Demokrasi tidak akan datang, tumbuh, dan berkembang dengansendirinya dalam kehidupan
bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.Karena itu demokrasi memerlukan usaha nyata setiap warga
dan perangkatpendukungnya yaitu budaya yang kondusif sebagai manifestasi dari suatu
mindset
setting social
way of life
(pandangan hidup) dalam seluk beluk sendi kehidupanbernegara, baik oleh rakyat (masyarakat) maupun
oleh pemerintah.
demokrasi yang dilakukan selama ini masih terbatas pada usaha indoktrinasidan penyuapan konsep!
konsep secara erbalistik. 3erjadinya diskrepansi(jurang pemisah) antara
das sein
dan
das sollen
dalam konteks ini ialahakibat dari kuatnya budaya menggurui- (secara feodalistik) dalammasyarakat,
sehingga erbalisme yang dihasilkannya juga menghasilkankepuasan tersendiri dan membuat yang
bersangkutan merasa telah berbuatsesuatu dalam penegakan demokrasi hanya karena telah berbicara
tanpaperilaku.
Pandangan hidup demokratis terlaksana dalam abad kesadaranuniersal sekarang ini maka nilai!nilai
dan pengertian!pengertiannya harusdijadikan unsur yang menyatu dengan sistem pendidikan di
ndonesia.1enry B. "ayo dalam "irriam Budiardjo (455$) menyebutkan adanyadelapan nilai demokrasi,
yaitu * 4."enyelesaikan pertikain!pertikain secara damai dan sukarela#."enjamin terjadinya perubahan
secara damai dalam sustu masyarakatyang selalu berubah6.Pergantian penguasa dengan
teratur7.Penggunaan paksaan sedikit mungkin 8.Pengakuan dan penghormatan terhadap nilai
keanekaragaman9."enegakkan keadilan:."emajukan ilmu pengetahuan ;.Pengakuan dan penghormatan
terhadap kebebasan <amroni (#$$4) menyebutkan adanya kultur nilai demokrasi antara lain *4.
3oleransi #.
Percaya diri ;.
3idak menggantungka