Anda di halaman 1dari 38

Intruksi Kerja Black Out Source Power ER.

27
seTYO A.W

1
Black Out

I. TUJUAN
Sebagai pedoman dan panduan dalam pengamanan proses, peralatan Utama Turbine & Generator
dan peralatan pendukung lainnya saat terjadi Black Out power.

II. DEFINISI
Black Out adalah kondisi dimana gangguan pada salah satu atau beberapa komponen sistem yang
menyebabkan hilangnya beban sistem.

2
Black Out

III. RESIKO DAN PENGENDALIAN


A. RESIKO PEKERJAAN
-Tersengat Listrik
-Dekat Dengan Benda Berputar
-Paparan Panas
-Paparan Bahan Kimia

B. PENGENDALIAN KESELAMATAN KERJA


1. Setiap personil yang terlibat harus menggunakan APD standart antara lain
- Safety Helmet
- Safety Shoes
- Safety Glasses
- Masker
- Ear Muff / Ear Plug
2. Mencegah orang yang tidak berkepentingan masuk area kerja
3. Membersihkan area kerja sebelum memulai pekerjaan
4. Memasang safety line atau papan peringatan jika dibutuhkan

3
Black Out

IV. TAHAP PENGENDALIAN


1. Pengamanan Proses
2. Pengamanan Peralatan Utama Turbine & Generator
3. Investigasi penyebab Black Out

4
Pengamanan Proses

1. Pastikan ESV Full Close


2. Pastikan Nilai Vacuum aman (- atau 0) mengamankan Rupture Disc
3. Bila Cenderung naik maka Open Vacuum Break
4. Pastikan Control Valve Ejector Steam Pressure Close & Control Valve Packing steam, Bypass Main
Steam Close, serta Mixed Steam yang menuju Hot Well Close

5
Pengamanan Proses
1. Pastikan di Lokal ESV Full Close

6
Pengamanan Proses
Pressure Gauge After Stage 1 cenderung Vacuum atau 0
Vacuum atau 0 (Tidak ada pressure Positif)

7
Pengamanan Proses
2. Pastikan Nilai Pressure Vacuum Turbine aman – atau 0
untuk pengamanan Rupture Disc

8
Pengamanan Proses
Apa itu Rupture Disc?

9
Pengamanan Proses
Specification Rupture Disc

10
Pengamanan Proses
Specification Rupture Disc

11
Pengamanan Proses
Rupture Disc Pecah

12
Pengamanan Proses
3. Bila Cenderung naik maka Open Vacuum Break

13
Pengamanan Proses
4. Pastikan Control Valve PCV-5107 Ejector Steam Pressure Close

14
Pengamanan Proses
4. Pastikan Control Valve PCV-5104a & PCV-5104b Close

15
Pengamanan Proses
4. Pastikan Control Valve Bypass HPS (PCV-5101) Close
MPS (PCV-5121b), & LPS (PCV-5122b) Close
Bila Passing maka buka drain valve setelah Control Valve

16
Pengamanan Proses
Open drain valve setelah Control Valve Bypass HPS (PCV-5101), MPS (PCV-5121b), & LPS
(PCV-5122b)

17
Pengamanan Proses
Posisi Control Valve Bypass HPS (PCV-5101) MPS (PCV-5121b), & LPS (PCV-5122b) Saat Trip
Compressor

18
Pengamanan Proses
Trip Plant Air

19
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
Dalam kasus pemadaman selama operasi yang terisolasi, jika turbin trip ambil tindakan
sebagai berikut:
1. Konfirmasikan Ke Operator lokal bahwa turbin trip dan cepat bergegas ke sisi generator turbin
2. Kecepatan turbin menurun pressure lubricating Oil >0.09 Mpa dan pompa oli darurat (EOP)
running secara otomatis.
3. Jika turbin berhenti, Hentikan Packing Steam untuk mencegah Overheating pada bagian yang
bersentuhan dengan sistem sealing
4. Putar secara manual dengan memasukan Ratchet Handle ke ujung rotor motor turning gear.
Setelah turbin berhenti, jika turning manual tidak dilakukan, rotor turbin dapat tertekuk jadi
perhatikan dengan sangat baik
5. Pastikan Turning gear indikasi interlock (not ready) setelah Ratchet Handle terpasang ke ujung
rotor motor turning gear, atau tekan emergency pada LCS Turning Gear
6. Putar rotor turbin sekitar 90⁰ (sekitar 30⁰ di rotor generator) setiap 5 menit.
7. Hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan Manual Turning:
1. Jika Source Power dari ER.27 diperbaiki dalam kurun waktu yg tidak bisa ditentukan (lama).
Maka Aktifkan pompa oli darurat (EOP) hanya saat melakukan putaran secara manual
2. Jangan aktifkan pompa oli darurat secara terus-menerus karena kapasitas daya DC terbatas
3. Jika tekanan oli pelumas tidak lebih dari 0,07 Mpa, Turning gear tidak boleh diputar secara
manual
20
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
1. Konfirmasikan Ke Operator lokal bahwa turbin trip dan cepat
bergegas ke sisi generator turbin

21
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
2. Kecepatan turbine menurun pressure lubricating Oil >0.09 Mpa dan (EOP) running

22
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
3. Jika turbin berhenti, Hentikan Packing Steam untuk mencegah Overheating pada
bagian Turbin yang bersentuhan dengan sistem sealing

23
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
4. Pasang Ratchet Handle ke ujung rotor motor turning gear untuk memutar Turbine
secara manual.

24
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
4. Pasang Ratchet Handle ke ujung rotor motor turning gear untuk memutar Turbine
secara manual.

25
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
5. Pastikan Turning gear indikasi interlock (not ready) setelah Ratchet Handle terpasang ke
ujung rotor motor turning gear, atau tekan emergency pada LCS Turning Gear

26
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
6. Putar rotor turbin sekitar 90⁰ (sekitar 30⁰ di rotor generator) setiap 5 menit.
Apa yang diputar?

ROTOR TURBINE

27
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
6. Putar rotor turbin sekitar 90⁰ (sekitar 30⁰ di rotor generator) setiap 5 menit.
TURBINE SIDE

28
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
6. Putar rotor turbin sekitar 90⁰ (sekitar 30⁰ di rotor generator) setiap 5 menit.
GENERATOR SIDE

FRONT VIEW REAR VIEW

29
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
6. Putar rotor turbin sekitar 90⁰ (sekitar 30⁰ di rotor generator) setiap 5 menit.

GENERATOR SIDE

TURBINE SIDE

30
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
Perbandingan Ratio

Output Shaft
Speed

Input Shaft
Speed

31
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
7. Hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan Manual Turning:
1. Jika Source Power dari ER.27 diperbaiki dalam kurun waktu yg tidak bisa ditentukan (lama).
Maka Aktifkan pompa oli darurat (EOP) hanya saat melakukan putaran secara manual

32
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
7. Hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan Manual Turning:
2. Jangan aktifkan pompa oli darurat secara terus-menerus karena kapasitas daya DC terbatas.
Kapasitas Ups &
berapa lama durasi
Supply?

33
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
7. Hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan Manual Turning:
2. Jangan aktifkan pompa oli darurat secara terus-menerus karena kapasitas daya DC terbatas.
Kapasitas Ups &
berapa lama durasi
Supply?

34
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
7. Hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan Manual Turning:
2. Jangan aktifkan pompa oli darurat secara terus-menerus karena kapasitas daya DC terbatas.
Berapa beban &
lama durasi Supply?

35
Pengamanan Peralatan utama (Turbine & Generator)
7. Hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan Manual Turning:
3. Jika tekanan oli pelumas tidak lebih dari 0,07 Mpa, Turning gear tidak boleh diputar secara manual.

36
Investigasi penyebab Black Out

1. Hubungi Main Substation 3 & 4 serta Finish Mill 7 & 8


2. Hubungi Tim Elinst untuk memeriksa ke Ruang MV Source Power dari ER. 27
3. Koordinasi dengan Tim Elinst supaya diberikan Source Power dari ER. 11
selama investigasi belum menemukan solusi

37
“We do not inherit the earth from our
ancestors, we borrow it from our
children.”

38

Anda mungkin juga menyukai