Materi untuk Menggambar Rekayasa Kelas E
Dirangkum dari berbagai Sumber
‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐‐
Dosen Pengajar :
Ir. J.A. Mamoto, M.Agr
Ir. Tisano Tj. Arsjad, MT
MENGGAMBAR IKATAN DAN SAMBUNGAN
PASANGAN ½ BATA
Dari berbagai ragam ukuran yang ada dipasaran, dikenal juga ukuran standar yang
ditetapkan oleh LPMB (Lembaga Penyelidikan Masalah Bangunan) Bandung yaitu :
a. pertama panjang = 240 mm,lebar = 115 mm, tebal = 52 mm.
b. kedua panjang = 230 mm, lebar = 110 mm, tebal = 50 mm.
Dalam pelaksanaan pembuatan tembok tidak mungkin menggunakan bata utuh
seluruhnya, pasti ada bata yang tidak utuh. Hal ini dikarenakan adanya syarat-syarat ikatan bata
yang harus dipenuhi, diantaranya siar tegak pada dua lapis yang berturutan tidak boleh segaris.
Bentuk bata utuh dan bata potongan seperti terlihat pada gambar dibawah ini.
1
Ukuran bata pada umumnya tidak sama, tapi umumnya mengikuti rumus :
Misalnya ;
2
2. Simbol Penggambaran Batu Bata
Dalam penggambaran lapisan batu bata diberi tanda atau simbol untuk menunjukkan
ukuran batu bata yang digunakan. Hal ini dilakukan untuk memenuhi syarat kekuatan ikatan
batu bata dimana siar tegak tidak boleh segaris pada 2 lapis secara berurutan. Adapun symbol
penggambaran yang digunakan sebagaimana ditunjukkan gambar pada tabel 2 berikut:
3
Gambar 3a. Lapisan
Tembok Lurus Tebal ½ Bata
5
3. Pasangan Tembok Tebal ½ Bata Pada Pertemuan
6
4. Pasangan Tembok Tebal ½ Bata Pada Persilangan
7
MENGGAMBAR IKATAN DAN SAMBUNGAN
PASANGAN 1 BATA
A. IKATAN TEGAK
1. Pasangan Tembok Lurus Tebal 1 Bata Ikatan Tegak
2
3. Pasangan Tembok Pertemuan Tebal 1 Bata Ikatan Tegak
3
4. Pasangan Tembok Persilangan Tebal 1 Bata Ikatan Tegak
4
B. IKATAN SILANG
Gambar 5.
Pasangan Tembok Sudut Tumpul Tebal 1 Bata Ikatan Silang
5
6. Pasangan Tembok Pada Sudut Tumpul Tebal 1 Bata Ikatan Silang
Gambar 6. Lapisan
Pasangan Tembok Sudut Tumpul Tebal 1 Bata Ikatan Silang
Gambar 7. Lapisan
Pasangan Tembok Pertemuan Tebal 1 Bata Ikatan Silang
6
8. Pasangan Tembok Pada Pertemuan MiringTebal 1 Bata Ikatan Silang
Gambar 8. Lapisan
Pasangan Tembok Pertemuan Miring Tebal 1 Bata Ikatan Silang
Gambar 9. Lapisan
Pasangan Tembok Persilangan Tebal 1 Bata Ikatan Silang
7
C. IKATAN VLAM
10. Pasangan Tembok Lurus Tebal 1 Bata Ikatan Vlam
Gambar 10.
Pasangan Tembok Lurus Tebal 1 Bata Ikatan Vlam
9
D. IKATAN PILASTER
14. Pasangan Perkuatan Tembok Ikatan Pilaster
10
Gambar 16. Perkuatan Tembok Sudut Siku Tebal ½ Bata
Diperkuat Teba1 Bata
11
Gambar 18. Perkuatan Tembok Pada Pertemuan dan Persilangan
Tebal ½ Bata
12
Gambar 20. Perkuatan Tembok Pada Sudut Siku
Tebal ½ Bata dan Tebal 1 Bata
13
E. PASANGAN TIANG BATU BATA
15. Pasangan Tiang (Kolom) Batu Bata
15
Gambar 24. Pasangan Kolom Berprofil
16