelemahan, serta meningkatkan relaksasi. Selain itu Home Exercise dapat
meningkatkan kekuatan otot memperkuat otot dan sendi lutut dan pinggul
dan meningkatkan serta fleksibilitas sendi lutut.
Lampiran 6 : Flayer