Tugas Resume Bab
Tugas Resume Bab
A. PENDAHULUAN
Hak asasi manusia (HAM) sebagai hak dasar yang dimiliki manusia
eksistensinya melekat pada kodrat manusia sejaka dilahirkan. Hal tersebut juga
sebagai tanda bahwa ia adalah “manusia” . Manusia yang dimaksud dalam hal ini
ialah, pertama “manusia” seutuhnya yang merupakan ciptaan Tuhan YME
dilengkapi dan dianugerahi seperangkat hak kodrati yang bersifat sangat asasi,
karenanya tidak boleh diabaikan dan dimarjinakan oleh siapa pun. Demikian HAM
bersifat universal, artinya keberlakuannya tidak dibatasi oleh ruang atau tempat
(berlaku di mana saja), tidak terbtas hanya pada orang0orang tertentu (berlaku untuk
siapa saja), serta tidak dapat diambl, dipisahkan (berlaku untuk siapa saja, serta tidak
dapat diambil, dipisahkan dan dilanggar oleh siapapun.
.
B. SEJARAH PERKEMBANGAN PEMIKIRAN HAM
Sesungguhnya pemikiran dan wacana HAM telah muncul sejak jaman Yunani
Kuno dan Romawi ketika terjadi perdebatan kontroversial yang menggeser hak
objektif dan hak subjektif . Secara Historikal dan Filosofikal, penyusun rezim
(Hukum) HAM Internasional sangat dipengaruhi dan berakar dari pemikiran Teori
hak kodrati (Natural Rights Teory) yang dicetuskan Thomas Aquinas yag kemudian
dikembangkan oleh Hugo Grotius serta John locke dalam teori kontrak sosial
miliknya.
Menurut Locke, setiap individu oleh alam dikaruniai “hak” yang melekat atas
hidup (hak hidup), kebebasan (hak kebebasan), dan kempemilikan (hak kepemilikan)
yang tidak dapat dicabut oleh negara. Jika negara melanggar hak-hak alamiah
(kodrati) individu, maka rakayat berhak untuk mengganti secara paksa penguasa
negara.
The Declaration of The Rights of Man and the Citizens yang merupakan
hasil penting revolusi prancis 1789 menjadi momentum (hukum) HAM sebagai
praktik sosial politik internasional (Griffin, 2008). Kebebasan egalitarianisme
(kesetaraan) menjadi nafas yang menghidupi deklarasi ini.
Pada generasi hak ini, budaya merupakan objek hak yang bisa diklaim oleh
setiap individu, karena setiap individu berhak untuk memiliki dan menikmati budaya.
2) Generasi II
3) Generasi III
Pada tahun 1986, muncul konsepsi baru HAM, yaiu mencakup engertian
mengenai hak untuk pembangunan atau rights to development. Hak ini mencakup
persamaan hak atau kesempatan untuk maju yang berlaku bagi segala bangsa,
termasuk hak setiap orang yang hidup sebagai bagian dari kehidupan bangsa
tersebut.
Disusun oleh:
John Willyam
4301.15.362