Class: 2A
NIM: 1800108
Dalam melakukan telepon biasanya seseorang tidak dapat melihat kita, ekspresi kita seperti apa
karena pesan yang dapat disampaikan telepon ialah suara. Meskipun tidak dapat melihat ekspresi
seseorang dalam bertelepon mempunyai etiket.
- alangkah baiknya tersenyum dan memiliki suara yang ramah.(sopan dan santu)
- membangun kepercayaan penelepon kepada anda, serta tunjukan rasa empati (peduli)
- tetap ramah tetapi professional dan memberi semangat
- dalam melakukan Tanya jawab (percakapan) yang dibutuhkan hendaknya anda tenang dan
percaya diri. Kalimat yang harus dihindari ialah mungkin, saya kira, yakin pada diri sendiri
apabila tidak tau jawabanya hendaknya periksa lagi terlebih dahulu dan terangkan kembali.
1. memperkenalkan diri. Pada saat memperkenalkan diri buat hubungan dengan penelpon.
2. Kumpulkan data informasi demografis. Masukan data kedalam bagan yang sesuai untuk
di tindak lajuti
3. Dapatkan riwayat medis singkat. Agar informasi yang di terima tidak tertinggal seperti
obat, penyakit atau informasi medis yang relevan dari beberapa bulan terakhir
4. Mendokumentasikan deskripsi singkat penyakit pasien. Dalam hal ini biarkan pasien
berbicara agar anda atau apa gejala yang diderita pasien.
5. Mengidentifikasi keluhan utama dan gejala yang paling serius
6. Pilih protokol yang benar. Membawa pasien ketingkat perawatan yang benar sesuai
protokol.
7. Triase pasien ke dalam disposisi yang sesuai.
8. berikan perawatan dan saran. Beri pasien nasihat perawatan sesuai gejala mereka agar
sehat kembali sampai bias merawat dirinya sendiri.
9. Berikan instruksi panggilan balik.
10. Menghubungi erat. Selalu meyakinkan kepada pasien bahwa anda ada disana untuk
membantu