Anda di halaman 1dari 5

OBSERVASI KEHIDUPAN SOSIAL-BUDAYA

MASYARAKAT SUMATRA BARAT


MAKALAH SOSIOLOGI

Disusun Oleh :
Dewi Wulandari
Muhammad Renaldhy
Syifa Tiara Ratri
Tazkia Amara
SMAN 48 JAKARTA
2015/2016
KATA PENGANTAR

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Banyak nikmat yang Allah berikan, tetapi sedikit sekali yang kita ingat. Segala
puji untuk Allah Tuhan semesta alam atas segala berkat, rahmat, taufik, serta
hidayah-Nya yang tiada tara, sehingga kami dapat menyelesaikan makalah
dengan judul “OBSERVASI KEHIDUPAN SOSIAL-BUDAYA
MASYARAKAT SUMATRA BARAT” Dalam penyusunannya, kami juga
memperoleh bantuan dari berbagai pihak, karena itu kami mengucapkan terima
kasih yang sebesar-besarnya kepada kedua orang tua kami yang telah
memberikan dukungan kepada kami dan kepada bapak Safrizal selaku guru
kami yang telah membantu kami dalam penulisan makalah ini. Dari sanalah
kami bisa menuliskan makalah ini, semoga semua ini bisa memberikan sedikit
ilmu yang bermanfaat dan menuntun pada langkah yang lebih baik lagi.
Meskipun kami berharap isi dari makalah ini bebas dari kekurangan dan
kesalahan, namun pasti selalu ada yang kurang. Oleh karena itu, kami
mengharapkan kritik dan saran yang membangun agar makalah ini dapat di
selesaikan lebih baik lagi. Akhir kata kami berharap agar makalah ini
bermanfaat bagi semua pembaca.
BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kehidupan manusia telah berlangsung dari waktu ke waktu dengan cara yang berbeda-
beda. Masing-masing memiliki pola hidup yang khas sesuai dengan pola pikir, waktu
dan tempat mereka hidup. Hal inilah yang menjadi ciri khas antara satu masyarakat
dengan masyarakat yang lain atau disebut juga identitas suatu kelompok masyarakat
dan selanjutnya hal ini disebut sebagai sebuah kebudayaan. Kebudayaan dapat
dipandang sebagai suatu kesenian namun di sisi yang lain, masyarakat mencari makna
dari kebudayaan dan hubungannya dengan berbagai kehidupan manusia.

Banyak kebudayaan yang telah berkembang di Indonesia akan tetapi kebudayaan-


kebudayaan ini seolah tidak lagi mendapat perhatian dari bangsa Indonesia sendiri.
Masing-masing daerah, dari Sabang sampai Merauke sebenarnya telah memiliki ciri
khas yang membedakan antara satu dengan yang lain. Oleh karena itu kami tertarik
untuk menggali lebih dalam tentang kebudayaan dari provinsi Sumatra Barat. Tetapi
tidak hanya kebudayaannya saja, disini kami juga membahas tentang kehidupan sosial
masyarakat Sumatra Barat.
1.2 Identifikasi

1.Indonesia memiliki beragam kebudayaan

2.

1.3 Rumusan Masalah

1.

2.
1.4 Tujuan Penelitian

1. Untuk mengenalkan kebudayaan dari provinsi Sumatra Barat

2. Untuk mengetahui kehidupan sosial-budaya masyarakat Sumatra Barat

3.

1.5 Manfaat penelitian

1. Agar para pembaca tahu lebih dalam tentang kebudayaan di Sumatra Barat

2. Agar kebudayaan di Indonesia tidak hilang dan tetap lestari

3.
BAB 2

KAJIAN TEORI

2.1 Kesenian Khas Sumatra Barat

Kesenian yang khas di Sumatra Barat yaitu tari Gelombang Persembahan.


Tari gelombang persembahan biasa digunakan untuk menyambut kedatangan
tamu marapulai (Tamu pengantin). Tari Gelombang Persembahan ini biasanya
ditampilkan dengan menggunakan Caranu (piring), selain itu baju yang dipakai
adalah baju tari yang bahannya terbuat dari katun dan menggunakan tanduk
dikepala. Selain tari gelombang persembahan di Sumatra Barat kesenian yang
khas lainnya yaitu Tari Piring. Tari piring ini juga biasa dipakai untuk
menyambut kedatangan tamu marapulai, hanya saja Tari Piring ini biasanya
ditampilkan setelah tari Gelombang Persembahan.

2.2 Adat yang biasa dipakai

Di dalam masyarakat minang adat yang sangat dijunjung tinggi yaitu adat
kesopanan. Dalam hal ini masyakat minang selalu menjaga sikap antar tetangga
karena tidak mau menyinggung atau menyakiti perasaan orang lain. Adat
kesopanan ini juga sangat dipakai pada saat kita bertamu. Pada saat kita
bertamu baik bagi tamu maupun tuan rumah keduanya selalu memperhatikan
adat kesopanan.

Selain itu ada juga adat yang disebut juga adat Pengangkatan datuk
(Kepala Suku). Dalam memilih datuk orang minang tidak sembarangan
memilih, ada beberapa kriteria yang harus dipenuhi agar bisa menjadi seorang
datuk kriterianya yaitu, tidak boleh pemarah, harus mempunyai sikap yang
ramah, dan orangnya pun bijaksana.

Anda mungkin juga menyukai