Etiologi
Etiologi
Etiologi
oksigen miokard yang diperberat oleh obstruksi Koroner. NSTEMI terjadi karena
dan dapat menyebabkan nekrosis jaringan miokard dengan derajat lebih kecil,
Keadaan ini tidak dapat menyebabkan elevasi segmen ST, namun menyebabkan
a. Umur
b. Jenis kelamin
d. Hereditas
e. Ras
psikologis berlebihan
3. Faktor penyebab
penyempitan arteri koroner sebagai akibat dari trombus yang ada pada plak
b. Obstruksi dinamik
diakibatkan oleh spasme fokal yang terus menerus pada segmen arteri koroner
otot polos pembuluh darah dan/atau akibat disfungsi endotel. Obstruksi dinamik
koroner dapat juga diakibatkan oleh konstriksi abnormal pada pembuluh darah
Penyebab ke tiga SKA adalah penyempitan yang hebat namun bukan karena
spasme atau trombus. Hal ini terjadi pada sejumlah pasien dengan aterosklerosis
progresif atau dengan stenosis ulang setelah intervensi koroner perkutan (PCI).
mengakibatkan SKA.
Penyebab ke lima adalah SKA yang merupakan akibat sekunder dari kondisi
pencetus diluar arteri koroner. Pada pasien ini ada penyebab berupa
dan mereka biasanya menderita angina stabil yang kronik. SKA jenis ini antara
lain karena:
tirotoksikosis
hipoksemia.
Kelima penyebab SKA di atas tidak sepenuhnya berdiri sendiri dan banyak
terjadi tumpang tindih. Dengan kata lain tiap penderita mempunyai lebih dari
2. Manifestasi Klinis
a. Nyeri dada, berlangsung >20 menit sedangkan serangan angina kurang dari
itu.Selain itu pada angina,nyeri akan hilang dengan beristirahat namun lain halnya
dengan NSTEMI.
ventrikel kiri, disamping itu perasaan cemas bisa menimbulkan hiperventilasi. Pada
infark yang tanpa gejala nyeri, sesak nafas merupakan tanda adanya disfungsi
dan biasanya lebih sering pada infark inferior,dan stimulasi diafragma pada infak
d. Gejala lain termasuk palpitasi, rasa pusing, atau sinkop dari aritmia ventrikel,
gelisah.
3. Pemeriksaan Diagnostik
Segmen ST merupakan hal penting yang menentukan risiko pada pasien. Pada
dari pada CK dan CKMB. Pada pasien IMA, peningkatan Troponin pada darah