Anda di halaman 1dari 6

UJIAN KOMPREHENSIF

BIDANG KEAGAMAAN

Dosenpengampu :Dr. Hj. Romlah, M.Pd.I.

Disusunoleh:
ANY PUSPITA SARI
1611090196
Kelompok 2

PROGRAM STUDY PENDIDIKAN FISIKA


FAKULTAS TARBIYAH DAN KEGURUAN
UIN RADEN INTAN LAMPUNG
2020/2021
Menambahkan Materi:

A. Pengertian Bunyi
Pengertian bunyi dapat dijelaskan juga dalam Al- Qur’an surat Al-Hujurat ayat 2 yang
berbunyi:
‫ت النَّبِ ِّي َواَل ت َْج َه ُر‬ ِ ‫ص ْو‬ َ ‫ق‬ َ ‫ص َواتَ ُك ْم فَ ْو‬ْ َ‫يَا أَ ُّي َها الَّ ِذينَ آَ َمنُوا اَل ت َْرفَ ُعوا أ‬
َ‫ش ُعرُون‬ ْ َ‫ض أَنْ ت َْحبَطَ أَ ْع َمالُ ُك ْم َوأَ ْنتُ ْم اَل ت‬ ٍ ‫ض ُك ْم لِبَ ْع‬ِ ‫وا لَهُ بِا ْلقَ ْو ِل َك َج ْه ِر بَ ْع‬

Artinya :”Hai orang-orang yang beriman,


janganlahkamumeninggikansuaramumelebihisuaraNabi,
danjanganlahkamuberkatakepadanyadengansuara yang keras,
sebagaimanakerasnyasuarasebagiankamuterhadapsebagian yang lain,
supayatidakhapus (pahala) amalanmu, sedangkankamutidakmenyadari.”

Ayat di atas memerintahkan agar jangan meninggikan suara melebihi suara Nabi dan jangan
berkata berkata kepadanya dengan suara yang keras.

Syaikh Abdurrahman bin Nashir as-Sa’diberkata:”Padaayat yang kedua ini adalah


merupakan adab kepada RasulullahShallallahu ‘alaihiwasallam ketika seseorang berbicara
dengan beliau adapun pada ayat yang pertama adalah merupakan adab kepada Allah
Subhanahuwata’aladanrasulnya”.  Adab kepada Allah dan Rasulnya adalah bagaimana kita
menjadikan apa yang ditetapkan oleh Allah dan Rasulnya atau menjadikan hakim diantara
kita terutama dalam perkara – perkara yang menjadi perselisihan diantara kita. Tidak boleh
mengedepankan pandangan atau perasaan sampai kita mendahului ketetapan
Allah  Subhanahuwata’ala dan Rasulullah. Diantara bentuk ketundukan kita kepada
Rasulullah Shallallahu ‘alaihiwasallam  atau sebagai bentuk ittiba kita kepada beliau adalah
mengikuti segala apa yang dating dari beliau.

B. Resonansi
Rumus resonansi adalah:

λ = l/n atau λ = V.f


Keterangan:
λ = Panjanggelombang (m)
V = Cepatrambatsuara di udara
f = Frekuensi
l = Panjangkolomudaradiataspermukaan air dalamtabung (m)
n = Resonansike-n (n = 1, 2, 3)

 Contoh Resonansi bunyi dalam kehidupan sehari-hari, yaitu:


1. Resonansi yang dihasilkan dari suara bedug di masjid, yang ditabuh saat akan melakukan
adzan.Suara bedug dihasilkan dari lapisan kulit sapi yang dipakai sebagai bahan utama
membuat bedug. Kulit sapi tersebut bergetar saat dipukul, getarannya sama dengan
frekuensi udara yang ada didalam ruang bedug.
2. Gitar yang dimainkan dengan cara dipetik ini akan menghasilkan suata yang
nyaring.Karena, kotak udara yang ada didalam gitar menyebabkan partikel-partikel udara
yang ada didalamnya akan ikut bergetar saat senar gitar dipetik.Udara didalam kotak gitar
beresonansi dengan kawat yang bergetar pada saat dipetik sama kamu.
3. Pada selaput suara manusia ada udara. Saat berbicara, maka selaput suara jadi bergetar
dan udara tersebut juga ikut bergetar.Oleh karena itu, selaput suara dengan udara bergetar
seimbang, maka suara manusia terdengar jelas dan nyaring.
Mengkritik:

1. Mengenai spasi/penempatan:
a. Dialenia kedua halaman 210 yang berbunyi maksud dari ayat 49 kurang rapi
seharusnya masuk kedalam dan lebih rata tengah biar lebih sama dengan alenia
pertama.
b. Dialenia kedua dan ketiga halaman 214 seharusnya rata tengah supaya semua = rata
tengah dan rapi. Kemudian dialenia keempat juga rata tengah supaya rapi.
c. Dibagian pemantulan cahaya halaman 215 tepat pada artinya seharusnya rata tengah.
Kemudian dibagian bawah, yang bagian “Allah swt memberikan pengetahuan kepada
kita,”seharusnya masuk kedalam.
d. Dihalaman 216 sebaiknya untuk arti penulisannya disamakan dengan font hurufnya
dengan arti yang lainnya, karena disitu fontnya hurufnya kecil
e. Dihalaman 225 pada bagian tidak peduli berapapun massa seharusnya agak masuk
kedalam.
f. Dihalaman 223 dibagian secara matematis impuls dirumuskan, itu spasinya terlalu
jauh, sebaiknya agak berdempet seperti ini:
Secara matematis impuls dirumuskan
g. Dihalaman 225:
1) Bagian keterangan sebaiknya rata tengah
2) Bagian tanpa ada pengaruh dari gaya luar spasinya terlalu jauh, sebaiknya agak
berdempet supaya rapi
3) Dibagian alenia terakhir pada bagian dinyatakan dengan persamaan spasinya
terlalu jauh
4) Untuk bagian keterangan tidak rata tengah dan sebaiknya spasinya berdempetan
tidak terlalu jauh, begitupun dihalaman 226 bagian keterangan.
h. Dihalaman 226 pada bagian maka spasinya dengan titik dua terlalu jauh dan kita tulis
kembali persamaan hukum II newton juga spasinya terlalu jauh seharusnya agak
berdempet supaya rapi seperti ini: kita tulis kembali persamaan hukum II newton.
Kemudian pada alenia kedua bagian sehingga persamaanpun seharusnya sehingga
persamaan diatas menjadi supaya lebih rapi
i. Dihalaman 227 pada bagian rumus seharusnya rata tengah
j. Dihalaman 228 pada bagian alenia kedua seharusnya yang satuannya terpisah seperti
ini yang satuannya.
k. Dihalaman 229 alenia terakhir pada bagian gerak yang berhubungan denganseharusnya
spasinya berdempet bukan berjauhan
l. Pada halaman 234 dialenia pertama seharusnya kalimatnya seperti ini karena
menghasilkan bayangan yang diperbesar sama halnya dengan kalimat selanjutnya.
m. Dihalaman 233 pada alenia pertama seharusnya setelah titik dikasih spasi
n. Pada halaman 235 sifat bayangan seharusnya rata tengah supaya pas dikalimat sifat
bayangannya adalah maya, tegak dan diperbesar terlihat rapi.
o. Pada halaman 238 pada kalimat serat ini digunakan untuk seharusnya katanya seperti
itu, supaya penempatannya lebih rapi
p. Pada halaman 240 alenia pertama seharusnya rata tengah supaya berdempet karena
spasinya terlalu jauh, begitupun kalimat selanjutnya lebih bagus rata tengah
q. Pada halaman 244 alenia terakhir pada kalimat massa dan kecepatan terlalu maju
seharusnya rata tengah
r. Pada halaman 246 alenia pertama pada kalimat hukum kekekalan momentum linier
spasinya terlalu jauh sebaiknya agak berdempet seperti ini hukum kekekalan
momentum linier.
s. Pada halaman 275 bagian alenia pertama spasinya terlalu jauh seharusnya itu sangat
benar tak bisa diganggu gugat itulah salah satu bukti kekuasaan Allah SWT.

2. Mengenai penulisan :
a. Dhalaman 409: penulisan frekwensi seharusnya frekuensi
b. Dihalaman 409: bagian gelombnag seharusnya gelombang
c. Rumus dihalaman 209: Seharusnya rata tengah
d. Dihalaman 210: penulisan jadi kemudian koma seharusnya komanya dekat (Jadi,)
e. Dihalaman 211: untuk penulisan huruf besar mengenai Masalah seharusnya ditulis ada
beberapa masalah
f. Dihalaman 212: alenia pertama seharusnya berdasarkan
g. Dihalaman 212: bagian dimana seharusnya menjelaskan keterangan rata tengah
supaya rapi
h. Dihalaman 212: sebaiknya setelah sistem sinodis kata yang didasarkan diletakkan
dibawah supaya judul berbeda dengan penjelasan begitupun sistem sinodis seperti ini:
1) Sistem sinodis,
Yang didasarkan atas
i. Dihalaman 213: seharusnya yang bisa dihitung dengan rumus berikut terletak dibagian
bawah setelah judul
j. Dihalaman 219: dialenia bagian terakhir untuk penulisan kalpal seharusnya kapal
layar
k. Dihalaman 219: sebaiknya kata kekuasaanNya, rahmatNya, perintahNya,
karuniaNya,. Diberikan tanda strip seperti ini (kekuasaan-Nya, rahmat-Nya, perintah-
Nya, karunia-Nya)
l. Dihalaman 222: untuk penulisan kata materi fisika yaitu sebaiknya ditambahkan:,
seperti ini diatas berkaitan dengan materi fisika yaitu:
m. Dihalaman 223: sebaiknya dengan materi fisika yaitu ditambahkan titik dua, seperti
ini diatas berkaitan dengan materi fisika yaitu:
n. Dihalaman 229: penulisan mka seharusnya maka
o. Dihalaman 235: seharusnya agar lebih rapi dan baik penulisan rumus rata tengah
p. Dihalaman 238: penulisan meranbat seharusnya merambat
q. Dihalaman 240; seharusnya agar lebih bagus penulisan rumus rata tengah
r. Dihalaman 245: seharusnya agar lebih baik penulisan rumus rata tengah dan
keterangan rata tengah
s. Dihalaman 274: alenia terakhir penulisan hanyya seharusnya hanya
t. Dihalaman 274: alenia terakhir bagian paling bawah pada kata tu seharusnya itu.

3. Mengenai judul:
Seharusnya setiap judul tulisannya tebal dan rata tengah dan setelah judul kalimat
dibawahnya agak masuk kedalam
a. Seperti ini:
1) PENGERTIAN BUNYI
Pengertian bunyi dapat dijelaskan dalam al-qur’an surat al-kahfi ayat 11
sebagai berikut:, itu pada halaman 208
2) Pada halaman 220 pada judul A. Ayat-ayat Al-Qur’an yang membahas tentang
KALOR dibold. Seperti ini
A. Ayat-ayat Al-Qur’an yang membahas tentang KALOR
3) Pada halaman 225 judul HUKUM KEKEKALAN MOMENTUM rata tengah
seharusnya
4) Pada halaman 227 judulnya baiknya dibold seperti ini BESARANdan kalimat
selanjutnya agak masuk kedalam
5) Pada halaman 259 judul KAPILARITAS seharusnya rata tengah dan kalimat
sealanjutnya agak masuk kedalam
6) Pada halaman 262 judul sebaiknya rata tengah
7) Pada halaman 266 judul sebaiknya rata tengah

Anda mungkin juga menyukai