DISUSUN OLEH :
INFORMASI UMUM
Inisial Klien : Tn. J
Usia : 40 Tahun
Jenis Kelamin : Laki Laki
Suku : Jawa
Bahasa Dominan : Indonesia
Status Perkawinan : Belum Menikah
Pekerjaan : Pengumpul Botol Bekas
Alamat : Sedati - Sidoarjo
Tanggal Masuk :
Tanggal Pengkajian :
Ruang Rawat :
Nomor Rekam Medik :
Diagnosa Medis :
Riwayat Alergi : Tidak ada riwayat alergi
Diet :
KELUHAN UTAMA
Klien mengatakan pernah ada niatan untuk menikah tetapi tidak mempunyai biaya modal untuk
nikah di tahun 2009. Namun klien akhir akhir ini bingung dan malu karena belum menikah. Pasien
juga takut dengan kondisinya sekarang.
Riwayat Pengobatan Fisik : Klien mengatakan perutnya terasa sakit, Mencret selama 5 kali
sehari dan badan lemas
Hasil Pemeriksaan Laboratorium/ visum/ dll
Masalah Keperawatan : Tidak Ada
TINGKAT ANSIETAS
Tingkat ansietas (lingkari tingkat ansietas dan check list perilaku yag ditampilkan oleh klien)
Ringan Sedang Berat Panik
Perilaku √ Perilaku √
Tenang √ Menarik Diri √
Ramah √ Binggung √
Pasif Disorientasi
Waspasa Ketakutan √
Merasa Hiperventilasi
membenarkan
lingkungan
Kooperatif √ Halusinasi/delusi
Gangguan Depersonalisasi
perhatian
Gelisah √ Obsesi
Sulit berkonsentrasi Kompulsi
Waspada Keluhan somatik
berlebihan
Tremor Hiperaktivitas
Bicara cepat Lainnya :
Masalah Keperawatan
Ansietas Ringan.
KELUARGA
Genogram
X X Keterangan :
: Perempuan
: Laki-laki
: Tinggal serumah
: Pasien
Tipe Keluarga
Singel parent family
Pengambilan Keputusan
Saudara Kandung (Adek)
Hubungan Klien Dengan Kepala Keluarga
Orang Tua Meninggal
Kebiasaan Yang Dilakukan Bersama Keluarga
Berkumpul bersama keluarga
Kegiatan Yang Dilakukan Keluarga Dalam Masyarakat
Keluarga Tn. J sendiri tidak pernah mengikuti kegiatan di kampungnya.
Masalah Keperawatan:
Tidak ada masalah keperawatan
RIWAYAT SOSIAL
Pola Sosial
Teman / Orang Terdekat
Tn. J mengatakan teman terdekat selama ini adalah ibunya
Peran serta dalam Kelompok
Tn. J mengatakan terkadang mengikuti kerja bakti di kampungnya
Hambatan dalam berhubungan dengan orang lain
Tn. J mengatakan tidak ada masalah dalam berhubungan dengan orang lain
Obat Obatan Yang dikonsumsi
Adakah Obat Herbal / Obat lain yang dikonsumsi diluar resep
Tn. J mengatakan sering mengkonsumsi Obat Enstrostop
Obat Obatan Yang dikonsumsi klien saat ini
Tn.J mengatakan obat yang dikonsumsi saat ini adalah enstrostop
Apakah Klien Menggunakan Obat Obatan dan Alkohol untuk mengatasi masalahnya
Tn. J mengatakan tidak mengkonsumsi obat-obatan terlarang dan alcohol disaat ada
masalah
Masalah Keperawatan :
Tidak ada masalah keperawatan
STATUS MENTAL DAN EMOSI
Penampilan
1. Cacat Fisik
Tn. J tidak mempunyai cacat fisik di tubuhnya
2. Kontak Mata
Ada, Jelaskan Tn. J berbicara dengan melihat perawat
3. Pakaian
Tn.J tampak Rapi dan bersih
4. Perawatan Diri
Jelaskan Tn.J mengatakan mandi 2x sehari dan keramas 3x seminggu.
Masalah Keperawatan
Harga diri rendah
Tingkah Laku
Tingkah Laku √ Jelaskan
Resah √ Tn. J tampak diam dan
merenung
Agitasi √ Tn. J tampak mengaitkan
jari-jari satu sama lain dan
mengusap-usap tangan
Letargi
Sikap
Ekspresi Wajah √ Tn.J tampak gelisah
Lain Lain
Masalah Keperawatan : Ansietas
Pola Komunikasi
Pola Komunikasi √ Pola Komunikasi √
Jelas √ Aphasia
Koheren √ Perseverasi
Bicara Kotor Rumination
Inkoheren Tangensial
Neologisme Banyak
Bicara/dominan
Asosiasi Longgar Bicara Lambat
Flight Of ideas Sukar Berbicara :
Lainnya :
Halusinasi √ Jelaskan
Pendengaran -
Penglihatan -
Perabaan -
Pengecapan -
Penghidu -
Lain Lain -
Masalah Keperawatan :Tidak ada masalah keperawatan
Kognitif
1. Orientasi Realita
Waktu ; Tn. J dapat mengenali waktu, Tn. J dapat menyebutkan hari, tanggal, bulan dan
tahun dengan benar
Tempat : Tn. J dapat menyebutkan alamat rumahnya dengan lengkap dan benar
Orang : Tn. J dapat mengenali dan menyebutkan nama anggota keluarganya dengan baik
Situasi : Tn. J dapat beradaptasi dengan situasi dan kondiri di dalam rumah maupun diluar
rumah (di kondisi lingkungan masyarakat)
Ansietas
ANALISA DATA
Data Interprestasi Masalah
No.
(Sign Koping Individu Tidak Efektif
/ Symptom) (Etiologi) (Problem)
DS : klien mengatakan
memiliki riwayat akan
menikah tetapi klien
jugaa takut dengan
kondisinya saat ini.
I. PRIORITAS MASALAH
1. Dx ansietas b/d Ancaman Terhadap Konsep Diri
2. Dx harga diri rendah situasional b/d kurangnya pengakuan oranglain.
RENCANA TINDAKAN KEPERAWATAN
KLIEN DENGAN HARGA DIRI RENDAH
2. Dx harga diri Setelah dilakukan asuhan 1. Identifikasi pemahaman proses penyakit 1. Mengukur tingkat kemampuan klien
rendah keperawatan selama 3 x dalam mengenal masalah kesehatan
situasional b/d kunjungan rumah 2. Gunakan pendekatan yang tenang dan 2. Meningkatakan hubungan saling
kurangnya diharapkan harga diri meyakinkan percaya
pengakuan klien meningkat dengan 3. Fasilitasi dalam memperoleh informasi 3. Meningkatkan pengetahuan pasien
oranglain kriteria hasil: yang dibutuhkan seperti memberikan dalam mengenal masalah kesehatan
leaflet
1. Klien tidak tampak
4. Motivasi klien terlibat dalam kegiatan 4. Mengalihkan kondisi klien saat ini
sedih
sosial seperti karang taruna dengan kegiatan yang positif
2. Klien tidak tampak
5. Anjurkan penggunaan sumber spiritual
suntuk
(beribadah) 5. Mendekatkan diri kepada Allah
3. Klien melakukan
SWT dan meningkatkan
kontak mata ketika
kepercayaan diri
berkomunikasi
4. Perasaan malu
menurun
CATATAN PERKEMBANGAN
1 Memotivasi klien agar tetap S: klien mengatakan masih merasa masih sedikit malu tetapi akan mencoba untuk
mengikuti kegiatan sosial. percaya diri dan lebih tegar
Memotivasi klien agar lebih O: klien tampak mulai menerima kenyataan dan tampak mulai mencoba untuk
1 mendekatkan diri kepada Tuhan mengikuti pengajian pengajian atau kegiatan sosial yang bermanfaat.
seperti dzikir setiap saat agar A: masalah teratasi sebagian
klien tidak melamun
P : intervensi lanjut 1,3,4
Memotivasi klien untuk
1,2 melakukan pengobatan.
31 Oktober 2020
1,2 Melakukan pengkajian
kunjungan rumah hari ke 3
Dx : ANSIETAS
1,2 Membina hubungan saling
S: Klien mengatakan jika menerima cobaan yang diberikan oleh Allah dan akan
percaya
ikhtiar dalam pengobatan
Menanyakan perasaan yang
1 O: klien tampak dapat mengatasi kegelisahan, tampak sudah tenang
dirasakan klien sekaligus
mengkaji respon ansietas A: masalah teratasi
1,2 Mendengarkan keluhan yang P : intervensi di hentikan
dirasakan klien