Anda di halaman 1dari 1

Refleks Patologis

Reflek Patologis merupakan reflek yang terjadi karena adanya gangguan atau
kerusakan sistem saraf pusat. Kondisi seperti ini digunakan untuk mengetahui ada atau
tidaknya kelainan sistem saraf.

1) Refleks Hoffmann-tromer
a) Tangan pasein ditumpu oleh tangan pemeriksa
b) Ujung jari tangan pemeriksa yang lain disentilkan ke ujung jari tengah tangan penderita
c) Hasil positif: fleksi jari yang lain dan adduksi ibu jari.

2) Reflek babinski
Lakukan goresan pada telapak kaki dari arah tumit ke arah jari melalui sisi lateral. Orang
normal akan memberikan resopn fleksi jari-jari dan penarikan tungkai. Pada lesi UMN
maka akan timbul respon jempol kaki akan dorsofleksi, sedangkan jari-jari lain akan
menyebar atau membuka. Normal pada bayi masih ada.
3) Reflek caddock
Lakukan goresan sepanjang tepi lateral punggung kaki di luar telapak kaki, dari tumit ke
depan. Jika positif maka akan timbul reflek seperti babinski.
4) Reflek oppenheim
Lakukan goresan pada sepanjang tepi depan tulang tibia dari atas ke bawah, dengan
kedua jari telunjuk dan tengah. Jika positif maka akan timbul reflek seperti babinski.
5) Reflek gordon
Lakukan goresan atau memencet otot gastrocnemius, jika positif maka akan timbul reflek
seperti babinski.
6) Refleks chaefer
Lakukan pemencetan pada tendo achiles. Jika positif maka akan timbul refflek seperti
babinski.
7) Reflek rossolimo
Pukulkan hammer reflek pada dorsal kaki pada tulang cuboid. Reflek akan terjadi fleksi
jari-jari kaki.
8) Reflek mendel-bacctrerew
Pukulan telapak kaki bagian depan akan memberikan respon fleksi jari-jari kaki.

Anda mungkin juga menyukai