NPM 2006496091
Mata Kuliah Hukum Perusahaan
Dosen 1) Dr. Miftahul Huda, S. H., LL. M.
NEGARA LAIN”
Sebelum membahas tentang perusahaan dan badan usaha, maka terlebih dahulu akan
dibahas mengenai perkumpulan yang dalam istilah Jerman disebut Verein, Inggris menyebut
(sebagai badan usaha dan badan hukum) apabila pendiriannya mendapat pengesahan dari
Menteri Kehakiman (sekarang Kemenkum Ham) sebagaimana diatur dalam Stb. 1870 No. 64
perdata, firma, dan Commanditaire Vennotschap (CV). Oleh sebab itu, perkumpulan pada
1
Prof Dr. H. Zainal Asikin, S. H., SU., Hukum Dagang, (Jakarta, PT RajaGrafindo Persada), hlm. 42.
1
Vereneging merupakan awal dari bentuk perseketuan yang tidak bertujuan mencari
(vereniging) dari pasal 1653 KUH Perdata. C/: Organisasi Masyarakat, Yayasasan
Perkumpulan dalam arti luas biasanya dibentuk untuk menjalankan perusahaan untuk
persekutuan (maatschap) dari pasal 1618 KUH Perdata C/: Perseroan Terbatas.
Dagang (KUHD-Wetboek van Koophandel voor Indonesie). Namun hanya sebatas istilah,
dan KUHD tidak memberika pengertian secara eksplisit apakah yang dimaksud dengan
perusahaan. Istilah perusahaan baru didefinisikan dalam Pasal 6 yang mengatur tentang
perusahaan. Setelah berlakunya Undang-Undang No. 3 Tahun 1982 tentang Wajib Daftar
Perusahaan, baru ditemukan definisi perusahaan. Menurut Pasal 1b yang menyatakan bahwa:
“Perusahaan adalah setiap bentuk usaha yang menjalankan setiao jenis usaha yang bersifat
tetap dan terus-menerus dan yang didirikan, bekerja serta berkedudukan dalam wilayah
Negara Republik Indonesia untuk tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba”.
perusahaan sebagai bentuk usaha yang melakukan kegiatan secara tetap dan terus-menerus
2
dengan tujuan memperoleh keuntungan dan/atau laba, baik yang diselenggarakan oleh orang
perseroangan maupun badan usaha yang berbentuk badan hukum atau bukan badan hukum,
"asosiasi bisnis dengan saham"), adalah entitas yang paling mirip kepada perusahaan-
perusahaan di AS.
Di Inggris, dengan pengecualian perusahaan atau korporasi tanpa batas yang tidak
digunakan.
anonim) untuk perusahaan saham atau Esa (limitada atau tanggung jawab terbatas) untuk
Di Polandia ada gelar a (singkatan dari Spółka Akcyjna, Polandia untuk kemitraan
3
odpowiedzialnością, kemitraan dengan tanggung jawab terbatas) untuk perusahaan
terbatas. Ada juga Spółka komandytowa (Sp. K.), kemitraan di mana setidaknya satu
mitra bertanggung jawab penuh dan yang lain memiliki tanggung jawab terbatas, dan
bertanggung jawab penuh dan yang lainnya adalah pemegang saham tidak bertanggung
jawab.
Oyj untuk perusahaan saham (Osakeyhtiö, julkinen) dan Ay (Avoin yhtiö) atau Ky
perseroan terbatas), dan "SpA" atau "Società Per Azioni" (perusahaan saham).
dengan kewajiban terbatas") dan a.s. (Bahasa Slovakia: akciová spoločnosť, Bahasa
Di Latvia, gelar korporasi yang paling umum digunakan adalah "S.I." (Bahasa Latvia:
Sabiedrība ar Ierobežotu Atbildību) untuk "perseroan terbatas", atau "LLC", dan "A / S"
(Bahasa Latvia: Akciju Sabiedrība) untuk "perusahaan saham gabungan", atau "JSC".
Judul "S.I.A." dan "A / S" diletakkan di atas nama korporasi. Lithuania menggunakan
"UAB" (Lituania: Uždaroji Akcinė Bendrovė) untuk "perseroan terbatas" dan "AB"
(Lituania: Akcinė Bendrovė) untuk "perusahaan saham gabungan", dan, seperti di Latvia,
4
Bulgaria, Serbia, Kroasia, Bosnia dan Herzegovina, Montenegro, Makedonia Utara,
dan Slovenia menggunakan: "D.O.O." atau "Д.О.О." (dalam bahasa Sirilik) (Bahasa
Kepemilikan tunggal (person fizik) - Bisnis yang dimiliki dan dikelola oleh satu
individu yang secara pribadi bertanggung jawab atas semua hutang dan kewajiban bisnis.
Perseroan terbatas (LLC) - Struktur hukum hibrid yang menyediakan fitur tanggung
jawab terbatas dari suatu perusahaan dan efisiensi pajak dan fleksibilitas operasional
kemitraan.
Nirlaba - Suatu organisasi yang terlibat dalam kegiatan kepentingan publik atau
BV, menghasilkan Kode Perusahaan dan Asosiasi Belgia baru) digunakan untuk jenis
5
3 Kesimpulan
Definisi Perusahaan tiap-tiap Negara dibelahan dunia dan benua, bermuara pada “Perkumpulan”