Anda di halaman 1dari 4

PEMERINTAH KABUPATEN KEDIRI

DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS KANDANGAN
Jln. Malang No.109 Kandangan, Telp (0354) 326320,  pkmkandangan@gmail.com
KEDIRI

IDENTIFIKASI DAN ANALISA RESIKO TERHADAP MANAJERIAL

1. KETERSEDIAAN OBAT DAN ALKES DI RGD


No Identifikasi Resiko Analisa Rencana Pencegahan
Ketersediaan obat emergency/High Alert Penggunaan dan pendistribusian obat golongan high  Penggolongan obat high alert.
alert diperlukan peruntukan, pengawasan dan  Penyimpanan obat high alert dalam rak
pengelolaan yang tepat dan ketat. obat emergency.

2. KETEPATAN WAKTU LAPORAN DARI UNIT KERJA


No Identifikasi Resiko Analisa Rencana Pencegahan
Ketepatan waktu laporan dari unit kerja Pengumpulan laporan bulanan dengan tepat waktu agar  Jadwal pengumpulan laporan.
dapat meminimalisir keterlambatan pengiriman laporan  Penanggung jawab pengumpul laporan.
ke Dinas Kesehatan Kab.Kediri.

3. KEJADIAN PASIEN PULANG PAKSA


No Identifikasi Resiko Analisa Rencana Pencegahan
Pasien pulang paksa Kejadian pasien pulang paksa akibat status kekritisan  Pembuatan informasi tentang
pasien sudah berkurang, pasien keberatan dalam pembayaran sesuai dengan perda.
pembiayaan.  Menentukan kriteria pasien pulang.
4. SURVEY KEPUASAN PASIEN
No Identifikasi Resiko Analisa Rencana Pencegahan
1. Pasien puas terhadap pelayanan puskesmas Kepuasan pasien dalam menerima pelayanan yang ada - Mempertahankan sistem pelayanan
di Puskesmas Kandangan baik dalam gedung maupun puskesmas
luar gedung. - Mengaktifkan Customer Service
2. Pasien puas terhadap keramahan petugas Kepuasan pasien dalam menerima pelayanan yang ada - Mempertahankan keramahan petugas
di Puskesmas Kandangan berupa sikap dan tingkah laku - Meningkatkan komunikasi dengan
petugas. pasien dengan cara senyum, salam,
sapa.

5. SURVEY KEPUASAN PERAWAT


No Identifikasi Resiko Analisa Rencana Pencegahan
1. Sistem piket jaga malam, fasilitas, sistem,Karena terlalu sedikit SDM, terdapat rawat jalan dan - Memisahkan antara rawat jalan dan
reward, prasarana rawat inap serta ada sistem jaga malam jadi pekerjaan rawat inap
menjadi lebih berat dikarenakan setelah piket malam
petugas ada yang langsung dinas pagi.
2. Tanggung jawab program yang dipegang lebih Karena dalam puskesmas kita sedikit tenaga dan - Bila ada penambahan petugas 1 org
dari 1 program terlalu banyak maka terjadi double job jadi bertanggung jawab terhadap 1
terlalu banyak tuntutan pekerjaan program

6. LAPORAN 10 PENYAKIT TERBANYAK (DEMOGRAFI PASIEN)


No Identifikasi Resiko Analisa Rencana Pencegahan
Kegagalan dalam penghitungan pertahun Tidak dilakukannya penghitungan 10 penyakit besar - Ada arsip laporan
setiap bulan yang memudahkan dalam penghitungan - Ada jadwal laporan
tahunan.
7. COST RECOVER RATE
No Identifikasi Resiko Analisa Rencana Pencegahan
Kesalahan estimasi biaya Jumlah penghitungan tagihan berbeda dengan jumlah - Terdapat tarif rawat inap sesuai perda
hari rawat inap, jumlah pemakaian obat dan alkes serta
tindakan.

8. EDUKASI HAND HYGIENE


No Identifikasi Resiko Analisa Rencana Pencegahan
1. Tertularnya penyakit dari pasien ke keluarga Penularan penyakit diawali dari perilaku cuci tangan. - Pelatihan tentang cara cuci tangan
atau petugas Apabila tidak melakukan cuci tangan dengan benar dan dengan tujuh langkah dan
tepat, memungkinkan terjadinya penularan dari pasien menerapkan PHBS
ke keluarga atau ke petugas. - Anak kecil dibawah 10 th tidak boleh
diajak ke puskesmas kecuali sakit
2. Proses penyakit yang tidak kunjung sembuh Semakin lamanya pasien dalam proses penyembuhan - Diit pasien diperhatikan
yang berkaitan dengan perilaku cuci tangan. - Dosis obat disesuaikan
3. Timbul infeksi nosokomial Terjadinya infeksi baru dari pasien yang dirawat di - Pemisahan antara pasien anak dan
Puskesmas Kandangan dikarenakan infeksi silang dari dewasa
pasien lain atau tempat tidur pasien. - Pemisahan antara pasien infeksi dan
non infeksi

9. KEGAGALAN MERUJUK
No Identifikasi Resiko Analisa Rencana Pencegahan
1. Kegagalan merujuk pasien Tidak berhasilnya pasien untuk dirujuk ke RS - Konseling yang baik
dikarenakan penolakan rujukan baik dari pasien sendiri
maupun dari pihak kelurga.
2. Proses transfer pasien yang tidak baik Proses merujuk pasien dari Puskesmas Kandangan - Merujuk pasien diantar dan ditemani
sampai ke RS tujuan yang seharusnya diobservasi terus oleh petugas sampai ke RS tujuan
oleh petugas di dalam mobil ambulance. - Konseling ke keluarga dengan baik
tentang penyakit pasien

10. KELENGKAPAN DAN KERAHASIAAN REKAM MEDIK


No Identifikasi Resiko Analisa Rencana Pencegahan
1. Kebocoran informasi rekam medik Penyampaian penyakit yang diderita pasien oleh petugas - Menjaga kerahasiaan hasil rekam
kepada pihak yang seharusnya tidak boleh mengetahui. medik
2. Kehilangan/ kesalahan penyimpanan rekam Hilangnya rekam medik pasien dikarenakan proses - Setelah pelayanan rekam medik
medik pengeluaran, pengembalian serta penyimpanan. dikembalikan ke petugas
- Jadwal pengembalian rekam medik

Penanggung Jawab Manajemen Mutu

Anda mungkin juga menyukai