Anda di halaman 1dari 6

NASKAH ROLE PLAY

“PENGKAJIAN SOSIAL PADA PASIEN DENGAN HIV AIDS”

Disusun Oleh:

Kelompok 5

DELLA MUTIARA Z. 201702059

JULIAN WIDIANTORO 201702073

IFFAH WARDAH 201702070

LINA MALIA P. 201702078

NUR ROCHMA M. I. 201702087

VIDIANA PUTRI 201702098

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


BHAKTI HUSADA MULIA MADIUN
2020
-Pemeran-
Pasien: nur rochma

Perawat 1: della mutiara

Perawat 2: vidiana putri

Perawat 3 : Julian widiantoro

Ibu Pasien: lina malia

Adik Pasien: iffah wardah

NASKAH ROLE PLAY

“PENGKAJIAN SOSIAL PADA PASIEN DENGAN HIV/AIDS”

Disalah satu Rumah Sakit di Kota Sukabumi, terdapat pasien yang menderita
penyakit HIV/AIDS. Pasien tersebut bernama Ny. N berusia 25 tahun. Pada awalnya
pasien dibawa ke rumah sakit dengan keluhan demam, diare berkepanjangan, tubuh
selalu terasa lemah, berat badan menurun dan berkeringat di malam hari. Pasien sudah
mendapatkan perawatan dan meminum obat secara rutin, keadaan pasien pun sudah
mulai membaik, tidak seperti pertama kali saat ia di diagnosis HIV/ AIDS dan sekarang ia
sudah mulai menerima keadaannya. Akan tetapi pasien merasa malu untuk bertemu
dengan orang lain, tidak percaya diri dan merasa tidak berguna lagi. Terlebih saudara
kandung, suami dan temannya pun mulai menjauhinya lalu pada hari ini Perawat 1 &
Perawat 2, 3 melakukan pengkajian sosial pada pasien diruangan.

Perawat 1 , 2 &3 : “Assalamu’alaikum... (masuk keruangan)”

Adik & ibu px : “ Waalaikumussalam”

Perawat della : sebelumnya kedatangan saya kesini ingin menanyakan beberapa hal
yang berkaitan dengan pasien tujuannya untuk melengkapi data
penunjang sehingga kami dapat memberikan pelayanan terbaik untuk
pasiennya.”

Ibu lina : oh iya silahkan sus

Perawat della : sebelumnya ini dengan keluarga pasien?

Adik iffah : iya sus benar

Perawat della : jadi selama pasien dirawat disini ibu dan adiknya yang menemani
disini

Ibu lina : benar sus

Perawat della : baiklah kalau begitu saya akan tanya-tanya langsung ke pasiennya
saja agar lebih jelasnya.

Adik &ibu px : iya sus silahkan

Perawat della : “ Ibu perkenalkan saya perawat della dan ini rekan saya perawat
Julian dan perawat vidiana, kami bertugas di ruangan ini dari pukul
07.00 s.d 14.00 WIB”. Apakah benar ini dengan Ibu rohma ?”

Pasien : “ Iya sus benar.”

Perawat della : “Bagaimana perasaan ibu hari ini?


Pasien : “ Perasaan saya baik sus”

Perawat della : “Sudah makan atau belum? Apakah obatnya sudah diminum?”

Pasien :. “Iya sus sudah”.

Perawat della : “ Bagus ibu ,tujuan saya datang kesini untuk berbincang – bincang
mengenai masalah kesehatan ibu, apakah ibu bersedia?”

Pasien : “ Iya boleh sus.”

Perawat vidiana : selama ini setelah ibu tau tentang penyakit ibu, ibu sering browsing
tentang penyakit yang diderita ibu atau tidak?

Pasien : “ tidak pernah sus.”

Perawat vidiana : “ apakah ibu pernah berganti-ganti pasangan?

Pasien : “tidak pernah sus ”

Perawat vidiana : “ibu dibawa ke RS ini atas kemauan ibu atau keluarga ibu yang
memutuskan untuk membawa ibu ke RS”

Pasien : “atas kemauan saya sendiri sus”

Perawat vidiana : “ sebab apa ibu memiliki kemauan untuk datang ke rs bu”.

Pasien : “karna saya minder dengan seluruh keluarga saya sus”.

Perawat vidiana : “ kenapa bu kok ibu minder terhadap keluarga ibu sendiri“.

Pasien : “ (sedikit murung) saya takut kalau keluarga saya ikut tertular sus.

Perawat vidiana : “sebelumnya maaf bu, ibu dan keluarga itu termasuk dalam status
sosoial yang berada atau tidak? .”

Pasien : “emmm keluarga saya termasuk dalam status social yang berada.”

Perawat vidiana : “ibu lulusan apa?”

Pasien : “saya D3 Pemasaran sus”

Perawat vidiana : “sekarang ibunya kerja dimana?

Pasien : “keluarga saya punya usaha sendiri,jadi saya kerja di tempat keluarga
saya”
Perawat vidiana : “ooh seperti itu, kalau boleh tau ibu asli orang mana?”

Pasien : “iya sus, ayah saya dari Riau dan ibu saya dari Sunda”

Perawat Julian : “oohh begitu ,sekarang ibu tinggalnya dimana?”

Pasien : “sekarang saya tinggal di Madiun”

Perawat Julian : “baik kalau begitu,bagaimana peran serta hubungan ibu dalam
keluarga?”

Pasien :”saya selaku anak dan hubungan dengan keluarga agak renggang
karena penyakit yang saya derita”

Perawat Julian :”kalau hubungan dengan lingkungan bagaimana bu?

Pasien : “saya tidak ada masalah dengan lingkungan disekitar saya, tapi saya
merasa lingkungan disekitar saya menjauhi saya setelah tau penyakit
yang saya derita.”

Perawat julian : “lalu adakah hambatan dalam berkomunikasi baik dalam keluarga
maupun lingkungan masyarakat?”

Pasien : “iya sus ada hambatan karena hubungan saya dengan keluarga saya
agak renggang dan di lingkungan pun juga sama ”

Perawat Julian :kegiatan apa yang biasanya ibu lakukan dalam lingkungan
masyarakat sebelum ibu sakit?

Pasien : saya aktif mengikuti kegiatan dalam masyarakat kayak arisan gitulah
sus.”

Perawat Julian : jadi sekarang apakah ibu masih aktif dalam kegiatan masyarakat?

Pasien : tidak sus, semenjak sakit saya hanya diam dirumah.”

Perawat Julian : baik bu saya sudah selesai mengajukan beberapa pertanyaan,apabila


ada data yang kurang nanti saya akan tanyakan kembalai. Terima kasih
atas waktunya,semoga ibu di beri kesabaran dalam menghadapi
penyakit yang di derita ibu.

Pasien : iya sus terima kasih

Anda mungkin juga menyukai