KONSOLIDASI DENGAN

AKUISISI PADA NILAI

TERCATAT EKUITAS
Referensi
Martini, Dwi. Siregar, Sylvia Veronica. Farahmita, Aria. Wardhani,
Ratna. Tanujaya, Edward. 2016. Akuntansi Keuangan Menengah.
Jakarta: Salemba Empat.
 Tujuan Pembelajaran
Setelah mempelajari bab ini, Mahasiswa diharapkan:
1. Memiliki pemahaman tentang konsolidasi dengan akuisisi pada
nilai tercatat;
2. Memiliki kemampuan untuk kertas kerja konsolidasian;
3. Memiliki pemahaman atas isu lainnya seputar konsolidasian
entitas anak dengan pengakuisisian pada nilai tercatat ekuitas
menggunakan metode ekuitas maupun metode biaya/nilai
wajar;
4. Memiliki pemahaman terkait penyajian dan pengungkapan
atas transaksi.
 Laporan Keuangan Konsolidasi
 Berdasarkan PSAK 65 (2014) laporan keuangan konsolidasi
disebutkan bahwa investor mengendalikan investee ketika
investor terekpos atau memiliki hak atas imbal hasil variable
dari keterlibatannya dengan investee dan memiliki
kemampuan untuk memengaruhi imbal hasil tersebut
melalui kekuasaannya atas investee.
 Konsolidasi laporan keuangan merupakan proses
menggabungkan dua atau lebih laporan keuangan yang
yang dimiliki oleh dua atau lebih entitas sehingga menjadi
sebuah laporan keuangan utuh dan menyeluruh yang
mencerminkan semua hasil operasional, arus kas, dan posisi
keuangan entitas-entitas tersebut seluruhnya.
 Prosedur Laporan keuangan
Konsolidasian
Menurut PSAK 65 (2014), prosedur laporan keuangan konsolidasian
adalah sebagai berikut:
1. Menggabungkan asset, liabilitas, ekuitas, penghasilan, beban,
dan arus kas sejenis dari entitas induk dengan entitas anaknya;
2. Mengeliminasikan jumlah tercatat dari investasi entitas induk
pada setiap entitas anak dan bagian entitas induk pada ekuitas
setiap entitas anak;
3. Mengeliminasikan secara penuh asset dan liabilitas, ekuitas,
penghasilan, beban, dan arus kas dalam intra kelompok usaha
terkait dengan transaksi antar entitas dalam kelompok usaha.
PSAK 65 (2014) juga menyatakan bahwa jika entitas-entitas
dalam kelompok usaha akan dokonsolidasikan menggunakan
kebijakan akuntansi yang berbeda dengan kebijakan
akuntansi yang digunakan dalam penyajian laporan keuangan
konsolidasian, maka ketika laporan keuangan konsolidasian
dilakukan penyesuaian untuk memastikan keseragaman.
 BENTUK KERTAS KERJA
KONSOLIDASIAN

Nama Neraca Saldo Jurnal Eliminasi Konsolidasian

Akun Entitas Entitas Debit Kredit
Induk Anak
 JURNAL ELIMINASI
• Jurnal eliminasi digunakan untuk menyesuaikan saldo pada
setiap akun yang terdapat pada setiap entitas yang akan
dikonsolidasikan sehingga mencerminkan saldo yang
seharusnya ketika seluruh entitas yang dikonsolidasikan
dianggap sebagai sebuah entitas tunggal.
• Saldo konsolidasi hanya mencerminkan transaksi dengan pihak
ekternal.
AKUISISI DENGAN KEPEMILIKAN
PENUH
Konsolidasi Sesaat Setelah Akuisisi Seluruh Kepemilikan
Entitas Anak
• PSAK 65 (2014) menyatakan bahwa entitas induk
mengkonsolidasikan entitas anak dari tanggal diperolehnya
pengendalian sampai tanggal hilangnya pengendalian entitas
induk atas entitas anak.
Contoh Jurnal Eliminasi
PT. Nusantara membeli seluruh saham PT. Andalas seharga Rp
1.200.000.000. Pada saat dilakukan akuisisi, diketahui pula bahwa
nilai wajar dari asset dan liabilitas PT. Andalas adalah sama
dengan nilai tercatatnya. Nilai tercatat dari seluruh ekuitas PT.
Andalas adalah Rp1.200.000.000 sehingga nilai investasi yang
dikeluarkan oleh PT. Nusantara sama dengan nilai tercatat dari
seruluh saham yang diperoleh.
 Laporan Posisi Keuangan PT. Nusantara dan PT. Andalas
Per 1 Januari 2015 Sesaat Sebelum Kombinasi Bisnis
Akun PT. Nusantara PT. Andalas

Kas dan Setara Kas 1.600.000.000 600.000.000

Piutang Usaha 600.000.000 250.000.000
Persediaan 400.000.000 350.000.000
Tanah 1.500.000.000 500.000.000
Bangunan dan Peralatan 3.000.000.000 400.000.000
Akumulasi Penyusutan (500.000.000) (100.000.000)
Merek Dagang 400.000.000 -
Total Aset 7.000.000.000 2.000.000.000
Utang Usaha 1.000.000.000 300.000.000
Utang Obilgasi 1.500.000.000 500.000.000
Saham Biasa 3.000.000.000 800.000.000
Saldo Laba 1.500.000.000 400.000.000
Total Liabilitas dan Ekuitas 7.000.000.000 2.000.000.000
SKEMA TRANSAKSI AKUISISI PT. NUSANTARA
DAN PT. ANDALAS

Nilai akuisisi dan Nilai Wajar Rp1.200.000.000

Nilai tercatat asset bersih PT. Andalas:
Saham Biasa Rp800.000.000
Saldo Laba Rp400.000.000
Total nilai tercatat asset bersih (Rp1.200.000.000)
Selisih (diferensial) Rp0
Jurnal yang dilakukan oleh PT. Nusantara pada saat mencatat
transaksi akuisisi PT. Andalas:

1 Januari 2015
Investasi pada PT. Andalas Rp1.200.000.000
Kas Rp1.200.000.000tuk
(Unt mencatat pembelian saham PT. Andalas)
 Laporan Posisi Keuangan PT. Nusantara dan PT. Andalas
Per 1 Januari 2015 Sesaat Setelah Kombinasi Bisnis
Akun PT. Nusantara PT. Andalas

Kas dan Setara Kas 400.000.000 600.000.000

Piutang Usaha 600.000.000 250.000.000
Persediaan 400.000.000 350.000.000
Tanah 1.500.000.000 500.000.000
Bangunan dan Peralatan 3.000.000.000 400.000.000
Akumulasi Penyusutan (500.000.000) (100.000.000)
Merek Dagang 400.000.000 -
Investasi Pada PT. Andalas 1.200.000.000 -
Total Aset 7.000.000.000 2.000.000.000
Utang Usaha 1.000.000.000 300.000.000
Utang Obilgasi 1.500.000.000 500.000.000
Saham Biasa 3.000.000.000 800.000.000
Saldo Laba 1.500.000.000 400.000.000
Total Liabilitas dan Ekuitas 7.000.000.000 2.000.000.000
 KERTAS KERJA KONSOLIDASIAN SESAAT SETELAH
KOMBINASI BISNIS
Neraca Saldo Jurnal Eliminasi
Nama Akun Konsolidasian
PT. Nusantara PT. Andalas Debit Kredit
Kas dan Setara Kas 400,000,000 600,000,000 1,000,000,000
Piutang Usaha 600,000,000 250,000,000 850,000,000
Persediaan 400,000,000 350,000,000 750,000,000
Tanah 1,500,000,000 500,000,000 2,000,000,000
Bangunan dan Peralatan 3,000,000,000 400,000,000 3,400,000,000
Akumulasi Penyusutan (500,000,000) (100,000,000) (600,000,000)
Merek Dagang 400,000,000 400,000,000
Investasi pada PT. Andalas 1,200,000,000 1,200,000,000 -
Total Aset 7,000,000,000 2,000,000,000 7,800,000,000

Utang Usaha 1,000,000,000 300,000,000 1,300,000,000

Utang Obligasi 1,500,000,000 500,000,000 2,000,000,000
Saham Biasa 3,000,000,000 800,000,000 800,000,000 3,000,000,000
Saldo Laba 1,500,000,000 400,000,000 400,000,000 1,500,000,000
Total Liabilitas dan Ekuitas 7,000,000,000 2,000,000,000 1,200,000,000 1,200,000,000 7,800,000,000
JURNAL ELIMINASI

Saham Biasa – PT. Andalas Rp800.000.000

Saldo Laba Rp400.000.000
Investasi pada PT. Andalas Rp1.200.000.000
(Untuk mengeliminasi ekuitas entitas anak)
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
PT. Nusantara dan Entitas Anak
Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian
Per 01 Januari 2015
Aset: Liabilitas:

Kas dan Setara Kas 1.000.000.000 Utang Usaha 1.300.000.000

Piutang Usaha 850.000.000 Utang Obligasi 2.000.000.000
Persediaan 750.000.000

Tanah 2.000.000.000 Ekuitas:

Bangunan dan Peralatan 3.400.000.000 Saham Biasa 3.000.000.000
Akumulasi Penyusutan (600.000.000) Saldo Laba 1.500.000.000
Merek Dagang 400.000.000

Total Aset 7.800.000.000

Total Liabilitas dan Ekuitas 7.800.000.000
 Konsolidasi pada Periode Setelah
Terjadinya Akuisisi
• Laba (Rugi) Bersih Konsolidasian

Dalam laporan laba (rugi) bersih konsolidasian hanya pendapatan dan

beban yang diperoleh dari transaksi dengan pihak non-afiliasi saja yang akan
disajikan dalam laporan laba rugi konsolidasian.

• Saldo Laba dan Dividen Konsolidasian

Saldo laba konsolidasian diperoleh dengan menjumlahkan saldo laba pada

awal periode ditambah (dikurangi) dengan laba (rugi) bersih konsolidasian
serta dikurangi dividen konsolidasian.

• Kertas Kerja Konsolidasian

Kertas kerja konsolidasian memiliki tiga bagian yaitu bagian laporan laba rugi,
bagian laporan saldo laba, dan bagian laporan posisi keuangan.
Format Kertas Kerja Konsolidasian
Neraca Saldo Jurnal Eliminasi
Nama Akun Konsolidasian
Entitas Induk Entitas Anak Debit Kredit
Bagian Laporan Laba Rugi
Akun Kredit:
Pendapatan
Keuntungan
Akun Debit:
Beban
Kerugian
Laba (Rugi) Bersih
Bagian Laporan Saldo Laba
Saldo Laba (Awal)
+/- Laba(rugi) bersih
-/- Dividen
Saldo Laba (Akhir)
Bagian Laporan Posisi Keuangan
Aset
Liabilitas
Ekuitas
Saldo Laba
Konsolidasi Setelah Terjadinya Akuisisi
Neraca Saldo PT. Nusantara dan PT. Andalas per 31 Desember 2015
PT. Nusantara PT. Andalas
Nama Akun
Debit Kredit Debit Kredit
Kas dan Setara Kas 800,000,000 600,000,000
Piutang Usaha 800,000,000 375,000,000
Persediaan 650,000,000 400,000,000
Tanah 1,500,000,000 500,000,000
Bangunan dan Peralatan 3,000,000,000 400,000,000
Merek Dagang 400,000,000 -
Investasi pada PT. Andalas 1,350,000,000 -
Akumulasi Penyusutan 750,000,000 125,000,000
Akumulasi Amortsasi 50,000,000
Utang Usaha 1,200,000,000 300,000,000
Utang Obligasi 1,500,000,000 500,000,000
Saham Biasa 3,000,000,000 800,000,000
Saldo Laba 1,500,000,000 400,000,000
Penjualan 4,800,000,000 875,000,000
Penghasilan dari Anak Usaha 200,000,000 -
Beban Pokok Penjualan 3,000,000,000 550,000,000
Beban Operasi 900,000,000 100,000,000
Beban Penyusutan 250,000,000 25,000,000
Beban Amortisasi 50,000,000 -
Dividen 300,000,000 50,000,000
Total 13,000,000,000 13,000,000,000 3,000,000,000 3,000,000,000
Selama tahun berjalan PT. Nusantara mengumumkan dan membagi dividen
sebesar Rp300.000.000, sedangkan PT. Andalas mengumuman dan
membagikan dividen sebesar Rp50.000.000. PT. Nusantara, sebagai entitas
yang memiliki PT. Andalas akan mencatat transaksi terkait penerimaan
dividen dari entitas anak sebagai berikut:

31 Deseber 2015
Kas Rp50.000.000
Investasi pada PT. Andalas Rp50.000.000
(untuk mencatat transaksi penerimaan dividen dari PT. Andalas, Rp50.000.000 x 100%)
Selama tahun berjalan PT. Andalas melaporkan perolehan laba bersih
sebesar Rp200.000.000. Atas laba bersih yang dilaporkan ini, PT.
Nusantara selaku pemilik dapat mengakui perolehan pendapatan
sebesar porsi kepemilikan atas PT. Andalas yang dihitung berdasarkan
metode ekuitas berikut:

31 Desember 2015
Investasi pada PT. Andalas Rp200.000.000
Bagian Laba atas PT. Andalas Rp200.000.000
(untuk mencatat pengakuan penghasilan dari PT. Andalas, Rp200.000.000 x 100%)
Perhitungan Jurnal Eliminasi per 31 Deseber
2015

Rasio Investasi NonPengendali = Modal Saham Saldo Laba

Saldo 1 Januari 2015 100:0 1,200,000,000 - 800,000,000 400,000,000
Laba Bersih 200,000,000 200,000,000
Dividen (50,000,000) (50,000,000)
Saldo 31 Desember 2015 1,350,000,000 800,000,000 550,000,000
 Jurnal Eliminasi
Bagian Laba atas PT. Andalas Rp200.000.000
Dividen Diumumkan Rp50.000.000
Investasi pada PT. Andalas Rp150.000.000
(untuk mengeliminasi pengakuan penghasilan dari PT. Andalas)
Saham Biasa - PT. Andalas Rp800.000.000
Saldo Laba Rp400.000.000
Investasi pada PT. Andalas Rp1.200.000.000
(untuk mengeliminasi saldo awal investasi)
 Kertas Kerja Konsolidasian untuk Laporan Keuangan PT. Nusantara dan Entitas Anak Tahun 2015

Neraca Saldo Jurnal Eliminasi

Nama Akun Konsolidasian
PT. Nusantara PT. Andalas Debit Kredit
Penjualan 4,800,000,000 875,000,000 5,675,000,000
Penghasilan dari Anak Usaha 200,000,000 - 200,000,000 -
Total Kredit 5,000,000,000 875,000,000 5,675,000,000
Beban Pokok Penjualan 3,000,000,000 550,000,000 3,550,000,000
Beban Operasi 900,000,000 100,000,000 1,000,000,000
Beban Penyusutan 250,000,000 25,000,000 275,000,000
Beban Amortisasi 50,000,000 - 50,000,000
Total Debit 4,200,000,000 675,000,000 4,875,000,000
Laba (Rugi) Bersih 800,000,000 200,000,000 200,000,000 800,000,000
Saldo Laba Awal 1,500,000,000 400,000,000 400,000,000 1,500,000,000
Ditambah: Laba Bersih 800,000,000 200,000,000 200,000,000 800,000,000
Dikurang: Dividen (300,000,000) (50,000,000) 50,000,000 (300,000,000)
Saldo Laba Akhir 2,000,000,000 550,000,000 600,000,000 50,000,000 2,000,000,000
Kas dan Setara Kas 800,000,000 600,000,000 1,400,000,000
Piutang Usaha 800,000,000 375,000,000 1,175,000,000
Persediaan 650,000,000 400,000,000 1,050,000,000
Tanah 1,500,000,000 500,000,000 2,000,000,000
Bangunan dan Peralatan 3,000,000,000 400,000,000 3,400,000,000
Akumulasi Penyusutan (750,000,000) (125,000,000) (875,000,000)
Merek Dagang 400,000,000 - 400,000,000
Akumulasi Amortisasi (50,000,000) - (50,000,000)
150,000,000
1,350,000,000
Investasi pada PT. Andalas - 1,200,000,000 -
Total Aset 7,700,000,000 2,150,000,000 8,500,000,000
Utang Usaha 1,200,000,000 300,000,000 1,500,000,000
Utang Obligasi 1,500,000,000 500,000,000 2,000,000,000
Saham Biasa 3,000,000,000 800,000,000 800,000,000 3,000,000,000
Saldo Laba 2,000,000,000 550,000,000 600,000,000 50,000,000 2,000,000,000
Total Liabilitas dan Ekuitas 7,700,000,000 2,150,000,000 1,400,000,000 1,400,000,000 8,500,000,000
 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi PT. Nusantara dan
Entitas Anak
Per 31 Desember 2015
Aset: Kewajiban:
Kas dan Setara Kas 1.400.000.000 Utang usaha 1.500.000.000
Piutang Usaha 1.175.000.000 Utang obligasi 2.000.000.000
Persediaan 1.050.000.000
Tanah 2.000.000.000
Ekuitas:
Bangunan dan Peralatan 3.400.000.000
Saham Biasa 3.000.000.000
Akumulasi penyusutan (875.000.000)
Saldo Laba 2.000.000.000
Merek Dagang 400.000.0000
Akumulasi Amortisasi (50.000.000)
Total liabilitas dan ekuitas 8.500.000.000
Total Aset 8.500.000.000
Konsolidasi pada Periode Setelah
Akuisisi
• Pada prinsipnya, prosedur yang dijalankan untuk menyusun
laporan keuangan konsolidasian pada tahun setelah akuisisi
(tahun kedua dan seterusnya) sama dengan prosedur yang
dilakukan pada saat menyusun laporan keuangan konsolidasian
pada akhir tahun terjadinya akuisisi.
• Saldo laba konsolidasian awal yang digunakan pada akuisisi
periode tersebut merupakan saldo laba konsolidasian akhir
tahun pada periode sebelumnya.
Contoh
Selama tahun berjalan (2016) PT. Andalas mengumuman dan
membagikan dividen sebesar Rp100.000.000. Serta melaporkan
perolehan laba bersih sebesar Rp250.000.000. Atas laba bersih dan
dividen yang dilaporkan ini, PT. Nusantara selaku pemilik dapat
mengakui perolehan pendapatan dan dividen sebesar porsi
kepemilikan atas PT. Andalas yang dihitung berdasarkan metode
ekuitas berikut:
 NERACA SALDO TAHUN 2016
PT. Nusantara PT. Andalas
Nama Akun
Debit Kredit Debit Kredit
Kas dan Setara Kas 1,400,000,000 700,000,000
Piutang Usaha 1,000,000,000 500,000,000
Persediaan 550,000,000 350,000,000
Tanah 1,500,000,000 500,000,000
Bangunan dan Peralatan 3,000,000,000 400,000,000
Merek Dagang 400,000,000 -
Investasi pada PT. Andalas 1,500,000,000 -
Akumulasi Penyusutan 1,000,000,000 150,000,000
Akumulasi Amortsasi 100,000,000 -
Utang Usaha 1,150,000,000 300,000,000
Utang Obligasi 1,500,000,000 500,000,000
Saham Biasa 3,000,000,000 800,000,000
Saldo Laba 2,000,000,000 550,000,000
Penjualan 6,000,000,000 1,000,000,000
Penghasilan dari Anak Usaha 250,000,000 -
Beban Pokok Penjualan 3,900,000,000 600,000,000
Beban Operasi 1,050,000,000 125,000,000
Beban Penyusutan 250,000,000 25,000,000
Beban Amortisasi 50,000,000 -
Dividen 400,000,000 100,000,000
Total 15,000,000,000 15,000,000,000 3,300,000,000 3,300,000,000
31 Deseber 2016
Kas Rp100.000.000
Investasi pada PT. Andalas Rp100.000.000
(untuk mencatat transaksi penerimaan dividen dari PT. Andalas, Rp100.000.000 x
100%)

31 Desember 2016
Investasi pada PT. Andalas Rp250.000.000
Bagian Laba atas PT. Andalas Rp250.000.000
(untuk mencatat pengakuan penghasilan dari PT. Andalas, Rp250.000.000 x 100%)
Perhitungan Jurnal Eliminasi per 31 Deseber
2016

Rasio Investasi NonPengendali = Modal Saham Saldo Laba

Saldo 1 Januari 2016 100:0 1,350,000,000 - 800,000,000 550,000,000
Laba Bersih 250,000,000 250,000,000
Dividen (100,000,000) (100,000,000)
Saldo 31 Desember 2015 1,500,000,000 800,000,000 700,000,000
JURNAL ELIMINASI
Bagian Laba atas PT. Andalas Rp250.000.000
Dividen Diumumkan Rp100.000.000
Investasi pada PT. Andalas Rp150.000.000
(untuk mengeliminasi pengakuan penghasilan dari PT. Andalas)
Saham Biasa - PT. Andalas Rp800.000.000
Saldo Laba Rp550.000.000
Investasi pada PT. Andalas Rp1.350.000.000
(untuk mengeliminasi saldo awal investasi)
Kertas Kerja Konsolidasian untuk Laporan Keuangan PT.
Nusantara dan Entitas Anak Tahun 2016
Neraca Saldo Jurnal Eliminasi
Nama Akun Konsolidasian
PT. Nusantara PT. Andalas Debit Kredit
Penjualan 6,000,000,000 1,000,000,000 7,000,000,000
Penghasilan dari Anak Usaha 250,000,000 - 250,000,000 -
Total Kredit 6,250,000,000 1,000,000,000 7,000,000,000
Beban Pokok Penjualan 3,900,000,000 600,000,000 4,500,000,000
Beban Operasi 1,050,000,000 125,000,000 1,175,000,000
Beban Penyusutan 250,000,000 25,000,000 275,000,000
Beban Amortisasi 50,000,000 - 50,000,000
Total Debit 5,250,000,000 750,000,000 6,000,000,000
Laba (Rugi) Bersih 1,000,000,000 250,000,000 250,000,000 1,000,000,000
Saldo Laba Awal 2,000,000,000 550,000,000 550,000,000 2,000,000,000
Ditambah: Laba Bersih 1,000,000,000 250,000,000 250,000,000 1,000,000,000
Dikurang: Dividen (400,000,000) (100,000,000) 100,000,000 (400,000,000)
Saldo Laba Akhir 2,600,000,000 700,000,000 800,000,000 100,000,000 2,600,000,000
Kas dan Setara Kas 1,400,000,000 700,000,000 2,100,000,000
Piutang Usaha 1,000,000,000 500,000,000 1,500,000,000
Persediaan 550,000,000 350,000,000 900,000,000
Tanah 1,500,000,000 500,000,000 2,000,000,000
Bangunan dan Peralatan 3,000,000,000 400,000,000 3,400,000,000
Akumulasi Penyusutan (1,000,000,000) (150,000,000) (1,150,000,000)
Merek Dagang 400,000,000 - 400,000,000
Akumulasi Amortisasi (100,000,000) - (100,000,000)
150,000,000
1,500,000,000
Investasi pada PT. Andalas - 1,350,000,000 -
Total Aset 8,250,000,000 2,300,000,000 9,050,000,000
Utang Usaha 1,150,000,000 300,000,000 1,450,000,000
Utang Obligasi 1,500,000,000 500,000,000 2,000,000,000
Saham Biasa 3,000,000,000 800,000,000 800,000,000 3,000,000,000
Saldo Laba 2,600,000,000 700,000,000 800,000,000 100,000,000 2,600,000,000
Total Liabilitas dan Ekuitas 8,250,000,000 2,300,000,000 1,600,000,000 1,600,000,000 9,050,000,000
 Laporan Posisi Keuangan Konsolidasi PT. Nusantara dan
Entitas Anak
Per 31 Desember 2016
Aset: Kewajiban:
Kas dan Setara Kas 2.100.000.000 Utang usaha 1.450.000.000
Piutang Usaha 1.500.000.000 Utang obligasi 2.000.000.000
Persediaan 900.000.000
Tanah 2.000.000.000
Ekuitas:
Bangunan dan Peralatan 3.400.000.000
Saham Biasa 3.000.000.000
Akumulasi penyusutan (1.150.000.000)
Saldo Laba 2.600.000.000
Merek Dagang 400.000.0000
Akumulasi Amortisasi (100.000.000)
Total liabilitas dan ekuitas 9.050.000.000
Total Aset 9.050.000.000
Akuisisi Dengan Kepemiliki
Sebagian
• Pengendalian atas perusahaan lain dapat muncul jika suatu
perusahaan memiliki:
- Kekuasaan atas investee;
- Eksposur atau hak atas imbal hasil variable dari keterlibatannya
dengan investee;
- Kemampuan untuk memengaruhi keputusan.
Kepentingan non Pengendali

• PSAK 65 (2014) mendefinisikan kepentingan non pengendali

adalah ekuitas entitas anak yang tidak dapat diatribuikan atau
dikuasi secara efektif oleh entitas induk;
• PSAK 65 (2014) mensyaratkan entitas induk untuk menyajikan
secara terpisah bagian dari kepentingan nonpengendali pada
ekuitas dalam laporan posisi keuangan konsolidasian;
• Hal ini dimaksudkan untuk menunjukkan kepada pengguna
laporan keuangan seberapa besar bagian dari asset bersih
yang dimiliki entitas anak yang tidak dikuasai oleh entitas induk.
Konsolidasi dengan Kepemilikan
Sebagian Sesaat Setelah Akuisisi
PT. Nusantara membeli 75% saham PT. Andalas seharga Rp
900.000.000. Pada saat dilakukan akuisisi, diketahui bahwa nilai
wajar dari asset dan liabilitas PT. Andalas adalah sama dengan
nilai tercatatnya. Nilai tercatat dari seluruh ekuitas PT. Andalas
adalah Rp1.200.000.000 sehingga nilai investasi yang dikeluarkan
oleh PT. Nusantara sama dengan nilai tercatat dari seruluh saham
yang diperoleh.
SKEMA TRANSAKSI AKUISISI PT. NUSANTARA
DAN PT. ANDALAS

Nilai akuisisi dan Nilai Wajar Rp900.000.000

Nilai tercatat asset bersih PT. Andalas:
Saham Biasa Rp800.000.000
Saldo Laba Rp400.000.000
Total nilai tercatat asset bersih Rp1.200.000.000)
Porsi kepemilikan 75%
Nilai tercatat atas kepemilikan diakuisisi Rp900.000.000
Selisih (diferensial) Rp0
Jurnal yang dilakukan oleh PT. Nusantara pada saat mencatat
transaksi akuisisi PT. Andalas:

1 Januari 2015
Investasi pada PT. Andalas Rp900.000.000
Kas Rp900.000.000
(Untuk mencatat pembelian saham PT. Andalas)
 Laporan Posisi Keuangan PT. Nusantara dan PT. Andalas
Per 1 Januari 2015 Sesaat Setelah Akuisi
Akun PT. Nusantara PT. Andalas

Kas dan Setara Kas 700.000.000 600.000.000

Piutang Usaha 600.000.000 250.000.000
Persediaan 400.000.000 350.000.000
Tanah 1.500.000.000 500.000.000
Bangunan dan Peralatan 3.000.000.000 400.000.000
Akumulasi Penyusutan (500.000.000) (100.000.000)
Merek Dagang 400.000.000 -
Investasi Pada PT. Andalas 900.000.000 -
Total Aset 7.000.000.000 2.000.000.000
Utang Usaha 1.000.000.000 300.000.000
Utang Obilgasi 1.500.000.000 500.000.000
Saham Biasa 3.000.000.000 800.000.000
Saldo Laba 1.500.000.000 400.000.000
Total Liabilitas dan Ekuitas 7.000.000.000 2.000.000.000
Kertas Kerja Konsolidasian Sesaat Setelah Akuisisi
untuk Kepemilikan Sebaian
Neraca Saldo Jurnal Eliminasi
Nama Akun Konsolidasian
PT. Nusantara PT. Andalas Debit Kredit
Kas dan Setara Kas 700,000,000 600,000,000 1,300,000,000
Piutang Usaha 600,000,000 250,000,000 850,000,000
Persediaan 400,000,000 350,000,000 750,000,000
Tanah 1,500,000,000 500,000,000 2,000,000,000
Bangunan dan Peralatan 3,000,000,000 400,000,000 3,400,000,000
Akumulasi Penyusutan (500,000,000) (100,000,000) (600,000,000)
Merek Dagang 400,000,000 400,000,000
Investasi pada PT. Andalas 900,000,000 900,000,000 -
Total Aset 7,000,000,000 2,000,000,000 8,100,000,000

Utang Usaha 1,000,000,000 300,000,000 1,300,000,000

Utang Obligasi 1,500,000,000 500,000,000 2,000,000,000
Saham Biasa 3,000,000,000 800,000,000 800,000,000 3,000,000,000
Saldo Laba 1,500,000,000 400,000,000 400,000,000 1,500,000,000
Bagian non Pengendali - - 300,000,000 300,000,000
Total Liabilitas dan Ekuitas 7,000,000,000 2,000,000,000 1,200,000,000 1,200,000,000 8,100,000,000
JURNAL ELIMINASI

Saham Biasa – PT. Andalas Rp800.000.000

Saldo Laba Rp400.000.000
Investasi pada PT. Andalas Rp900.000.000
Kepentingan non Pengendali Rp300.000.000
(Untuk mengeliminasi ekuitas entitas anak)
Latihan 1
 PT. Jaya membeli seluruh (100%) saham PT. Abadi seharga Rp
1.100.000.000. Pada saat dilakukan akuisisi, diketahui pula
bahwa nilai wajar dari asset dan liabilitas PT. Abadi adalah sama
dengan nilai tercatatnya. Nilai tercatat dari seluruh ekuitas PT.
Abadi adalah Rp1.100.000.000 sehingga nilai investasi yang
dikeluarkan oleh PT. Nusantara sama dengan nilai tercatat dari
seruluh saham yang diperoleh.
 Selama tahun berjalan PT. Abadi mengumuman dan
membagikan dividen sebesar Rp70.000.000.
 Selama tahun berjalan PT. Abadi melaporkan perolehan laba
bersih sebesar Rp150.000.000.
 Laporan Posisi Keuangan PT. Jaya dan PT. Abadi
Per 1 Januari 2015 Sesaat Sebelum Kombinasi Bisnis
Akun PT. Jaya PT. Abadi

Kas dan Setara Kas 1.500.000.000 600.000.000

Piutang Usaha 600.000.000 150.000.000
Persediaan 400.000.000 350.000.000
Tanah 1.500.000.000 500.000.000
Bangunan dan Peralatan 3.000.000.000 400.000.000
Akumulasi Penyusutan (500.000.000) (100.000.000)
Merek Dagang 400.000.000 -
Total Aset 6.900.000.000 1.900.000.000
Utang Usaha 1.000.000.000 300.000.000
Utang Obilgasi 1.400.000.000 500.000.000
Saham Biasa 3.000.000.000 700.000.000
Saldo Laba 1.500.000.000 400.000.000
Total Liabilitas dan Ekuitas 6.900.000.000 1.900.000.000
Diminta
• Buatlah jurnal yang dibutuhkan ketika proses akusisi
• Buatlah jurnal eliminasi
• Buatlah kertas kerja konsolidasian
• Buatlah laporan posisi keuangan konsolidasian