Anda di halaman 1dari 3

KUIS

REKAYASA DAN ANALISIS LALU-LINTAS


Semester Genap 2019/2020

Disusun oleh :

Rahmad Syah Putra

1925011014

PROGRAM STUDI PASCA SARJANA


JURUSAN TEKNIK SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS LAMPUNG
2020
1. Jelaskan tiga parameter yang berhubungan dengan arus lalu-lintas, dan analisis
bagaimanakah hubungan tersebut

2. A. Jelaskan apakah yang dimaksud dengan pengertian arus tak terhenti (uninterrupted
flow) dan arus terhenti (interrupted flow). Berikan contoh dan jelaskan contoh tersebut untuk
kasus jalan yang ada di Bandar Lampung (termasuk lokasi survey untuk kedua jenis arus
tersebut

B. Jelaskan grafik hubungan antara spacing, kepadatan dan kapasitas untuk arustak terhenti;

3. Pada kurva kecepatan-arus-kepadatan, analisis apakah yang terjadi bila:


a. Kepadatan sama dengan nol;
b. Kepadatan macet.
Jawaban :
1. Parameter yang berhubungan dengan arus yaitu:
a. Kecepatan (S)
kecepatan adalah jarak yang ditempuh atau laju pergerakan persatuan waktu.
Kecepatan dapat dinyatakan dengan S = d/t, dimana (d) adalah jarak dan (t) adalah
waktu
b. Volume (v)
Volume lalu lintas merupakan jumlah kendaraan yang melewatin atau melintas pada
suatu ruas jalan pada periode waktu tertentu. Biasanya dinyatakan dengan smp/jam.
c. Kepadatan (D)
Kepadatan didefenisikan sebagai jumlah kenderaan yang dapat menempati suatu
panjang tertentu dari lajur atau jalan yang dirata-ratakan terhadap waktu, biasanya
dinyatakan dengan kenderaan per km.

Hubungan antara kecepatan, volume dan kepadatan dapat diliat dengan grafik berikut:

Grafik di atas menjelaskan hubungan antara kecepatan dan kerapatan atau kepadaran,
dimana kecepatan dipengaruhi oleh kepadata. Apabila kepadatan meningkat akan
berpengaruh terhadap penurunan kecepatan, dan penurunan kepadatan akan meningkatkan
kecepatan
Dari grafik kedua dapat dilihat hubungan antara kedepatan dan volume. Bertambahnya
volume lalu lintas akan mempengaruhi kecepetan, pertambahan volume lalu lintas sampai
maksimum yang kemudian akan mengurangi kecepatan ruang rata-rata. Sebelum volume
maksimum tercapai kecepatat lalu lintas masih mungkin untuk bertambah.

Grafik ketiga menunjukan hubungan antara volume dan kepadatan. Volume maksimum
dicapai pada saat kepadatan maksimum atau kapasitas lajur maksimum, yang kemudian
volume lalu lintas sudah tidak bisa tertampung dan menurunkan volume lalu lintas
tersebut sampai terjadi kemacetan.

2. A. Arus tak terhenti (uninterrupted flow) adalah kondisi arus lalu lintasyang tidak
mengalami gangguan karena faktor dari luar. Biasanya terjadi pada jalan bebas hambata
karena tidak mendapat gangguan seperti dari persimpangan seebidanga atau lampu lalu
lintas. Di bandar lampung arus tak terhenti dapat ditemu di jalan tol kota baru itera.
Sedangankan arus terhenti (interrupted flow) adalah suatu arus lalu lintas dengan
gangguan dari luar sehingga mengganggu arus lalu lintas yang sedang berjalan, seperti
adanya lampu lalu lintas pada persimpangan, rambu STOP dan persimpangan sebidang.
Arus terhenti di Bandar lampung dapat ditemui di perempatan sultan agung – Ki maja.

B. untuk arus tak terhenti kecepatan tidak langsung dipengaruhi oleh kepadatan lalu lintas
atau kedapatan nol. kepadatan lalu lintas juga tidak berpengaruh terhadap kecepatan lalu
lintas. Peningkatan volume akan meningkatan kepadatan tetapi tidak akan mencapai
kepadatan maksimum dan kecepatan masih tetap dapat meningkat. Kepadatan sama
dengan nol sehingga terjadi arus bebas

3. A. Pada kondisi kepadatan sama dengan nol maka seakan akan tidak ada kendaraan yang
bergerak dan kecepatannya akan mendekati kecepatan rata-rata pada kondiri arus bebas

B. Pada kondisi keparatan macet artinya kepadatan mencapai kondisi maksimum .


kecepatan akan mendekati nol dan juga arus lalu lintas akan mendekati nol karena
kendaraan mendekati tidak mungkin bergerak

Anda mungkin juga menyukai