Anda di halaman 1dari 3

No.

RM :
RUMAH SAKIT SETIA BUDINama Pasien : Tuan T (Laki-laki / Perempuan)
Umur : 68 tahun BB/TB : 57 kg/170 cm
Jl. Letdjen Sutoyo – Surakarta Alamat : Nusukan
Telp. (0271) 123456
Nama dokter :
DIAGNOSIS : Chirosis hepatic

CATATAN PERKEMBANGAN PASIEN TERINTEGRASI


Nama
Professional
Tgl & Hasil asesmen pasien dan pemberi Pelayanan Instruksi &
pemberi
jam TTD
asuhan
Subjek Objek Asesment Plan
- Jaundice - Leukosit (↑) o Pemberian Inf. Comafusin sudah tepat o Terapi bisa - Monitoring SGPT
karena hepar sudah tidak bisa dilanjutkan dan SGOT pasien
- Nafsu - Hb (↓)
26/4 Apoteker melakukan sintesis asam amino serta nilai bilirubin
makan ↓ - Eritrosit (↓)
o Hipoalbuminemia pemberian Inf o Terapi bisa - Monitoring jumlah
- Mual - BUN(↑)
Albumin Sudah tepat dilanjutkan Albumin pasien
- Lemas - Kreatinin (↑)
- Perokok - Albumin (↓)
o Terdapat duplikasi obat (Dexanta, o Disarankan untuk - Monitoring
berat - Globulin (↑) Pantoprazol) penggunaan penggunaan Ira
- Suka hari ke 5 Dexanta dihentikan pantoprazol

minum - SGOT dan


o Na rendah  pemberian - Monitoring kadar
kopi pahit SGPT (↑)
Spironolakton sudah tepat Na pasien
- Makan - Alkali
tidak fosfaterase(↑) o Infeksi bakteri Terdapat duplikasi o Disarankan untuk
Antibiotik (Starquin, menghentikan
teratur - Direct penggunaan
Cefuroxim,Cefotaxim)
dan tidak starquin
pernah bilirubin(↑)
o Penurunan Hb dan eritrosit o Terapi bisa
sarapan - Tbilirubin(↑) pemberian Sohobion sudah tepat dilanjutkan
Kurang - Indirect karena pasien mengalami anemia yan
tidur merupakan salah satu gejala
bilirubin(↑) terjadinya sirosis hepatic
- Natrium (↓)
- Kalium (↓) o Escovit,Hepatobalan, Minophagen o Terapi bisa
sudah tepat untuk mengobati fungsi dilanjutkan
pada hari ke5
hati
- TG dan - Monitoring mual
o Mual muntah pemberian o Terapi bisa pasien
Kolesterol(↑) dilanjutkan
metoklopramid sudah tepat
Ira

o Medixon untuk radang pada pasien o Terapi bisa


sirosis hati dilanjutkan

o Penurunan nafsu makan pasien


o Diberikan curcuma
indikasi belum diterapi
Tab FTC 3 kali
sehari 1-2 tablet
- Monitoring TG dan
o Berikan kolestrol pasien

o Peningkatan Trigliserida dan gemfibrozil 600


mg 2 kali sehari
kolesterol  indikasi belum diterapi
30 menit
sebelum makan
CARE PLAN

1. Pada pengobatan lambung, sudah cukup diberikan pantoprazole sehingga dexanta dan ranitidin boleh dihentikan. Namun pemberian
pantoprazol perlu dilakukan monitoring dan digunakan bila perlu saja.
2. Curcuma FCT tab sebanyak 3 kali sehari 1-2 tablet Puntuk mengatasi penurunan nafsu makan yang dialami oleh, selain menambah
nafsu makan pasien curcuma juga dapat digunakan sebagai hepatoprotektor.
3. Untuk nilai kolesterol dan trigliserida yang tingga pada pasien dapat terjadi karena salah satu fungsi utama hati yaitu untuk
mencerna lemak. Adanya gangguan pada hati dapat mengganggu pencernaan lemak sehingga meningkatkan triglisedida dan
kolesteol. Terapi yang disarankan adalah Gemfibrozil 600 mg 2 kali sehari 30 menit sebelum makan dan monitoring kadar
trigleserida dan kolesterol pasien.

4. Kadar albumin rendah dapat diberikan infus albumin kembali.

NON FARMAKOLOGI
1. Mengatur pola makan pasien dengan mengkonsumsi kalori sesuai, diet rendah protein
2. Mengkonsumsi buah dan sayur untuk mencegah sembelit
3. Dapat mengkonsumsi temulawak (curcuma xanthorizza)
4. Menghindari minuman beralkohol
5. Istirahat yang cukup untuk meningkatkan stamina karena pasien merasa lemas.

Anda mungkin juga menyukai