DISUSUN OLEH :
Susmitha Ariyani
X MIA III
Assalamualaikum Wr.Wb
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT, karena atas berkat rahmat dan
hidayah-Nya sehingga kami dapat menyelasaikan makalah ini
Dengan selesainya karya makalah ini maka segala kerendahan hati kami
mengucapkan terima kasih kepada teman-teman yang memberi dukungan kepada kami
sehingga kami dapat menyelesaikan makalah ini.
Dalam penulisan makalah ini kami menyadari masih banyak kekurangan yang harus
di benahi untuk itu kami mengharapkan kritik dan saran yang konstruktif untuk menuju
kesempurnaan. Makalah ini di susun untuk dapat memenuhi tugas mata kuliah, dan semoga
bermanfaat.
Wassalamualaikum Wr.Wb
Penyusun
DAFTAR ISI
SAMPUL.................................................................................................. ...................................
.
KATA
PENGANTAR............................................................................. .....................................
DAFTAR
ISI….............................................................................................................................
BABI PENDAHULUAN.
A. Latar Belakang
Masalah........................................................ ...........................................
B. Rumusan
Masalah.............................................................................................................
C. Tujuan
Penelitian...............................................................................................................
A. Pengertian Badan
Usaha....................................................................................................
A. Kesimpulan..... .................................................................................................................
.
Daftar pustaka
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Penulisan
PEMBAHASAN
1. Bentuk-bentuk BUMS
a. Perusahaan perseorangan
Proses Pendirian
Proses Pembubaran
Sekutu
Dalam Persekutuan Firma hanya terdapat satu macam sekutu, yaitu sekutu
komplementer atau Firmant. Sekutu komplementer menjalankan perusahaan dan
mengadakan hubungan hukum dengan pihak ketiga sehingga bertanggung jawab
pribadi untuk keseluruhan. Pasal 17 KUHD menyebutkan bahwa dalam
anggaran dasar harus ditegaskan apakah diantara para sekutu ada yang tidak
diperkenankan bertindak keluar untuk mengadakan hubungan hukum dengan
pihak ketiga. Meskipun sekutu kerja tersebut dikeluarkan wewenangnya atau
tidak diberi wewenang untuk mengadakan hubungan hukum dengan pihak
ketiga, namun hal ini tidak menghilangkan sifat tanggung jawab pribadi untuk
keseluruhan, sebagaimana diatur dalam Pasal 18 KUHD.
Keuntungan
1. Jenis-jenis CV
Bentuk ini umumnya berasal dari bentuk firma bila firma membutuhkan
tambahan modal. Sekutu firma menjadi sekutu komplementer sedangkan
sekutu lain atau sekutu tambahan menjadi sekutu komanditer.
Dalam KUH Dagang tidak ada aturan tentang pendirian, pendaftaran, maupun
pengumumannya, sehingga persekutuan komanditer dapat diadakan
berdasarkan perjanjian dengan lisan atau sepakat para pihak saja (Pasal 22
KUH Dagang). Dalam praktik di Indonesia untuk mendirikan persekutuan
komanditer dengan dibuatkan akta pendirian/berdasarkan akta notaris,
didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri yang berwenang dan
diumumkan dalam Tambahan Berita Negara RI. Dengan kata lain prosedur
pendiriannya sama dengan prosedur mendirikan persekutuan firma.
Selain berasal dari saham, modal PT dapat pula berasal dari obligasi.
Keuntungan yang diperoleh para pemilik obligasi adalah mereka mendapatkan
bunga tetap tanpa menghiraukan untung atau ruginya perseroan terbatas
tersebut.
1. Mekanisme Pendirian PT
PT terbuka.
PT tertutup
e. Yayasan
PENUTUP
A. KESIMPULAN
Badan usaha adalah kesatuan yuridis dan ekonomi yang menggunakan faktor produksi
untuk menghasilkan barang dan jasa dengan tujuan untuk mencari laba. Sedangkan
Perusahaan adalah suatu unit kegiatan yang melakukan aktivitas pengelolaan faktor
produksi untuk menyediakan barang dan jasa bagi masyarakat, mendistribusikannya,
serta melakukan usaha lain dengan tujuan memperoleh keuntungan dan memuaskan
kebutuhan masyarakat.
Bentuk badan usaha ada beberapa jenis antara lain, Badan Usaha Milik Negara
(BUMN), Badan Usaha Milik Swasta (BUMS), dan Badan Usaha Milik Daerah
(BUMD). Tiap-tiap badan usaha memiliki kekurangan dan kelebihan.
http://citraayuananda.blogspot.com/2012/01/macam-macam-badan-usaha.html
http://perusahaan.web.id/definisi/badan-usaha.html
http://id.wikipedia.org/wiki/Badan_usaha
http://id.shvoong.com/social-sciences/economics/2259440-pengertian-badan-usaha-jenis-
dan/#ixzz1vbOHXdCO
http://kenkendea.blogspot.com/p/makalah-badan-usaha.html
yulindaa.wordpress.com/2009/12/04/badan-usaha/