Tn. S umur 55 tahun dirawat di Rs JIH Yogyakarta, di ruang ICU karena menderita penyakit jantung (NSTEMI). Tn. S sudah menderita penyakit jantung sejak 6 bulan yang lalu. Tn. S mengeluh nyeri dada sebelah kiri menjalar ke bahu hingga lengan sebelah kiri, nyeri dan sesak nafas semakin memberat saat beraktivitas, merasa lemas dan tampak lelah. Klien selalu bertanya keadaanya sekarang, Tn. S tampak meringis menahan nyeri dan memegang dada sebelah kiri, skala nyeri 7, wajah tampak pucat, gelisah, keluar keringat dingin. Terpasang infus nacl lini, terpasang oksigen 3 liter/menit, terpasang Dc, TD 140/90 mmHg, Nadi 100 x/mnt, RR 28 x/mnt, S 37 C, Spo2 98%, ADL tampak dibantu, di rekam jantung (EKG) hasil NSTEMI
A. Masalah keperawatan/Diagnosa keperawatan:
1. Nyeri akut berhubungan dengan agen pencedera fisiologis (iskemia) 2. Penurunan curah jantung berhubungan dengan perubahan perubahan irama jantung 3. Intoleransi aktivitas berhubungan dengan ketidakseimbangan antara suplai dan kebutuhan oksigen B. Intervensi keperawatan No. Diagnosa keperawatan (SDKI) Tujuan &kriteria hasil Intervensi (SIKI) Tgl & jam (SLKI) 1. Nyeri akut berhubungan Setelah dilakukan 1. Lakukan pengkajia 15/10/20 dengan agen pencedera Tindakan asuhan nyeri secara Jam 14:00 fisiologis (iskemia) keperawatan selama komperehensif, wib DS: 3x24 jam masalah termasuk lokasi, - Pasien mengatakan nyeri akut karakteristik, sesak nafas berhubungan dengan durasi, kualitas, dan - Pasien mengatakan agen pencedera factor presitasi nyeri dada kiri fisiologis dapat 2. Identifikasi faktor - Pssien merasa nyeri teratasi dengan kriteria yang memperberat menjalar ke bahu hasil: dan memperingan hingga lengan kiri 1. Pasien nyeri - Pasien merasa nyeri mengatakan nyeri 3. Monitor tanda- semakin memberat saat berkurang tanda vital dan beraktivitas 2. Pasien mampu skala nyeri mengontrol nyeri 4. Ajarkan klien DO: 3. Pasien sudah tidak tentang teknik non - Skala nyeri 7 meringis farmakologi, teknik - Tampak meringis 4. Pasien relaksasi menahan nyeri mengatakan 5. Berikan analgetik - Tampak memegangi nyaman setelah untuk mengurangi dada sebelah kiri nyeri berkurang nyeri - Tampak gelisah 6. Tingkatkan istirahat - Hasil EKG: NSTEMI 7. Evaluasi tingkat - Terpasang infus Nacl skala atau intensitas lini nyeri - Tanda-tanda vital: TD: 140/90 mmHG N: 100 x/mnt R:28 x/mnt S:37C SPO2 98% 2. Penurunan curah jantung Setelah dilakukan 1. pantau tanda vital 15/10/202 berhubungan dengan Tindakan asuhan frekuensi jantung, 0 perubahan perubahan irama keperawatan selama TD selama atau Jam 14:00 jantung 3x24 jam masalah setelah beraktivitas wib DS: diharapkan tidak terdapat dyspnue, - Klien mengeluh lemas terjadi penurunan pusing, letih, nyeri dan Lelah curah jantung dengan dada - Klien mengatakan kriteria hasil: 2. catat warna kulit, sesak semakin 1. tanda vital dalam dan kualitas nadi memberat saat aktivitas batas normal 3. auskultasi bunyi - Pasien mengeluh nyeri (TD,N,R) nafas dan jantung, dada sebelah kiri 2. dapat mentoleransi dengarkan mur-mur DO: aktivitas, tidak ada 4. berikan periode - pasien tampak pucat kelelahan istirahat adekuat, - tampak gelisah 3. tidak ada bantu dalam ADL - pasien tampak keringat penurunan 5. observasi adanya dingin kesadaran tanda dan gejala - pasien tampak lemah PJK - pasien tampak Lelah 6. kolaborasi dengan - terpasang infus nacl lini tenaga Kesehatan - terpasang DC lain dalam - Vital sign: pemberian obat- TD: 140/90 mmHg obatan sesuai N: 100 x/mnt indikasi RR 28 x/mnt SPO2: 98% - Gambaran EKG NSTEMI 3. Intoleransi aktivitas Setelah dilakukan 1. jelaskan pola 15/10/202 berhubungan dengan Tindakan asuhan peningkatan tingkat 0 ketidakseimbangan antara keperawatan selama aktivitas seperti Jam 14:00 suplai dan kebutuhan oksigen 3x24 jam diharapkan bangun untuk pergi wib DS: pasien dapat mencapai ke toilet atau duduk - Pasien mengeluh lelah daya tahan tubuh baik nonton tv - Pasien mengeluh lemas dengan kriteria hasil: 2. observasi tanda- DO: 1. berpartisipasi tanda vital, catat - Denyut nadi meningkat dalam kebutuhan denyut nadi dan N:110 x/mnt aktivitas fisik tanpa ritme jantung - Gambaran EKG disertai 3. motivasi pasien NSTEMI peningkatan TD, untuk melakukan - Tampak ADL di bantu N, R tirah baring. Batasi - Tampak terpasang DC 2. mampu melakukan aktivitas yang aktivitas sehari- menyebabkan nyeri hari (ADL) secara dada, berikan mandiri pengalihan aktivitas 3. mampu yang bersifat non mempertunjukkan stress berkurangnya 4. amati reaksi pasien dalam tanda-tanda terhadap aktivitas, physiologi tidak ada R ≥20 intoleransi x/mnt