Anda di halaman 1dari 3

1.

Pengklasifikasian Biaya ke dalam Biaya Tetap dan Biaya Variabel

Berikut ini akan disajikan pengklasifikasian biaya tetap dan biaya variabel CV
Pelangi Priting berdasarkan laporan keuangan untuk produk pesanan kalender dengan
jumlah pesanan 1500 unit pada tahun 2020 dapat dilihat pada tabel 1
Tabel 1. Klasifikasi Biaya Tetap dan Biaya Variabel untuk Produk Pesanan
Kalender padaTahun 2020

  Biaya Tetap Biaya Variabel


Biaya Produksi
Biaya Bahan Baku   Rp 7.525.000
Biaya Bahan Penolong   Rp 1.132.500
Biaya Tenaga Kerja Langsung   Rp 1.500.000
Biaya Overhead Pabrik
Biaya Gaji Rp 300.000  
Biaya Listrik Rp 87.500 Rp 172.500
Biaya Perbaikan Mesin Rp 150.000  
Biaya Penyusutan Rp 280.000  
Biaya Lain-lain   Rp 100.000
Biaya Operasional
Biaya Gaji Pegawai Rp 2.500.000  
Biaya Transport   Rp 230.000
Biaya Listrik, Air dan Telepon Rp 173.500 Rp 265.000
Biaya Reparasi Peralatan Rp 250.000  
Biaya Penyusutan Rp 215.000  
Biaya Lain-lain   Rp 150.000
Total Rp 3.956.000 Rp 10.925.000
Total Biaya Tetap + Biaya Rp
Variabel 14.881.000

2. Analisa Break Even Point


Berikut ini analisis break even point untuk produk pesanan kalender CV
Pelangi Priting pada tahun 2020

= Rp 3.956.000
Rp 17.500 – Rp 7.283,33
= Rp 3.956.000
Rp 10.216,67
= 387 unit

= Rp 3.956.000
1 - Rp 7.283,33
Rp 17.500
= Rp 3.956.000
1 – 0,4161
= Rp 3.956.000
0,5839
= Rp 6.775.132,72

Kesimpulan
Dari analisis break even point untuk produk pesanan kalender pada CV Pelangi Printing
perhitungаn pаdа BEP diketаhui bаhwа CV Pelangi Printing mencаpаi BEP ketikа
penghаsilаn penjuаlаn sebesаr Rp 6.775.132,72 аtаu pаdа sааt penjuаlаn sebesаr 387 unit.
Berdasarkan hasil akan analisis break evan point sebagai alat perencanaan laba pada
perusahaan CV Pelangi Printing menunjukkan bahwa besar kecilnya biaya tetap maupun
pengukuran , biaya variabel yang digunakan setiap perusahaan untuk oprasional kegiatan
perusahaan berpengaruh terhadap laba yang diperoleh perusahaan tersebut. Hal ini
menyimpulkan bahwa nilai break even point perusahaan menjadi salah satu tolak ukur apakah
perusahaan dapat mengalami keutungan ataupun kerugian. Dan berdasarkan analisis break
even point pada perusahaan menjadi salah satu panduan bagi pihak manajemen agar dapat
melihat kemampuan perusahaan dimasa yang akan datang.
Beb ini untuk tambahan hal 3 yang tujuan sama metode bisa ambil disini
METODOLOGI PENELITIAN
Pendekatan Penelitian
Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Penelitian deskriptif
adalah suatu penelitian yang dilakukan dengan tujuan utama untuk memberikan gambaran
atau deskripsi tentang suatu keadaan secara objektif.

Objek Penelitian
Objek pada penelitian ini adalah bagaimana analisis break even point untuk produk pesanan
kalender pada CV Pelangi Printing
Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yakni dengan probabilitas sampling.
Probabilitas sampling dikenal pula dengan nama random sampling.
Jenis Data
Data yang digunakan penulis dalam penyusunan proposal artikel ilmiah ini adalah data
sekunder, data sekunder adalah sumber yang tidak langsung memberikan data kepada
pengumpul data, misalnya lewat dokumen atau lewat orang lain.
Teknik Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan oleh penulis dalam penyusunan proposal artikel
ilmiah ini adalah menggunakan dokumentasi-dokumentasi perusahaan. Data yang diperoleh
penulis dari perusahaan berupa laporan keuangan pada CV Pelangi Printing termasuk biaya-
biaya yang dikelurakan.

Reverensi yg mirip
http://eprints.mdp.ac.id/705/1/JURNAL%202009210044%20RINDA%20CHRISTINA.pdf
https://cpssoft.com/blog/manajemen/break-even-point-mengetahui-titik-impas/

Anda mungkin juga menyukai