Anda di halaman 1dari 3

CBL 2

Thirty years old male patient want to treat Jenis-jenis restorasi indirect
1. Esktra koronal
his teeth. Two weeks ago endodontic
a. All metal crown ( dari logam )
treatment has been carried out and no pain. b. All ceramic crown
Objective examination : c. Porcelen fused to metal

16 temporary filling on oclusal. After


2. Intra Coronal
temporary filling is opened, a wide cavity a. Inlay & Onlay Logam
appears on oclusal surface. Tooth cavity is b. Inlay & Onlay Komposit
c. Inlay & Onlay Porcelen
very wide and the distopalatalcups has
d. ¾ pasak
disappeared. While the other walls are thick e. Indirect onlay komposit dengan
and strong. fiber
Sondasi :-
3. Intra Radikuler
Percussion : -
a. Mahkota pasak
Palpation : - b. Mahkota pasak fiber komposit
CE : -(cold) reinforced komposit

Radiograph analysis root canal looks Perawatan dan bahan yang dilakukan
radiopaque and there are no radiolucent pada kasus :
area on periapical.  Perawatan : Restorasi Overlay indirect
Interpretasi karena sudah kehilangan tonjol
distopalatal sudah menghilang
 Sondasi (-) tidak terdapat rangsang taktil
 Bahan : Porcelen fused to metal,
 Perkusi (-) tidak ada peradangan jar periodontal
karena =
maupun periapikal
a. Untuk gigi posterior yang membutuhkn
 Palpasi (-) tidak ada pembengkakan dan
kekuatan dan keestetikan.
penyebaran infeksi dari periapikal ke
b. Kavitas sudah meluas hingga CEJ.
periodontal
c. Lebih kuat dari RK
 CE (-) gigi non vital
 Radiograf : saluran akar terlihat radiopak sudah
Perbedaan Inlay, Onlay, dan Overlay
ah dilakukan perawatan endo
a. Inlay : yang melibatkan setengah
 Tidak terdapat kelainan pada daerah periapial
cups ( < 1/3 tonjol )
Diagnosis
b. Onlay : yang melibatkan 1/3 – 2/3
 Gigi non vital disertai karies kelas VI tonjol
c. Overlay : yang melibatkan >2/3 tonjol
X
Bahan yang digunakan pada restorasi
Tahapan Prosedur
Onlay   Inlay onlay Logam :
PREPARASI: 1. Gold 83%
1. membuat preparasi kavitas. 2. Silver 10%
2. Jaringan lunak diretrak. 3. Tembaga 6%
PENCETAKAN: 4. Palladium 0.5 %
3. Membuat afdruk (pencetakan) dari preparasi
kavitas dengan gigi tetangganya Inlay onlay resin komposit
PEMBUATAN:
4. Membuat gigi gigitan Inlay onlay porcelain :
5. Membuat die (afdruk yang +) dari kavitas, yang 1. kaolin
sudah dipreparasi diisi untuk mempertahankan kepadatan
6. Memasang pada okludator dan ketahan porcelain agar bias
7. Membuat model malam pada die dibentuk sebelum dibakar
8. Menanam model pada movel 2. feldspart
9. Menghilangkan malam, malam dipanaskan memberikan warna transparent pd
10. Mengecor menggunakan bahan yang dipilih porcelain, dan sebagai flux untuk
11. Finishing dan polishing mengikat kaolin dan silika
TRY IN: 3. silica
12. Insersi kan ke mulut pasien menambah kekuatan
SEMENTASI: 4. flux
13. Bila sudah sesuai dilakukan sementasi memperendah temperature
PENYESUAIAN OKLUSI: penyatuan
14. Menggunakan articulating paper 5. logam pewarna
member warna pada porcelain agar
sewarna dg gigi

Indikasi dan Kontraindikasi


Indikasi inlay :
 karies luas tidak mungkin direstorasi
 amalgam
 kavitas kurang dari 1/3-1/2 tonjol gigi
 prosedur restorasi tidak mengubah
oklusi
 resistensi tonjol gigi yg ada masih kuat
Kontra indikasi inlay :
 kavitas sangat kecil Kekurangan
 pasien dg insidensi karies tinggi
 waktu pengerjaan lama ( perlu 2x
kunjungan karena pengerjaannya di
Indikasi onlay :
lab)
 lebar kavitas lebih dari 2/3 – ½ jarak
 biaya lebih mahal
antar
 tonjol gigi dan perlindungan tonjol Prinsip Preparasi Kavitas
diperlukan
1. Pembuatan online form
 abrasi gigi posterior yang luas
2. Pembuatan Retension form
 kerusakan gigi posterior yang
3. Pembuatan resistensi form
menerima
4. Pembuatan konvenien form
 tekanan besar
5. Removing remailing caries dentin
 pasca endodontic
6. Finishing the enamel wall and
 mahkota klinis masih banyak sbg
margin
retensi
7. Toilet of the cavity
 pengganti restorasi amalgam yg rusak
 untuk karies proximal gigi posterior

Kontraindikasi onlay :
 oral hygine buruk
 frekuensi karies yang tinggi
 dinding bukal/lingual yang rusak
 mahkota klinis pendek
 gigi vital

Kelebihan dan Kekurangan Restorasi Indirect


Kelebihan
 kontur dan kontak gigi bisa dibentuk
lebih baik
 bisa mengurangi rasa tidak nyaman
karena tidak banyak berkumur
 tidak terlalu lama membuka mulut
 dapat mengurangi shrinkage saat
polimerisasi
 keadaan fisik lebih baik
 tidak terkontaminasi saliva

Anda mungkin juga menyukai