Nama : Eka Rezki Maghfiroh

NPM : 0716010431

Ujian Komprehensif

1. Jelaskan landasan, dasar dan tujuan pendidikan nasional yang terkandung

dalam undang-undang sistem pendidikan nasional!
Jawaban :
a. Landasan hukum UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional adalah Pasal 20, Pasal 21, Pasal 28 C ayat (1), Pasal 31, dan Pasal
32 Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
b. Dasar pendidikan nasional adalah Pancasila dan Undang-Undang Dasar
Negara Republik Indonesia Tahun 1945.
c. Tujuannya adalah untuk mengembangkan potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha
Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi
warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab

2. Jelaskan pengertian aliran behavioristik, humanistik, kognitivistik, dan

konstruktivistik dan bagaimana penerapannya dalam pembelajaran?
Jawaban:
a. Behavioristik
Belajar menurut teori behavioristik adalah perubahan perilaku kapasitas
peserta didik untuk berperilaku yang baru sebagai hasil belajar dan bukan
sebagai hasil proses pematangan atau pendewasaan semata. Perubahan
perilaku manusia sangat dipengaruhi lingkungan yang akan memberikan
beragam pengalaman kepada seseorang. Lingkungan merupakan stimulus
yang dapat mempengaruhi dan/ atau mengubah kapasitas peserta didik
untuk merespons.
Misalkan dalam pembelajaran matematika peserta didik diharapkan dapat
berhasil dalam belajar menghitung proses perkalian 45 x 5 =? Diberikan
stimulus tentang bilangan 5 dengan kelipatannya, pemahaman tentang
bilangan 10, bilangan 50, kemudian juga dengan proses pembagian.
Skenarionya sebagai berikut:
45 x 5 =?
Stimulus yang diberikan guru yakni berapa perkalian yang mudah dikalikan
10, 45 x 10 = ?, mereka akan merespons stimulus yang terkondisi karena
memahami perkalian 10.
Respons peserta didik → 45 x 10 = 450
Kemudian diberi stimulus kepada peserta didik 5 = …. X 10
 1
Respons peserta didik →
2
1
Terakhir menghitung hasil : dari 450 → 225
2
1 1
Untuk 5 => x 10 x 45 = x 450 = 225
2 2
Atau dengan cara lain dapat menggunakan prinsip S-R
45 x 5 = (40 x 5) + (5 x 5) = 200 + 20 + 5 = 225
b. Humanistik
Teori belajar yang berusaha memahami perilaku belajar dari sudut pandang
pelakunya (siswa) bukan dari sudut pandang pengamatnya (guru). Dalam
teori ini belajar dianggap berhasil jika siswa mampu memahami dirinya dan
lingkungannya sehingga dapat mengaktualisasikan diri dengan sebaik-
baiknya. Dengan kata lain teori ini lebih mengedapankan bagaimana cara
memanusiakan manusia sesuia dengan potensi masing-masing individu.
aplikasi teori humanistik lebih merujuk pada ruh atau spirit selama proses
pembelajaran denga mewarnai metode-metode yang diterapkan. Peran guru
dalam pembelajaran humanistik adalah menjadi fasilitator bagi para siswa
sedangkan guru memberikan motivasi keadaan mengenai makna belajar
dalam kehidupan siswa, sedangkan siswa berperan sebagai pelaku utama
yang memakna proses pengalaman belajarnya sendiri.
c. Kognitivistik
Teori ini menyatakan belajar tidak sekadar melibatkan hubunga antara
stimulus dan respon. Lebih dai itu, tingkah laku seseorang juga ditentukan
oleh persepsi serta pemahamannya tentang situasi yang berhubungan
dengan tujuan pembelajaran. Penerapan dalam proses pembelajaran guru
mengajar dengan menggunakan bahasa yang sesuai dengan cara berpikir
siswa juga dsesuai dengan tahap perkembangannya. Contohnya pada
pelajaran siswa mampu menemukan sebuah masalah dan mencari sendiri
pemecahan masalahnya. Misalnya dalam pelajaran matematika materi
unsur-unsur bangun datar siswa diminta mencari benda berbentuk bangun
datar, kemudian diminta meminta unsur-unsur dari benda tersebut termasuk
ke dalam bentuk bangun datar apa.
d. Konstruktivistik
Merupakan proses pembelajaran yang menerangkan bagaimana pengetahuan
disusun dalam diri manusia. Guru tidak serta merta memindahkan
pengetahuan kepada peserta didik dalam bentuk yang serba sempurna,
dengan kata lain peserta didik harus membangun suatu pengetahuan itu
berdasarkan pengalamannya masing-masing. Penerapan konstruktivistik
adalah pengetahuan yang dibentuk melalui pengalaman. Penerapan aliran
 konstruktivistik dalam pembelajaran diwujudkan dalam bentuk
pembelajaran yang berpusat pada siswa. Guru dituntut untuk menciptakan
suasana belajar sedemikian rupa sehingga siswa dapat bekerja sama.
Misalnya siswa dibentuk berkelompok kemudian diberikan suatu
permasalahan untuk didiskusikan bersama dalam memecahkan masalah
tersebut.

3. Jelaskan pengertian paradigma pendidikan integratif!

Jawaban:
Pendidikan integratif merupakan sistem pendidikan yang memberikan
kesempatan bagi anak berkebutuhan khusus untuk mendapatkan pembelajaran
dengan ruang lingkup pembelajaran yang sama dengan anak normal.

4. Jelaskan tahap-tahap perkembangan peserta didik sehingga guru dapat

menggali potensinya secara terarah!
Jawaban :
a. Tahap sensoris-motoris (0-2 tahun)
Pada tahap masa perkembangan ini ditandai dengan kecenderungan
sensorik-motorik (panca indera) yang dimilikinya. Semua tindakannya
bersifat naluriah.
b. Tahap pra-operasional (2-7 tahun)
Pada tahap masa perkembangan ini ditandai dengan kecenderungan meniru
hal-hal atau aktivitas dilingkungan sekitarnya.
c. Tahap operasional konkret (7-11 tahun)
Pada tahap masa perkembangan ini ditandai dengan mengembangkan 3
operasi berpikir, yaitu menggali sesuatu, mengingkari sesuatu, mencari
hubungan timbal balik beberapa hal.
d. Tahap operasional formal (11 tahun – dewasa)
Pada tahap masa perkembangan ini ditandai dengan mampu mewujudkan
keseluruhan dalam pekerjaannya yang merupakan hasil dari berpikir logis,
abstrak, dan memecahkan persoalan yang bersifat hipotesis.

5. Apa yang anda ketahui tentang perangkat pembelajaran seperti silabus,

program tahunan, program semester, dan RPP?
Jawaban:
a. Program tahunan
Program tahunan merupakan rencana umum pelaksanaan pembelajaran
tematik terpadu yang berisi rencana penetapan alokasi waktu satu tahun
pembelajaran. Program tahunan perlu dipersiapkan dan dikembangkan oleh
guru sebelum tahun pelajaran, karena merupakan pedoman bagi
 pengembangan program-program berikutnya, yakni program semester,
silabus, dan rencana pelaksanaan pembelajaran.
b. Program semester
Program semester merupakan penjabaran dari program tahunan sehingga
program tersebut tidak bisa disusun sebelum tersusun program tahunan.
Program semester adalah program yang berisikan garis-garis besar
mengenai hal-hal yang hendak dilaksanakan dan dicapai dalam semester
tersebut.

c. Silabus
Silabus adalah suatu rencana yang mengatur kegiatan pembelajaran dan
pengelolaan kelas, serta penilaian hasil belajar dari suatu mata pelajaran
berdasarkan standar kompetensi dan kompetensi dasar sebagai acuan
pengembangan RPP. Silabus memuat identitas mata pelajaran atau tema
pelajaran, SK, KD, materi pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator
pencapaian kompetensi, penilaian, alokasi waktu, dan sumber belajar.

d. RPP
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran merupakan penjabaran dari silabus
untuk mengarahkan kegiatan belajar peserta didik dalam upaya mencapai
KD yang penyusunannya bersifat wajib bagi setiap guru. Rencana
Pelaksanaan Pendidikan disusun untuk setiap KD yang dapat dilaksanakan
dalam satu kali pertemuan atau lebih.

6. Bagaimana perbedaan silabus dan RPP antara kurikulum 2006 dan kurikulum
2013?
Jawaban:
a. Silabus
1) KTSP
Pengembangan silabus diserahkan sepenuhnya kepada setiap satuan
pendidikan khususnya bagi yang sudah mampu melakukannya. Oleh
karena itu, setiap satuan pendidikan diberi kebebasan dan kekuasaan
dalam mengembangkan silabus sesuai dengan kondisi dan kebutuhan
masing-masing. Komponennya terdiri dari SK, KD, materi pokok/
pembelajaran, kegiatan pembelajaran, indikator, penilaian, alokasi
waktu, dan sumber belajar.
2) K13
Pengembangan silabus beralih menjadi kewenangan pemerintah,
kecuali untuk mata pelajaran tertentu yang secara khusus
dikembangkan di satuan pendidikan yang bersangkutan. Komponennya
 terdiri dari KI, KD, indikator, mata pembelajaran, penilaian, alokasi
waktu, dan sumber belajar.
b. RPP
1) KTSP
a) Terdapat istilah SK dan KD
b) Proses penilaian lebih dominan pada aspek pengetahuan
c) Kegiatan inti terdiri dari eksplorasi, elaborasi, dan konfirmasi.
2) K13
a) Terdapat istilah KI dan KD
b) Proses penilaian dilakukan secara otentik dengan mengukur semua
kompetensi sikap, keterampilan, dan pengetahuan berdasarkan
proses dan hasil.
c) Kegiatan inti siswa mengamati, menanya, pengumpulan data,
mengasosiasi dan mengkomunikasikan.

7. Jelaskan proses pembelajaran yang efektif dan tepat sasaran beserta contoh
penerapannya?
Jawaban :
Proses pembelajaran yang efektif dan tepat sasaran merupakan proses
pembelajaran yang tidak hanya berfokus pada capaian target yang ditetapkan
dalam rencana tetapi juga melihat bagaimana suatu proses pembelajaran
tersebut mampu memberikan pemahaman yang baik, kecerdasan, kesempatan
serta dapat memberikan perubahan perilaku pada siswa sehingga siswa dapat
mengaplikasikannya dalam kehidupan mereka. Contoh penerapannya: kegiatan
pembelajaran berpusat pada siswa, guru sebagai fasilitator memberikan arahan
kepada siswa untuk memahami dan memecahkan suatu masalah sehingga
siswa dapat menerapkan pemecahan masalah tersebut ke dalam kehidupannya.

8. Jelaskan penerapan pembelajaran yang humanis dan demokratis yang sesuai

dengan lingkungan pendidikan?
Jawaban:
Penerapan pembelajaran yang humanis dan demokratis merupakan suatu
penerapan pembelajaran yang mengedepankan adanya suasana saling
menghargai kebebasan dalam berbicara dan mengungkapkan pendapat.
Keterlibatan peserta didik dalam berbagai aktifitas di sekolah dan menonjolkan
pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan kritis.

9. Apa yang anda ketahui tentang penilaian kognitif, psikomotor, dan afektif
dalam kurikulum 2006 dan kurikulum 2013?
Jawaban:
 a. Penilaian kognitif adalah penilaian yang mencakup kegiatan mental (otak).
Dalam ranah kognitif terdapat 6 tingkatan berpikir yaitu pengetahuan,
pemahaman, aplikasi, analisis, sintesis, dan evaluasi.
b. Penilaian pskimotor adalah penilaian yang berkaitan dengan keterampilan
(skill) atau kemampuan bertindak setelah seseorang menerima pengalaman
belajar tertentu. Aspek penilaian psikomotor terdiri dari meniru, menyusun,
melakukan dengan prosedur, melakukan dengan baik dan tepat, melakukan
tindakan secara alami.
c. Ranah afektif adalah ranah yang berkaitan dengan sikap dan nilai. Ranah
afektif mencakup watak perilaku seperti perasaan, minat, sikap, emosi, dan
nilai. Aspek penilaian afektif terdiri dari menerima, menganggapi,
menghargai, mengorganisasi, membentuk watak.

10. Jelaskan fungsi Ujian Nasional dalam evaluasi pendidikan!

Jawaban:
Sebagai dasar seleksi masuk jenjang pendidikan berikutnya, penataan mutu
program dan/atau satuan pendidikan, pembinaan dan pemberian bantuan
kepada satuan pendidikan dalam upayanya untuk meningkatkan mutu
pendidikan yang tidak mengalami perubahan.

11. Apa saja proses atau kegiatan yang mengaktualisasi guru yang bisa
dilaksanakan sebagai penguat kompetensi guru?
Jawaban:
Aktualisasi diri merupakan keinginan dari seseorang dalam menggunakan
segala yang ada pada dirinya untuk memaksimalkan kemampuan juga potensi
yang ada dalam diri. Proses atau kegiatan yang dapat dilaksanakan guru
dalam mengaktualisasikan diri yaitu dengan mengikuti proram peningkatan
kualifikasi pendidikan guru, melakukan penelitian, berpartisipasi dalam
pertemuan ilmiah, membaca dan menulis jurnal atau karya ilmiah,
berpartisipasi aktif dalam organisasi profesi, dan masih banyak lagi.

12. Bagaimana contoh sikap guru yang selalu mendahulukan kepentingannya

sebagai seorang pendidik ketika disekolah?
Jawaban:
Guru harus bersabar dalam menghadapi murid-muridnya tanpa menggunakan
emosi dalam bertindak terhadap anak didiknya, guru harus bersikap jujur dan
adil jangan membedakan antara murid yang satu dengan yang lain, seorang
guru harus dapat bertanggung jawab demi masa depan perkembangan anak
didiknya, dan guru harus bersungguh-sungguh dalam memberikan pengajaran
kepada siswanya.
13. Jelaskan peran seorang guru dalam berperan aktif pada kegiatan masyarakat?
Jawaban:
Sebagai anggota masyarakat guru berperan sebagai teladan bagi masyarakat
di sekitarnya baik kehidupan pribadinya maupun kehidupan keluarganya.
Sebagai agen masyarakat, guru berperan sebagai mediator (penengah) antara
masyarakat dengan dunia pendidikan khususnya di sekolah. Dalam kaitan ini,
guru akan membawa dan mengembangkan berbagai upaya pendidikan di
sekolah ke dalam kehidupan di masyarakat, dan juga membawa kehidupan di
masyarakat ke sekolah. Selanjutnya sebagai pendidik masyarakat, bersama
unsur masyarakat lainnya guru berperan mengembangkan berbagai upaya
pendidikan yang dapat menunjang pencapaian hasil pendidikan yang
bermutu.

14. Apa yang anda ketahui tentang manajemen pendidikan?

Jawaban:
Manajemen pendidikan merupakan suatu proses dari perencanaan,
pengorganisasian, pengarahan, pengawasan, dan penilaian usaha-usaha
pendidikan agar bisa mencapai tujuan pendidikan yang sudah di tetapkan
sebelumnya.

15. Apa yang anda ketahui tentang pelaksanaan Standar Nasional Pendidikan?
Jawaban:
Standar nasional pendidikan adalah kriteria minimal tentang sistem pedidikan
diseluruh wilayah NKRI yang terdiri dari 8 standar yaitu SKL, standar isi,
standar proses, standar pendidikan dan tenaga kependidikan, standar sarana
dan prasarana, standar pengelolaan, standar pembiyaan pendidikan, dan
syandar penilaian pemdidikan. Fungsi dari standar nasional pendidikan yaitu
sebagai dasar dalam perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan pendidikan
dalam rangka mewujudkan pendidikan nasional yang bermutu.

16. Bagaimana contoh penerapan pendidikan yang humanis dan demokratis baik
di sekolah maupun masyarakat?
Jawaban:
Penerapan pendidikan yang saling menerima, mau hidup bersama dalam
perbedaan, dapat menghargai pendapat orang lain, tidak bersifat rasis dan
represif, terdapat kebebasan memilih, tidak diskriminatif, ada keadilan dan
tanggung jawab.

17. Bagaimana fungsi mata kuliah kependidikan dan pedagogik, serta mata kuliah
kompetensi prodi dalam tuntutan dunia kerja?
 Jawaban:
a. Fungsi mata kuliah kependidikan adalah bekal bagi mahasiswa sebagai
calon guru untuk mempersiapkan diri menjadi seorang guru dalam
bersaing di dunia kerja.
b. Fungsi mata kuliah pedagodik adalah sebagai pedoman dalam
mengembangkan kompetensi yang harus dimiliki oleh seorang guru.
c. Fungsi mata kuliah kompetensi prodi adalah bekal bagi mahasiswa
sebagai calon guru untuk mempersiapkan atau memperdalam materi yang
akan diajarkan kepada siswanya, serta sebagai guru yang menjadi tuntutan
dalam dunia kerja.

18. Apa yang anda ketahui tentang kurikulum dan cara mengembangkannya
sesuai dengan kebutuhan satuan pendidikan?
Jawaban:
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan peraturan mengenai tujuan, isi
dan bahan pelajaran, serta cara yang digunakan sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran untuk mencapai tujuan pendidikan
tertentu. Adapun cara mengembangkan kurikulum yang pertama dengan
merumuskan tujuan pembelajaran, merumuskan dan menyeleksi pengalaman-
pengalaman belajar, mengorganisasi pengalaman belajar , dan merumuskan
evaluasi.

19. Jelaskan cara penyusunan bahan ajar yang baik seperti buku atau modul?
Jawaban:
Melakukan analisis kebutuhan bahan ajar yang terdiri dari 3 tahap (analisis
terhadap kurikulum analisis sumber belajar, serta memilih dan menentukan
bahan ajar), menyusun peta bahan ajar dengan menentukan bahan ajar yang
disiapkan, serta membuat struktur bahan ajar.

20. Apa yang menjadi minat penelitian anda dalam skripsi, dan apa hubungannya
dengan bidang keahlian anda?
Jawaban:
Yang menjadi minat dalam penelitian saya adalah saya ingin melakukan
penelitian kuantitatif mengenai sebarapa besar pengaruh penerapan model
pembelajaran brain based learning berbantuan media animasi powtoon
terhadap prestasi belajar siswa. Hubungan peneilitian skripsi saya dengan
bidang keahlian yang saya kuasai adalah saya menguasai pembuatan animasi
powtoon yang masih jarang digunakan dalam proses pembelajaran.

21. Apa yang anda ketahui tentang kompetensi guru?

 Jawaban:
Kompetensi guru adalah seperangkat pengetahuan, keterampilan, dan perilaku
yang harus dimiliki, dihayati, serta dikuasai oleh guru dalam melaksanakan
tugas keprofesiannya. Adapun 4 kompetensi yang harus dimiliki oleh guru
yaitu kompetensi pedagogik, kompetensi kepribadiaan, kompetensi sosial,
kompetensi profesional.

22. Apa yang anda ketahui tentang kompetensi kerja secara umum?
Jawaban:
Kompetensi kerja secara umum adalah kualifikasi pekerja yang mencakup
sikap, pengetahuan, dan keterampilan sesuai dengan standar nasional yang
disepakati.

23. Apa yang anda ketahui tentang lembaga kursus sebagai satuan pendidikan
non-formal?
Jawaban:
Lembaga kursus adalah pendidikan non-formal yang diselanggarakan oleh
sekelompok masyarakat untuk memberikan pengetahuan, keterampilan, dan
sikap mental tertentu.

24. Apa saja yang perlu anda kelola dalam pengelolaan lembaga kursus?
Jawaban:
Pengelolaan sumber daya manusia, pengelolaan sarana dan prasarana,
pengelolaan keuangan, manajemen kepemimpinan, manajemen resiko,
manajemen riset dan pengembangan.

25. Apa yang anda ketahui tentang kemampuan dasar pekerja profesional dari sisi
soft-skill?
Jawaban:
Komunikasi yang baik, mampu bekerja sama, beradaptasi, problem solving,
kemampuan manajemen yang baik, networking, kepemimpinan, positif dan
percaya diri, mampu bekerja dibawah tekanan, serta memiliki etika yang baik.

26. Apa yang anda ketahui dengan ketrampilan problem solving secara umum?
Jawaban:
Keterampilan yang dimiliki oleh individu dalam menggunakan proses
berpikirnya untuk memecahkan masalah melalui pengumpulan fakta-fakta,
analisis informasi, menyusun berbagai alternatif pemecahan masalah, dan
memilih pemecahan masalah yang efektif.