Anda di halaman 1dari 1

Poin-poin Komentar Laporan UGM

1. Apakah penambahan vitamin A pada gula benar-benar tidak feasible? Karena


suplementasi meskipun sejauh ini cukup berhasil mengatasi KVA, namun menurut info
yang kami dengar, suplemen vitamin A sebagian besar diimpor sehingga kurang efektif
sebagai solusi jangka panjang. Selain itu, akan adanya kebijakan penambahan vitamin A
pada minyak goreng menunjukkan masih adanya kekurangan vitamin A. Mohon agar
dapat dibantu difokuskan kepada peluang dan kelebihan penambahan vitamin A pada
gula.

2. Untuk uji stabilitas, dari sampel-sampel yang kami temui yang telah beredar di pasar,
umur simpannya sebagian besar adalah 2 tahun. Apakah metode pengujian kadar vitamin
A yang dilakukan telah dicek dengan larutan standar vit A? Sebagai catatan, dalam
pembuatan sampel yang kami kirim telah ditambahkan juga antioksidan di dalamnya
serta nitrogen flushing.

3. Pada halaman 32 - 33, perhitungan kadar vitamin A untuk anak-anak mohon tidak
ditargetkan untuk memenuhi 100% AKG, karena target penambahan vitamin A ini hanya
untuk memenuhi kebutuhan vitamin A yang tidak tercukupi dari diet sehari-hari.

4. Apakah penambahan vitamin A pada margarin sudah efektif? Karena konsumsi margarin
di Indonesia cukup rendah sebab kebanyakan masyarakat lebih memilih minyak goreng.

5. Untuk keperluan pengajuan perijinan, mohon seluruh kata fortifikasi diganti dengan kata
lain, misalnya penambahan vitamin dan ekuivalennya.

Anda mungkin juga menyukai