Anda di halaman 1dari 1

II.

TEORI DASAR

Pengertian batuan beku adalah jenis batuan yang terbentuk dari magma yang
mendingin dan mengeras dengan atau tanpa proses kritalisasi baik di bawah
permukaan sebagai batuan instrusif maupun di atas permukaan bumi sebagai
ekstrutif. Batuan beku dalam bahasa latin dinamakan igneus (dibaca ignis)
yang artinya api. Batuan beku insteusif atau instrusi atau plutonik adalah
batuan beku yang telah menjadi kristal dari sebuah magma yang meleleh di
bawah permukaan Bumi. Magma yang membeku di bawah tanah sebelum
mereka mencapai permukaan bumi disebut dengan nama pluton. Nama Pluto
diambil dari nama Dewa Romawi dunia bawah tanah. Batuan dari jenis ini
juga disebut sebagai batuan beku plutonik atau batuan beku intrusif.
Sedangkan batuan belu ekstrusif adalah batuan beku yang terjadi karena
keluarnya magma ke permukaan bumi dan menjadi lava atau meledak secara
dahsyat di atmosfer dan jatuh kembali ke bumi sebagai batuan.Magma ini
dapat berasal dari batuan setengah cair ataupun batuan yang sudah ada, baik
di mantel ataupun kerak bumi. Umumnya, proses pelelehan dapat terjadi
karena salah satu dari proses-proses berikut ini ; penurunan tekanan, kenaikan
temperatur, atau perubahan komposisi. Lebih dari 700 tipe batuan beku telah
berhasil dideskripsikan, dan sebagian besar batuan beku tersebut terbentuk di
bawah permukaan kerak bumi (Anonim, 2014).

Batuan beku atau sering disebut igneous rocks adalah batuan yang terbentuk
dari satu atau beberapa mineral dan terbentuk akibat pembekuan dari magma.
Berdasarkan teksturnya batuan beku ini bisa dibedakan lagi menjadi batuan

Anda mungkin juga menyukai