pihak yang terlibat berusaha untuk saling menyelesaikan semua pihak yang terlibat dalam proses
tujuan yang berbeda dan bertentangan.[1] Menurut kamus negosiasi.
Oxford, negosiasi adalah suatu cara untuk mencapai suatu
kesepakatan melalui diskusi formal.[2]
Negosiasi merupakan suatu proses saat dua pihak
Ini 5 alasannya Negosiasi
mencapai perjanjian yang dapat memenuhi kepuasan semua
pihak yang berkepentingan dengan elemen-elemen kerja 1. Negosiasi memungkinkan kita mendapatkan
sama dan kompetisi.[3] Termasuk di dalamnya, tindakan apa yang menjadi hak kita. Ketidakmampuan
yang dilakukan ketika berkomunikasi, kerjasama atau kita bernegosiasi membuat kita tidak
memengaruhi orang lain dengan tujuan tertentu. mendapatkan apa yang menjadi hak kita. Kita
bukan lagi bayi yang pasti selalu mendapatkan
apa yang kita mau. Ketika dewasa dalam
Pengertian Negosiasi adalah suatu bentuk interaksi sosial kehidupan yang serba kompleks, kita harus mahir
antara beberapa pihak yang bertujuan untuk mencapai dalam bernegosiasi untuk mendapatkan apa yang
kesepakatan bersama yang dianggap menguntungkan menjadi hak kita itu.
pihak-pihak yang bernegosiasi. Orang yang melakukan 2. Efisiensi/penghematan: Dengan bernegosiasi
kegiatan negosiasi disebut dengan negosiator. sekurang-kurangnya kita telah menghindari
pemborosan. Hasil negosiasi yang bagus selalu
membuat pengeluaran atau biaya menjadi kecil.
Menurut kamus Oxford, arti negosiasi adalah suatu cara Seperti yang dilakukan oleh para pembeli ketika
yang dilakukan dalam upaya mencapai kesepakatan melalui berhasil mendapatkan harga serendah-rendahnya
diskusi formal. Negosiasi dilakukan oleh dua pihak atau untuk barang yang ingin ia beli. Demikian juga
lebih dimana masing-masing pihak memiliki pendapat/ dengan pimpinan yang berhasil menghemat biaya
tujuan berbeda dan terjadi proses tawar-menawar untuk dan waktu ketika ia berhasil bernegosiasi dengan
mencapai kesepakatan. bawahan untuk menaikan target kerja dalam
seminggunya.
3. Negosiasi membuat kita dapat menikmati
Adapun tujuan negosiasi adalah sebagai hasil yang lebih baik. Suatu kali saya bersama
berikut: keluarga menginap di sebuah hotel. Ketika
mendapakan kamar kami dalam kondisi yang
kotor, dan saya punya pilihan untuk menerima
1. Untuk mencapai suatu kesepakatan yang begitu saja atau bernegosiasi mendapatkan kamar
dianggap menguntungkan semua pihak. yang lebih baik. Akhirnya saya bernegosiasi
2. Untuk menyelesaikan suatu masalah dan dengan pihak hotel. Alhasil pihak hotel
menemukan solusi dari masalah yang tengah memberikan suite room yang lebih bersih sebagai
dihadapi pihak-pihak yang bernegosiasi. bagian dari pelayanannya, daripada mendapatkan
3. Untuk mencapai suatu kondisi yang saling apresiasi buruk dari pelanggannya. Kali ini saya
menguntungkan bagi pihak-pihak yang berhasil dengan negosiasi saya. Kalau saya diam
bernegosiasi dimana semuanya mendapatkan dan tidak bernegosiasi, liburan kami tentu jadi
manfaat (win-win solution). tidak nyaman dengan kamar yang kotor itu.
Intinya segala sesuatu akan lebih baik ketimbang
tidak dinegosiasikan.
4. Negosiasi dapat menyelesaikan masalah dan
proses negosiasi ini terjadi untuk beberapa tujuan, konflik. Ingat kisah 2 sapi yang diikat pada
yaitu: lehernya di tengah jalan yang membelah 2
padang rumput yang hijau? Setelah kelelahan
karena tarik menarik untuk mendapatkan
Menghasilkan keputusan dan makanan lezatnya, akhirnya kedua sapi itu
memutuskan untuk bernegosiasi. Rupanya sapi-
persetujuan bersama antara semua pihak
sapi itu cukup pandai bernegosiasi.
yang terlibat dalam proses negosiasi Kesepakatannya adalah mereka dua makan
tersebut. rumput di sisi kiri dulu, baru esoknya makan di
Mendapatkan jalan keluar untuk sisi kanannya. Deal untuk seterusnya! Dengan
penyelesaian masalah yang sedang negosiasi masalah solved, konflik berhasil
dihadapi oleh pihak-pihak yang terlibat diredam. So, keterampilan negosiasi jadi penting
dalam proses negosiasi. mengingat hampir setiap hari kita diperhadapkan
Mencari dan menemukan solusi terbaik pada situasi dilemma, konflik yang membutuhkan
kemampuan bernegosiasi di antara pilihan-pilihan
bagi pihak-pihak yang sedang
itu, entah dalam kehidupan pribadi maupun
bernegosiasi. pekerjaan.
5. Alasan terkahir ini cukup penting, yaitu perencanaan yang matang, karena dengan menguasai
supaya kita tidak mudah menjadi korban topik negosiasi, Anda akan lebih unggul ketika
manipulasi orang-orang cerdik alias orang menyampaikan tuntutan. Anda bisa dengan lancar
yang Thick face, black heart. Kalau kita mampu menjelaskan mengapa tuntunan ini penting dan
bernegosiasi atau kenal trik negosiasi mereka, mengapa Anda menuntut hal ini.
kita bisa mengantisipasi manipulasi itu. Pernah
melihat seorang ibu tua ‘dikeroyok’ sekelompok
penjual di sebuah mall? Karena ibu itu tidak bisa Keahlian bernegosiasi adalah kemampuan untuk
bernegosiasi akhirnya orang tua itu mengikuti memperkuat, mengklarifikasi, menunjang,
mentah-mentah rayuan kelompok penjual itu membenarkan, dan memberikan data kepada pihak
membeli sejumlah barang yang belum tentu jadi lain untuk mendukung posisi Anda. Tetapi apapun
kebutuhannya. Setelah tiba di rumah, ibu itu pendekatannya (distribusi atau integratif), sebaiknya
segera sadar bahwa ia telah dimanipulasi. Barang jauhi konfrontasi.
yang ia terima tidak senilai dengan uang yang
telah dikeluarkannya.
Tawar-menawar dan pemecahan
masalah: Keterampilan bernegosiasi, pada dasarnya,
Tahapan2 negosiasi adalah menyelesaikan masalah dengan mencapai
kompromi antara kedua belah pihak. Ketika Anda
dihadapkan dengan konflik kepentingan, Anda harus
Perencanaan dan persiapan: Salah satu cara menerobos dengan berbagai strategi negosiasi untuk
menjadi negotiator yang hebat adalah dengan memiliki mencapai situasi yang adil bagi keduanya. Di sinilah
pemahaman yang dalam tentang permasalahan yang Anda memberikan upaya sepenuhnya untuk
akan diutarakan saat negosiasi. Anda perlu tingkatkan menerapkan berbagai pendekatan.
pengetahuan Anda tentang jenis permasalahannya,
penyebabnya, dan tujuannya agar proses negosiasi
lebih terarahkan. Pastikan juga untuk fokus pada Penutupan dan implementasi: Seorang master
kelebihan tuntutan Anda dan sebisa mungkin perbaiki negosiator adalah yang dapat membentuk kesepakatan
kekurangan. bersama. Tetapi tidak berhenti disini: Anda juga harus
menentukan aturan untuk aktualisasi dan pemantauan.
Apakah Anda akan closing secara formal atau
Strategi lainnya adalah dengan melakukan counterpart informal? Dengan kontrak atau cukup jabat tangan?
background check (mencari informasi sebanyak Hal ini penting untuk menunjukkan komitmen antara
mungkin tentang lawan bicara Anda). Cari tahu siapa kedua belah pihak.
mereka, apa ambisi mereka, apa pandangan mereka,
dan apakah mereka punya keinginan terdalam. Dengan
mengetahui hal-hal ini, Anda bisa mencari poin penting
yang akan berdampak pada proses negosiasi. Carilah Tahapan-Tahapan dalam Negosiasi
peluang untuk berargumentasi dengan mengajukan Untuk mencapai hasil yang diinginkan, diperlukan
berbagai fakta dan data yang sesuai. pendekatan sistematis dan terstruktur dalam negosiasi.
Berikut ini merupakan 6 tahap dalam negosiasi.
Peraturan negosiasi: Langkah kedua yang
1. Tahap Persiapan (Preparation Stage)
dapat memperkuat proses negosiasi adalah membuat
pedoman dalam bernegosiasi. Tetapkan aturan (apa Sebelum bernegosiasi, perlu untuk menentukan lokasi dan
yang diizinkan dan apa yang tidak diizinkan) yang waktu pertemuan dan siapa yang harus menghadiri
disepakati oleh kedua belah pihak. Setelah mengetahui pertemuan negosiasi.
siapa saja yang terlibat dan dimana negosiasi akan
berlangsung, cari tahu apa saja yang berkaitan dengan Membatasi skala waktu juga dapat membantu mencegah
isu negosiasi ini dan prosedur apa yang harus dipatuhi perselisihan yang sedang berlangsung.
jika terjadi ketidaksepakatan.
Tahap ini juga memastikan bahwa semua fakta terkait
dengan situasi yang diketahui dan untuk mengklarifikasi
Anda juga perlu mempersiapkan strategi untuk
posisi partai untuk bernegosiasi.
menghadapi situasi terburuk. Jika kedua belah pihak
tidak dapat memecahkan masalah, buatlah antisipasi:
Mempersiapkan sebelum membahas masalah atau
hal-hal apa saja yang Anda bisa kompromikan? Dalam
ketidaksetujuan akan membantu menghindari konflik lebih
situasi apa saja Anda menolak permintaan mereka?
lanjut dan membuang waktu selama pertemuan.
8. Menggunakan pronomina.
Agar anda dapat membuat teks negosiasi dengan lebih mudah,
maka salah satu metode yang digunakan adalah dengan pendekatan atau kata ganti adalah jenis kata yang menggantikan nomina atau
langkah-langkah penyusunan teks negosiasi, sebagai berikut: frasa nomina. Contoh : Saya, kami, anda.
Menentukan tujuan 9. Menggunakan kalimat langsung.
Menentukan pihak-pihak yang berkaitan
Kalimat langsung adalah kalimat yang menirukan ucapan atau
Menentukan konflik ujaran orang lain.
Menentukan solusi dalam penawaran
10. Menggunakan kalimat yang menyatakan kesepatan atau
Menentukan model kesepakat tidak.
Ciri kebahasaan teks negosiasi 11. Menggunakan kalimat perbandingan/kontras.
Sedangkan kaidah kebahasaan atau ciri kebahasaan teks negosiasi
adalah sebagai berikut:
1. Bahasa persuasif
2. Kalimat deklaratif
4. Menggunakan konjungsi.