Anda di halaman 1dari 2

LAPORAN ANALISA JURNAL

No : Hari : Selasa, Tanggal : 22 September 2020

Nama : Neng Tita Nurawaliah


Mahasiswa
NPM : 020519404
Nama : Ns. Mila Sartika, S.Kep.,M.Kep, Ns. Armi, M.Kep, Ns. Yana Setiawan,
Pembimbing M.Kep
Pencapaian : Mampu mengaplikasikan hasil penelitian dalam jurnal dilapangan
Kompetensi pada kasus Diabetes Melitus.
dan Pilihan
Tema *
Tujuan Khusus : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh terapi PMR
isi Jurnal** (Progressive Muscle Relaxa-tion) terhadap kecemasan dan kualitas
hidup pada pasien diabetes mellitustipe 2 di RS Mu-hammadiyah
Lamongan. Metode quasi eksperimentaldengan pendekatan pre-post
testcontrol group design dengansimple random sampling.
Judul Jurnal : Pengaruh Terapi Progressive Muscle Relaxationterhadap Kecemasan
Dan Kualitas Hidup Pada Pasien Diabetes Mellitustipe 2 Di Rs
Muhammadiyah Lamongan
Penulis Jurnal : Abdul Rokhman, Ahsan, Lilik Supriati
Sumber : Mahasiswa Program Magister Keperawatan Fakultas Kedokteran
Publikasi Universitas Brawijaya
Waktu : 1 April 2018
Publikasi
Jurnal
P (population, : 7 orang pasien dengan diabetes melitus tipe II, yang mengalami
problem) penurunan kualitas hidup.
I (intervention) : Progressive Muscle Relaxation (PMR) yaitu suatu prosedur relaksasi
pada otot dengan cara : tegangkan otot, fokus pada bagian otot
tertentu. Tarik nafas dalam-dalam secara perlahan sambil menekan
bagian otot sesuai kemampuan. Rilexkan otot-otot yang tegang, setelah
sekitar 5 detik buang nafas sambil mengendurkan otot. Fokus pada
melepas ketegangan yang terjadi di setiap otot.
C (comparasion, : Pembanding pada jurnal ini adalah kelompok control yang diberikan
control) pendidikan kesehatan tentang diabetes melitus.
O (outcome) : Hasil penelitian menunjukkan terdapat perbedaan kualitas hidup
pasien DM tipe 2 sebelum dan sesudah diberikan terapi pro-
gressive muscle relaxation.Hasil uji statistik p 0,000 (p < 0,05), dimana
selisih perbedaan kualitas hidup pasien DM tipe 2 sebelum dan
sesudah diberikan terapi progressive muscle relaxationsebesar -5,68.
Hal itu dibuktikan oleh penelitian yang dilakukan oleh Spasic, et.
al.(2014) menunjukkan bahwa orang dengan DM tipe 2 memiliki
kualitas hidup yang lebih rendah dalam semua hal dibandingkan
orang tanpa diabetes. Selain itu, adanya penyakit penyerta juga
memiliki dampak lebih besar pada penurunan kualitashidup.
Penelitian tersebut telah menunjukkan bahwa penyakit penyerta yang
paling sering yaitu hipertensi, dyslipidemia 19,67%,
komplikasioftalmologi 15,54%, dan polyneuropathy23%
T (Time) Dalam jurnal ini tidak ditunjukkan kapan penelitian ini dilakukan.

Saran Hendaknya dalam jurnal dicantumkan waktu penelitian yang


peningkatan : dilakukan.
kualitas isi
Jurnal
Link Jurnal : https://pdfs.semanticscholar.org/360c/2590baf9c9688d0b5c70d04f5
10c8eba86b8.pdf

Anda mungkin juga menyukai