TUGAS ETIKA KEBIDANAN

PRAKTEK REGISTRASI
KELOMPOK 2 :ABSEN 19-36
Calon bidan 1: Asslamualikum buk?
Bidan : waalaikum salam 
Calon bidan 1: Maaf menganggu waktunya buk, saya
calon bidan 1 buk dari DIV kebidanan, izin bertanya buk?

Bidan : silakan mau bertanya apa calon bidan 1?
Calon Bidan 1: begini buk kan kita belajar tentang
ASPEK LEGAL DALAM PELAYANAN
KEBIDANAN, dalam pelajaran ini ada tentang registrasi
pelayanan kebidanan…
Bidan: iyaaaaa……
Calon bidan 1 : iya buk, di sini saya mau menayakan
tentang ( apakah bagi calon bidan itu sudah memiliki
surat tanda registrasi buk?)
Bidan : baik ibu akan menjawab pertanyaan dari calon
bidan 1, tapi sebelum ibu menjawab pertanyaan, ibu akan
menjelaskan apa itu registrasi, jadi registrasi merupakan
sebuah proses dimana seorang tenaga profesi harus
mendaftarkan dirinya pada suatu badan tertentu secara
periodik guna mendapatkan kewenangan dan hak untuk
melakukan tindakan profesionalnya setelah memenuhi
persyaratan tertentu yang ditetapkan oleh badan tersebut,
jadi bisa kita simpulkan untuk calon bidan belum
memiliki surat tandan registrasi karena masih dalam masa
pendidikan dan belum memenuhi persyatan.
Calon bidan 1 : baik buk terima kasih atas jawabannya
buk
Bidan : iyaaa calon bidan 1, baik ada lagi yang ingin
bertanya ?
Calon bidan 2 : sayaaaa buk…
Bidan : iya silakan bertanya…
Calon bidan 2: terima kasin buk, baik buk saya calon
bidan 2 ingin bertanya apakah persyaratan yang harus kita
penuhi pada saat melakukan registrasi?
Bidan : bagus sekali pertanyaan nya calon bidan 2, baik
ibu akan menjawab persyaratan yang harus kita penuhi
pada saat melakukan registrasi; jadi menurut Permenkes
No. 1464/MENKES/X/2010 adalah meliputi: fotokopi
ijasah bidan, fotokopi transkrip nilai akademik, surat
keterangan sehat dari dokter, pas foto sebanyak 2 lembar.
Di daerah tertentu selain kelengkapan tersebut juga harus
melampirkan surat rekomendasi dan surat penyataan dari
IBI Cabang Kota / Kabupaten. Bidan juga diharuskan
membayar biaya administrasi sesuai dengan ketentuan.
Calon bidan 2: terima kasih buk atas jawabannya
Calon bidan 3 : buk terus berapa waktu yang diperlukan
dari mulai proses pendaftran sampai dengan terbit STR?
Bidan : jadi yang diperlukan waktu dari proses pendaftran
sampai dengan terbit str, sesuai dengan standar
operasional prosedur (SOP), membutuhkan waktu sekitar
7-14 hari kerja, sementara waktu yang diperlukan untuk
penerbitan STR adalah sekitar 10 hari kerja.
Calon bidan 3: terima kasih buk
Bidan : sama-sama….
Calon bidan 4: buk kalau lisensi dalam praktek
kebidanan itu apa buk?
Bidan : jadi lisensi dalam praktek kebidanan merupakan
proses administrasi yang dilakukan oleh pemerintah atau
yang berwenang berupa surat ijin praktik yang diberikan
kepada tenaga profesi yang telah teregistrasi untuk
pelayanan mandiri.
Calon bidan 5: buk dalam praktek kebidanan aplikasi
lisensi itu dalam bentuk apa?
Bidan : jadi aplikasi lisensi dalam kebidanan itu
berbentuk SlPB (Surat Ijin Praktik Bidan). Jadi SIPB
adalah bukti tertulis yang diberikan oleh Depkes
Kementerian Kesehatan kepada tenaga bidan yang
menjalankan praktik setelah memenuhi persyaratan yang
ditetapkan.
Calon bidan 6 : Jadi Tujuan khusus lisensi apa buk
sebenarnya?
Bidan: Tujuan nya itu 1. Memberikan kejelasan batas
wewenang. 2. Menetapkan sarana dan prasarana. 3.
Meyakinkan klien
Calon bidan 7 : jadi buk, Bidan yang menjalankan praktik
harus memiliki SIPB, terus apa syarat untuk mengajukan
permohonan kepada kepala dinas atau kota?
Bidan : jadi persyartan nya itu 1. Fotokopi STR yang
masih berlaku 2. Fotokopi ijasah D-III bidan 3. Surat
persetujuan atasan 4. Surat keterangan sehat dari dokter 5.
Rekomendasi dari organisasi profesi 6. Pas foto 7. Surat
pernyataan dari lingkungan tempat praktik.
Calon bidan 8: buk berapa lama STR berlaku dalam
kebidanan?
Bidan : baik ibu akan menjawab STR itu berlaku selama
5 tahun dan dapat diperbaharui, serta merupakan dasar
untuk penerbitan lisensi praktik kebidanan atau SIPB
(Surat Ijin Praktik Bidan).