Anda di halaman 1dari 3

Pembesaran Prostat

DEFINISI

Penyakit atau gangguan pembesaran prostat adalah penyakit akibat perubahan hormonal
dihidrotestosteron/ DHT dalam jaringan kelenjar prostat yang meningkat pada usia dewasa.

Peningkatan hormon tersebut umumnya karena pertambahan usia serta fungsi penguraian yang
berkurang sehingga ukuran kelenjar prostat akan terus bertambah.

PENYEBAB

1. Terlalu banyak duduk baik di rumah, kantor, mobil, motor, dsb.

2. Penurunan kekebalan tubuh akibat fisik lelah, stress, dsb.

3. Makan makanan pedas atau yang merangsang secara berlebih

4. Kegiatan seks berlebihan

5. Terlalu banyak masturbasi atau onani yang berlebih

GEJALA

Geiala awal muncul ketika prostat yana mengalami pembesaran mulai menyumbat saluran kencing
(uretra).

Penderita menjadi :

 sulit untuk memulai berkemih.

 merasa belum tuntas setiap kali selesai berkemih.

 menjadi lebih sering berkemih pada malam hari (nokturia).

 harus mengedan lebih kuat untuk dapat berkemih.

 Volume dan kekuatan pancaran air kemih saat berkemih menjadi berkurang.

 Pada akhir berkemih air kemih masih menetes.

 Terjadi inkontinensia urin (beser).

DIAGNOSA

Diagnosis ditegakan berdasarkan hasil pemeriksaan fisik.


Dilakukan pemeriksaan colok dubur untuk merasakan/meraba kelenjar prostat. pemeriksaan ini
bisa diketahui pembesaran prostat, benjolan adanya keras (menunjukan kanker) dan nyeri tekan
(menunjukan adanya infeksi).

PENGOBATAN

Obat-obatan

1. Alfa 1-blocker Doxazosin Prazosin contohnya Tamsulosin dan Terazosin.

2. Finasteride Finasteride menghambat hormon yang menyebabkan pembesaran prostat


sehingga dapat memperkecil ukuran prostat.

3. Obat lainnya untuk mengobati prostatitis kronis, yang seringkali menyertai BPH, diberikan
antibiotik.

PEMBEDAHAN :

 Pembedahan biasanya dilakukan terhadap penderita yang mengalami :

 Inkontinensia uri

 Hematuria (darah dalam air kemih)

 Retensio uri (air kemih tertahan didalam kandung kemih)

 Infeksi saluran kemih berulang

TRANSURETHRAL RESECTION OF PROSTAT (TURP)

TURP adalah sebuah operasi yang dimaksudkan menghilangkan bagian dari prostat yang menekan
urethra. TURP adalah sebuah prosedure endoscopic dimana dapat dilihat secara langsung bagian yang
akan di resected

Persiapan TURP:

1. Bila seorang perokok maka harus berhenti merokok beberapa minggu sebelum operasi.

2. Bila menggunakan obat seperti aspirin dan ibuprofen maka harus berhenti paling tidak 2
minggu sebelum operasi

3. Harus diinformasikan tentang kondisi kesehatan

4. Harus di informasikan tentang obat dan suplemen yang di konsumsi


5. Pemeriksaan darah rutin Xray, CT Scan abdomen)

6. Puasa paling tidak 8 jam sebelum operasi dilakukan

PENCEGAHAN

1. Menjalankan pola hidup sehat sepertipo makn sehat, tidak merokok, tidak begadang, dsb.

2. Banyak-banyak minum air minimal & gelds setiap hari

3. Tidak membiasakan menahan kencing

4. Sering makan kubis-kubisan, mineral zinc, asam lemak omega 3, dll. Untuk mengurangi
resiko prostat radang.

5. Memeriksakan prostat kita secara berkala ke dokter atau pusat kesehatan.

Jika derajat penyumbatannya masih minimal, bisa dilakukan tindakan-tindakan sebagai berikut:

 Segera berkemih pada saat keinginan untuk berkemih muncul

 Melakukan aktifitas seksual seperti biasa.

 Menghindari asupan cairan yang berlebihan (terutama pada malam hari)

 Untuk mengurangi nokturia, sebaiknya kurangi asupan cairan beberapa jam sebelum tidur.

 Penderita BPH sebaiknya menghindari obat flu dan sinus yang dijual bebas, yang mengandung
dekongestan karena bisa meningkatkan gejala BPH.

Anda mungkin juga menyukai