MAKALAH

“DESAIN RISET”
Disusun Guna Memenuhi Tugas Mata Kuliah RISET PEMASARAN
Dosen Pengampu : Totok Wibisono,SE,MM

DI SUSUN OLEH :
KELOMPOK 3
1. Agus Azizir Rochim (B.131.18.0387)
2. Gracia MJ P (B.131.18.0388)
3. Setya Yuniarsi (B.131.18.0394)
4. Dewi Windiyani (B.131.18.0406)
5. Hafidz Amirrulloh (B.131.18.0442)

FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN MANAJEMEN
UNIVERSITAS SEMARANG
2020
 BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
B. Rumusan Masalah
1. Apakah definisi tentang Desain riset Pemasaran itu?
2. Bagaimana jenis-jenis Desain Riset Pemasaran itu?
C. Tujuan
1. Untuk mengetahui pengertian Desain riset Pemasara
2. Untuk mengetahui jenis-jenis Desain Riset Pemasaran
 BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian
Desain Riset (research design) merupakan kerangka kerja atau rencana untuk
melakukan studi yang akan digunakan sebagai pedoman dalam mengumpulkan dan
menganalisis data. Desain riset adalah cetak biru yang dibuat para arsitek ketika
membangun sebuah rumah. Riset yang dilaksanakan tanpa desain riset juga lebih
mahal daripada riset yang dilaksanakan dengan desain riset yang dilaksanakan dengan
menggunakan desain riset yang sesuai.
Jenis-jenis Desain Riset
1. Riset Eksploratori (exploratory research)
Penekanan utama dari riset ini adalah penemuan ide-ide dan masukan-masukan.
Studi eksploratori terutama berguna dalam memecah pernyataan-pernyataan
masalah yang luas dan samar-samar menjadi pernyataan-pernyataan submasalah
yang lebih sempit tetapi lebih tepat. Yaitu dalam bentuk hipotesis spesifik.
Sebenarnya, hipotesis adalah suatu pernyataan yang memspesifikasi bagaimana
dua atau lebih variabel terukur berkaitan.
Studi eksploratori akan digunakan untuk beberapa atau semua dari tujuan berikut
ini:
 Merumuskan sebuah masalah untuk penyelidikan yang lebih tepat
 Mengembangkan hipotesis
 Menenapkan prioritas untuk riset lebih lanjut
 Mengumpulkan informasi tentang masalah praktis dalam melaksanakan
riset atau isu-isu tertentu
 Meningkatkan pengetahuan analis tentang masalah yang dihadapi
 Menjelaskan konsep-konsep
 Pencarian Literatur
Salah satu cara yang paling cepat dan paling murah untuk
menentukan hipotesis atas hasil karya orang lain adalah melalui
pencarian literatur .pencarian mungkin melibatkan literatur yang
bersifat konseptual,literatur perdagangan,atau cukup sering, angka-
 angka statistik yang dipublikasikan.literatur yang dicari biasanya
tergantung pada masalah yang dihadapi.
 Survei Pengalaman
Survei pengalaman yang dikadang-kadang disebut dengan survei
informasi kunci , berusaha menyerap pengetahuan serta
pengalaman dari mereka yang telah mengenal subjek umum yang
sedang diselidiki.
 Kelompok fokus
Kelompok fokus adalah metode lain yang berguna mengumpulkan
ide-ide dan masukan-masukan. Kelompok fokus adalah suatu
teknik yang paling sering digunakan dalam riset pemasaran. Teknik
yang telah terbukti produktif untuk berbagai tujuan,termasuk
berikut ini:
 Menghasilkan hipotesis yang dapat diuji lebih lanjut secara
kuantitatif
 Menghasilkan informasi yang berguna dalam menyusun
kuesioner konsumen
 Memberikan seluruh informasi dasar mengenai kategori
produk
 Mengamankan kesan-kesan tentang konsep-konsep produk
baru.

Tujuh karakteristik moderator kelompok fokus yang baik:

 Kemampuan mendengarkan yang lebih baik

 Memori Auditory jangka pendek yang sangat baik
 Terorganisasi dengan baik
 Seorang yang belajar dengan cepat
 Tingkat energi tinggi
 Berpenampilan menarik
 Kecerdasan yang diatas rata-rata
2. Riset Deskriptif (Descriptive research)
Biasanya berkaitan dengan penentuan frekuensi terjadinya sesuatu atau hubungan
antara dua variabel. Riset ini biasanya dituntun oleh sebuah hipotesis awal.
 Misalnya produsen minuman ringan menganggap bahwa penurunan penjualan diet
kolanya desebabkan karena jumlah remaja perempuan yang merupakan pasar
utama perusahaan itu, telah menurun lima tahun terakhir. Perusahaan lalu
memutuskan untuk melakukan studi guna melihat apakah tren dalam konsumsi
minuman ringan berhubungan dengan karakteristiktertentu atau jenis kelamin ini
akan menjadi studi deskriptif.
3. Riset sebab akibat (causal research)
Berkaitan dengan hubungan sebab dan akibat. Studi-studi tentang sebabakibat
biasanya dilakukan dalam bentuk eksperimen, karena eksperimen paling cocok
untuk menentukan sebab dan akibat.