Anda di halaman 1dari 5

PENALARAN LOGIS

Penalaran adalah pengetahuan tentang prinsip-prinsip berpikir logis yang menjadi dasar dalam
diskusi ilmiah. Penalaran merupakan ciri sikap ilmiah yang menuntut komitmen dalam menemukan
kebenaran ilmiah. Penalaran membentengi dari sikap serampangan, subjektifm pragmatik dan
emosional. Nickerson (1986) berpendapat penalaran melibatkan produksi dan evaluasi argumen,
pembuatan keputusan, dan penarikan simpulan, penyusunan dan pengujian hipotesis yang
memerlukan deduksi dan induksi, analisis dan sintesis, kekritisan dan kreativitas. Penalaran adalah
proses berpikir logis dan sistematis untuk membentuk dan mngeevaluasi suatu keyakinan terhadap
pernyataan atau asersi.

Penalaran terdiri atas 3 konsep: asersi, keyakinan, dan argumen. Asersi: pernyataan yang
menegaskan sesuatu adalah benar. Asersi memiliki 2 fungsi: elemen pembentuk argumen (input)
dan keyakinan yang dihasilkan penalaran (output). Keyakinan adlaah kebersediaan untuk menerima
bahwa pernyataan atau teori mengenai fenomena tersebut adalah benar. Keyakinan menjadi objek
atau sasaran penalaran. Argumen: serangkaian asersi beserta keterkaitan dan inferensi atau
penyimpulan yang mendukung keyakinan. Bukti memberi dasar rasional dalam pertimbangan untuk
mnetapkan kebenaran suatu pernyataan. Bukti ada bukti buatan dan bukti natural.

Asersi yang mengandung semua dan tidak ada adalah asersi universal, sebalikanya asersi spesifik.

KEYAKINAN terhadap tingkat kebersediaan atau kepercayaan untuk menerima asersi tersebut benar
karena ada bukti kuat yang mendukungnya.

 Keadabenaran (palusible) suatu asersi adalah pengetahuan yang mendasari dan pada
sumber asersinya.
 Bukan pendapat, tidak subyektif, dan harus dapat ditentukan benar salahnya.
 Bertingkat maksudnya asersi memiliki gradasi dari meragukan sampai meyakinkan.
Tingkatan ini berdasarkan bukti yang mendukung asersi.
 Berbias maksudnya dapat dipengaruhi preferensi tetapi juga memiliki bukti obyektif yg kuat.
 Bermuatan nilai maksudnya tingkat kepentingan seorang mempertahankan keyakinannya.
 Berkekuatan maksudnya tingkat kepercayaan seseorang pada kebenaran asersi.
 Veridikal maksudnya tingkat kesesuaian keyakinan dengan realitas
 Berketertempaan mengartikan kerelevanan informasi dari asersi

STRATAGEM adalah pendekatan untuk mempengaruhi keyakinan orang selain memaparkan


argumen pendukung yang memaksakan kehendak dan biasanya berupa kebohongan (deceit) dan
muslihat (trick).
 Persuasi taklangsung
 Membidik orangnya maksudnya melemahkan suatu pihak secara pribadi tanpa ada argumen
yang masuk akal. Contohnya Perusahaan X dianggap menyembunyikan pajak karena direktur
keuangannya adalah mantan konsultan pajak. Pernyataan ini seolah-olah menganggap
konsultan pajak hanya bekerja untuk menurunkan pajak perusahaan.
 Menyampingkan masalah adalah mengalihkan pembahasan ke topik yang tidak sejalan.
Contohnya auditor mengambil sampel seadanya dan tidak menggambarkan populasi karena
keterbatasan waktu dan biaya. Akibatnya, opini yang dihasilkan tidak mencerminkan
keadaan sebenarnya
 Misrepresentasi
 Imbauan cacah ialah tindakan mendukung suatu pernyataan atau keadaan karena hal
tersebut lumrah dikerjakan oleh orang lain. Contohnya Perusahaan ABC menyisipkan akun
aset lain-lain dalam pelaporannya karena banyak perusahaan juga melakukan hal tersebut.
Kenyataannya aset lain-lain tidak pernah ada standar yang mendasari pengelompokannya.
 Imbauan autoritas mirip dengan imbauan cacah. Imbauan autoritas dilakukan karena ada
autorisasi dari pihak tertentu. Manajer perusahaan A melakukan manajemen laba agar
memenuhi target kinerjanya. Manajemen laba yang diterapkan memang sesuai PSAK,
namun hal ini dapat merugikan investor karena pelaporan laba tidak mencerminkan keadaan
sebenarnya
 Imbauan tradisi adalah tindakan membenarkan suatu pernyataan atau keadaan karena
sudah dilakukan sejak dahulu (tradisi). Direktur perusahaan Z selalu mengajak anak dan isteri
saat perjalanan dinas dan semua biaya dibebankan ke Beban Perjalanan Dinas. Hal ini
dianggap lumrah karena sejak dahulu perusahaan membiarkan direktur mengajak anak
isterinya.
 Dilema semu
 Imbauan emosi

(1)

3. Argumen adalah kumpulan asersi, penegasan tentang sesuatu yang benar, yang mendukung suatu
keyakinan. Argumen merupakan bukti, dasar rasional, dalam proses penalaran. Argumen sangat
berpengaruh dalam membentuk, memelihara, atau mengubah suatu keyakinan. Sedangkan,
perselisihan pendapat tidak mementingkan dasar rasional dari sebuah asersi, tetapi mencoba
mempengaruhi orang lain agar pendapatnya menang.

5. Asersi memiliki dua fungsi, yakni elemen pembentuk argumen (input) dan keyakinan yang
dihasilkan penalaran (output). Argumen merupakan unsur pembangun, pemelihara, dan pengubah
suatu keyakinan terhadap asersi tertentu. Hal ini menyebabkan argumen adalah elemen yang sangat
penting dalam sebuah pernyataan atau asersi. Argumen juga dianggap sebagai bukti kebenaran dari
sebuah asersi. Contohnya para peneliti menyatakan bahwa matahari adalah pusat tata surya karena
bumi dan planet lain berrevolusi mengelilingi matahari pada orbitnya. Bumi dan planet yang
berrevolusi ini merupakan argumen peneliti untuk mendukung asersi bahwa matahari adalah pusar
tata surya.

14. Asersi 1 menjelaskan bahwa semua orang yang merupakan mahasiswa adalah anggota dari KSU,
tetapi ada anggota KSU yang bukan mahasiswa. Asersi 2 menjelaskan bahwa semua anggota terdiri
atas mahasiswa, tetapi ada mahasiswa yang bukan anggota KSU. Asersi 3 dan asersi 4 sama-sama
mengartikan bahwa tidak ada mahasiswa yang menjadi anggota KSU dan tidak ada anggota KSU yang
berasal dari mahasiswa. Asersi 5 juga memiliki arti yang mirip dengan asersi 6. Namun, jika diresapi
lebih dalam kedua asersi memiliki arti yang berbeda. Asersi 5 lebih menekankan mahasiswa yang
menjadi anggota KSU dan kurang memperhatikan mahasiswa yang bukan anggota KSU. Asersi 5 juga
bisa diartikan mayoritas mahasiswa adalah anggota KSU. Sedangkan, asersi 6 menegaskan
mahasiswa yang bukan anggota KSU dan kurang memperhatikan mahasiswa yang menjadi anggota
KSU. Asersi 6 juga mengartikan mayoritas mahasiswa tidak menjadi anggota KSU.

Anggota KSU Mahasiswa

 
Anggota
Mahasiswa
KSU

1 2
 
Anggota  
Mahasiswa
KSU

Mahasiswa Anggota 3 dan 4


KSU

5 dan 6

20. Pernyataan 1 merupakan pendapat karena pernyataan tersebut terkait preferensi dan sangat
subyektif. Pernyataan 2 adalah sebuah keyakinan karena tingkat keyakinannya sudah mencapai
sangat meyakinkan. Pernyataan 2 juga memiliki kekuatan bukti yang cukup sehingga banyak orang
yang meyakininya (malleability). Pernyataan 3 adalah keyakinan karena didasari pengujian ilmiah
(veridikal) oleh ahlinya (plausible). Pernyataan 4 adalah keyakinan karena didasari pengetahuan yang
dipercaya dan diyakini oleh ahli di bidangnya (plausible). Pernyantaan 5 adalah keyakinan karena
telah diuji melalui pengujian ilmiah ( veridikal). Pernyataan 6 dan pernyataan 7 adalah pendapat
karena mengandung pendapat dan sangat subyektif. Pernyataan 8 adalah keyakinan karena dalam
praktik, investor memang membutuhkan laporan arus kas. Hal ini membuktikan pernyataan 8
diterima secara umum (malleability) dan memiliki kekuatan dalam kebenaran asersinya. Pernyataan
9 adalah keyakinan. Hampir sama dengan pernyataan 8, pernyataan 9 juga dipercaya secara luas
(malleability) dan memiliki kekuatan untuk membuktikan asersinya benar. Pernyataan 10 adalah
pendapat karena mengandung pendapat dan subyektivitas tinggi. Pernyataan 11 adakah pendapat
karena mengandung subyekivitas dan pendapat. Pernyataan 12 adalah keyakinan walaupun tingkat
kepercayaannya masih meragukan. Para ahli sedang berusaha membuktikannya dengan penelitian
ilmiah (veridikal).

35. Stratagem adalah pendekatan untuk mempengaruhi keyakinan orang selain memaparkan
argumen pendukung yang memaksakan kehendak dan biasanya berupa kebohongan (deceit) dan
muslihat (trick). Sedangkan, salah nalar adalah simpulan yang keliru karena argumen yang tidak
masuk akal menggiring ke asersi yang salah. Perbedaan diantara stratagem dan salah nalar adalah
bentuk kesengajaan dalam menghasilkan simpulan. Stratagem sengaja menggiring ke pernyataan
yang salah, sedangkan salah nalar murni dari kesalahan yang tidak bermaksud mengecoh.

36. Imbauan cacah ialah tindakan mendukung suatu pernyataan atau keadaan karena hal tersebut
lumrah dikerjakan oleh orang lain. Contohnya Perusahaan ABC menyisipkan akun aset lain-lain
dalam pelaporannya karena banyak perusahaan juga melakukan hal tersebut. Kenyataannya aset
lain-lain tidak pernah ada standar yang mendasari pengelompokannya.

Imbauan autoritas mirip dengan imbauan cacah. Imbauan autoritas dilakukan karena ada autorisasi
dari pihak tertentu. Manajer perusahaan A melakukan manajemen laba agar memenuhi target
kinerjanya. Manajemen laba yang diterapkan memang sesuai PSAK, namun hal ini dapat merugikan
investor karena pelaporan laba tidak mencerminkan keadaan sebenarnya

Membidik orangnya maksudnya melemahkan suatu pihak secara pribadi tanpa ada argumen yang
masuk akal. Contohnya Perusahaan X dianggap menyembunyikan pajak karena direktur
keuangannya adalah mantan konsultan pajak. Pernyataan ini seolah-olah menganggap konsultan
pajak hanya bekerja untuk menurunkan pajak perusahaan.

Menyampingkan masalah adalah mengalihkan pembahasan ke topik yang tidak sejalan. Contohnya
auditor mengambil sampel seadanya dan tidak menggambarkan populasi karena keterbatasan waktu
dan biaya. Akibatnya, opini yang dihasilkan tidak mencerminkan keadaan sebenarnya

Imbauan tradisi adalah tindakan membenarkan suatu pernyataan atau keadaan karena sudah
dilakukan sejak dahulu (tradisi). Direktur perusahaan Z selalu mengajak anak dan isteri saat
perjalanan dinas dan semua biaya dibebankan ke Beban Perjalanan Dinas. Hal ini dianggap lumrah
karena sejak dahulu perusahaan membiarkan direktur mengajak anak isterinya.

(2)

Menurut saya, Penalaran Logis membuat saya mengerti proses perkembangan suatu pernyataan.
Saya menjadi paham bagaimana asersi yang diuji, didukung, dan dibantah menggunakan argumen
sehingga menghasilkan suatu keyakinan atas kebenarannya. Saya juga menjadi tahu validitas
argumen dan cara membedakan argumen yang benar, argumen yang salah, atau argumen yang
hanya bertujuan menggiring keyakinan pihak lain. Oleh karena itu, penalaran logis penting
dimengerti.

Anda mungkin juga menyukai