TINJAUAN PUSTAKA
A. Minat Berorganisasi
berhubungan dengan aspek kognitif, afektif dan motorif dan merupakan sumber
motivasi untuk melakukan apa yang di inginkan, Minat berhubungan dengan sesuatu
yang menguntungkan dan dapet menimbulkan kepuasan bagi diri nya (Jahya 2011)
Minat adalah Rasa lebih suka dan rasa ketertarikan pada suatu hal atau
aktivitas,tampa ada yang menyuruh minat pada dasarnya penerimaan akan sesuatu
hubungan antara diri sendiri dengan sesuatu diluar diri semakin kuat atau dekat
hubungan tersebut, semakin besar minat nya,Minat berhubungan gaya gerak yang
penentuan dan penyerahan tugas yang akan dilakukan, pembatalan tugas-tugas atau
seefektif mungkin untuk pencapaian tujuan Manusia sebagai makhluk sosial yang
9
kelompok sosial. Setiap kelompok dimana manusia ikut sebagai anggota di dalamnya
pasti mempunyai standar sendiri. Perilaku dalam organisasi adalah sebuah keterkaitan
akan sangat berkaitan dengan individu lain yang juga bersinggungan dengan
objek yang dituju oleh minat tersebut yang kemudian mendorong rasa ingin tahu
seseorang dalam menghasilkan sesuatu yangbaru dan lebih menantang atas dasar
kebutuhan dari dalam diri seseorang Minat berarti kecenderungan dan kegairahan
yang tinggi atau keinginan yang besar terhadap sesuatu yang didasari rasa
keingintahuan.
10
b. Motif sosial
melakukan sesuatu yang diwujudkan dalam bentuk kemauan atau hasrat untuk
c. Reaksi emosional
menyenangkan.
aspekdalam minat berorganisasi yaitu dorongan dari dalam diri, motif sosial, dan
informasi mengenai objek yang dituju oleh minat. Motif sosial yang berkaitan
11
Menurut jefkins (1996) minat merupakan salah satu dari beberapa segi
tingkah laku yang memiliki beberapa aspek, di antara nya adalah perhatian,
berikut.
1, perhatian
Perhatian merupakan pemusatan dari individu pada sutu atau lebih objek yang
2, ketertarikan
3, keinginan
4, Keyakinan
terhadap susuatu objek sehingga merasa yakin bahwa hal yang berhubungan dengan
5, Tindakan
Keyakinan yang cukup kuat pada individu untuk mengikuti apa yang menjadi
12
3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Minat Organisasi
minat berorganisasi yang terdiri dari faktor internal dan faktor eksternal, yaitu :
a. Faktor internal
Faktor internal merupakan faktor yang berasal dari dalam diri individu yang terdiri
minat dan bakat sebagai totalitas karakteristik individu yang diwariskan orang tua
kepada anak dalam segala potensi melaluifisik maupun psikis yang dimiliki individu
2) Faktor kepribadian
tergantung pada diri dan emosi anak itu sendiri. Hal iniakan membantu anak dalam
membentuk konsep, serta optimis dan percaya diri dalam mengembangkan minat dan
bakatnya.
b. Faktor eksternal
Faktor eksternal merupakan faktor yang berasal dari luar diriindividu seperti
pengembangan minat dan bakat. Faktor lingkungan terdiri dari lingkungan keluarga,
13
lingkungan sekolah, dan lingkungan sosial, lingkungan sosial yang di maksud ialah
1) Lingkungan keluarga
individu.
2) Lingkungan sosial
berorganisasi yaitu faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal meliputi faktor
keluarga dan lingkungan sosial lingkungan sosial yang di maksud ialah lingkungan
teman sebaya. Dari beberapa faktor tersebut, peneliti ingin meneliti salah satu faktor
14
B. Dukungan Sosial Teman Sebaya
bersedia memberikan perhatian dan keamanan. Dukungan sosial terdiri dari dukungan
Hurlock (2011) dukungan sosial dari teman sebaya yaitu dalam bentuk
merasakan perasaan yang sama yang membuat hubungan saling mengerti dari
masalah lain, saling member nasihat satu sama lain, simpati, yang bukan dari orang
tuanya.
Selanjutnya dijelaskan oleh Santrock (2007) salah satu yang paling penting
dari teman sebaya adalah sebagai penyedia sumber informasi di luar keluarga tentang
kehidupan seperti menerima umpan balik tentang kemampuan mereka dan belajar
tentang apa yang mereka lakukan tidak baik, baik, atau lebih baik dari pada teman-
teman mereka.
Menurut Feldman (dalam Sari, P & Indrawati. 2009), teman sebaya ialah
sumber kasih sayang, pengertian, simpati, dan tuntutan moral, sarana yang digunakan
untuk mencapai kemandirian dari orang tua. Selanjutnya dijelaskan oleh Sari, P &
Indrawati (2009) dukungan sosial teman sebaya yang diberikan oleh teman-teman
15
yang dianggap mendukung ketika dibutuhkan, sehingga individu tersebut merasa
Dari beberapa pendapat ahli diatas dapat disumpulkan dukungan sosial teman
perhatian, penghargaan atau bantuan yang dirasakan individu yang diperoleh melalui
interaksinya dengan individu yang merupakan teman dekat atau orang disekelilingnya
yang memiliki rentang usia yang sama sehingga individu tersebut merasa adanya
1. Dukungan emosional
Bentuk bantuan ini memberikan dorongan untuk memberikan kehangatan dan kasih
Memberikan informasi, nasehat, sugesti ataupun umpan balik mengenai apa yang
16
d. Dukungan jaringan sosial (Network support) Jenis dukungan ini diberikan dengan
cara membuat kondisi agar seseorang menjadi bagian dari suatu kelompok yang
memiliki persamaan minat dan aktifitas sosial. Dukungan jaringan sosial juga disebut
interaksi sosial yang positif dengan orang lain, yang memungkinkan individu
dapatmenghabiskan waktu dengan individu lain dalam suatu aktifitas sosial maupun
hiburan.
Dari uraian diatas dapat disimpulkan bahwa dukungan teman sebaya memiliki
esktra maupun non ekstra kampus, Semua itu Tidak Terlepas dari Minat Seseorang
Seseorang Mahasiswa Untuk ikut serta dan memilih aktif dalam organisasi yang
kegiatan organisasi yang diikutinya serta didasarkan pada Dorongan yang iya minati.
17
Minat Berorganisasi Membutuhkan dorongan dalam memenuhi kebutuhan
dorongan dari lingkungan nya, didalam melakukan kegiatan organisasi tidak lepas
dari pengaruh lingkungannya. Dukungan sosial juga dapat berupa informasi atau
faktor faktor yang berkaitan dengan minat berorganisasi adalah:1)tugas kuliah yang
banyak dan membuat tidak punya waktu dalam mengikuti kegiatan berorganisasi,
perhatikan.4) organisasi dapat menghambat waktu kuliah, 5)larangan orang tua untuk
mengikuti organisasi, dan dalam penelitian berbeda yang berhubungan dengan minat
berorganisasi dilakukan oleh wahyu setia ningsih dan dedy kusmayadi tentang
kolerasi minat berorganisasi dengan asertifitas pada mahasiswa Unisma bekasi, dalam
pengaruh terhadap minat berorganisasi seseorang mahasiswa, dari hasil survey diatas
didapati hasil bahwa tidak adanya dukungan dari Teman Sebaya memberikan kendala
dalam berorganisasi, Dari berbagai pembahasan dan teori yang Telah di jelaskan oleh
peneliti sehingga ada ketertarikan atau hubungan dalam berbagai aspek antara Minat
18
Berorganisasi terhadap Dukungan sosial. Maka tingkat yang di pemerolehan
dukungan sosial dari Teman sebaya juga dapat memungkinkan memberikan pengaruh
D.Kerangka Berfikir
E. Hiptesis
Adapun Hipotesis yang Diajukan Dalam Penelitian ini adalah “ Apakah ada
19