Anda di halaman 1dari 1

Nama: Alrisa Nur Dewi Masita

NIM: A04218002
Prodi: Sastra Indonesia
Mata Kuliah: Kajian Drama

Cerita Dari Seorang Tukang Prahu

Sisi baik yang pertama dari kisah ini yaitu mengenai rasa kasih sayang antara orang tua
terhadap anak, seperti yang dikisahkan jika Brasidah khawatir kerjaan Ali hanya mondar-
mandir membawa gitar sedangkan Brasidah merasa ia sudah tua, miskin, dan sudah tak
berpenghasilan. Disuruhlah Ali mencari pekerjaan, melihat Ali bekerja sepanjang hari hati
Brasidah merasa sedih.

Semenjak kematian Brasidah, Ali memutuskan untuk meninggalkan rumahnya dan tinggal
dengan Usman. Mereka berniat mencari pekerjaan, namun tak ada satu toko pun yang mau
menerimanya. Tak lama setelah itu Ali mendapat pekerjaan dari seorang saudagar kaya. Ia
meninggalkan Usman sendiri, namun Ali berjanji akan selalu kembali kepada Usman. Disini
terlihat sisi baik seorang teman yang harus senantiasa tolong-menolong, tidak melupakan
teman yang membantu saat susah dan senang.

Kisah ini juga menceritakan mengenai anak dari seorang saudagar kaya yang bernama Saidah
mencintai Ali yaitu seseorang yang dipekerjakan ayahnya itu. Sikap Saidah pada Ali sangat
baik dan lembut. Namun, di sisi lain ternyata ada seorang tukang mas yang cakap dan kaya
tiba-tiba melamar Saidah. Melihat hal itu Ali kecewa, lantas ia memutuskan untuk membeli
sebuah minyak wasiat dan dibawanya ke seorang dukun dengan tujuan agar Saidah
mencintainya dan memikirkannya terus menerus. Di sisi lain sikap yang ditunjukkan Saidah
kepada Ali sangatlah tidak konsisten. Pada bagian ini kita bisa melihat sisi buruk dari sikap
Ali yang tidak patut untuk dicontoh, karena sudah termasuk melakukan tindakan kejahatan
yang tidak semestinya.

Anda mungkin juga menyukai