Anda di halaman 1dari 5

KONSEP DASAR

A. Tahap Perkembangan Keluarga Usia Lanjut


1. Definisi keluarga
Keluarga didefinisikan dalam berbagai cara. Definisi keluarga berbeda-
beda, tergantung kepada orientasi teoritis “pendefinisi” yaitu
dengan menggunakan menjelaskan yang penulis cari untuk
menghubungkan keluarga. Misal para penulis mengikuti orientasi teoritis
interaksionalis keluarga, memandang keluarga sebagai suatu arena
berlangsungnya suatu interaksi kepribadian, dengan demikian
menekankan karakteristik transaksi dinamika. Para penulis yang
mendukung suatu perspektif sistem-sistem sosial terbuka ukuran kecil
yang terdiri dari seperangkat bagian yang sangat tergantung sama lain dan
dipengaruhi oleh struktur internal dan sistem-sistem yang ekstrem
(Friedman, 1998).
Keluarga adalah kumpulan dua orang atau lebih yang hidup
bersama dengan keterikatan aturan dan emosional dan individu
mempunyai peran masing-masing yang merupakan bagian dari keluarga
(Friedman, 1998).
2. Pengertian Lansia
Lansia adalah seseorang yang karena usianya mengalami perubahan
biologis, fisik, kejiwaan dan sosial, perubahan ini akan memberikan
pengaruh pada seluruh aspek kehidupan, termasuk kesehatanya, oleh
karena itu kesehatan lansia perlu mendapat perhatian khusus dengan tetap
dipelihara dan ditingkatkan agar selama mungkin dapat hidup secara
produktif sesuai dengan kemampuanya sehingga dapat ikut serta berperan
aktif dalam pembangunan (Mubarak, 2006).

8
Aging process atau proses menua merupakan suatu proses biologis
yang tidak dapat dihindarkan, yang akan dialami oleh setiap orang. Menua
adalah suatu proses menghilangnya secara perlahan-lahan (graduil)
kemampuan jaringan untuk memperbaiki diri atau mengganti dan
mempertahankan struktur dan fungsi secara normal, ketahanan terhadap
injuri termasuk adanya infeksi (paris Contantinides, 1994)
Proses menua sudah mulai berlangsung sejak seseorang mencapai
dewasa, misalnya dengan terjadinya kehilangan jaringan pada otot,
susunan saraf dan jaringan lain sehingga tubuh “mati” sedikit demi
sedikit. Sebenarnya tidak ada batas yang tegas, pada usia berapa
penampilan seorang mulai menurun. Pada setiap orang, fungsi fisiologis
alat tubuhnya sangat berbeda, baik dalam hal pencapaian puncak maupun
aat menurunya. Namun umumnya fungsi fisiologis tubuh mencapai
puncaknya pada umur 20-30 tahun. Setelah mencapai puncak, fungsi alat
tubuh akan berada dalam kondisi tetap utuh beberapa saat, kemudian
menurun sedikit demi sedikit sesuai bertambahnya umur.

a. Batasan-batasan lansia
Departemen Kesehatan RI membagi lansia sebagiai berikut:
1. Kelompok menjelang usia lanjut (45-54 th) sebagai masa
vibrilitas
2. Kelompok usia lanjut (55-64 th) sebagai presenium
3. Kelompok usia lanjut (65 th >) sebagai senium

Menurut organisasi kesehatan Dunia lanjut usia dikelompokkan


menjadi

1. Usia pertengahan (middle age), ialah kelompok usia 45 sampai 59


tahun.
2. Lanjut usia (elderly) : antara 60 dan 74 tahun.

9
3. Lanjut usia tua (old) : antara 75 dan 90 tahun.
4. Usia sangat tua (very old) : diatas 90 tahun.

3. Konsep Perkembangan keluarga


Perkembangan keluarga merupakan proses perubahan yang terjadi
pada sistem keluarga meliputi; perubahan pola interaksi dan hubungan
antar anggota keluarga disepanjang waktu. Perubahan ini terjadi melalui
beberapa tahapan atau kurun waktu tertentu. Pada setiap tahapan
mempunyai tugas perkembangan yang harus dipenuhi agar tahapan
tersebut dapat dilalui dengan sukses.
Perawat perlu memahami setiap tahapan perkembangan keluarga
serta tugas tugas perkemabangannya. Hal ini penting mengingat tugas
perawat dalam mendeteksi adanya masalah keperawatan yang dilakukan
terkait erat dengan sifat masalah yaitu potensial atau aktual.
Perkembangan Keluarga menurut Evelyn Duvall
( Sociological Perspective )
a. Keluarga baru
b. Keluarga dengan anak baru lahir (child bearing)
c. Keluarga dengan anak pra sekolah
d. Keluarga dengan anak usia sekolah
e. Keluarga dengan anak remaja
f. Keluarga dengan anak dewasa
g. Keluarga dengan usia pertengahan
h. Keluarga dengan usia lanjut

4. Tugas Perkembangan Keluarga Usia Lanjut

10
Tugas perkembangan keluarga usia lanjut merupakan bagian penting
dalam konsep keluarga usia lanjut. Perawat keluarga perlu memahami
setiap tahap perkembannganya yaitu menerima penurunan kemampuan
dan keterbatasan, menyesuaikan dengan masa pensiun, mengatur pola
hidup yang terorganisir, menerima kehilangan dan kematian dengan
tentram (Mubarak, 2006).
a. Tugas-tugas perkembangan keluarga usia lanjut.
Menurut Carter & Mc. Goldrik, 1988; Duval & Miller, 1985:
1. Mempertahankan pengaturan hidup yang memuaskan.
2. Menyesuaikan terhadap pendapatan yang menurun.
3. Mempertahankan hubungan perkawinan
4. Menyesuaikan diri terhadap kehilangan pasangan.
5. Mempertahankan ikatan keluarga antar generasi
6. Meneruskan untuk memahami eksistensi mereka (penelaahan dan
integrasi hidup).
Menurut Wahit dkk, 2006:
1. Mempertahankan suasana Rumah yg “happy”
2. Adaptasi dengan perubahan kehilangan pasangan, teman, fisik,
pendapatan.
3. Pertahankan keakraban, hubungan suami-istri dan slg merawat
4. Melakukan file review
Menerima kematian pasangan, kawan, & mempersiapkan kematian
Menurut Spradley:
1. Persiapan dan menghadapi masa pension
2. Kesadaran untuk saling merawat
3. Persiapan suasana kesepian dan perpisahan
4. Pertahankan kontak dengan anak cucu
5. Menemukan arti hidup
6. Mempertahankan kontak dengan masyarakat

11
b. Permasalahan yang terjadi pada usia lanjut
1) Menurunya fungsi dan kekuatan fisik
2) Sumber-sumber finansial yang tidak memadai
3) Isolasi sosial
4) Kesepian
(kelley et al, 1977 dalam friedman)
 Stressor: berkurangnya pendapatan dan hubungan sosial, Kehilangan
pekerjaan, dan Perasaan menurunnya produktivitas dan fungsi
kesehatan.
 Masalah penyakit yang mungkin timbul biasanya berkaitan dengan
penyakit kronis seperti penyakit degeneratif.
 orang tua rentan mengalami kecelakaan di rumah.

c. Peran Perawat
Melakukan perawatan pada orang tua terutama tehadap penyakit-
penyakit kronis dari fase akut sampai rehabilitasi.
Memperhatikan peningkatan kesehatan seperti: nutrisi, aktivitas,
istirahat, pemeriksaan mata, gigi, dan pencegahan kecelakaan di
rumah.

12

Anda mungkin juga menyukai