STANDAR PROSEDUR OPERASIONAL (SPO)

PELAYANAN RESEP PADA JAM KERJA

No. Dokumen No. Revisi Halaman 1/1

STANDAR Tanggal Terbit Ditetapkan:

PROSEDUR
OPERASIONAL
(SPO)

PENGERTIAN 1. Resep adalah permintaan tertulis dari dokter atau dokter gigi
kepada apoteker baik dalam bentuk paper maupun elektronik
untuk menyediakan dan menyerahkan obat bagi pasen sesuai
peraturan yang berlaku.
2. Pelayanan resep merupakan salah satu kegiatan pelayanan
kefarmasian yang dilakukan oleh apoteker guna meningkatkan
pelayanan kesehatan.
3. Pelayanan resep dimulai dari penerimaan, pemeriksaan
ketersediaan, pengkajian resep, penyiapan sediaan farmasi, alat
kesehatan, dan bahan medis habis pakai termasuk peracikan obat,
pemberian etiket, pemeriksaan, penyerahan disertai pemberian
informasi.
4. Pelayanan Kefarmasian adalah suatu pelayanan langsung dan
bertanggung jawab kepada pasien yang berkaitan dengan sediaan
farmasi dengan maksud mencapai hasil yang pasti untuk
meningkatkan mutu kehidupan pasien.
TUJUAN Untuk melaksanakan kegiatan kefarmasian yang bertanggung jawab
kepada pasien yang berkaitan dengan penyaluran sediaan farmasi, Alat
Kesehatan, dan Bahan Medis Habis Pakai
KEBIJAKAN Permenkes No 72 tahun 2016 tentang Standar Pelayanan Farmasi di
Rumah Sakit;
PROSEDUR 1. Petugas farmasi melakukan pelayanan resep setiap harinya mulai
pukul 08.00 – 17.00 wita.

2. Resep masuk ke counter farmasi diantarkan oleh perawat atau dokter

jaga.

3. Resep diterima oleh petugas farmasi, kemudian petugas farmasi

melakukan skrining resep, yang meliputi : Tanggal resep, nama, umur,
gedung dan kamar rawat pasien. Nama obat, bentuk, kekuatan sediaan,
dosis, jumlah obat, aturan pakai dan metode penggunaan.
 4. Petugas farmasi menyiapkan obat-obatan, alkes, atau BMHP yang
diperlukan sesuai resep.

5. Petugas farmasi menyiapkan dan menempelkan etiket sesuai resep.

6. Petugas farmasi melakukan double check terkait nama pasien, umur,

gedung dan kamar pasien, nama obat, jumlah obat, dosis dan aturan
pakai obat sebelum diserahkan.

7. Petugas farmasi menyerahkan ke counter medis kepada perawat atau

dokter jaga.

8. Petugas farmasi melakukan dokumentasi pencatatan pada daftar

pengeluaran dan kartu stok.
UNIT TERKAIT 1. Unit Farmasi

2. Unit Medis