Perawat : Assalamualaikum..!!! selamat pagi bu… perkenalkan nama saya ayu. Saya
mahasiswa praktek dari Fakultas Keperawatan STIKES BHAKTI
HUSADA MULIA MADIUN yang akan dinas di ruangan flamboyan ini
selama 2 minggu. Hari ini saya dinas pagi dari jam 07:00 pagi sampai jam
14:00 siang. Saya akan merawat mbak selama di rumah sakit ini. Nama
mbak siapa? Senangnya mbak di panggil apa ?
Pasien “W”: Nama saya wahyuning saya senang dipanggil wahyu
Perawat : Bagaimana keadaan wahyu hari ini ?
Pasien “W”: Keadaanku baik, tapi terkadang aku mendengar suara-suara yang
menggangguku
Perawat : Baiklah wahyu, bagaimana kalau kita berbincang-bincang tentang suara
yang mengganggu wahyu dan cara mengontrol suara-suara tersebut,
Apakah bersedia?
Pasien “W” : Iya baiklah saya bersedia
Perawat : Berapa lama Wahyu mau berbincang-bincang? Bagaimana kalau 20
menit?
Pasien”W” : Iya 20 menit saja
Perawat : Wahyu mau berbincang-bincang dimana?
Pasien “W”: Terserah
Perawat : Bagaimana kalau di ruang tamu?
Pasien W : Iya di ruang tamu saja
Perawat : Baiklah W.
Perawat : Apakah Wahyu mendengar suara tanpa ada wujudnya?
Pasien “W”: Iya saya mendengar suara seorang laki-laki yang terus mengejek saya
Perawat : Saya percaya wahyu mendengar suara tersebut, tetapi saya sendiri tidak
mendengar suara itu.
Pasien “W”: Tapi saya sering mendengar suara itu sus
Perawat : Apakah wahyu mendengarnya trus menerus atau sewaktu-waktu?
Pasien “W”: Saya mendengarnya sewaktu-waktu
Perawat : Kapan yang paling sering wahyu mendengar suara itu?
Pasien “W”: Paling sering mendengarnya pada saat saya sedang sendirian
Perawat : Berapa kali dalam sehari Wahyu mendengarnya?
Pasien “W” : Sering, sampai-sampai aku tidak bisa menghitungnya
Perawat : Pada keadaan apa suara itu terdengar? Apakah pada waktu sendiri?
Pasien “W” : Iya saya mendengar suara itu pada saat sendiri
Perawat : Apa yang Wahyu rasakan ketika mendengar suara itu?
Pasien”w” : Saya diam
Perawat : Bagaimana perasaan Wahyu ketika mendengar suara tersebut?
Pasien “W” : Saya merasa terganggu
Perawat : Kemudian apa yang Wahyu lakukan?
Pasien “W” : Biasanya saya mengarahkan telinga saya ke suara tersebut
Perawat : Apakah dengan cara tersebut suara-suara itu hilang?
Pasien “W” : Tidak, suara itu tetap saja tidak mau hilang
Perawat : Apa yang W alami itu namanya Halusinasi. Ada empat cara untuk
mengontrol halusinasi yaitu menghardik, minum obat, bercakap-cakap, dan
melakukan aktifitas.
Pasien “W” : Apa benar seperti itu ?
Perawat : Bagaimana kalau kita latih cara yang pertama dahulu, yaitu dengan
menghardik, apakah W bersedia?
Pasien W : Iya saya bersedia
Perawat : Bagaimana kalau kita mulai ya.. baiklah saya akan mempraktekan dahulu
baru W mempraktekkan kembali apa yang telah saya lakukan. Begini W
jika suara itu muncul katakan dengan keras “ pergi..pergi saya tidak mau
dengar.. kamu suara palsu” sambil menutup kedua telinga W. seperti ini ya
W. coba sekarang W ulangi lagi seperti yang saya lakukan tadi.
Pasien W : Baiklah saya akan mencobanya “pergi..pergi saya tidak mau dengar..
kamu suara palsu” sambil menutup kedua telinga”
Perawat : Bagus sekali W, coba sekali lagi W.
Pasien W : “Pergi..pergi saya tidak mau dengar.. kamu suara palsu” sambil menutup
kedua telinga”
Perawat : Wah bagus sekali W.
Perawat : Bagaimana perasaan W setelah kita kita bercakap-cakap?
Pasien W : Saya merasa lebih tenang karna sudah diajarkan cara-cara tadi.
Perawat : Jadi suara-suara itu menyuruh W untuk mengejek, terus menerus terjadi
dan terutama kalau sendiri dan W merasa kesal. Seperti yang telah kita
pelajari bila suara-suara itu muncul W bisa mengatakan “ pergi-pergi saya
tidak mau dengar kamu suara palsu”
Pasien W : Baiklah saya akan mempraktekkan apa yang sudah suster ajarkan
Perawat : W lakukan itu sampai suara itu tidak terdengar lagi, lakukan itu selama 3
kali sehari yaitu jam 90:00, 14:00 dan jam 20:00 cara mengisi buku
kegiatan harian adalah sesuai dengan jadwal kegiatan harian yang telah kita
buat tadi ya W?
Pasien W : Iya
Perawat : Jika W melakukanya secara mandiri maka W menuliskan M, jika W
melakukannya dibantu atau diingatkan oleh keluarga atau teman maka W
buat W, Jika W tidak melakukanya maka W tulis T. apakah W mengerti?
Pasien W : Iya saya mengerti
Perawat : Coba W ulangi ?
Pasien W : Jika saya melakukanya secara mandiri maka saya menuliskan M, jika saya
melakukannya dibantu atau diingatkan oleh keluarga atau teman maka saya
buat W, Jika saya tidak melakukanya maka saya tulis T
Perawat : Naah bagus W.
Perawat : Baik lah W bagaimana kalau besok kita berbincang-bincang tentang cara
yang kedua yaitu dengan minum obat untuk mencegah suara-suara itu
muncul, apakah W bersedia?
Pasien W : Iya saya bersedia
Perawat : W mau jam berapa? Bagaimana kalau jam 11:00 ?
Pasien W : Iya jam 11 saja
Perawat : W maunya dimana kita berbincang-bincang? Bagaimana kalau di ruang
tamu?
Pasien W : Iya di ruang tamu saja
Perawat : Baiklah W besok saya akan kesini jam 11:00 sampai jumpa besok W. saya
permisi Assalamualaikum WR,WB.
Pasien W : Iyaa sus, waalaikumsalam WR, WB