(Jenis/Desain Penelitian)
OLEH:
A11-A
A. JENIS PENELITIAN
1. Berdasarkan Ruang Lingkup
a. Penelitian Klinis :
adalah cabang ilmu kesehatan yang menentukan keamanan dan efektivitas (
kemanjuran ) obat , perangkat , produk diagnostik , dan rejimen pengobatan yang
ditujukan untuk penggunaan manusia. Ini dapat digunakan untuk pencegahan,
pengobatan, diagnosis atau untuk menghilangkan gejala penyakit. Penelitian klinis
berbeda dari praktik klinis. Dalam praktik klinis, pengobatan yang dilakukan
digunakan, sementara dalam penelitian klinis bukti dikumpulkan untuk membentuk
suatu pengobatan.
b. Penelitian Lapangan :
merupakan salah satu metode pengumpulan data dalam penelitian kualitatif yang
tidak memerlukan pengetahuan mendalam akan literatur yang digunakan dan
kemampuan tertentu dari pihak peneliti.
c. Penelitian Laboratorium :
merupakan penelitian yang dilakukan dalam ruangan tertutup, dimana kelompok
eksperimen dijauhkan dari variable pengganggu sebab dapat memengaruhi hasil
dari pengujian hubungan sebab akibat.
2. Berdasarkan Waktu Penelitian
a. Transversal VS Longitudinal :
Tranversal adalah pendekatan dalam penelitian yang dilakukan dengan cara
menyelidiki perkembangan manusia dari beberapa kelompok dalam jangka waktu
yang relative singkat.
Longitudional adalah salah satu desain penelitian yang memiliki karakteristik yang
unik. Penelitian longitudinal dilakukakan dalam waktu yang relatif panjang. Biaya
yang dikeluarkan juga sering kali tak sedikit karena melibatkan monitoring
perkembangan atau perubahan yang terjadi pada sampel penelitian.
b. Retrospektif VS Prospektif :
Retrospektif adalah penelitian dimana pengambilan data variabel akibat
(dependent) dilakukan terlebih dahulu, kemudian baru diukur varibel sebab yang
telah terjadi pada waktu yang lalu, misalnya setahun yang lalu, dengan cara
menanyakan pada responden.
Prospektif adalah salah satu penelitian yang bersifat longitudinal dengan mengikuti
perjalanan penyakit ke depan berdasarkan urutan waktu.
3. Berdasarkan Substansi
a. Dasar :
penelitian yang diperuntukkan bagi pengembangan suatu ilmu pengetahuan serta
diarahkan pada pengembangan teori-teori yang ada atau menemukan teori baru. b.
Terapan :
satu jenis penelitian yang bertujuan untuk memberikan solusi atas permasalahan
tertentu secara praktis.
4. Berdasarkan Ada Tidaknya Analisis
a. Deskriptif :
penelitian yang tujuan utamanya melakukan eksplorasi-deskriptif terhadap
fenomena kesehatan masyarakat baik yang berupa faktor risiko maupun efek. b.
Analitik :
penelitian dimana peneliti mencoba menggali bagaimana dan mengapa fenomena
kesehatan masyarakat itu terjadi, yaitu dengan melakukan analisis dinamika
korelasi antara faktor risiko dan efek.
B. LANGKAH-LANGKAH PENELITIAN
Terdapat beberapa tahapan dalam penelitian yang dapat menunjang pelaksanaan penelitian
agar memperoleh hasil yang maksimal. Berikut tahapan – tahapannya :
DAFTAR PUSTAKA
Rosady Ruslan, Metode Penelitian Public Relations dan Komunikasi, (Jakarta: Rajawali Pers,
2003), hal. 24
Nana Syaodih Sukmadinata, Metode Penelitian Pendidikan, (Bandung: Rosda Karya, 2005), hal.
5
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D (Bandung:
Alfabeta, 2009) hal. 6