Anda di halaman 1dari 2

Cara Menghilangkan Kekhawatiran

KHAWATIR dan takut adalah dua hal yang berbeda. Rasa takut punya objek yang jelas.
Tetapi khawatir tidak. Ada perasaan tak menentu terhadap sesuatu yang tak jelas.
Punya rasa seperti itu wajar-wajar saja. Tapi jika berlebihan dan sudah mengganggu,
itu sudah tak wajar.

Berikut beberapa cara menghilangkan kekhawatiran.

1. Jangan biarkan kekhawatiran menguasai pikiran Anda. Tulislah apa yang Anda
khawatirkan di atas secarik kertas. Tulis dengan jelas. Tulisan setidaknya bisa Anda
jadikan alasan berbagi, ketika Anda tidak bisa menceritakan apa yang Anda
khawatirkan pada orang lain. Orang yang tahu kekhawatiran Anda akan memberikan
solusi. Dengan demikian, Anda akan tahu dan mampu membedakan mana yang pantas
dikhawatirkan dan mana yang tidak.

2. Buatlah daftar tindakan yang seharusnya Anda lakukan secara spesifik. Setelah itu,
lakukan tindakan itu. Lakukan mulai dari hal yang Anda anggap paling kecil dan
sederhana. Lakukkan step by step sampai semua daftar “keharusan” Anda itu selesai.
Cara ini dapat membantu Anda untuk fokus pada hal yang lebih besar, yang lebih
banyak membutuhkan perhatian Anda.

3. Ambillah napas panjang. Rasakanlah nikmatnya menghirup udara perlahan-lahan.


Hal ini menimbulkan efek relaksasi ketika Anda mengalami ketegangan. Selanjutnya
fokuskan perhatian Anda secara menyeluruh pada langkah yang akan Anda lakukan
hari itu. Ingat, ketenangan hati dan pikiran bisa menjernihkan logika dan perasaan
Anda. Dan hal itu membantu Anda untuk membuat langkah yang lebih pasti.

4. Berpikir positif. Tekankan pada diri Anda bahwa Anda akan sukses menjalani apa
yang akan Anda jalani. Anda akan mampu menyelesaikan permasalahan Anda dan
akan mencapai tujuan yang Anda inginkan. Ini bukan persoalan percaya atau tidak,
melainkan persoalan keyakinan dan berjuang. Isi pikiran Anda dengan hal-hal positif
setiap hari.
5. Ciptakan gambaran dalam pikiran Anda bahwa Anda sedang melakukan tindakan
tersebut (tindakan yang Anda tulis dalam daftar Anda dan memang seharusnya Anda
lakukan). Lalu gambarkanlah hasilnya. Apa yang Anda lakukan? Bukankah hal itu yang
Anda bayangkan dan baru saja Anda pikirkan berulang-ulang? Seperti apa rasanya
melakukan hal tersebut? Bentuklah bayangan positif dalam pikiran Anda.

6. Sekarang bayangkanlah apa yang terjadi ketika Anda berhasil menyelesaikan semua
langkah yang Anda tulis dalam daftar Anda (to do list). Lihatlah, bahwa kini Anda telah
mampu melakukan semuanya dengan baik. Sadarilah apa yang Anda rasakan ketika
Anda berhasil menyelesaikan semua yang Anda ingin lakukan. Dan perhatikanlah
bahwa langkah-langnkah tersebut membuat kekhawatiran Anda berkurang. Atau
bahkan hilang sama sekali. Simpanlah gambaran/bayangan itu dalam pikiran Anda dan
tekankan itu sebagai suatu kesuksesan Anda dalam mengendalikan diri,
mengendalikan ketakutan dan kekhawatiran Anda.

7. Sekarang, lakukanlah. Tunjukkanlah aksi Anda sekarang atau secepatnya. Hal ini
harus menjadi prioritas Anda hari ini. Ini hanya cara untuk merealisasikan apa yang
telah Anda rencanakan. Jangan sampai kekhawatiran kecil menjadi sebuah
kekhawatiran besar. Anggap saja bayangan-bayangan Anda tersebut sebagai sebuah
pengalaman masa lalu. Pengalaman Anda dalam menguasai diri. Dan Anda mendapat
manfaat dari pengalaman Anda yang lalu tersebut. Sekarang, gunakan hal itu untuk
mengatasi masalah yang Anda hadapi saat ini.

8. Tidak ada kesuksesan tanpa kerja keras. Tidak ada sesuatu yang akan terjadi jika
Anda hanya memikirkannya dan tidak melakukan tindakan. Mereka yang gagal terus
menerus diliputi oleh kekhawatirannya tersebut semakin bertambah ketika mereka
memikirkannya tanpa melakukan tindakan apa pun. Sebaliknya, orang-orang yang
berhasil adalah orang-orang yang memperlajari hal-hal yang baru,

Anda mungkin juga menyukai