Anda di halaman 1dari 14

LAPORAN AKHIR PROJECT BASED LEARNING (PJBL)

BLOK KARDIOVASKULER
“Pathway Ulkus Vena”

KELOMPOK 4

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2016
No. Nama Mahasiswa NIM

1 Fitria Febiyanti 201510420311051


2 Febrianti Zusfita Andriani 201510420311052
3 Dwi Agustin Maulidiyah 201510420311053
4 Nurmala Agustin Ningtyas 201510420311054
5 Syulianti Sachna Putri 201510420311055
6 Dewi Asri Nailul Mufidah 201510420311056
7 Ketut Holifah 201510420311057
8 Hanifatuzuhro Syaifudin 201510420311058
9 Aditya Anggriawan 201510420311059
10 Fitria Kusumawati 201510420311060
11 Ratna Dwi Ayuningtyas 201510420311061
12 Galuh Marganata Adiluhung 201510420311062
13 Arifatul Musyahadah 201510420311064
14 Selfira Berlian 201510420311065
15 Sintiya Dwi Ryanti 201510420311066
16 Djaka Islah Nur Farhan 201510420311067
LEMBAR PENGESAHAN

Mini Proposal Project Based Learning tentang Pathway Ulkus Vena dengan ini disahkan
pada:
Hari : ………………………………………………………
Tanggal : ………………………………………………………
Oleh : ………………………………………………………

Fasilitator Ketua Kelompok,


,

(Zaqqi Ubaidillah, M. Kep., Sp. Kep. M.B.) (Syulianti Sachna Putri)


KATA PENGANTAR

Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas rahmat dan karunainya
sehingga kelompok 4 dapat menyelesaikan Mini Proposal Project Based Learning tentang
Pathway Ulkus Vena dengan baik dan tepat pada waktu yang telah ditentukan.
Terimakasih kami ucapkan kepada fasilitator Zaqqi Ubaidillah, M. Kep., Sp. Kep. M.B.
yang telah membimbing dan memotivasi kelompok kami dalam menyelesaikan Mini
Proposal ini. Kami juga berterima kasih kepada rekan-rekan mahasiswa FIKES UMM
yang telah memberikan dukungan, kritik maupun saran untuk menulis Mini Proposal ini
sesuai dengan yang diharapkan.
Mini Proposal ini disusun untuk memenuhi tugas dalam pembelajaran ilmu
keperawatan dasar yang bertujuan agar mahasiswa mampu memahami bagaimana menjadi
profesi perawat dan mengatasi masalah yang akan timbul saat masuk dunia kerja. Semoga
makalah ini memenuhi kriteria penilaian dan bermanfaat bagi pembaca.

Malang, 22 Oktober 2016


Penyusun,

Kelompok 4
DAFTAR ISI

LEMBAR PENGESAHAN ............................................................................................... iii


KATA PENGANTAR ....................................................................................................... iv

DAFTAR ISI ..................................................................................................................... v


BAB I : PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang ................................................................................................ 6
1.2. Tujuan ............................................................................................................. 6
1.3.Metodologi Rancangan..................................................................................... 7
BAB II : ISI
2.1. Tinjauan Pustaka ............................................................................................ 8
2.2.Hasil dan Permbahasan.................................................................................... 9

BAB III : PENUTUP


3.1. Kesimpulan dan Saran................................................................................... 10
3.2. Daftar Pustaka............................................................................................... 11
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Ulkus vena adalah ulkus pada tungkai bawah yang disebabkan oleh gangguan aliran
darah di dalam pembuluh darah vena. Ulkus vena merupakan luka kronik yang paling
sering terjadi yang disebabkan kerusakan pada katup di pembuluh darah di kaki seperti
pada varises atau sebagai hasil trombosis vena dan atau disfungsi pompa otot betis. Ulkus
Vena merupakan luka yang terjadi karena gangguan fungsi katup vena, biasanya terjadi
di daerah ekstremitas bawah. Faktor yang mempengaruhi terjadinya Ulkus Vena adalah
Varises vena, Thrombosis vena dalam, Insufisiensi vena kronis, Fungsi pompa otot yang
buruk, Fistula arteri-vena, Obesitas, dan Riwayat fraktur kaki.
Terdapat 60- 80% dari ulkus kaki yang memiliki resiko terjadi gangguan pada
pembuluh darah vena. Lothian dan Forth Valley Study menilai 600 pasien dengan ulkus
pada kaki yang mana ditemukan 76% dari ulkus kaki yang didasari dari penyakit vena
dan 22% didasari dari penyakit arteri. Terdapat 10-20% kasus yang memiliki penyakit
keduanya yaitu penyakit arteri dan insufisiensi vena. Dari 5% kelompok pasien
memiliki riwayat diabetes. Di Inggris Prevalensi pasien ulkus vena diperkirakan antara
0,1% sampai 0,3%. Prevalensi pasien ulkus vena di Amerika Serikat adalah sekitar 1%.
Di Negara tropik, termasuk Indonesia insiden ulkus vena kurang lebih 2% dari populasi.
Ulkus vena lebih umum terjadi pada perempuan dan pada orang tua. Perempuan lebih
banyak terserang ulkus varikosum daripada pria, dengan perbandingan 2:1. Prevalensi
meningkat dengan bertambahnya usia dengan rata-rata 85% pasien penderita diatas 64
tahun.
Dari masalah di atas, maka kami berinisiatif untuk membuat produk Pathway Ulkus
Vena agar memudahkan mahasiswa dalam mempelajari penyakit Ulkus Vena.
B. Tujuan
a. Untuk sarana pembelajaran bagi mahasiswa khususnya jurusan Ilmu
Keperawatan.
b. Agar pembelajaran semakin terlihat menarik.
c. Mempermudah mahasiswa dalam mempelajari penyakit Ulkus Vena.
C. Metodologi Rancangan
BAB II

ISI

A. Tinjauan Pustaka
Ulkus vena adalah ulkus pada tungkai bawah yang disebabkan oleh gangguan
aliran darah di dalam pembuluh darah vena. Ulkus vena merupakan luka kronik yang
paling sering terjadi yang disebabkan kerusakan pada katup di pembuluh darah di kaki
seperti pada varises atau sebagai hasil trombosis vena dan atau disfungsi pompa otot
betis. Ulkus Vena merupakan luka yang terjadi karena gangguan fungsi katup vena,
biasanya terjadi di daerah ekstremitas bawah. Faktor yang mempengaruhi terjadinya
Ulkus Vena adalah Varises vena, Thrombosis vena dalam, Insufisiensi vena kronis,
Fungsi pompa otot yang buruk, Fistula arteri-vena, Obesitas, dan Riwayat fraktur kaki.
N DIAGNOSA NOC NIC
O
1 Kerusakan integritas Klien akan mempertahankan 1. Observasi tanda – tanda
kulit berhubungan integritas kulit tetap utuh dan Infeksi
dengan adanya luka terhindar dari inteksi dengan 2. Ajarkan klien untuk
kriteria : mencucitangan dengan baik,
1. Tidak ada tanda – tanda untukmempertahankan
infeksi. kebersihan tangan padasaat
2. Tidak ada luka. melakukan prosedur
3. Tidak ditemukan adanya 3. Pertahankan kebersihan kulit
perubahan warna kulit. 4. Dorong klien
mengkonsumsidiet secara
adekuat dan intake cairan
3000 ml/hari
5. Antibiotik bila ada indikasi
2 Ganguan rasa rasa nyeri hilang/berkurang 1. Kaji tingkat, frekuensi, dan
nyaman ( nyeri ) dengan kriteria: reaksi nyeri yang dialami
berhubungan dengan Kriteria hasil : pasien
iskemik jaringan 1. Penderita secara verbal 2. Jelaskan pada pasien
mengatakan nyeri tentang sebab-sebab
berkurang/hilang timbulnya nyeri
2. Penderita dapat 3. Ciptakan lingkungan yang
melakukan metode atau tenang
tindakanuntuk mengatasi 4. Ajarkan teknik distraksi dan
atau mengurangi nyeri . relaksasi
3. Pergerakan penderita 5. Atur posisi pasien
bertambah luas. senyaman mungkin sesuai
4. Tidak ada keringat dingin, keinginan pasien
tanda vital dalam 6. Lakukan massage dan
batasnormal.( S : 36 – kompres luka dengan BWC
37,5 0C, N: 60 – 80 x saat rawat luka
/menit, T : 100 –130 7. Kolaborasi dengan dokter
mmHg, RR : 18 – 20 x dalam pemberian analgetik
/menit ).
3 Intoleransi aktivitas Activity tolerance dengan 1. Bantu klien untuk
berhubungan dengan kriteria hasil: mengidentifikasi
kelemahan 1. Mampu melakukan aktivitas yang mampu
aktivitas sehari-hari dilakukan
2. Tanda-tanda vilat 2. Bantu untuk memilih
normal aktivitas konsisten yang
3. Sirkulasi status baik sesuai dengan
4. Berpatisipasi dalam kemampuan fisik,
aktivitas fisik tanpa psikologis dan sicial
disertai peningkatan 3. Bantu
tekanan darah, nadi dan pasien/keluargauntuk
RR mengidentifikasi
kekurangan dalam
beraktivitas
4. Monitor respon fisik,
emos, social dan spiritual

B. Hasil dan Pembahasan


Dalam pemenuhan tugas pjbl ini kami mengambil tema tentang Vaskuler dan
membahas tentang Pathway Ukus Vena.
Tromboplebitis Kelainan Katup
DVT (Deev Vein
Trombosis) vena

Penumpukan trombus

Emboly Stenosis pada pembuluh


C.
darah

Insufisiensi vena
Peningkatan Tekanan vena
Peningkatan Tekanan kapiler
penurunan Aliran balik

Edema

Ekstravasasi cairan

Nyeri Inflamasi
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan dan Saran


Pada hasil produk yang berjudul “Pathway Ulkus Vena” diharapkan dapat
mempermudah mahasiswa dalam belajar. Karena produk ini dibuat dengan bahasa yang
mudah dipahami oleh mahasiswa Ilmu Keperawatan dan bidang kesehatan yang lain.
Dalam produk ini terdapat beberapa kekurangan, dan diharapkan bermanfaat bagi
mahasiswa keperawatan maupun kesehatan lainnya yang ingin memperdalam ilmu
keperawatan tentang Ulkus Vena.
DAFTAR PUSTAKA

1. A. G, Pierce. 2007. At a Glance Ilmu Bedah. Jakarta: Erlangga.


2. Huda Nurarif, Amin. 2015. Aplikasi Asuhan Keperawatan berdasarkan Diagnosa Medis.
Jogja: Mediaction Publishing.
3. Ekky Wibisono, dkk. 2015. Ulkus Venosum dan Penatalaksanaannya. Diakses dari
http://dokumen.tips.com pada tanggal 3 November 2016.
4. Ismail. Asuhan Keperawatan pada pasien dengan Diabetes Melitus. Diakses di
http://riantigorgeous.askep-diabetes.pdf pada tanggal 3 November 2016.
5.
Kegiatan : PJBL Pathway Ulkus Vena
Hari / Tanggal : Sabtu, 12 Nopember 2016

No
Nama Mahasiswa NIM Peran TTD
.
1. Fitria Febiyanti  201510420311051  PJBL 1   
2. Febrianti Zusfita Andriani 201510420311052  PJBL 2  
3. Dwi Agustin Mauliddiyah 201510420311053 PJBL 1   
4. Nurmala Agustin Ningtyas 201510420311054 PJBL 2   
5. Syulianti Sachna Putri 201510420311055 PJBL 1   
6. Dewi Asri Nailul Mufidah 201510420311056 PJBL 1   
7. Ketut Holifah 201510420311057  PJBL 2  
8. Hanifatuzuhro Syaifudin 201510420311058 PJBL 2  
9. Aditya Anggriawan 201510420311059  PJBL 2  
10. Fitria Kusumawati 201510420311060 PJBL 2   
11. Ratna Dwi Ayuningtyas 201510420311061  PJBL 1  
12. Galuh Marganata Adiluhung 201510420311062  PJBL 1  
13. Ikhsan Buyung Kalean 201510420311063    
14. Arifatul Musyahadah 201510420311064  PJBL 1  
15. Selfira Berlian Damayanti 201510420311065 PJBL 2   
16. Sintiya Dwi Ryanti 201510420311066  PJBL 1  
17. Djaka Islah Nur Farhan 201510420311067 PJBL 2   

Mengetahui,
Fasilitator Ketua Kelompok,

(Zaqqi Ubaidillah, M. Kep., Sp. Kep. M.B.) (Syulianti Sachna Putri)

Anda mungkin juga menyukai